Ajaib.co.id – Peran bank saat ini sangat membantu proses pengelolaan keuangan masyarakat luas. Mulai dari rekening untuk menerima gaji, menyimpan dana tabungan, alat pembayaran transaksi online dan masih banyak lainnya.
Hal ini seolah membuat keberadaan bank yang memberikan layanan perbankan tidak dapat lepas bagi kehidupan hampir setiap orang.
Masih berkaitan dengan bank, kamu mungkin pernah bertanya-tanya dalam hati dari mana sebenarnya sumber dana bank hingga dapat berdiri dan memberikan berbagai layanan keuangan bagi para nasabahnya?
Nah, sebelum mengetahui hal tersebut, ada baiknya kamu mengetahui dulu seberapa penting keberadaan bank pada suatu negara.
Pada dasarnya, fungsi bank sendiri adalah sebagai penghimpun dan penyalur dana serta jasa-jasa bank lainnya. Kegiatan bank atau perbankan pada suatu negara ternyata dapat membantu dan menjamin pertumbuhan ekonomi.
Hal ini dibuktikan dengan neraca bank negara yang jika tidak seimbang akan mengganggu kestabilan perekonomian secara umum.
Oleh karena itu, kegiatan perbankan pada suatu negara sumber pendanaannya harus berjalan lancar demi menjamin keberlangsungan dari usaha bank itu sendiri.
Sumber Dana Bank
Sumber dana memiliki peran penting bagi keberlangsungan dari suatu usaha lembaga keuangan tersebut dalam memberikan pelayanan keuangan bagi para nasabah dan calon nasabahnya.
Sumber dana bank merupakan usaha yang dilakukan oleh setiap bank dalam memperoleh dana dengan tujuan sebagai penunjang kegiatan operasional bank.
Sumber dana yang didapat memiliki pengaruh besar bagi kestabilan keuangan dari perbankan itu sendiri. Tidak heran jika banyak bank yang harus dilikuidasi karena mengalami kebangkrutan.
Hal ini berarti setiap bank harus mampu menyiapkan dana secara besar untuk menarik para nasabah agar dapat menikmati berbagai layanan keuangannya.
Dengan begitu, bank dapat mengambil keuntungan dari setiap layanan keuangan yang diberikan berupa selisih bunga, biaya admin, dan lain sebagainya.
Dari Mana Sumber Dana Bank Berasal?
Pada dasarnya, sumber dana perbankan berasal dari banyak hal, namun hal tersebut dibedakan menjadi tiga jenis pihak sumber dana berasal.
Pemilihan sumber dana bank ini yang nantinya akan menentukan keberlangsungan bank dalam menjalankan usahanya hingga sukses mendapatkan keuntungan.
Lalu, pihak-pihak apa saja yang dimaksud? Berikut penjelasannya:
Sumber Dana Bank dari Pihak Pertama
Pihak pertama yang menjadi sumber dana merupakan pihak dari pemilik bisnis atau pemegang saham yang memiliki modal awal ketika mendirikan usaha perbankan.
Misalnya saja pada bank swasta, modal awal terbanyak yang dikeluarkan berasal dari pihak pemilik baik perseorangan maupun kelompok.
Sedangkan bank milik pemerintah modalnya berasal dari pemerintah sebagai pemilik saham. Selain pemilik bisnis, ada beberapa pihak yang menjadi bagian dari pihak pertama di antaranya:
1. Dana Cadangan Bank
Dana cadangan bank biasanya didapat dan digunakan sebagai sumber dana ketika bisnis bank sudah mulai berjalan. Dana ini berupa laba dari beberapa tahun sebelumnya tidak dibagikan kepada pemilik saham.
Dengan begitu, ketika bank membutuhkan tambahan dana, maka cadangan dari sumber dana tersebut akan digunakan di masa mendatang.
2. Laba Sementara yang Tersimpan
Pada dasarnya, sumber dana yang satu ini sama dengan dana cadangan bank karena berasal dari laba.
Hanya saja pemilik dari laba tersebut biasanya beberapa pihak tertentu dan belum diambil sehingga dapat digunakan sebagai sumber dana.
3. Agio Saham
Bagian dari sumber dana pada pihak pertama berikutnya adalah agio saham. Agio saham merupakan nilai selisih dari saham yang dibayar oleh pemilik saham baru dengan membandingkan nominal saham awal bank.
Sumber Dana Bank dari Pihak Kedua
Pihak kedua yang menjadi sumber dana bank berasal merupakan pihak yang membantu keuangan bank dengan memberikan sumber dana tambahan ketika dibutuhkan.
Akan tetapi, dana ini biasanya akan dikenakan bunga lebih mahal dengan perputaran uang di waktu yang singkat atau sementara. Sumber dana dari pihak ini terdiri dari beberapa hal di antaranya:
1. Pinjaman dari Bank Indonesia
Bank Indonesia atau BI menjadi pihak yang dapat membantu setiap bank dengan meminjamkan dana ketika mengalami masalah dana sehingga bank tidak akan mengalami kebangkrutan.
2. Interbank Call Money
Melalui pinjaman ini bank dapat menutup kewajiban kliring serta memenuhi saldo Giro Wajib Minimum pada Bank Indonesia.
3. Repurchase Agreement
Sumber dana bank ini merupakan hasil dari penjualan surat berharga pada jangka waktu serta harga yang ditentukan di awal.
4. Pinjaman Antar Bank
Sumber dana juga dapat berasal dari pinjaman kepada beberapa bank lain dengan ketentuan berupa persetujuan dari BI terkait kebijakan moneter.
5. Pinjaman Lembaga Keuangan Bukan Bank atau LKBB
Setiap bank juga mendapatkan sumber dana melalui pinjaman dari Lembaga Keuangan Bukan Bank dengan menggunakan surat berharga yang diperjualbelikan.
Sumber Dana Bank dari Pihak Ketiga
Sumber dana berikutnya berasal dari pihak ketiga yang merupakan dana dari inti kegiatan operasional.
Hal ini menyangkut dana pihak ketika yaitu dana masyarakat yang menggunakan jasa bank sebagai pemberi fasilitas pengelola keuangan. Dana-dana nasabah ini harus berjalan secara lancar dan berkembang.
Oleh karena itu, pihak bank harus memberikan layanan beserta penawaran yang dapat menarik minat masyarakat untuk menggunakan jasa bank dalam menikmati fasilitas berupa bentuk simpanan dan produk keuangan lainnya.
Beberapa jenis dana dari pihak ketiga ini di antaranya meliputi:
1. Simpanan Giro atau Demand Deposit
Simpanan giro adalah simpanan paling umum yang banyak digunakan oleh masyarakat. Giro ini berupa simpanan yang dapat diambil kapanpun selama saldo tersedia dan sesuai dengan batas penarikan.
2. Simpanan Tabungan atau Saving Deposit
Simpanan tabungan merupakan bentuk investasi dengan penarikan yang hanya dapat dilakukan sesuai dengan penetapan jangka waktu melalui kesepakatan pihak bank.
3. Simpanan Deposito atau Time Deposit
Salah satu simpanan yang ditawarkan dengan bunga paling tinggi adalah deposito, salah satunya deposito berjangka. Deposito menjadi produk simpanan yang juga banyak dipilih oleh nasabah sebagai media tabungan dengan keuntungan berupa bunga.
Sumber dana bank tersebut merupakan hal paling penting yang sangat diperhatikan oleh bank. Hal ini menyangkut keberlangsungan bank dalam memberikan layanan keuangan kepada para nasabahnya dan juga menghasilkan keuntungan.
Nah, salah satu produk keuangan di bank merupakan cara dalam merencanakan keuangan untuk kebutuhan di masa mendatang. Sama halnya dengan produk investasi yang dapat dijadikan media dalam merencanakan keuangan di masa mendatang.
Hanya saja investasi memiliki nilai lebih karena adanya keuntungan yang dihasilkan dari setiap dana yang diinvestasikan. Misalnya saja investasi saham melalui aplikasi investasi online seperti Ajaib.
Kamu dapat berinvestasi saham dengan jumlah dana tertentu dan menghasilkan keuntungan dari kenaikkan harga saham dan juga dividen yang didapat setiap tahunnya.
Yuk, mulai investasi saham melalui aplikasi Ajaib dengan men-download nya melalui smartphone kamu sekarang.