Ajaib.co.id – Sebagai wajib pajak dan warga negara Indonesia yang taat terhadap ketentuan Undang-Undang, kita wajib membayar pajak tepat waktu. Dengan membayar pajak yang kepada negara kita telah berkontribusi untuk membantu membangun maupun meningkatkan kualitas fasilitas umum yang dapat dinikmati rakyat Indonesia.
Setiap wajib pajak membayar jumlah nominal yang berbeda kepada negara karena akan disesuaikan dengan ketentuan yang ada. Mungkin beberapa dari kamu ada yang membayar dalam jumlah yang cukup besar.
Meskipun demikian, pembayaran pajak harus tetap dilakukan, yah. Namun, ada beberapa tips yang dapat kamu lakukan jika ingin mengurangi pajak secara legal, lho. Yuk, simak pembahasan berikut ini:
Tips Mengurangi Pajak Secara Legal
Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat kamu lakukan agar beban pajak yang kamu bayarkan dapat lebih ringan, namun tetap legal karena tidak melanggar Undang-undang perpajakan, diantaranya:
1. Memanfaatkan Pengecualian Pajak
Hal pertama yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi beban pajak adalah dengan memanfaatkan pengecualian pajak. Jika kamu lebih mencermati dan memahami Undang-undang Perpajakan, maka terdapat beberapa celah yang bisa kamu manfaatkan, lho.
Seperti halnya dalam UU pajak penghasilan, terdapat beberapa pengecualian pajak yang dapat kamu manfaatkan untuk mengurangi beban pajak agar tidak terlalu besar.
Jika kamu berprofesi sebagai wirausahawan dan memiliki usaha pribadi, kamu dapat mengurangi beban pajak yang harus dibayarkan dengan cara melakukan pembentukan usaha bersama dengan rekan bisnismu dengan memanfaatkan sistem pembagian penghasilan.
Sistem pembagian penghasilan ini dapat membantu mengurangi beban pajak yang kamu miliki. Sistem pembagian penghasilan ini dapat membantu kamu agar tidak terkena pajak tambahan.
2. Membayar Zakat
Pembayaran zakat umumnya dilakukan pada saat bulan Ramadhan. Namun kamu tidak perlu menunggu untuk melakukan penyerahan zakat kepada badan pengelola zakat.
Zakat merupakan salah satu faktor pengurang dalam perhitungan pajak penghasilan, lho. Jadi untuk melakukan efisiensi dan mengurangi jumlah setoran pajak penghasilan (PPh) bayarkan zakat kepada badan pengelola zakat kemudian cantumkan jumlah besaran zakat yang telah kamu bayar.
Lakukan pengisian kolom penghasilan bruto dan jangan lupa mencantumkan bukti setor pajak di laporan pajak tahunan, yah. Maka hal ini dapat membantumu untuk mengurangi beban pajak yang akan dibayarkan. Selain memberikan manfaat mengurangi beban pajakmu, membayar zakat juga memberikan kita kesempatan untuk beramal, bukan?
3. Meningkatkan Kontribusi Dana Pensiun
Jika kamu adalah karyawan yang bekerja pada sebuah perusahaan dan memiliki penghasilan yang cukup besar, tips cerdik dan legal lainnya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pajak adalah dengan meningkatkan kontribusi dana pensiun.
Besaran kontribusi dana pensiun yang kamu bayarkan setiap bulannya akan digunakan sebagai pengurang jumlah penghasilan yang akan dikenakan pajak. Dengan menyisihkan dana lebih untuk uang pensiun, kamu bisa mendapatkan potongan pajak.
Nah, jika besaran dana tersebut kamu tingkatkan, maka jumlah penghasilan yang dikenakan pajak akan semakin kecil. Jadi jika kamu berkeinginan untuk mengurangi pajak dengan cara yang cukup mudah, aman dan juga legal maka ini dapat kamu coba.
4. Mendistribusikan Pajak ke Orang Lain
Cara lainnya agar kamu dapat membayar jumlah pajak yang lebih sedikit adalah dengan memindahkan beban pajak atau mendistribusikan pajak ke orang lain.
Apakah hal ini mungkin? , yap tentu saja! Untuk beberapa aset yang kita miliki seperti kendaraan bermotor, biasanya pajak yang dibebankan bersifat progresif. Nah, cara pengurangan pajak ini berlaku untuk mengurangi pajak progresif pada kendaraan bermotor. Kamu dapat mengalihkan pajakmu kepada anggota keluarga seperti anak.
Misalnya jika kamu sudah memiliki 2 mobil pribadi, maka perlakuan pajak untuk mobil pertama akan berbeda dengan mobil pertama. Pajak kendaraan yang dibebankan pada mobil kedua akan lebih tinggi jika dibandingkan dengan mobil pertama yang kamu miliki.
Oleh karena itu, jika kamu keberatan untuk membayar pajak yang lebih tinggi untuk mobil berikutnya, kamu dapat mengalihkan atau mendistribusikan beban pajak tersebut dengan memakai nama anggota keluarga untuk identitas kendaraan.
Dengan cara tersebut, pajak akan terdistribusi kepada pihak lain dan kamu dapat membayar pajak dengan nominal yang lebih sedikit.
5. Berinvestasi pada Produk Berpajak Rendah
Investasi memberikan peluang untuk menata keuangan dan membantu mewujudkan tujuan keuangan pribadi. Investasi menawarkan keuntungan dan juga risiko.
Selain itu, investasi juga memberikan keuntungan pajak bagi para investornya, lho. Investasi dapat memperkecil pajak. Beberapa produk investasi seperti saham dan reksa dana dikenakan pajak final yang sangat kecil. Bahkan untuk reksa dana tidak dikenakan pajak penghasilan (PPh).
Nah, dengan mengalokasikan dana kamu untuk berinvestasi, dana yang kamu miliki memiliki peluang untuk memperoleh keuntungan dan dengan potongan pajak yang kecil atau bahkan tidak dipotong pajak.
Beberapa orang merasa enggan untuk membayar pajak karena nominal yang harus dikeluarkan cukup besar. Namun perlu kamu ingat bahwa membayar pajak adalah hal yang wajib jika telah memenuhi kriteria sebagai wajib pajak.
Diatas adalah beberapa tips yang dapat kamu manfaatkan untuk meringankan beban pajakmu. Bayarlah pajak tepat waktu agar sanksi maupun dendanya tidak semakin memberatkan.
Selain itu, salah satu tips yang mungkin dapat langsung kamu wujudkan adalah dengan berinvestasi reksa dana karena dapat memberikan tambahan keuntungan juga merupakan produk berpajak rendah.
Investasi reksa dana saat ini dapat kamu lakukan dengan mudah dan aman dengan aplikasi Ajaib. Ajaib merupakan aplikasi online yang dapat langsung kamu download di smartphone, lho. Ajaib juga telah diawasi oleh OJK, tunggu apalagi?