Ajaib.co.id – Beberapa waktu lalu, publik tanah air sempat dihebohkan dengan pemberitaan bahwa sejumlah bank menutup seluruh layanan operasionalnya di Aceh, salah satu bank tersebut adalah Panin Bank. Bank BUKU IV ini dikabarkan pamit dari Aceh karena tidak memiliki unit usaha syariah yang bisa dioperasikan di daerah tersebut.
Walaupun sebenarnya, Panin Bank memiliki anak usaha yang bergerak di bidang keuangan syariah melalui Bank Panin Dubai Syariah, namun pihak perusahaan lebih memilih untuk pamit dari Aceh lantaran anak usaha keuangan syariah tersebut lebih didorong untuk dioptimalisasi lewat teknologi. Sehingga, perusahaan menganggap bahwa pembukaan cabang Bank Panin Dubai Syariah di Aceh masih belum dibutuhkan.
Padahal, bank syariah milik Panin Bank ini dikabarkan akan membuka 71 kantor layanan di Indonesia pada 2021. Serta, rencana membuka 45 Layanan Satu Atap (LSA) di kantor Kementerian Agama di seluruh kabupaten dan kota di Indonesia.
Selain isu mundurnya Panin Bank di Aceh, beberapa waktu lalu publik juga dihebohkan dengan terlibatnya petinggi Panin Bank dalam dugaan suap pajak Ditjen Pajak. Di tengah isu miring yang sedang menerpa bank BUKU IV satu ini, Panin Bank tetap berkomitmen untuk memberikan layanan keuangan terbaik bagi masyarakat Indonesia di luar sana melalui berbagai layanan. Salah satu fokus utama Panin Bank adalah meningkatkan penyaluran kredit lewat KTA.
Seperti diketahui, bank satu ini dikabarkan menawarkan pinjaman KTA dengan bunga rendah. Mau tahu berapa besaran bunga KTA yang ditawarkan? Yuk cek bunganya di bawah ini:
Panin Bank Menawarkan Bunga KTA Mulai dari 0,88%
Berdasarkan pantauan redaksi Ajaib lewat situs resmi mereka, besaran bunga KTA yang ditawarkan kepada nasabah mulai dari 0,88% hingga 1,29%. Rendahnya bunga pinjaman KTA yang ditawarkan ini, tentunya bisa dimanfaatkan oleh nasabah untuk berbagai keperluan misalnya biaya renovasi rumah, pernikahan, pendidikan, pembelian kendaraan, hingga liburan.
Nasabah bisa mengajukan pinjaman KTA di Panin Bank lewat layanan Kredit Express Panin. Pilihan jangka waktu pinjaman yang diberikan mulai dari 12 bulan, 24 bulan, dan paling lama 34 bulan, dengan masing-masing bunga KTA sebesar 0,88%, 0,99%, hingga 1,29%. Berapa plafon kredit yang bisa diperoleh oleh nasabah?
Bagi nasabah yang mengajukan jenis KTA Panin Bank ini, nasabah bisa memperoleh plafon pinjaman mulai dari Rp3 juta hingga Rp300 juta.
Cara Mengajukan Pinjaman KTA Kredit Express Panin
Milenial yang saat ini berstatus sebagai karyawan dan merupakan nasabah Panin Bank. Milenial bisa mengajukan pinjaman KTA dengan mempersiapkan dokumen-dokumen seperti di bawah ini:
· Fotokopi KTP.
· Fotokopi Halaman Depan Tabungan.
· Slip gaji terakhir.
Sedangkan untuk pemilik kartu kredit, milenial bisa melampirkan fotokopi kartu kredit bagian depan dan fotokopi tagihan satu bulan terakhir. Persyaratan ini berlaku untuk milenial yang ingin mengajukan pinjaman KTA di Kredit Express Panin untuk plafon pinjaman tidak lebih dari Rp48 juta.
Bagaimana jika milenial ingin mengajukan pinjaman KTA lebih dari nominal tersebut? Milenial akan diminta untuk melampirkan fotokopi NPWP jika mengajukan pinjaman KTA lebih dari Rp49 juta.
Panin Bank telah menetapkan syarat bagi nasabah yang ingin mengajukan pinjaman KTA di Kredit Express Panin, di mana setiap pemohon saat pengajuan harus memiliki penghasilan setiap bulan minimal Rp5 juta dan sudah memiliki tabungan Panin. Proses pengajuan KTA bisa dilakukan secara online lewat situs resmi Panin Bank.
Hal yang Perlu Menjadi Pertimbangan Nasabah Saat Mengajukan KTA
Mudahnya proses pengajuan KTA yang bisa dilakukan secara online bukanlah satu-satunya hal yang menjadi bahan pertimbangan milenial. Melainkan, nasabah juga perlu mencari tahu biaya-biaya apa saja yang nantinya akan dibebankan oleh pihak bank saat proses pengajuan hingga pencairan dana.
Sebelum mengajukan pinjaman KTA di bank, alangkah baiknya kamu perhatikan terlebih dahulu hal-hal berikut ini:
· Biaya Provisi.
· Biaya administrasi.
· Denda keterlambatan.
· Penalty Pelunasan Jika Dipercepat.
· Metode Pencairan.
· Metode pembayaran.
Biaya provisi adalah biaya yang dibebankan kepada nasabah jika pengajuan pinjaman KTA disetujui. Sedangkan biaya administrasi dalam pengajuan KTA bisa baru berlaku misalnya saat memasuki tahun ke-2 dan ke-3.
Selanjutnya denda keterlambatan, biaya ini merupakan persentase denda yang dibebankan kepada nasabah dari jumlah angsuran yang tertunggak. Yang terakhir adalah biaya pelunasan pinjaman jika kamu memilih untuk melunasi pinjaman lebih cepat, besaran persentase penalti yang diberikan kepada nasabah (bunga penalti x sisa utang).
Selain biaya-biaya yang sudah dijelaskan oleh redaksi Ajaib tersebut. Milenial juga perlu mencari tahu apakah pencairan dana KTA bisa melalui tabungan atau rekening koran, dan bagaimana cara nasabah untuk membayar cicilan KTA tersebut (autodebet lewat tabungan / rekening koran)
Dana KTA yang Tidak Terpakai Lebih Baik Dimanfaatkan untuk Apa?
Ketika pengajuan KTA disetujui oleh pihak bank, milenial akan mendapatkan dana pinjaman sesuai dengan pengajuan pinjaman yang diajukan dengan adanya potongan biaya seperti provisi. Uang KTA yang diperoleh tersebut bisa milenial manfaat untuk berinvestasi lewat sisa uang KTA yang tidak terpakai.
Bila bunga KTA per bulan yang dibebankan kepada milenial sebesar 1%, di mana milenial memilih jangka waktu pinjaman minimal 3 tahun. Dana KTA yang tidak terpakai tersebut bisa diinvestasikan di reksa dana campuran atau reksa dana pendapatan tetap.
Lantaran, kedua jenis reksa dana tersebut bisa menghasilkan return di atas 1% per bulan. Dengan keuntungan sebesar itu, milenial tidak perlu dipusingkan lagi dengan bunga pinjaman KTA karena sudah terbayarkan dengan return yang diperoleh dari investasi reksa dana.
Milenial bisa memilih investasi reksa dana online yang saat ini sedang berkembang pesat di Indonesia, salah satu aplikasi investasi reksa dana online yang bisa milenial gunakan adalah aplikasi Ajaib. Di aplikasi Ajaib, milenial hanya butuh modal sebesar Rp10 ribu saja untuk memulai investasi reksa dana.