Investasi

Surat Utang Negara, Kenali Kelebihannya Sebagai Investasi

Ajaib.co.id – Sebagian orang akan menghindari utang kalau tidak dalam keadaan mendesak. Tapi, utang yang satu ini cukup diminati oleh beberapa orang. Yup, utang yang dimaksud di sini adalah Surat Utang Negara (SUN). 

SUN adalah surat pengakuan utang dalam mata uang Rupiah maupun valuta asing. SUN dapat menjadi instrumen investasi yang menjanjikan. Sebagai instrumen investasi, SUN cukup diminati oleh investor.

Bukan tanpa alasan SUN diminati oleh investor karena memiliki beberapa kelebihan dibandingkan instrumen investasi lainnya. Berikut adalah beberapa kelebihan SUN sebagai instrumen investasi dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya. 

Risiko Rendah

SUN adalah surat utang atau obligasi yang secara resmi dikeluarkan oleh Pemerintah. SUN merupakan surat berharga yang dijamin pembayaran bunga dan pokoknya oleh negara Republik Indonesia sesuai dengan masa berlakunya.

Investasi yang kamu tanamkan akan berbentuk sukuk maupun Obligasi Ritel Indonesia (ORI). Mengingat SUN dikeluarkan oleh Pemerintah, maka investasi kamu akan tetap menghasilkan keuntungan dalam bentuk bunga setiap bulannya. Bunga ini bisa kamu nikmati tiap bulannya dengan syarat kondisi negara memang sedang dalam keadaan kondusif. Hal ini karena SUN menjadikan negara sebagai jaminan.

Investasi SUN dengan beragam kondisi dan syarat ini mengandung risiko lebih rendah bila dibandingkan dengan obligasi korporasi yang rawan terjadi pailit atau tidak mengembalikan dana yang telah diinvestasikan.

Diversifikasi Portofolio

SUN memberikan peluang bagi investor atau pelaku pasar untuk melakukan diversifikasi portofolionya. Tujuan diversifikasi adalah untuk meminimalkan risiko dan atau memaksimalkan return.

Diversifikasi yang paling umum digunakan oleh investor biasanya dengan dua kelas aset yang berbeda, misalnya saham dan obligasi.

Tidak Rentan Terhadap Fluktuasi Pasar

Investor SUN bisa menikmati keuntungan dari dua sumber, yakni kupon dan potental capital gain. Potential capital gain ialah potensi keuntungan yang bisa diraup investor dari selisih harga jual obligasi dibandingkan harga belinya.

Kedua sumber ini akan dibayarkan kepada investor relatif stabil karena nilainya tidak terpengaruh oleh fluktuasi pasar. Hal ini karena SUN memang dibayarkan dengan nilai tetap sesuai jatuh tempo. 

Bisa Digadaikan

Menariknya, SUN dapat diperjualbelikan di pasar saham sekunder. Selain dapat diperjualbelikan di pasar saham sekunder, SUN juga bisa digadaikan melalui Kantor Pegadaian.

Kamu bisa menggadaikannya bila ingin memindahtangankan dan mengakhiri masa kontrak kepada pihak lain. Transaksi di pasar sekunder maupun gadai ini seharusnya membuat calon investor untuk tidak meragukan likuiditas SUN. 

Bagi Hasil dan Bunga yang Kompetitif

Tiap seri kupon ORI berbeda-beda. Meski berbeda, kupon tersebut selalu disesuaikan dengan suku bunga acuan Bank Indonesia saat ini. Nah, kupon bunga dan sistem bagi hasil SUN ini selalu berada di atas imbal hasil deposito. Artinya, kamu bisa mendapatkan bunga yang kompetitif.

Kupon ORI tertinggi tercatat sebesar 12,05% pada tahun 2006 dan kupon terendah 6,25% pada ORI009. Angka ini masih lebih besar jika dibandingkan dengan bunga deposito yang saat ini maksimal 6%.

Pajak Lebih Kecil Dibandingkan Deposito

Pajak yang dikenakan oleh sukuk dan ORI hanya sebesar 15%. Angka ini lebih kecil jika dibandingkan dengan pajak deposito yang mencapai 20%. Jadi, kamu bisa mendapatkan untung berlipat berupa bunga yang besar dan pajak yang kecil.

Membantu Negara 

Pemerintah pusat berwenang menerbitkan SUN. Tapi, harus mendapat persetujuan DPR terlebih dahulu. Bila disetujui, maka disahkan dalam kerangka APBN setelah berkonsultasi dengan Bank Indonesia.

Dana untuk pembayaran bunga dan pokok SUN disediakan di dalam APBN. Pemerintah tentu saja memiliki tujuan tertentu untuk menerbitkan SUN, seperti membiayai defisit APBN, menutup kekurangan kas jangka pendek, dan mengelola portofolio utang negara.

Dengan kata lain, tak hanya menguntungkan bagi investor, surat utang negara ini juga bisa menjadi salah satu solusi Pemerintah untuk mengatasi berbagai permasalahan.

Lalu, bagaimana dengan legalitas SUN? Dasar hukum penerbitan SUN dan pengelolaannya diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 memberi kepastian bahwa:

  • Penerbitan SUN hanya untuk tujuan-tujuan tertentu
  • Pemerintah wajib membayar bunga dan pokok SUN yang jatuh tempo
  • Penerbitan jumlah SUN tiap tahunnya harus melalui persetujuan DPR dan dikonsultasikan terlebih dahulu dengan Bank Indonesia
  • Perdagangan SUN diatur dan diawasi oleh instansi berwenang
  • Memberikan sanksi hukum yang berat dan jelas terhadap penerbitan oleh pihak yang tidak berwenang dan atau pemalsuan SUN

Berdasarkan UU Nomor 24 Tahun 2002, pengelolaan SUN diselenggarakan oleh Menteri Keuangan. Pengelolaan SUN sendiri telah dilakukan sejak tahun 2000. Saat itu, Pemerintah membentuk tim Debt Management Unit (DMU) berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan (KMK) nomor 101/KMK.017/2000. 

Setahun berselang, melalui KMK Nomor 2/KMK.01/2001, tim DMU berubah menjadi Pusat Manajemen Obligasi Negara (PMON). Lalu, berubah lagi menjadi Direktorat Pengelolaan Surat Utang Negara (DPSUN) berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 302/KMK.01/2004. Pada tahun 2006, DPSUN berkembang menjadi setingkat eselon I seiring dengan proses reorganisasi di tubuh Kementerian Keuangan.

Perubahan tersebut berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 466/KMK.01/2006. Dengan perubahan ini, organisasi tersebut bernama Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang (DJPU) dan terakhir telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 143.1/PMK.01/2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Keuangan.

Selain Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002, berbagai peraturan pelaksanaan pun telah diterbitkan untuk mendukung pengelolaan SUN antara lain sejumlah Peraturan Menteri Keuangan, Keputusan Menteri Keuangan hingga peraturan-peraturan lain yang diterbitkan oleh Bank Indonesia.

Hmm, bagaimana? Makin tertarik kan untuk berinvestasi SUN?

Sumber: Cocok untuk Milenial, Pahami Soal Investasi Surat Utang Negara Sebelum Membelinya, 5 Keuntungan Berinvestasi Surat Utang Negara (SUN) yang Harus Anda Ketahui, dan Mengenal SUN, dengan perubahan seperlunya.

Artikel Terkait