Ajaib.co.id – Semua orang rasanya sudah paham akan pengertian bisnis apalagi manfaatnya. Sayangnya tidak semuanya bisa menjalani sampai mencapai kesuksesan. Hal ini karena kerapkali melewatkan faktor penting dalalm berbisnis.
Meskipun zaman terus berubah dan industri sudah semakin kompetitif, namun pengertian bisnis kurang lebih masih sama. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), definisi bisnis adalah usaha komersial dalam perdagangan; bidang usaha; usaha dagang.
Memahami pengertian bisnis secara mendasar bisa menjadi bekal penting untuk juga memahami faktor penting apa saja yang memengaruhi bisnismu. Ini penting, mengingat kemajuan teknologi dan pola pikir ke arah digital membuat banyak wirausahawan harus berputar keras mengakali industri yang sudah semakin kompetitif.
Untuk mendapatkan keuntungan, kamu tidak hanya sekedar berpikir soal menghasilkan barang dan jasa sesuai kebutuhan masyarakat saja. Namun juga memahami jenis-jenis bisnis dan berbagai aspeknya agar mencapai tujuanmu yakni memperoleh keuntungan secara berkelanjutan.
Pengertian Bisnis Menurut Para Ahli dan Apa Saja Faktor Pentingnya
Bisnis adalah usaha sekelompok orang untuk memproduksi barang dan jasa yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan. Barang jadi atau jasa ini ditawarkan dengan harga tertentu yang kemudian menjadi cara memenuhi tujuan bisnis tersebut. Mungkin seperti itulah pemahaman kita akan pengertian bisnis itu sendiri.
Namun para ahli punya uraian lebih jauh soal makna kata bisnis dan aspek penting di baliknya. Apa saja?
Bisnis Menurut Brown dan Pretello
Pengertian bisnis ini merupakan suatu lembaga yang menghasilkan barang maupun jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat dan juga seluruh hal yang mencakup segala bidang usaha yang dilakukan pemerintah atau juga swasta tidak peduli itu mengejar laba maupun tidak.
Bisnis Menurut Hughes dan Kapoor
Menurut kedua pakar ini, bisnis berarti suatu kegiatan atau aktivitas individu yang secara terorganisasi di dalam menghasilkan serta menjual barang maupun jasa supaya bisa mendapatkan keuntungan di dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
Bisnis Menuru L. R. Dicksee
Definisi dari bisnis ini ialah suatu bentuk aktivitas yang utamanya memiliki tujuan untuk dapat memperoleh keuntungan bagi yang yang mengusahakan atau yang berkepentingan di dalam terjadinya kegiatan atau aktivitas tersebut.
Sedangkan fungsi bisnis sendiri bisa diuraikan lebih jauh antara lain:
- Form Utility, yaitu fungsi produksi dimana sebuah bisnis menghasilkan suatu barang atau jasa yang dibutuhkan masyarakat. Misalnya bisnis yang memproduksi bahan makanan.
- Place Utility, yaitu fungsi distribusi dimana sebuah bisnis menyalurkan suatu barang/ jasa ke lokasi terdekat yang bisa dijangkau konsumen. Contoh bisnis ini ialah yang dijalankan oleh JNE sebagai jasa logistik.
- Possessive Utility, yaitu fungsi penjualan dalam bisnis.
- Time Utility, yaitu fungsi penyimpanan dan pemasaran dalam bisnis, dimana barang pada saat itu kurang bermanfaat untuk nanti dikeluarkan pada saat barang tersebut lebih bermanfaat.
Selain itu, menguasai pengertian bisnis dan faktor mendasar yang memengaruhi bisnis adalah 2 faktor yang menentukan kemana arah bisnismu, baik dari segi produk, sistem hingga finansial. Nah, agar tidak salah langkah, berikut beberapa faktor penting yang harus kamu pertimbangkan dalam berbisnis.
Pendapatan
Setiap bisnis yang dijalankan pasti akan mendapatkan penghasilan, karena tidak ada orang yang mau berbisnis dan mengalami kerugian. Pendapatan bisnis ini memiliki arti simpel, yaitu penghasilan bisnis yang mengacu kepada pemasukan yang dihasilkan bisnis dan sumber lainnya dari kegiatan bisnis yang dilakukan.
Biaya Produk
Biaya produk mengacu kepada biaya yang berhubungan dengan penjualan dan peralatan. Misalnya, kamu melakukan bisnis online dan menjual baju. Biaya produk yang dikeluarkan berati biaya yang harus kamu keluarkan untuk menjual baju tersebut, mulai dari bahan, ongkos jahit, dan sebagainya.
Selisih Laba Kotor
Perbedaan antara pendapatan dan biaya produk. Selisih laba kotor bisa ditulis dalam rupiah, sebagai persentase, atau bahkan keduanya. Jika persentase, selisih laba kotor akan tertulis sebagai persentase keuntungan.
Biaya Operasional
Dalam menjalankan bisnis, baik bisnis rumahan maupun bisnis besar pasti kamu akan mengeluarkan biaya operasional yang mendukung berjalannya sebuah bisnis. Ini termasuk segala jenis biaya mulai dari biaya listrik, internet, telepon, tenaga kerja, dan semua biaya yang berkaitan dengan pengoperasian di dalam bisnis. S
Biaya Total
Jumlah akumulasi dari seluruhan jumlah biaya produksi yang akan dikeluarkan. Misalnya, biaya pendirian pabrik, biaya tenaga kerja, biaya produksi, dan sebagainya.
Laba Bersih
Perbadaan anatara laba kotor dan total biaya yang dikeluarkan, penghasilan bersih menggambarkan utang bisnis dan kemampuan modal.
Penyusutan
Merefleksikan menurunnya nilai aset modal yang digunakan untuk menghasilkan pendapatan. Juga digunakan sebagai dasar pengurangan pajak dan indikasi aliran dana ke modal baru.
Keuntungan sebelum bunga
Bicara soal pengertian bisnis tidak mungkin mengenyahkan perkara keuntungan. Bakan ini menjadi faktor yang amat penting karena menjadi motif sekaligus tantangan tersendiri. Selisih antara laba bersih yang didapatkan perusahaan dengan penyusutan.
Bunga
Termasuk segala jenis bunga yang dihasilkan utang, baik jangka pendek maupun panjang, Bungan ditentukan dari jumlah investasi yang dilakukan oleh perusahaan.
Laba bersih sebelum pajak
Bisa dikatakan jika laba dalah hal yang paling ditunggu-tunggu ketika menjalankan bisnis. Selisih antara laba bersih sebelum bunga
Pajak
Termasuk semua jenis pajak di dalam bisnis mulai dari PPN, PPh, dan masih banyak lagi. Pajak yang berlaku dalam bisnis sendiri bisa saja berbeda sesuai dengan jenisnya. Cek lagi mana yang masuk dalam kategorimu agar kamu memenuhi tanggung jawabmu dengan tepat.
Laba setelah pajak
Selisih antara laba bersih sebelum dan sesudah pajak. Laba setelah pajak adalah dasar dari sebuah perusahaan.
Memahami pengertian bisnis dan faktor finansial di dalamnya bisa membuat kamu lebih berani untuk mengambil risiko dalam berbisnis. Apalagi dengan modal beberapa istilah keuangan yang telah disinggung di atas, maka diharapkan ketakutan kamu terkait istilah-istilah asing bisa berangsur reda.
Masih banyak yang bisa digali dalam dunia bisnis, baik dari pengertian bisnis, faktor penting hingga aspek teknis lainnya. Terus menerus belajar, baik di dunia bisnis secara khusus maupun finansial secara umum, adalah kunci penting untuk terus beradaptasi terhadap perkembangan zaman dan industri yang sudah semakin kompetitif.
Mana Lebih Penting, Berbisnis atau Berinvestasi?
Bisnis pada adalah soal mendapatkan keuntungan. Ada yang menjadi pebisnis demi menjadikannya sumber penghasilan utama. Namum belakangan berbisnis juga menjadi satu cara untuk mengembangkan uang yang dimiliki.
Daripada sekedar disimpan di rekening maka lebih baik diputarkan menjadi modal usaha. Hasilnya bisa lebih banyak. Demikian pola pikir yang kerap terlintas di benak banyak orang, khususnya kalangan pekerja kantoran. Terlebih lagi ketika tren wirausaha semakin berkembang seperti sekarang.
Banyak orang menjadikan berbisnis sebagai langkah investasi untuk mengembangkan uangnya. Namun apakah ini langkah yang tepat? Terlebih lagi dengan semakin banyak pilihan instrumen inevstasi yang bisa kamu jajal.
Dengan dana yang terbatas, mana yang lebih baik, berinvestasi atau berbisnis?
Dari segi definisi, investasi dan bisnis itu sama tapi beda, investasi itu sama dengan bisnis tapi investasi bisa diartikan penanaman modal tak langsung, kalau bisnis adaah model penanaman modal langsung. Jika kamu memilih berbisnis untuk menambah penghasilan bulanan, maka betul sekali pilihannya karena adanya keuntungan langsung.
Namun hati-hati jika kesibukan barumu ini malah akan mengganggu pekerjaanmu di kantor. Terlebih lagi status utamamu adalah sebagai karyawan dengan penghasilan bulanan yang stabil. Sebaliknya, jika kamu berinvestasi untuk menambah penghasilan maka ini rasanya kurang tepat.
Untuk dapat hasil kilat investasi maka kamu butuh skill tingkat tinggi. Namun jika bertujuan untuk persiapan di masa depan maka berinvestasi dengan sabar adalah langkah yang bijak. Kalau kamu ingin berinvestasi dengan aman dan menguntungkan bisa mulai dengan aplikasi Ajaib.
Kamu bisa memilih investasi reksa dana maupun saham, tergantung selera dan kemampuanmu. Investasi di Ajaib sendiri tidak butuh dana besar, hanya Rp10.000 saja untuk reksa dana. Sedangkan untuk saham, bisa menyesuaikan tergantung jenis saham yang kamu beli.
Namun yang pasti, Ajaib akan membantu memastikan investasimu berjalan di arah yang benar. Tujuannya tentu saja demi keuntungan yang lebih baik.