Menjadi orang sukses tidak mudah, banyak rintangan, serta pengorbanan. Mereka yang sukses punya cara berbeda untuk bisa sampai ke titik ia berada sekarang ini. Salah satu yang mereka lakukan adalah ahli dalam mengelola keuangan dan enggan menghabiskannya untuk hal-hal yang tidak penting. Kebiasaan orang sukses cenderung tak ingin membuang duit hanya demi bisa eksis.
Pintar mengatur keuangan bukan hanya dari pemasukan saja, tetapi juga menyiasati untuk menahan diri dari godaan belanja atau gaya hidup yang boros. Orang sukses sudah mengerti, mana yang menurut mereka penting dan tidak sehingga tidak ingin membuang duit untuk hal yang sifatnya konsumtif.
Dikutip dari laman Business Insider, ada beberapa hal yang membuat orang sukses tidak ingin membuang duit. Kira-kira apa saja itu? Mari kita cari tahu langsung di bawah ini.
Tidak Berutang atau Mengambil Kredit
Orang yang sukses tidak mengambil utang maupun kartu kredit hanya untuk membeli barang senilai ratusan ribu hingga puluhan juta. Mereka enggan menggunakan kartu kredit dan berutang demi menghindari resiko bunganya. Memakai kartu kredit berarti siap untuk dikenakan bunga per bulannya, dan yang pasti tidak murah. Banyak dari kartu kredit memberikan suku bunga 25% atau lebih.
Ada kasus seorang penulis Business Insider bernama Elizabeth Aldrich pernah terlilit utang mencapai US$10.000 di usia muda sekitar 20-an. Namun, pengalamannya di masa lalu memberinya pelajaran hingga ia bisa menjadi seorang yang ahli dalam hal uang. Elizabeth pun akhirnya bisa melunasi utangnya dalam waktu tiga tahun dan membangun dana darurat senilai US$ 20.000 selama enam bulan.
Tidak Tertarik Membeli Mobil Baru
Orang sukses cenderung bertindak bijak berdasarkan pengalamannya, termasuk dalam mengatur duit. Mereka memandang suatu barang umumnya dari segi fungsionalnya ketimbang nilainya. Maka dari itu, orang yang sukses pastinya enggan untuk membeli kendaraan baru.
Mereka lebih setia dengan apa yang telah menjadi milik mereka selama ini. Bahkan mungkin saja para miliuner tetap mengendarai mobilnya sampai usia 5 tahun hingga 10 tahun ke depan.
Perlu kamu ketahui bahwa nilai dari sebuah mobil baru akan turun 10% di bulan pertama. Lalu berlanjut lagi di tahun pertama yang bisa merosot hingga 20%. Untuk yang pintar mengelola keuangan, pastinya akan menghindari kerugian tersebut. Daripada mengeluarkan duit lebih besar untuk membeli mobil baru, lebih menggunakan mobil yang ada, serta menyimpannya untuk kebutuhan di masa depan atau dialokasikan untuk investasi.
Menahan Diri Tidak Belanja Barang Mewah dan Bermerek
Bisa dikatakan para miliuner ini jarang sekali belanja banyak untuk kebutuhan mereka. Dengan begitu, mereka pun bisa menahan diri untuk tidak membakar duitnya membeli barang-barang mewah atau branded. Mungkin saja dari para orang sukses ini punya dua atau tiga barang-barang dari brand tertentu, tetapi mereka tidak akan kalap untuk membelinya jika ada model-model terbaru.
Memamerkan kekayaan tidak lagi dianggap sebagai cara untuk memperlihatkan bahwa kamu punya banyak duit alias kaya. Bagi mereka yang sukses, tentu tidak akan menghabiskan hanya untuk mengejar eksistensi atau tren semata.
Daripada mengikuti tren, mereka lebih memilih untuk menghabiskannya untuk privasi dan rutinitas kesehatan ataupun kebugaran. Selain itu, orang sukses akan menginvestasikan uangnya untuk pendidikan bagi anak-anaknya daripada membeli barang yang harganya fantastis.
Enggan Membeli Rumah Mewah Secara Berlebihan
Sangat wajar bila kebanyakan orang bermimpi untuk membeli rumah mewah, maka tak sedikit orang yang begitu punya banyak duit langsung menghabiskannya untuk membeli atau membangun rumah semewah mungkin.
Namun, mereka yang sukses rata-rata tinggal di rumah yang mungkin tampak biasa saja. Bahkan ada yang masih menempati rumah pertamanya karena punya sejarah panjang baginya membangun kesuksesan dari nol. Tentu banyak dari mereka tidak akan menjualnya begitu saja ketika sudah sukses.
Orang yang sukses sangat memahami bahwa membeli real estate terbaik adalah yang sesuai dengan kemampuannya. Walaupun mampu secara finansial, namun mereka tidak akan menghabiskannya secara berlebihan untuk membeli rumah.
Daripada membeli rumah yang besar dan mahal, mereka lebih memilih untuk menggunakan duitnya untuk pengalaman, seperti traveling atau melakukan sesuatu yang baru. Karena bagi mereka pengalaman adalah sesuatu yang berharga dan tidak akan pernah terulang. Sementara rumah atau hunian akan tetap bertahan sampai kapan pun.
Menggelar Pesta Perkawinan Mewah Bukan Prioritas
Bagi orang sukses tentu punya hal-hal yang diprioritaskan. Menggelar resepsi perkawinan secara mewah merupakan sesuatu yang tidak penting. Hal yang terpenting dari acara perkawinan itu adalah momen sakral yang diterima kedua mempelai dan kehadiran orang-orang yang diundang untuk merasakan kebahagian tersebut.
Oleh karena itu, mereka lebih menggunakan duitnya sebaik mungkin untuk investasi atau dana darurat. Mereka yang sukses cenderung memilih menghabiskan uang untuk keliling dunia daripada pesta perkawinan mewah yang cuma berlangsung selama satu hari. Dengan demikian, mereka bisa menciptakan pengalaman bersama pasangannya lebih seru ketimbang bermewah-mewahan.
Kesuksesan tidak hanya sekedar punya banyak duit, namun bagaimana caranya supaya mengatur keuangan. Kamu pun bisa sukses dengan cara investasi di Ajaib, yang menawarkan kemudahan dalam berinvestasi reksa dana mulai dari Rp10 ribu. Para profesional akan merekomendasikan pilihan produk investasi yang sesuai kebutuhanmu.
Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.
