Ajaib.co.id – Investasi di pasar saham kerap dikatakan sebagai jenis penanaman modal jangka panjang. Namun kamu juga bisa kok mendapatkan keuntungan jangka pendek dari dunia saham. Caranya dengan jual beli saham harian alias menjadi day trader saham.
Investasi saham tidak disarankan bagi orang yang masih awam dengan dunia investasi. Jika pun ingin mencicipi keuntungan dari saha, para investor pemula akan disarankan untuk membeli saham dan menanti hasilnya dalam waktu cukup lama. Sedangkan trading saham harian sangat amat tidak disarankan bagi pemula.
Hal ini bukannya tidak beralasan. Day trading butuh strategi jitu dan kejelian menganalisa pasar saham dengan cepat. Dengan demikian, investor tahu benar kapan saatnya menjual atau membeli saham tertentu dengan fluktuasi yang terjadi pasar modal. Hal ini sangat sulit dilakukan meskipun ada sejumlah nama yang sudah sukses melakukannya.
Namun perkembangan teknologi dan industri keuangan sekarang membuat jual beli saham harian bukan lagi hal yang mustahil bagi pemula. Meski tingkat kesulitannya tetap tinggi, paling tidak ada tips dan trik yang bisa dilakoni untuk menjajal keberuntungan dalam trading saham harian.
Jual Beli Saham Harian Bukan Mustahil Bagi Pemula Dengan 7 Tips Ini
Jual beli saham harian sama sulitnya dengan trading forex. Level kesulitannya paling tinggi dibandingkan investasi lainnya. Meski demikian, kamu bisa mencapai target profit yang kamu tetapkan dengan waktu lebih singkat. Hanya saja memang risikonya sangat tinggi. Kamu bisa mendadak kaya atau bangkrut dalam waktu beberapa jam saja.
Bagi pemula, biasanya akan menghindari trading atau jual beli saham harian karena dua hal. Pertama, tidak mengerti analisis teknikal atau malas melihat harga setiap hari. Kedua, memilih investasi long term seperti Long Kheng Hong atau Warren Buffett.
Jika kamu konsisten investasi jangka panjang itu baik. Namun tidak ada salahnya juga untuk belajar trading. Paling tidak kamu bisa meningkatkan peluangmu mendapatkan keuntungan dari transaksi yang terjadi di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Langkah pertama, kamu harus belajar lebih banyak tentang menjadi trader saham dan bukan hanya sekedar investor saham. Sebagai calon trader kamu harus memahami atau menguasai berbagai jenis instrumen investasi termasuk teknik cara jual beli saham yang tepat. Berikut cara jual beli saham harian yang mudah:
1. Mulai Dengan Nominal Kecil
Investasi saham tidak melulu dengan modal besar. Kamu tetap bisa melakukan investasi dengan modal kecil. Meskipun menggunakan modal yang relatif kecil, kamu tetap harus serius menganalisa trading saham dan lain sebagainya.
Melakukan trading saham merupakan salah satu investasi dengan resiko cukup tinggi dan tidak semua orang cocok dengan instrumen ini. Maka dari itu, menggunakan modal kecil untuk mengetahui apakah kamu cocok dengan trading atau tidak sekaligus analisa pasar.
Meskipun hasil yang kamu dapatkan di trading tidak sesuai harapan, namun kamu masih nyaman itu beda cerita. Tidak ada salahnya kamu melanjutkan belajar trading saham ke tahap yang lebih tinggi lagi.
2. Memiliki Pengetahuan Trading
Melakukan trading itu ibarat bertempur dan informasi atau pengetahuan itu sangat diperlukan. Kamu harus mengetahui banyak hal seperti titik supportnya, kapan jangka waktu untuk beli atau jual saham, bagaimana kinerja perusahaan dan lain sebagainya.
Belajar trading bukanlah cara untuk menjadi kaya, namun cara tepat untuk kemapanan. Untuk menjadi trader profesional memang diperlukan waktu. Untuk awal, kamu bisa mempelajari simbol chart juga membaca trend. Dari situ kamu bisa belajar tentang analisa teknikal.
Terdapat dua jenis stick yang biasa dipakai para trader, yaitu bar stick dan candlestick atau OHLC. OHLC adalah kepanjangan dari Open High Low Close. Open yaitu ketika pasar buka, High yaitu harga tertinggi di range tersebut, Low harga terendah dan Close ketika pasar tutup.
3. Memilih Perusahaan Sekuritas
Perusahaan sekuritas adalah perusahaan yang kamu pilih untuk trading. Memilih broker kadang juga lumayan rumit. Terlebih kamu akan masuk dalam kategori dengan jumlah transaksi yang lebih banyak karena hampir setiap hari melakukan jual beli.
Namun pemilihan broker yang tepat juga akan berpengaruh dalam keberhasilanmu bertransaksi saham harian. Carilah referensi broker saham terbaik dan terpercaya jika kamu baru pertama kali mengawali langkah dalam jual beli saham harian.
Karena kamu akan lebih sering melakukan transaksi. Usahakan untuk menggunakan aplikasi yang praktis dan ringan sehingga tidak membuat smartphone menjadi cepat panas, lemot atau bahkan lag. Ada sejumlah aplikasi trading saham yang bisa kamu gunakan karena sudah mendapatkan review yang baik.
4. Hindari Saham Gorengan
Saham gorengan adalah saham dengan kualitas jelek yang direkayasa untuk menghasilkan keuntungan. Saham jenis ini memiliki nilai kapitalisasi kecil dan pemegangnya relatif sedikit. Ciri-cirinya yaitu hampir tidak memiliki nilai fundamental bagus, namun seakan-akan bagus.
Saham yang tiba-tiba ramai tanpa sebab juga bisa dicurigai saham gorengan. Yang membuat saham jenis ini tidak cocok, yaitu karena susah dibaca dari analisis teknikal atau fundamental. Gerakannya cenderung acak, tidak cocok sebagai metode belajar.
Sekilas mungkin kamu akan tertarik memiliki saham ini. Namun ketahuilah bahwa risikonya ssangat tinggi. Alih-alih untung, kamu malah akan terjebak pada saham nyangkut di portofoliomu. Lebih baik memilih saham blue chip karena gerakannya lebih normal meskipun harga yang harus ditebus lebih tinggi.
5. Ketimpangan Order Jual dan Beli
Ketika kamu hendak untuk membeli saham, harus melakukan order jual dan beli. Perhatikan saham dengan ketimpangan yang cukup tinggi, dimana order beli lebih banyak dari order jual. Kemudian belajar pada titik awal dan titik akhir perdagangan juga menjelang istirahat.
Kamu harus memperhatikan order beli yang lebih banyak. Karena itu adalah kode atas kenaikan saham. Jadi pasti ada sesuatu yang membuat saham menarik. Kamu bisa cek dengan mencari berita terkait di internet untuk menemukan penyebabnya.
6. Jangan Gunakan Semua Modal Pada Satu Transaksi
Memang siapapun bebas melakukan strategi apapun untuk trading saham sesuai dengan kenyamanan. Namun untuk kamu yang masih awal dalam jual beli saham harian, hal tersebut sebaiknya dihindari.
Untuk yang masih awal belajar trading, lebih baik gunakan sebagian modal saja. Sehingga kamu bisa merasakan menjadi seorang trader sekaligus cara mengatasinya dengan tingkat kerugian yang tidak terlalu besar. Sama-sama belajar dengan modal lebih sedikit.
7. Cut Loss dan Profit Realistis
Setiap pebisnis pasti sadar bahwa tidak semua usaha akan bisa mendapatkan keuntungan secara terus menerus. Akan tiba saatnya merugi dan tidak berbeda dengan bisnis saham. Banyak hal yang bisa membuat trader mengalami kerugian.
Seperti harga saham yang sudah dibeli mengalami penurunan, jadi modal yang sudah dimasukkan berkurang. Modal hilang karena perusahaan bangkrut dan lain sebagainya. Memang jarang ada kejadian modal hilang karena perusahaan bangkrut.
Hal tersebut karena trader cukup responsif. Namun trader yang bersikeras dengan analisanya, biasanya malah menjadi korban. Sebagai trader, kamu harus tega untuk melakukan cut loss untuk menghindari kerugian yang semakin besar.
Sama juga ketika kamu menginginkan profit. Kamu harus menentukan berapa persen keuntungan yang bisa kamu dapatkan. Itulah pentingnya menggunakan strategi trading, namun para investor biasanya tidak menggunakannya.
Pilih Mana, Jadi Trader atau Investor?
Setelah membaca penjelasan di atas, jadi mana yang kamu pilih menjadi jalan investasimu? Trader atau investor saham? Biasanya trader pemula akan mengalami kebingungan untuk menjadi trader atau investor.
Diantara kedua pilihan trader atau investor, yang lebih penting adalah tanggung jawab bisnisnya. Karena tidak ada seseorang yang awalnya trader lalu jadi investor. Namun sebaliknya, ada investor saham yang setelah mendapatkan pengalaman beralih menjadi trader saham.
Untuk menjadi investor, kamu harus menguasai intrinsik perusahaan dan menunggu waktu yang tepat, yaitu ketika harga saham dibawah normal. Menjadi investor itu ibarat singa yang bermain saham, menunggu mangsanya, sedangkan trader seperti elang yang selalu memantau jika ada potensi profit. Oleh karena itu melihat grafik sangat penting.
Jika kamu memilih keduanya, sebaiknya menggunakan perusahaan sekuritas yang berbeda agar tidak tercampur. Itulah beberapa cara jual beli saham harian yang bisa kamu gunakan. Jika kamu memiliki metode sendiri, cobalah dengan sedikit modal terlebih dulu.
Nah, bagi kamu yang belum berani mengambil risiko terlalu tinggi dan belum memahami cara dan teknik jual beli saham harian, kamu bisa memulai investasi yang lebih aman seperti memulai reksa dana. Untuk membuka reksa dana, kamu tidak perlu memikirkan analisis ataupun lainnya, karena seluruh investasi reksa dana ini akan dibantu dan dikelola oleh manajer investasi. Sehingga, kamu cukup memonitornya setiap hari ataupun sesukamu.
Melalui reksa dana, kamu juga bisa kok bergabung dengan pasar modal. Ada banyak reksa dana saham yang bisa kamu jadikan peluang untuk mendapatkan keuntungan dengan risiko yang lebih bersahabat. Ajaib merupakan salah satu platform reksa dana online yang bisa membantu kamu memulai investasi secara online, kapan dan di mana saja.
Dengan Ajaib, kamu tidak perlu khawatir mengenai keamanannya juga, karena Ajaib telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sehingga seluruh dana yang kamu simpan akan aman dan dapat dikelola dengan baik sesuai tujuan investasi kamu. Yuk mulai investasi sekarang juga di Ajaib untuk mendapatkan profit sesuai tujuan investasimu!
Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang