Bisnis & Kerja Sampingan

Segmentasi Demografis, Kenali Pengertian hingga Contoh dan Variabelnya

segmentasi-demografis

Segmentasi demografis dalam dunia bisnis adalah hal yang sangat penting. Jika strategi pemasaran bisnis tidak berdasarkan riset segmentasi demografis, kamu sebagai pebisnis akan kesulitan untuk menyesuaikan produk dan strategi pemasaran apa yang paling sesuai untuk pelanggan.

Untuk dapat lebih memahami bagaimana cara kerja segmentasi demografis dalam membantu strategi pemasaran, kamu bisa mencari tahunya di artikel ini.

Apa yang Dimaksud dengan Segmentasi Demografis?

Sebelumnya pasti kamu pernah mendengar ada suatu brand, produk atau perusahaan di luar sana yang memiliki segmentasi pasar untuk kalangan tertentu. Misalnya iPhone yang memiliki segmen pasar untuk kalangan masyarakat kelas atas. Hal ini mengingat tidak banyak kalangan masyarakat dapat membeli produk iPhone yang tergolong mahal.

Produk iPhone adalah salah satu contoh segmentasi demografis dalam pemasaran, di mana perusahaan Apple menyasar masyarakat berpenghasilan tinggi yang berorientasi terhadap build quality. Ini adalah strategi pemasaran yang diterapkan Apple hingga saat ini, dan menjadikan Apple sebagai produsen produk smartphone premium tersukses di dunia.

Dalam hal ini, kesuksesan strategi pemasaran Apple tidak lepas dari riset analisa pasar yang dilakukan tim pemasaran mereka berdasarkan demografis seperti usia, jenis kelamin, pendidikan, pendapatan, dan etnis.

Segmentasi demografis adalah jenis analisa pasar yang melibatkan data statistik dan informasi  demografis yang meliputi usia, jenis kelamin, pendidikan, pendapatan, dan etnis. Variabel-variabel tersebut sering digunakan dalam segmentasi demografis.

Dalam dunia pemasaran, segmentasi adalah sebuah proses untuk membagi pelanggan ke dalam beberapa kelompok berdasarkan 4 karakteristik (demografis, geografis, perilaku, psikografis). Sementara demografis itu sendiri adalah faktor-faktor yang dapat memengaruhi minat pelanggan terdapat suatu produk seperti jenis kelamin, usia, pendapatan, pendidikan, dan etnis.

Secara sederhana, segmentasi demografis adalah sebuah penelitian dan analisa pasar yang melibatkan sejumlah variabel demografis seperti jenis kelamin, usia, pendapatan, pendidikan, dan etnis yang dapat mempengaruhi keputusan pelanggan apakah akan membeli atau menggunakan sebuah produk atau jasa.

Apa Saja 4 Kategori Segmentasi Pasar?

Dalam melakukan penelitian dan analisa segmentasi pasar, kamu bisa melakukan analisa segmentasi pasar berdasarkan 4 karakteristik berikut.

  • Demografis: Membagi pelanggan ke dalam beberapa kelompok berdasarkan jenis kelamin, usia, pendapatan, pendidikan, dan etnis.
  • Perilaku: Membagi pelanggan ke dalam beberapa kelompok berdasarkan perilaku pelanggan yang meliputi brand awareness, tingkat loyalitas, pengalaman pengguna, dll.
  • Geografis: Membagi pelanggan atau pasar berdasarkan lokasi, musim, dll.
  • Psikografis: Membagi pelanggan berdasarkan karakteristik psikologis yang meliputi status sosial, tujuan, keinginan, dan nilai.

Keempat kategori segmentasi pasar di atas adalah jenis-jenis segmentasi pasar yang paling umum digunakan oleh bisnis atau perusahaan saat melakukan riset pasar.

Contoh Segmentasi Demografis

Untuk lebih memudahkan kamu dalam memahami bagaimana cara kerja segmentasi demografis dalam pemasaran, kamu bisa simak contohnya berikut ini.

1.  Samsung

Sebagai salah satu perusahaan elektronik terbesar di dunia, Samsung bukan hanya memproduksi dan menjual produk smartphone saja, melainkan juga memproduksi dan menjual produk-produk elektronik lain seperti AC, kulkas, mesin cuci, dll.

demografi-samsung

Berdasarkan data yang dipublikasikan Statista.com per Desember 2023, sekitar 35% masyarakat di Amerika Serikat adalah pengguna HP Samsung yang memiliki rentang usia 50-64 tahun, usia 30-49 tahun sekitar 29% dan usia 18-29 tahun sekitar 15%.

Data-data yang dipublikasikan oleh Statista.com tersebut adalah contoh segmentasi demografis Samsung berdasarkan usia pengguna.

2.  Demografis Perokok di Indonesia

Berdasaran Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, jumlah perokok aktif di Indonesia mencapai 70 juta orang dan 7,4% di antaranya adalah perokok yang masih berusia 10-18 tahun.

3.  Demografis Investor Individu di Indonesia

Contoh segmentasi demografis berikutnya adalah demografis investor individu di Indonesia yang diterbitkan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per Januari 2024.

demografi_investor_1

· Investor di pasar modal mayoritas adalah laki-laki (62,30%) dan perempuan (37,70%).

· Dari sisi profesi, sebanyak 15,53% investor adalah pengusaha, 33,12% (pegawai negeri, swasta, dan guru), 26,24% (pelajar), 18,45% (lainnya), dan 6,66% (ibu rumah tangga).

· Dari segi pendidikan, sebanyak 54,09% (SMA atau di bawahnya), 26,07% (S1), 10,70% (lainnya), 6,59% (D3), dan 2,55% (S2 atau di atasnya).

demografi_investor_2

· Sementara untuk usia, sebanyak 56,29% (di bawah usia 30 tahun), 23,66% (usia 31-40 tahun), 11,59% (usia 41-50), 5,54% (usia 51-60), 2,92% (di atas 60 tahun).

· Untuk penghasilan, sebanyak 38,74% (penghasilan kurang dari Rp10 juta), 46,08% (penghasilan Rp10 juta – Rp100 juta), 12,68% (penghasilan Rp100 juta – Rp500 juta), dan 2,51% (penghasilan di atas Rp500 juta).

Manfaat Segmentasi Demografis bagi Bisnis

Dengan melakukan penelitian segmentasi pasar berdasarkan demografis, suatu bisnis akan mendapatkan sejumlah keuntungan sebagai berikut.

  • Dengan mengetahui demografis pelanggan, bisnis bisa melakukan riset pasar secara lebih akurat.
  • Membantu bisnis untuk mengidentifikasi pasar yang dinilai potensial.
  • Mengetahui kebutuhan konsumen.
  • Dapat memenuhi ekspektasi pelanggan.
  • Sebagai dasar untuk melakukan strategi pemasaran yang efektif dan efisien.

Demikianlah apa yang dimaksud dengan segmentasi pasar berdasarkan demografis beserta contoh dan keuntungannya.

Dengan berfokus pada segmen demografis, kamu bisa membantu bisnismu untuk meraup cuan dengan menghemat biaya pemasaran dan menerapkan strategi pemasaran yang paling sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Baca artikel menarik lainnya seputar ekonomi, bisnis, keuangan, investasi lengkap hanya di blog Ajaib! Mulai investasi saham, reksa dana, hingga obligasi FR hanya di Ajaib! Download aplikasinya sekarang!

Artikel Terkait