Investasi, Saham

Dampak Positif dan Negatif Modernisasi dalam Pasar Modal

dampak-positif-dan-negatif-modernisasi

Ajaib.co.id – Mengapa banyak orang menunggu perusahaan unicorn atau bahkan decacorn seperti GoTo, Traveloka, Blibli dan lain sebagainya untuk melantai di pasar modal?

Apakah perusahaan teknologi yang disandarkan pada prinsip modernisasi ini memang memiliki masa depan di pasar modal Indonesia?

Sesungguhnya modernisasi sudah masuk ke pasar modal Indonesia semenjak perusahaan yang bergerak di bidang telekomunikasi melantai.

Namun, tak banyak orang menyadari teknologi akan berkembang pesat seperti saat ini. Nah, di sini kita akan membahas dampak positif dan negatif modernisasi teknologi, khususnya di dalamnya pasar modal di Indonesia.

Apa Itu Modernisasi?

Secara harafiah, modernisasi adalah proses perubahan kehidupan menjadi lebih kekinian melalui tahapan sederhana (tradisional) menjadi modern.

Modernisasi melalui berbagai tahapan. Namun, di masa sekarang, modernisasi seringkali dikaitkan dengan teknologi berupa jaringan internet, smartphone, aplikasi, hingga startup.

Semua hal yang berbau teknologi pada dasarnya memiliki tujuan untuk mempermudah kehidupan kita. Namun, pada suatu titik tertentu, teknologi ini akhirnya mulai digunakan untuk menggantikan peran manusia.

Modernisasi terlihat dari berkembangnya media sosial dan fiturnya dari tahun ke tahun mulai dari Friendster, Facebook, Path, Instagram hingga Tiktok.

Banyaknya peluang yang tersedia karena modernisasi juga dibarengi dengan tantangan. Sehingga, tidak hanya dampak positifnya saja yang perlu kita pertimbangan, modernisasi juga memiliki dampak negatif bagi manusia dan lingkungan sekitarnya.

Dampak Positif Modernisasi

Beberapa dampak positif dari modernisasi adalah sebagai berikut:

  • Meningkatnya efektifitas dan efisiensi

Semakin berkembangnya teknologi, aktivitas manusia menjadi semakin mudah. Efisiensi dan efektivitas ini dianggap dapat membuat kehidupan manusia lebih produktif.

Contohnya, untuk mencuci pakaian, saat ini kamu sudah bisa menggunakan mesin cuci. Untuk mengirimkan pesan dalam waktu singkat, kamu bisa menggunakan aplikasi whatsapp.

  • Berkembangnya informasi dan ilmu pengetahuan

Modernisasi membuat informasi berkembang begitu cepat dengan berbagai sudut pandang yang berbeda. Informasi ini pun harus bisa dilihat secara objektif sehingga menghasilkan kesimpulan dari sebuah penelitian sehingga membuahkan ilmu pengetahuan dan teori yang juga ikut berkembang.

Contohnya, kamu tidak lagi harus menonton televisi untuk mendapatkan informasi terkini karena beberapa aplikasi aggregator berita akan memberikan notifikasi langsung terkait hal apa yang terjadi pada hari ini ke smartphone kamu.

  • Menciptakan peluang bisnis baru

Perkembangan teknologi juga berarti membuka peluang bisnis baru di bidang teknologi seperti perusahaan perangkat keras berbasis teknologi seperti Apple, Samsung, LG dan lain sebagainya.

Perkembangan teknologi perangkat keras juga dibarengi dengan perangkat lunaknya seperti aplikasi, website, e-commerce seperti Bukalapak, GoTo, Shopee dan termasuk di dalamnya adalah Ajaib.

Dampak Negatif Modernisasi

Setelah mengetahui dampak positif dari modernisasi, berikut adalah dampak negatifnya:

  • Ketergantungan teknologi

Modernisasi membuat kita sangat bergantung pada teknologi pada saat ini. Tidak bisa mengakses suatu website dan aplikasi tertentu dianggap sebagai sebuah masalah karena memengaruhi kebutuhan krusial manusia.

Sebagai contoh, layanan mobile banking suatu bank yang tidak bisa diakses menjadi sebuah masalah karena transaksi secara langsung merupakan suatu kebutuhan bagi banyak orang.

  • Minimnya peran manusia

Perkembangan teknologi juga mau tidak mau akan membuat peran manusia yang perlahan tergantikan oleh mesin, robot dan artificial intelligence (AI).

Hal ini sebenarnya sudah bisa kita lihat dari pemangkasan ratusan atau bahkan ribuan pegawai bank karena pekerjaannya kini sudah bisa digantikan oleh mesin. Ke depannya, industri perbankan juga diperkirakan akan mengalami perubahan drastis mulai dari pemangkasan kantor cabang di daerah, digitalisasi layanan perbankan dan lain sebagainya.

  • Kompetisi bisnis yang tidak sehat

Industri teknologi memang sedang digandrungi saat ini berkat kesuksesan Apple, Amazon dan Tesla tercermin dari perkembangan bisnisnya yang progresif dalam waktu singkat.

Hal ini membuat banyak orang berkompetisi untuk melahirkan perusahaan rintisan (startup) sendiri.

Permasalahannya, kompetisi di bidang industri teknologi sangat ketat sehingga tak jarang banyak perusahaan yang rela bakar uang demi mencapai target.

Alhasil, kompetisi ini bisa berkembang menjadi bisnis yang tidak sehat dalam waktu yang panjang mengingat umur perusahaan bisa jadi sangat singkat karena minimnya likuiditas.

Dampak Modernisasi Terhadap Pasar Modal Indonesia

Masa depan perusahaan teknologi di Indonesia terbilang masih sangat cerah dalam beberapa tahun ke depan. Hal ini terlihat dari keseriusan otoritas terkait untuk mengajak perusahaan teknologi melantai di bursa saham Indonesia.

Langkah keseriusannya bisa dilihat dari terbentuknya indeks teknologi yang diberi nama IDX Sector Technology.

Adapun emiten yang memiliki bobot yang cukup besar dalam indeks ini adalah PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) sebagai unicorn pertama yang melantai pada tahun 2021 silam.

Ke depannya, para analis menilai bahwa pasar teknologi juga akan dibarengi dengan perkembangan ekonomi digital di tanah air. Hal ini tercermin dari penetrasi internet yang terus meningkat dan tingkat inklusi keuangan digital perlahan merangkak naik.

Hal ini membuat pasar teknologi kemungkinan akan dikuasai oleh ekosistem kolaborasi yang berkelanjutan mulai dari e-commerce, bank digital, fintech dan lain sebagainya.

Nah, melihat dari prospek masa depan perusahaan teknologi di Indonesia ini, maka kamu juga diajak untuk mulai berinvestasi pada perusahaan teknologi yang baru dan akan melantai di bursa saham Indonesia.

Sebagai platform investasi yang menjangkau semua kalangan, Ajaib hadir untuk menjawab solusi transaksi pembelian saham emiten teknologi yang sudah dan akan menghimpun dana di pasar modal. Jadi tunggu apalagi? Berinvestasilah di Ajaib!

Artikel Terkait