Milenial, Pensiun

Terjebak Hedonisme, Milenial Lengah Siapkan Dana Pensiun

Hedonisme adalah

Hedonisme pada dasarnya adalah konsep filsafat dari zaman Yunani Kuno. Istilah ini mengacu pada upaya manusia untuk menakan rasa sakit dan memaksimalkan kesenangan. Seorang hedonis percaya bahwa kesenangan dan kebahagiaan seseorang haruslah jauh lebih banyak dan melimpah ruah jika dibandingkan dengan rasa sakit.

Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hedonisme diartikan sebagai pandangan yang menganggap kesenangan dan kenikmatan materi sebagai tujuan utama dalam hidup. Namun dewasa istilah ini memiliki konotasi buruk alias diartikan sebagai sebagian orang yang mencari kesenangan dengan menghambur-hamburkan uang semata.

Ya, gaya hidup konsumtif yang banyak dilakoni oleh generasi milenial sekarang dianggap sebagai wujud nyata dari gaya hidup hedonis. Kalangan tersebut menjadikan berbelanja sebanyak mungkin untuk mencari kebahagiaan. Berapa banyak yang menghamburkan uang untuk membeli barang mewah hanya demi keinginan sesaat semata.

Berapa banyak pula yang membeli sesuatu yang di luar kemampuan keuangannya hanya demi untuk memenuhi gengsi atau tren semata. Banyak pula yang menjadi penganut hedonisme gaya baru ini untuk mendapatkan status di lingkungan sosialnya. Padahal kegiatan menghabiskan uang tersebut nantinya hanya menghasilkan kesengsaran saja.

Misalnya saja tidak mampu memenuhi kebutuhan yang lebih utama. Contoh yang paling sering didapati adalah banyak milenial yang kerap membeli sepatu terbaru atau tiket konser artis paling hips segera setelah menerima gajinya. Namun kemudian bahkan mereka itu tidak sanggup mengalokasikan uang untuk misalnya uang muka pengajukan KPR.

Padahal jelas kebutuhan untuk memiliki rumah adalah suatu hal yang mendasar. Hedonisme menyebabkan banyak anak muda gagal menempatkan priortas dalam pengelolaan keuangannya. Bahkan kini hedonisme menjadi tren yang sebenarnya buruk untuk diikuti.

Faktor lain dari para penganut hedonisme ini adalah mereka seakan lupa bahwa ada masa mendatang yang harus disiapkan. Prinsip you only live once (YOLO) juga melekat kuat diantara gaya hidup hedon ini. Beli sekarang daripada menyeseal.

Tak terlintas sama sekali untuk memiliki dana darurat apabila sewaktu-waktu dibutuhkan atau bahkan mencicil persiapan dana pensiun. Padahal ketika masuk usia senja nantinya sumber pendapatan akan jauh berkurang sementara kita masih punya banyak kebutuhan yang harus dipenuhi. Kala itulah, mungkin para penganut hedonisme ini akan menyesal menghamburkan uang tanpa tujuan berarti di masa mudanya.

Kurangi Hedonisme dan Alokasikan Danamu Untuk Masa Depan

Milenial dikenal sebagai generasi yang produktif dan jeli menghasilkan pundi-pundi uang. Tak terhitung banyaknya anak muda yang bekerja sekaligus menjalankan bisnis agar cepat mapan. Dibandingkan generasi sebelumnya, milenial memang relatif lebih melek soal inovasi keuangan.

Sayangnya hal ini juga dibarengi dengan tingginya gaya hedonisme yang dianut. Milenial pandai mengumpulkan uang namun juga ahli menghambur-hamburkanya. Riset menunjukkan jika kalangan yang juga disebut generasi Y ini terlalu mengutamakan kebutuhan sekunder seperti sepatu dan liburan yang mahal.

Kemewahan menjadi obsesi milenial salah satunya karena pengaruh media sosial yang menampilkan hidup ala jetset khas selebriti. Hedonisme ini juga didasarkan pada paham You Only Live Once (YOLO) yang banyak dianut milenial. Hidup hanya sekali, begitulah maknanya, maka habiskan dengan bersenang-senang semaksimal mungkin, termasuk menerapkan gaya hidup hedonisme.

Akibatnya milenial kerap tak punya simpanan apalagi dana pensiun. Padahal masa mendatang dipastikan akan lebih sulit dan mahal. Mungkin kamu tak akan sanggup membiayainya kecuali punya persiapan yang matang untuk memiliki dana pensiun. Uang simpanan inilah yang nantinya akan menjaid sumber penghidupan utamamu di usia tua.

Investasi untuk Dana Pensiun

Penasihat keuangan sendiri menyarankan dana pensiun harusnya sudah dipersiapkan sejak usia 20-an. Idealnya, 10% sampai 15% penghasilan bulanan harus disisihkan untuk simpanan masa tua, sebagaimana dilansir dari CNN.com. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, milenial Indonesia memang masih banyak yang belum paham pentinganya dana pensiun.

Terbukti dari aset dana pensiun di Indonesia saat ini sebesar Rp266 triliun, setara dengan 1,85% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Sementara di berbagai negara maju persentasinya bisa mencapai 70% sampai 100% dari PDB. Gaya hidup konsumtif itu seharusnya memang harus dihindari dengan pandai mengatur prioritas keuangan.

Menyadari hal ini, kini segelintir milenial mulai melirik investasi sebagai salah satu alternatif mempersiapkan dana untuk masa tuanya. Sadar sulit benar-benar mengubah gaya hidup hedon yang terlanjut dijalani, investasi dipilih untuk mengembangkan uang yang dimiliki. Produk investasi yang dilirik umumnya reksa dana pasar uang, reksa dana pendapatan tetap dan deposito berjangka.

Masing-masing instrumen investasi ini memiliki keunggulannya sendiri sebagai cara berinvestasi. Jika kamu ingin mengerem hedonisme yang selama ini kamu anut dan mengalokasikan dananya untuk dana pensiun maka reksa dana saham adalah jawabannya.

Hitung berapa lama lagi waktumu sampai memasuki usia pensiun dan tetapkan masa itu sebagai jangka waktu berinvestasi. Percayalah bahwa tiket konser yang kamu lewatkan itu akan menjadi hal yang lebih berharga dalam waktu 15 tahun mendatang.

Banyak pula yang sudah merasa aman dan terlindungi di masa tua dengan membayar iuran Jaminan Hari Tua (JHT) lewat BPS Ketenagakerjaan. Padahal sebenarnya dana itu saja tidak akan cukup. Tambahkan lagi sejumlah produk keuangan termasuk investasi dan asuransi. Semakin banyak proteksi yang kamu miliki maka masa tuamu akan lebih terjamin

Mempersiapkan Dana Pensiun Bersama Ajaib

Jika sudah sadar saatnya mengenyahkan kecenderungan hedonisme yang kamu miliki, saatnya mencari partner tepat untuk berinvestasi. Sama ketika ingin membeli sepatu atau tas mewahmu, kamu juga harus mencari seller terpercaya untuk membeli instrumen investasi. Kamu juga harus mencari review atau rekomendasi terbaik untuk produk investasi yang akan kamu miliki.

Kepemilikan reksa dana kini paling dianjurkan khususnya bagi investor pemula karena terbukti mudah dan tetap menguntungkan. Ajaib sebagai aplikasi investasi reksa dana online juga mengakomodir kebutuhan persiapan dana pensiun ini. Caranya juga sangat mudah hanya dengan mengunduh aplikasi ini di Playstore dan dapatkan konsultasi untuk tujuan keuangan yang kamu raih.

Kelebihan lain dari Ajaib adalah adanya rekomendasi dari para ahli agar tak salah memilih produk reksa dana. Reksa dana memang aman bagi pemula karena dikelola oleh Manajer Investasi berpengalaman, namun tentunya masukan dari ahli investasi Ajaib menguntungkanmu. Jika ingin menabung untuk jaminan masa tua, pilih opsi ‘Dana Pensiun’.

Nantinya kamu harus memasukkan usiamu saat ini sebagai awal melakukan investasi. Setelah itu Ajaib akan memberikan saran produk reksa dana apa saja yang bisa diambil. Saran ini termasuk pembagian investasi yang sebaiknya dilakukan dan tingkat resikonya. Saran paket investasi ini diambilkan dari setidaknya 800 produk yang dianalisis berdasarkan profil investor yaitu kamu.

Masih belum puas? Kamu bisa melihat-lihat sendiri sebelum memutuskan menanamkan uangmu. Ada berbagai saran investasi tematik lainnya dari Ajaib sesuai dengan selera dan kebutuhan. Segera download aplikasi Ajaib dan lakukan investasi agar tetap hidup nyaman di masa tua.

Tidak semua tren harus diikuti apalagi jika tidak menghasilkan hal baik termasuk pula hedonisme. Karena itu, jangan lengah mempersiapkan dana pensiun dan malah menghabiskan untuk hal yang tidak penting. Lagipula mempersiapkan dana pensiun juga merupakan salah satu penerapan gaya hidup hedonisme yang sesungguhnya kok.

Kamu akan meminimalisasi rasa sakit dan memaksimalkan kesenangan di masa tua dengan memiliki dana pensiun yang memadai. Boleh saja menerapkan gaya hidup hedonisme asalkan takaran sesuai dengan kebutuhan ya.

Bacaan menarik lainnya:

Pew Research Center. (2010). Millennials: A Portrait of Generation Next

Iskandar, Kasir. (2009). Kiat Sejahtera Pada Masa Pensiun. Jakarta: Java MediaNetwork


Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.

Artikel Terkait