Ajaib.co.id – Mengelola keuangan dengan baik adalah hal yang penting baik bagi individu maupun rumah tangga terlepas dari berapapun jumlah penghasilannya.
Bagi sebagian besar karyawan yang tinggal di kota besar, rata-rata gaji yang didapatkan berada di kisaran 4 juta per bulannya. Nah, apakah besaran gaji tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari hingga bisa menabung untuk tujuan finansial di masa depan?
Sebenarnya besaran gaji yang cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sangat bergantung pada gaya hidup masing-masing individu. Namun, secara garis besar berikut adalah cara mengelola gaji 4 juta baik untuk pribadi maupun rumah tangga.
Mengelola Gaji 4 Juta untuk Pribadi
Gaji sekitar 4 juta per bulan untuk pribadi sebenarnya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bahkan bisa dipergunakan untuk menabung.
Jika kamu berpenghasilan 4 juta per bulan dan tidak menanggung kebutuhan hidup orang lain, maka kamu bisa menggunakan metode budgeting 50/30/20.
Rincian budgeting untuk mengelola gaji 4 juta di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Kebutuhan sehari-sehari
Besaran pos untuk alokasi kebutuhan sehari-hari adalah sekitar 50 persen dari gaji 4 juta yakni sekitar 2 juta per bulannya. Kebutuhan sehari-hari ini mencakup kebutuhan dasar seperti makan, transportasi, tagihan listrik/internet/air, sewa kontrakan/kosan dan sebagainya.
Jika besaran tersebut masih tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, maka besarannya bisa dipangkas dari pos keinginan.
2. Keinginan
Besaran pos pengeluaran yang didasarkan pada keinginan seperti makan di restoran, nonton, wisata kota, tabungan liburan dan sebagainya adalah sekitar 30 persen dari gaji 4 juta yakni sebesar 1,2 juta per bulannya.
Besaran pos keinginan tersebut sebenarnya tidak mutlak dan posnya bisa sangat bergantung dengan gaya hidup masing-masing. Jika merasa besarannya berlebihan, pos ini pun bisa dialihkan untuk alokasi sumbangan.
3. Tabungan
Jumlah uang yang ideal untuk ditabung bagi karyawan dengan gaji 4 juta adalah sekitar 20 persen. Jadi, besaran tabungan yang cocok untuk karyawan bergaji 4 juta dan hanya menanggung hidupnya sendiri adalah sekitar 800 ribu per bulannya.
Alokasi uang bagi karyawan yang belum memiliki tabungan sama sekali adalah untuk memenuhi kebutuhan dana darurat terlebih dahulu dengan maksud mempersiapkan dana untuk situasi yang tidak terduga yang diikuti dengan investasi dengan tujuan finansial tertentu.
Baca Juga: Tips Menabung untuk Pelajar Biar Gak Boros
Mengelola Gaji 4 Juta untuk Rumah Tangga
Cara mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji 4 juta sedikit lebih rumit dibandingkan dengan pengelolaan penghasilan dengan besaran yang sama hanya untuk satu orang.
Pengelolaan gaji untuk rumah tangga umumnya memiliki pos yang besar untuk alokasi kebutuhan rumah tangga karena tanggungan yang bisa lebih dari satu orang. Sehingga, penting bagi keluarga dengan penghasilan 4 juta berhemat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
1. Kebutuhan sehari-hari
Besaran pos kebutuhan sehari-hari bagi rumah tangga bisa jadi lebih besar dibandingkan dengan pos yang sama untuk individu. Umumnya, persentasi kebutuhan sehari-sehari untuk rumah tangga yang terdiri dari tiga orang untuk gaji sebesar 4 juta adalah sebesar 60-85 persen yakni sebesar 2,4 juta hingga 3,4 juta.
Porsi kebutuhan sehari-hari untuk pengelolaan keuangan rumah tangga menjadi besar karena mempertimbangkan beberapa alokasi primer selain sandang, pangan dan papan yakni popok dan susu bayi, iuran sekolah anak, vitamin dan suplemen untuk orangtua dan lain sebagainya.
2. Keinginan/sumbangan/tabungan
Mengorbankan porsi yang lebih kecil untuk pos keinginan, sumbangan atau tabungan adalah salah satu cara mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji 4 juta.
Besarannya semakin kecil tergantung dari jumlah tanggungan dalam keluarga. Idealnya besaran pos ini berkisar 600 ribu hingga 1,6 juta per bulannya. Semua pos ini tidak harus dialokasikan setiap bulan.
Jika memang gaji 4 juta belum proporsional untuk bisa ditabung atau dialokasikan untuk liburan keluarga, maka cukup pergunakan gaji secara bijak untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari untuk keluarga saja sembari menyisihkan uang untuk dana darurat dari bonus atau THR dari kantor.
Baca Juga: Manfaat Asuransi Penyakit Kritis dan Tips Memilihnya
Tips Mendapatkan Passive Income
Terkadang gaji 4 juta tidak cukup untuk memenuhi semua kebutuhan tersebut. Dengan begitu, banyak karyawan yang berusaha menambah penghasilan dengan mendapatkan passive income tanpa harus menyampingkan pekerjaan utama.
Pada dasarnya, passive income artinya penghasilan yang didapatkan dengan melakukan aktivitas yang minim. Berikut adalah tips mendapatkan passive income yang bisa dilakukan oleh karyawan dengan bergaji 4 juta per bulan.
1. Bekerja paruh waktu
Meski tetap melakukan aktivitas, namun bekerja paruh waktu termasuk aktivitas yang menghasilkan pendapatan dengan usaha yang minim. Jika memang kamu memiliki keahlian dalam satu bidang, misalnya design, fotografi, menulis dan lain sebagainya, bekerja paruh waktu untuk beberapa klien yang membutuhkan jasa kamu bisa jadi salah satu solusi untuk menambah pundi-pundi keuangan.
Baca Juga: Cara Membuat CV ATS Friendly Agar Kamu Dipanggil Recruiter!
2. Sewa properti atau kendaraan
Jika memiliki lebih dari satu properti atau kendaraan yang tidak digunakan untuk aktivitas sehari-hari, maka pertimbangkanlah untuk menyewakannya. Kamu bisa menyewakan properti dan atau kendaraan yang kamu miliki kepada orang terdekat atau lewat jasa pihak ketiga seperti pada website sewa online.
3. Mendapatkan imbal hasil dari investasi
Berikutnya, cara mengelola penghasilan 4 juta agar tetap mendapatkan penghasilan dari passive income adalah mengandalkan imbal hasil dari investasi seperti reksa dana atau saham yang bisa diandalkan dalam jangka panjang.
Rata-rata imbal hasil untuk instrument investasi seperti reksa dana atau saham beragam mulai dari 3 hingga 15 persen per tahun tergantung dari tingkat risiko dan tenor investasinya. Imbal hasil ini bisa kamu reinvestasikan kembali agar kamu bisa memaksimalkan hasil investasi kamu.
Tertarik untuk memulai investasi? Bila ya, kamu bisa unduh aplikasi Ajaib sekarang! Aplikasi Ajaib sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan, jadi, dana yang kamu masukkan ke dalam aplikasi terjamin keamanannya. Proses pendaftaran juga 100% online, dan kamu bisa mulai investasi dengan modal minim sekalipun.
Yuk, investasi dengan aplikasi Ajaib sekarang!
