Analisis Saham

Bedah Saham IPO ASLC, Lelang Otomotif Terbesar di Indonesia

Sumber: Autopedia

Ajaib.co.id – Perseroan yang akan kita bahas kali ini, yaitu PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) merupakan salah satu anak usaha dari perusahaan yang telah sukses melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) terlebih dahulu, yaitu PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA). perusahaan ini fokus pada sektor otomotif, tepatnya lelang mobil dan motor.

Profil Singkat Emiten

Yup, perusahaan yang bernama PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) ini merupakan perusahaan yang bergerak di bidang otomotif, tepatnya pada segment lelang mobil dan motor, jual beli kendaraan online, jasa inspeksi, hingga penyedia data harga mobil dan motor.

Perusahaan ini berdiri pertama kali di tahun 2014 di kota Jakarta Timur, kini perusahaan menjadi perusahaan dengan bisnis lelang nomor satu dan terbesar di Indonesia dengan jumlah rata-rata pembeli sebesar 30.000 per tahun, dan GMV mencapai lebih dari Rp5 Triliun.

Saat sebelum melaksanakan proses penawaran umum saham perdana, komposisi kepemilikan saham perseroan terdiri atas PT Adi Sarana Armada Tbk (97,00%), Drs. Prodjo Sunarjanto Sekar Pantjawati (1,00%), Jany Candra (1,00%), Hindra Tanujaya (1,00%)

Detail Rencana IPO ASLC

Perseroan melakukan penawaran saham perdana melalui mekanisme e-IPO. Perseroan menawarkan sejumlah 2.549.271.000 lembar saham atas nama dengan nominal Rp16 setiap lembar saham, atau sama dengan 20,00% dari total modal yang ditempatkan setelah proses penawaran umum perdana saham kepada masyarakat dengan harga penawarannya sebesar Rp200 – Rp276. Dengan harga final Penawaran Umum (Offering) adalah Rp256.

Prakiraan struktur pemegang saham PT Adi Sarana Armada Tbk (77,60%), Drs. Prodjo Sunarjanto Sekar Pantjawati (0.80%), Jany Candra (0.80%), Hindra Tanujaya (0.80%), dan Masyarakat (20,00%).

Penjamin pelaksana emisi efek saham IPO ASLC adalah PT Victoria Sekuritas Indonesia. Sedangkan penjamin emisi efek akan segera ditentukan kemudian.

Jadwal Penawaran Saham

Jadwal penawaran saham IPO Autopedia Sukses Lestari (ASLC) berdasarkan prospektus adalah sebagai berikut:

  • Masa Penawaran Awal : 29 Desember 2021 – 5 Januari 2022
  • Tanggal Efektif : 18 Januari 2022
  • Masa Penawaran Umum : 19 – 21 Januari 2022
  • Tanggal Penjatahan : 21 Januari 2022
  • Tanggal Distribusi Saham : 24 Januari 2022
  • Tanggal Pencatatan di BEI : 25 Januari 2022

Rencana Penggunaan Dana IPO Saham ASLC

Berdasarkan prospektus saham IPO ASLC, dana yang dihimpun dari kegiatan IPO, setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan untuk beberapa hal, diantaranya 64.98% untuk modal kerja, 35,02% akan digunakan untuk pelunasan seluruh pinjaman kepada perusahaan induk.

Kinerja Laporan Keuangan ASLC

Prospektus IPO saham ASLC menunjukan bahwa dalam tiga tahun terakhir, ASLC berhasil mencatatkan kinerja yang cukup bagus dan sehat, seperti laba bersih pada periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 September 2021 di mana naik sebesar 71,46% dibandingkan dengan laba bersih periode 31 September 2020 kemarin, sebagai akibat peningkatan laba usaha sebelum pajak sebesar 68.34%.

Rasio Keuangan ASLC

Berikut merupakan ringkasan rasio keuangan saham ASLC selama bulan Desember 2018, 2019 hingga Agustus 2021:

Data di atas mencerminkan bahwa ASLC secara fundamental menunjukan keuangan yang sudah cukup baik dan sehat. Terlihat bahwa rasio usaha mengalami peningkatan, total aset mengalami pertumbuhan, total liabilitas mengalami penurunan.

Kebijakan Dividen ASLC

Prospektus saham IPO ASLC menuturkan bahwa pemegang saham akan mendapatkan deviden dengan skema yang belum ditentukan, dan akan diinformasikan lebih lanjut nantinya.

Prospek Bisnis ASLC

Seiring dengan melemahnya pertumbuhan ekonomi nasional di tahun 2020, penjualan kendaraan baru nasional di tahun 2020 mengalami penurunan sebesar 44,53% yaitu dari 1.042.000 unit kendaraan di tahun 2019 menjadi 578.000 unit kendaraan di tahun 2020 (sumber : Gaikindo). 

Dengan terjadinya pandemi, justru semakin banyak orang yang membutuhkan kendaraan pribadi untuk mobilisasinya, sehingga penjualan kendaraan bekas secara umum tidak terlalu terdampak.

Hal ini terlihat dengan stabilnya penjualan kendaraan bekas melalui lelang JBAI selama periode 2020 dan 2021 yang relatif stabil, dan semakin populernya penjualan dan pembelian kendaraan bekas dengan sistem online diperkirakan menjadi salah satu layanan yang akan semakin berkembang di masa yang akan datang. Di Indonesia, pasar kendaraan bekas merupakan segmen yang pasarnya sangat luas.

Berdasarkan survei oleh berbagai pemain pasar, penjualan kendaraan roda dua maupun roda empat bekas adalah jauh lebih besar dibandingkan dengan kendaraan baru. Sebelum pandemi, penjualan mobil baru mencapai hampir satu juta unit lebih (tahun 2018 1,15 juta, tahun 2019 1,04 Juta).

Berbagai pihak termasuk perusahaan jasa pembiayaan, perusahaan lelang maupun dealer kendaraan bekas, sering kali memperkirakan pasar kendaraan bekas bisa mencapai lebih dari dua kali lipat penjualan kendaraan baru. 

ASLC saat ini sudah melakukan uji coba untuk mengembangkan bisnis di segmen usaha penjualan kendaraan bekas dengan sistem online dengan target pasar penjual maupun pembeli langsung, dengan menggunakan platform Caroline.id dan Perseroan berpendapat bahwa bisnis ini memiliki kesempatan yang sangat baik.

Saat ini operasional segmen penjualan kendaraan online sudah dalam tahap persiapan untuk kemudian menjadi salah satu strategi ekspansi Perseroan yang akan segera dilaksanakan di awal tahun 2022.

Dengan dukungan pendanaan yang akan diperoleh dari penawaran umum saham ini, Perseroan akan dapat mengembangkan teknologi, memperluas jaringan serta meningkatkan inventori kendaraan bekas nya, guna memberikan pilihan yang semakin bervariatif, lokasi yang lebih terjangkau serta kenyamanan bertransaksi bagi konsumen potensial.

Kesimpulan

Berdasarkan laporan prospektus saham IPO ASLC, diketahui memang secara fundamental ASLC cukup solid, bisnis usahanya juga sudah menjadi terdepan dibandingkan kompetitor, dan memiliki prospek yang cukup bagus. Saham IPO ini layak untuk masuk kedalam watchlist teman-teman nih!

DisclaimerInvestasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib membuat informasi di atas melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.

Artikel Terkait