
Ajaib.co.id – Bumi Serpong Damai Tbk (saham BSDE) merupakan salah satu pengembang real estate yang bergerak dalam perencanaan dan pengembangan kota baru, yang merupakan kawasan hunian terencana dan terintegrasi dengan fasilitas lingkungan dan prasarana taman yang telah didesain sebelumnya menjadi kota mandiri bernama BSD City.
Segmen usahanya terdiri dari tanah, gedung industri, perumahan, ruko, ruang kantor, pusat pendidikan, gedung industri dan hotel. Portofolio proyek andalan BSDE adalah kota mandiri BSD City. Proyek lainnya adalah berupa shopping mall, office building, industrial estate, hotel, apartemen. Properti yang paling dikenal diantaranya adalah Aeon Mall, Bakrie Tower, MSIG Tower, Go Wet Waterpark, Ocean Park, Damai Indah Golf, ITC Mall, QBig, Le Grandeur Mangga Dua, dan lain-lain.
Profil Emiten BSDE
BSDE didirikan pada 16 Januari 1984 dan IPO pada 6 Juni 2008. Dengan 21.171.365.812 saham beredar, kapitalisasi pasar BSDE adalah Rp25,51 Triliun. Sinarmas Land melalui dua anak usahanya PT Paraga Arta Mida dan PT Ekacentra Usahamaju menguasai saham BSDE.
Per 30 Juni 2024, PT Paraga Arta Mida menguasai 40,66% total saham beredar BSDE, sedangkan PT Ekacentra Usahamaju memiliki 25,94% saham BSDE, sisanya 28,44% dipegang oleh masyarakat. Selain itu, ada beberapa perusahaan yang menjadi pemegan saham BSDE dengan persentase di bawah 2%. Dengan demikian grup Sinarmas adalah pemegang saham utama BSDE.
Kini BSDE telah melebarkan sayap ke luar Jabodetabek, seperti Medan, Palembang, Semarang, Surabaya, Balikpapan, Samarinda, Manado, dan Makasar. Tanah yang belum dikembangkan adalah senilai Rp12.349.544.352.899 dengan total luas tanah sebesar 38.168.720 m2.
Kinerja Keuangan Saham BSDE Berdasarkan Laporan Keuangan Terakhir
Komponen Laba | 2020 | 2021 | 2022 | 2023 | Q3 2024 |
Total Pendapatan | 6.18 triliun | 7.65 triliun | 10.23 triliun | 11.53 triliun | 10.06 triliun |
Laba Kotor | 4.09 triliun | 4.61 triliun | 6.70 triliun | 6.29 triliun | 6.49 triliun |
Laba Bersih | 281.70 miliar | 1.34 triliun | 2.43 triliun | 1.94 triliun | 2.70 triliun |
Total Aset | 60.86 triliun | 61.46 triliun | 64.99 triliun | 66.82 triliun | 68.46 triliun |
Total Liabilitas | 26.39 triliun | 25.57 triliun | 26.95 triliun | 25.62 triliun | 24.63 triliun |
Total Ekuitas | 34.47 triliun | 35.89 triliun | 38.04 triliun | 41.20 triliun | 43.83 triliun |
Dilansir dari Bisnis.com, laba bersih PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) kian menjulang per kuartal III/2024 sejalan dengan kenaikan pendapatan emiten properti Grup Sinar Mas itu. Nilai laba bersih BSDE bahkan sudah melampaui capaian rekor laba tertinggi pada 2022.
Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2024, BSDE mengantongi pendapatan usaha Rp10,06 triliun sepanjang 9 bulan 2024. Capaian itu meningkat 37,75% secara tahunan dari Rp7,3 triliun sepanjang Januari-September 2023. Pendapatan usaha pengelola BSD City itu paling besar berasal dari penjualan tanah dan bangunan senilai Rp8,17 triliun.
Selain itu, BSDE juga meraup penjualan tanah dan bangunan strata title Rp576,4 miliar, sewa Rp715,83 miliar, pengelola gedung Rp288,85 miliar, dan konstruksi Rp165,09 miliar. Ditambah lagi, pendapatan Bumi Serpong Damai dari segmen jasa pengoperasian jalan tol Rp51,38 miliar, pelananan air Rp31,86 miliar, area rekreasi Rp25,58 miliar, hotel Rp18,92 miliar, dan lain-lain Rp17,71 miliar. Segmen pelayanan air menjadi ceruk pendapatan baru BSDE pada 9 bulan 2024 karena belum ada aliran pendapatan dari segmen tersebut.
Pada saat yang sama, beban pokok penjualan BSDE meningkat menjadi Rp3,47 triliun, beban penjualan Rp1,36 triliun, beban umum dan administrasi Rp1,33 triliun, dan beban pajak final Rp301,87 miliar. BSDE juga merogoh kocek Rp1,03 triliun untuk beban bunga dan keuangan lainnya sepanjang 9 bulan 2024.
Alhasil, emiten properti Sinar Mas Land itu mengantongi laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk atau laba bersih senilai Rp2,7 triliun. Realisasi itu menjulang 52,73% year-on-year (YoY) dibanding laba bersih Rp1,77 triliun per kuartal III/2024. Sejalan dengan itu, laba per saham BSDE juga naik dari Rp84,59 menjadi Rp129,2. Hermawan Wijaya, Direktur Bumi Serpong Damai menjelaskan pertumbuhan ini di luar ekspektasi perseroan. Pencapaian pada akhir September 2024 telah melampaui pencapaian tahun buku 2023 sebesar Rp1,94 triliun.
Menurut Hermawan, kinerja tersebut tidak lepas dari tingginya minat konsumen atas produk-produk properti BSDE, baik itu residensial maupun komersial. Dengan pencapaian yang solid pada 2024 ini, BSDE mengaku optimistis dapat melanjutkan tren pertumbuhan positif ini pada tahun-tahun mendatang.
Menuurtnya, fokus emiten ke depannya adalah memperkuat strategi pemasaran dan penjualan, serta mengeksplorasi peluang baru yang berpotensi memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan BSDE. Keberlanjutan dan inovasi tetap menjadi pilar utama kami dalam untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja keuangan di masa depan.
Rasio Keuangan Saham BSDE
Rasio | Q3 2020 | Q3 2021 | Q3 2023 | Q3 2024 |
Return on Equity (RoE) | 1,88% | 0,78% | 1,52% | 0,89% |
Return on Assets (RoA) | 0,92% | 0,40% | 0,71% | 0,51% |
Gross Profit Margin (GPM) | 70,58% | 64,11% | 63,82% | 65,47% |
Operating Profit Margin (OPM) | 30,97% | 31,17% | 34,46% | 38,58% |
Net Profit Margin (NPM) | 10,97% | 18,01% | 24,21% | 26,84% |
Current Ratio (CR) | 246,66% | 285,75% | 256,29% | 205,74% |
Debt to Equity Ratio (DER) | 89% | 80% | 84% | 63% |
Jika dilihat dari rasio di atas, GPM, OPM, dan NPM saham BSDE menunjukkan kinerja positifnya. Selain itu ROA dan ROE sedikit mengalami penurunan. Namun DER pun menurun menjadi 63% artinya perusahaan mampu menjaga kesehatan keuangannya.
Dividen
Tahun | Dividen | Jenis | Imbal Hasil |
2017 | 5,00 | Tahunan | 0,28% |
2016 | 5,00 | Tahunan | 0,28% |
21015 | 15,00 | Tahunan | 0,77% |
2014 | 15,00 | Tahunan | 0,95% |
2013 | 15,00 | Tahunan | 0,84% |
2012 | 10,00 | Tahunan | 0,83% |
2011 | 6,00 | Tahunan | 0,69% |
2010 | 6,00 | Tahunan | 0,87% |
2009 | 4,00 | Tahunan | 0,77% |
Dividen dibagikan secara rutin hingga tahun 2017. Sejak 2018 hingga saat ini BSDE urung membagikan laba bersih dalam bentuk dividen tunai.
Prospek
Dilansir dari Bisis.com, kinerja cemerlang emiten properti yang tecermin dari realisasi marketing sales kuartal III/2024 diperkirakan berlanjut hingga akhir tahun, seiring bergulirnya stimulus dan potensi penurunan suku bunga acuan.
Emiten properti PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) menorehkan pertumbuhan marketing sales sepanjang Januari-September 2024. Perolehan marketing sales alias prapenjualan BSDE memperoleh Rp6,84 triliun sepanjang 9 bulan pertama tahun ini atau tumbuh 1% year on year (YoY).
Seiring kinerja tersebut, Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Vicky Rosalinda memandang prospek emiten properti hingga akhir 2024 akan cenderung positif, seiring bergulirnya insentif PPN Ditanggung Pemerintah (DTP) 100%.
Faktor lain yang berpotensi mendorong kinerja emiten properti adalah rencana penghapusan PPN dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), serta program 3 juta rumah yang diusung oleh pemerintahan Prabowo – Gibran.
Adapun tantangannya yaitu ketidakpastian ekonomi global, ketidakpastian geopolitik, dan perlambatan ekonomi, serta perubahan perilaku pasar.
Selain itu, Senior Market Chartist Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta menyoroti faktor krusial yang akan mendorong kinerja emiten properti adalah potensi besar penurunan suku bunga acuan BI alias BI Rate pada kuartal akhir 2024. Bank sentral saat ini menetapkan suku bunga acuan di level 6% dengan bunga deposit facility 5,25% dan suku bunga lending facility 6,75% hingga Oktober 2024.
Kebijakan ekspansif moneter BI akan mendorong likuiditas sektor properti dan berpeluang meningkatkan kinerja pertumbuhan KPR [Kredit Pemilikan Rumah] ataupun juga performa KPA [Kredit Pemilikan Apartemen.
Menurutnya, penurunan suku bunga acuan akan berdampak jangka panjang bagi emiten properti, khususnya yang memiliki cadangan lahan atau land bank melimpah.
Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang!
Sebagai aplikasi Pilihan #1 Investor Indonesia, Ajaib hadir untuk memberikan pengalaman trading yang lebih cepat dan aman. Yuk mulai berinvestasi di saham, reksa dana, hingga obligasi di platform Ajaib. Proses pendaftarannya mudah dan 100% online. Untuk investor crypto, Anda juga dapat mendownload aplikasi trading Ajaib Kripto di Play Store dan App Store.
Disclaimer: Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib membuat informasi di atas melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.