Banking

Pengajuan Pinjaman KUR BRI Kini Lebih Mudah

Ajaib.co.id – Sangat masuk akal jika banyak yang mengajukan pinjaman KUR BRI. Bank BRI memberikan banyak kemudahan. Selain itu, bank ini juga sangat dekat dengan masyarakat yang sangat membutuhkan pinjaman berupa KUR.

Dari kepanjangannya saja, kamu bisa tahu siapa yang berhak mendapatkan pinjaman. KUR adalah singkatan dari Kredit Usaha Rakyat. Lebih jelas lagi, ini kredit yang diberikan kepada pelaku usaha kecil.

Lalu, bank mana yang paling banyak memiliki nasabah yang merupakan rakyat kecil? Tentu saja Bank BRI. Dari dulu hingga sekarang, BRI merupakan bank yang melayani masyarakat kecil, mulai dari pengusaha di kampung, toko kelontong, hingga petani.

Nasabahnya tersebar di hampir seluruh desa dan kecamatan di seluruh Indonesia. Makanya, wajar jika pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI selalu jadi primadona.

Mengapa Memilih KUR dari BRI?

Bukan hanya nasabahnya saja yang banyak yang menjadi penyebab banyak yang bakal mengajukan pinjaman KUR BRI. Ada juga alasan lain mengapa banyak yang suka memilih mengambil pinjaman KUR di BRI.

1. Suku Bunga Rendah

Kamu bisa bandingkan sendiri antara suku bunga yang ditetapkan oleh BRI dengan bank lain. Untuk suku bunga KUR BRI, kabarnya diturunkan menjadi 6%.

Tahun lalu ketika suku bunganya 7% saja banyak yang tertarik. Apalagi di tahun ini ketika suku bunga diturunkan. Bisa dipastikan akan semakin banyak orang yang berani mengambil KUR dari BRI.

2. Alokasi yang Lebih Besar

Memang BRI bukan bank yang terbesar atau terkaya. Namun, jangkauan nasabahnya sangat luas. Mungkin ini juga yang menjadi alasan mengapa pemerintah mengalokasikan dana yang lebih besar.

Dengan alokasi besar itu, diharapkan BRI mampu menyalurkan KUR lebih banyak lagi kepada masyarakat kecil yang tersebar di desa-desa.

Pada tahun 2020, BRI memiliki target yang sangat tinggi, yaitu Rp120 triliun. Ini angka yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan target tahun sebelumnya yang hanya mampu menyentuh angka Rp87 triliun. Dari segi alokasi, BRI mendapatkan jatah lebih dari 60% dari jumlah dana yang disiapkan oleh pemerintah.

Namun, di tahun 2021 lalu, target KUR BRI berada sebesar Rp285 triliun, dan kembali meningkat di tahun 2022, yaitu Rp 373,17 triliun.

3. Plafon Dinaikan

Apakah kamu tahu berapa plafon maksimal yang ditetapkan BRI tahun 2019 lalu? Hanya Rp25 juta. Untuk tahun 2020 maksimal Rp200 juta untuk setiap debitur yang memiliki usaha ritel. Dan untuk meningkatkan ekonomi Indonesia yang melemah karena pandemi, plafon kembali dinaikkan. Di mana, plafon KUR Mikro (tanpa agunan tambahan) yang pada 2021 di atas Rp10 juta hingga Rp50 juta, pada tahun 2022 menjadi di atas Rp10 juta hingga Rp100 juta.

Sedangkan, KUR Penempatan PMI (Pekerja Migran Indonesia), termasuk penyesuaian plafon KUR Penempatan PMI dari maksimal Rp 5 juta menjadi maksimal Rp 100 juta, serta perubahan dan perpanjangan relaksasi kebijakan KUR pada masa pandemi Covid-19

Ini sangat masuk akal mengingat alokasi yang diberikan oleh pemerintah jauh lebih banyak.

Namun, BRI juga pasti memikirkan berapa jumlah masyarakat yang bisa mendapatkan KUR. Mereka tentu ingin membantu lebih banyak lagi masyarakat yang membutuhkan pinjaman KUR BRI.

Di tahun 2019, ada sekitar 3,9 juta debitur yang mendapatkan pinjaman KUR dari BRI. Di tahun ini, semoga saja angkanya lebih dari 3,9 juta.

4. Pengajuan Mudah

Secara umum, tidak ada yang beda antara syarat dan cara pengajuan ke bank BRI dengan bank yang lain. Hanya saja, banyak yang merasa dipermudah ketika mereka mengajukan pinjaman KUR BRI.

Itulah beberapa kelebihan yang dimiliki oleh BRI. Jadi, wajar bukan ketika banyak yang memilih mengajukan pinjaman KUR di BRI?

Jenis KUR yang Ditawarkan BRI

Ada beberapa orang yang salah memahami KUR. Mereka menganggap KUR itu hanya untuk orang yang memiliki usaha produktif dan layak. Faktanya tidak.

Ada tiga jenis KUR BRI. Pertama adalah KUR Mikro yang diberikan untuk para pengusaha kecil. Kedua adalah KUR Ritel yang diberikan untuk para pedagang. Ketiga adalah KUR TKI yang diberikan untuk calon Tenaga Kerja Indonesia yang membutuhkan modal untuk bekerja di luar negeri. Masing-masing jenis KUR ditetapkan dengan berbagai syarat yang berbeda.

1. KUR Mikro

KUR Mikro memberikan pinjaman maksimal Rp50 juta dengan masa pinjaman untuk Kredit Modal Kerja (KMK) adalah 3 tahun dan Kredit Investasi (KI) maksimal 5 tahun. Di mana, suku bunga KUR jenis ini sebesar 6 persen dengan bebas biaya administrasi dan provisi. Lalu apa saja persyaratan untuk mendapatkan KUR Mikro ini?

  • Individu yang melakukan usaha produktif dan layak dengan masa minimal 6 bulan usaha secara aktif.
  • Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit.
  • Persyaratan administrasi identitas berupa KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat izin usaha.

2. KUR Kecil

KUR ini bisa memberikan kamu pinjaman mulai dari Rp50 juta hingga Rp500 juta dengan masa pinjaman KMK maksimal 4 tahun dan KI 5 tahun. Suku Bunga yang ditawarkan adalah 6 persen dengan bebas biaya administrasi dan provisi dan agunan sesuai peraturan bank. Lalu apa persyaratannya?

  • Memiliki usaha produktif dan layak dan aktif minimal 6 bulan.
  • Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit Memiliki Surat Ijin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat ijin usaha lainnya yang dapat dipersamakan.

3. KUR TKI

Jumlah pinjaman yang bisa kamu terima dari jenis KUR ini paling kecil dibanding KUR lainnya, yaitu maksimal Rp 25 juta dengan suku bunga 6 persen dan jangka waktu pinjaman 3 tahun atau berdasarkan kontrak kerja.

  • Pinjaman ini berlaku untuk TKI penempatan Hong Kong, Singapura, Taiwan, Brunei, Korea Selatan, dan Malaysia
  • Individu atau calon TKI yang akan berangkat bekerja ke negara penempatan.
  • Persyaratan administrasi: KTP dan Kartu Keluarga, Perjanjian kerja dengan pengguna jasa. Perjanjian penempatan, Passpor, Visa, Persyaratan lainnya sesuai ketentuan.

Persyaratan Umum Mengajukan KUR BRI Tahun 2022

Bagi kamu yang ingin mengajukan KUR untuk mengembangkan usahamu, kamu bisa coba cek terlebih dulu persyaratannya.

  1. Pelaku UMKM individu atau perorangan;
  2. Memiliki usaha yang telah berjalan minimal 6 (enam) bulan;
  3. Menjalankan usahanya di salah satu platform e-commerce (misal Shopee, Tokopedia, dan sebagainya) dan/atau penyedia ride hailing (Gojek atau Grab);
  4. Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan Kartu Kredit
  5. Persyaratan administrasi identitas berupa KTP,  Kartu Keluarga (KK), dan surat ijin usaha (dapat berupa surat keterangan yang diterbitkan oleh e-commerce atau ride hailing).

Panduan Mengajukan KUR di BRI

Lalu, bagaimana caranya jika ingin mengajukan pinjaman KUR BRI? Berikut ini langkah demi langkah yang bisa kamu ikuti:

1. Siapkan Dokumen

Langkah pertama adalah mempersiapkan data administratif. Yang perlu kamu siapkan seperti KTP, Kartu Keluarga atau KK, dan Surat Keterangan Usaha, serta dokumen yang akan digunakan sebagai jaminan.

2. Isi Formulir Pengajuan

Jika syarat sudah siap, kamu sebagai calon debitur bisa datang ke kantor BRI terdekat. Mintalah formulir ke bagian customer service. Isi formulir pengajuan yang diberikan oleh BRI secara online seperti tentang profil calon nasabah profil usaha unggah dokumen dan data pengajuan. Jika ada yang ingin ditanyakan, kalian dapat langsung menghubungi customer service.

3. Menyerahkan Jaminan

Setelah formulir diisi, serahkan formulir ke customer service sambil menyerahkan dokumen yang akan dijadikan jaminan. Dokumen bisa berupa sertifikat tanah, BPKB kendaraan bermotor, atau yang lain.

4. Survei

Pihak bank akan datang ke lokasi di mana kamu tinggal atau menjalankan usaha untuk survei. Ini diperlukan untuk memastikan apakah kamu layak untuk mendapatkan pinjaman KUR atau tidak.

5. Tanda Tangan Kontrak

Jika survei sudah dilakukan dan kamu dinyatakan layak, maka kamu akan diminta untuk datang ke BRI dan menandatangani kontrak.

6. Pencarian Pinjaman

Setelah beberapa hari setelah tanda tangan kontrak, uang pinjaman akan dicairkan. Uang akan langsung dikirim ke rekening kamu.

Mengajukan KUR BRI Secara Online

Di tahun 2022 ini, kamu juga sudah bisa mengajukan pinjaman modal usaha melalui KUR BRI secara online. Bagaimana caranya? Simak di bawah ini yuk!

  • Buka laman kur.bri.co.id
  • Pilih “Ajukan Pinjaman”
  • Login menggunakan alamat email dan masukkan kata sandi.
  • Jika belum memiliki akun di KUR BRI, kamu bisa memilih ” Daftar”
  • Kemudian, baca pernyataan yang diberikan oleh BRI dan klik “Setuju”
  • Isi formulir pengajuan yang diberikan oleh BRI secara online seperti tentang profil calon nasabah, profil usaha, unggah dokumen, dan data pengajuan.

Itulah langkah-langkah mengajukan pinjaman KUR BRI. Tidak ada yang sulit. Yang jelas, berikan informasi sebenar-benarnya.

Karena jika kamu melakukan kebohongan atau bahkan mencoba untuk curang, maka kamu bisa di blacklist. Kamu tidak akan bisa mendapatkan pinjaman di hari-hari mendatang. Berikan keterangan sejujur mungkin kepada pihak bank BRI.

Artikel Terkait