Dunia Kerja

Remunerasi Adalah Unsur Penting dalam Dunia Kerja

Remunerasi Adalah Unsur Penting dalam Dunia Kerja

Masuk dalam dunia kerja membutuhkan adanya wawaan soal upah yang pantas kamu terima atas hasil kerjanya. Mulai dari besaran gaji yang sesuai, tunjangan, insentif dan komponen pendapatan adalah soal remunerasi yang kerap tidak disadari pekerja muda. Remunerasi adalah uang yang diberikan sebagai balas jasa untuk pekerjaan yang dilakukan, imbalan, jika mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Tujuan remunerasi salah satunya tentu untuk meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja khususnya sebagai imbalan atas pekerjaanya selama ini. Sayangnya banyak pekerja muda atau bahkan yang sudah berpengalaman sekalipun abai mengenai fungsi dan bagaimana hal itu seharusnya berlaku.

Persoalan upah dalam dunia pekerjaan bukan lah persoalan yang baru. Setiap hari buruh tuntutan akan pendapatan atau remunerasi yang lebih tinggi selalu dimunculkan. Indonesia dinilai belum sanggup memberikan perlindungan bagi masyarakatnya untuk mendapatkan penghasilan yang lebih layak.

Namun sebenarnya masalah upah bukan hanya berkutat pada kelas blue collar saja. Kalangan pekerja kantoran alias white collar juga sebenarnya merasakannya. Hanya saja secara umum upah yang diberikan perusahaan kepada tenaga kerja dinilai lebih layak jika ditilik dari nominalnya. Namun jika dibandingkan dengan beban kerjanya dan tuntutan pekerjaannya sebenarnya hal itu belum tentu benar.

Beberapa waktu belakangan, pemerintah mulai berbenah dengan menerapkan sistem remunerasi alias insentif bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal ini kemudian diikuti oleh sejumlah korporasi swasta untuk membagikan reward yang serupa namun dengan mekanisme yang berbeda.

Pastikan kamu mendapatkan hakmu dengan mengetahui lebih jauh soal imbalan ini.

Remunerasi Adalah Hak Pekerja, Bagaimana Cara Mendapatkannya?

Kamu sudah lama bekerja, tapi apakah sudah paham arti dari remunerasi? Remunerasi adalah pemberian gaji kepada karyawan sebagai penghargaan atas pekerjaan atau kontribusi yang sifatnya rutin kepada organisasi tempatnya bekerja. Bisa diberikan harian, mingguan atau bulanan tergantung sistem yang berlaku.

Istilah remunerasi ini tentu saja berkaitan erat dengan dunia kerja. Remunerasi secara birokrasi memiliki hubungan dengan sistem penggajian tenaga kerja atau karyawan. Bisa pula diartikan sebagai imbalan uang atau bentuk lainnya yang diberikan kepada karyawan sebagai penghargaan atau reward. Karena itu, prosesnya biasanya didasarkan atas kinerja dari karyawan itu sendiri dan bagaimana prestasi karyawan dalam membantu perusahaan mencapai tujuan.

#Unsur-Unsur Remunerasi Karyawan

Kamu harus tahu ada beberapa unsur yang menjadi indikator dari remunerasi. Hal ini berpengaruh terhadap tenaga kerja. Perusahaan pun wajib memperhatikan indikator berikut ini: 

  1. Imbalan yang diberikan perusahaan kepada karyawan harus sesuai dengan kontribusinya terhadap perkembangan bisnis atau perusahaan.
  2. Didasarkan dari tinggi rendahnya pemberian dari suatu perusahaan.
  3. Imbalan ini hanya perlu diberikan kepada karyawan dengan kemampuan atau keahlian yang berkaitan dengan perkembangan bisnis.

Terdapat dua unsur utama dalam remunerasi yaitu kompensasi dan bonus. Kompensasi berhubungan dengan keseluruhan yang diterima tenaga kerja baik dalam bentuk fisik maupun non fisik. Biasanya, dalam beberapa hal, kompensasi ini tidak dikenai pajak penghasilan.

Sedangkan komisi adalah bentuk imbalan yang diberikan kepada karyawan dengan perhitungan prosentase hasil penjualan. Memberikan bonus juga diberikan berdasarkan kemampuan karyawan untuk mencapai target.

#Contoh Remunerasi Karyawan

Salah satu contoh remunerasi yang baik bisa kamu lihat dari cara pemberian gaji di perusahaan atau rumah sakit yang menyusun sistem gaji para karyawannya sedemikian rupa. Ada dua hal yang harus dipertimbangkan oleh organisasi dalam memberikan besaran gaji kepada para karyawan, diantaranya adalah:

1. Gaji Karyawan Sesuai Kinerja

Bagi karyawan yang bertanggungjawab untuk pekerjaan berat dan berisiko sudah sewajarnya mendapatkan gaji yang lebih besar. Misalnya gaji seorang dokter tentunya berbeda dengan perawat. Hal ini karena tanggung jawab maupun beban kerjanya jauh lebih banyak dan berat.

Penghargaan dalam bentuk gaji yang memadai kepada karyawan menjadi salah satu cara yang sering dilakukan perusahaan untuk menjaga dan mempertahankan karyawan agar tidak pindah tempat kerja atau resign. Di sisi lain, karyawan yang merasa kinerjanya baik dan menguntungkan perusahaan kerap menjasikan gaji sebagai aspek utama yang harus dinegosiasikan dengan perusahaan.

2. Memberikan Kenaikan Gaji

Memberikan kenaikan gaji bagi karyawan yang layak menerimanya merupakan salah satu cara untuk menjaga kinerja dan loyalitas karyawan. Ada sejumlah perusahaan yang menetapkan sistem lama kerja dalam kenaikan gaji. Ada pula yang menerapkan capaian prestasi untuk meningkatkan jumlah penghasilannya. Masing-masing punya pertimbangan yang berbeda.

Tak dapat dipungkiri bahwa peningkatan gaji para karyawan dapat memberikan dampak kepada kinerja pekerja. Besaran gaji ini juga bisa menjadi salah satu tolok ukur kualitas para pekerja di sebuah perusahaan. Kenaikan gaji berkala juga penting untuk menjaga performa pekerja. Karena itulah banyak perusahaan menerapkan kenaikan gaji setiap tahun untuk menyesuaikan inflasi dan menjaga ksejehateraan karyawannya.

Setelah mempelajari pengertian remunerasi dan berbagai poin penting di atas, tentunya kamu menjadi lebih paham akan hakmu sebagai pekerja. Demi kemajuan suatu bisnis yang sedang berkembang, adanya remunerasi perlu dipertimbangkan. Tidak adanya sistem remunerasi dalam perusahaan bisa berakibat pada penurunan kualitas tenaga kerja atau bahkan kehilangan tenaga kerja yang kompenten.

Banyak pekerja yang kemudian mempertimbangkan untuk pindah biasanya karena unsur gaji yang diterimanya ini. Akan tetapi, jika pemberian remunerasi tidak memerhatikan indikator dan unsur-unsur penting didalamnya, ini bisa berakibat pada peningkatan pengeluaran perusahaan tanpa disertai pemasukan yang sesuai. Sehingga, sebelum membuat kebijakan remunerasi, perusahaan harus dipertimbangkan sesuai dengan kemampuan perusahaan.

Selain itu, pemberian remunerasi adalah salah satu cara memelihara sumber daya manusia yang produktif dan bisa menjadikan karyawan berprestasi, serta meningkatkan kesejahteraan karyawan itu sendiri.

Bacaan menarik lainnya:

Wallach, E.J. (1983), “Individuals and Organizations: The Cultural Match”, Training and development journal, February, 29-36.


Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.

Artikel Terkait