Ajaib.co.id – Sebagai pemilik bisnis, terkadang di momen-momen tertentu mungkin pegawaimu ada yang mengajukan pinjaman kasbon. Kasbon adalah salah satu solusi yang diberikan oleh pihak perusahaan kepada para karyawannya yang ingin mengajukan pinjaman dengan mudah.
Pinjaman kasbon umumnya bisa kamu ajukan lewat koperasi yang ada di perusahaan. Dana pinjaman ini bisa kamu ajukan sesuai kebutuhanmu, sebab tidak ada aturan yang baku bagi perusahaan terkait besarannya.
Bagi milenial istilah keuangan “kasbon” memang mungkin terdengar jadul oleh mereka. Lantaran, saat ini kamu bisa melakukan pinjaman secara online dengan mudah dan praktis hanya melalui ponsel pintar milikmu saja. Sehingga, pinjaman kasbon terdengar tidak begitu familiar bagi milenial zaman now.
Walaupun demikian, masih banyak dari para pekerja yang memanfaatkan fasilitas kasbon yang diberikan oleh pihak perusahaan dengan tidak dikenakannya bunga pinjaman seperti kamu meminjam uang di bank maupun fintech. Ini adalah suatu bentuk kepedulian dari perusahaan agar setiap pekerja bisa memperoleh kesejahteraan. Apalagi, bila mereka memang benar-benar sedang membutuhkan dana saat ini juga. Sehingga, fasilitas ini bisa dimanfaatkan oleh setiap karyawan sebaik-baiknya untuk memenuhi segala kebutuhan keuangannya dalam waktu dekat dengan tingkat urgensi paling tinggi.
Dalam proses pengembalian pinjaman melalui kasbon, pihak perusahaan akan langsung memotong gaji bulanan dari karyawan yang mengajukan pinjaman tersebut. Hal ini bisa kamu samakan dengan proses reimbursement, di mana pihak perusahaan perlu mengganti uang yang sudah kamu keluarkan terlebih dahulu untuk kepentingan perusahaan.
Namun, yang membedakannya adalah kasbon ditalangi terlebih dahulu oleh perusahaan. Sedangkan, reimbursement pihak karyawan mengeluarkan uangnya terlebih dahulu, kemudian baru akan diganti oleh perusahaan.
Nah, bagi kamu yang sewaktu-waktu sedang membutuhkan pinjaman dana, kamu bisa memanfaatkan fasilitas kasbon yang diberikan oleh perusahaan. Namun sebelum mengajukannya, alangkah baiknya kamu bisa memahami terlebih dahulu apa itu kasbon dan bagaimana cara mengajukannya melalui artikel menarik di bawah ini:
Apa Itu Kasbon?
Sedikit banyaknya redaksi Ajaib telah menjelaskan pengertian dari kasbon di awal artikel ini. Dalam praktiknya, pengajuan kasbon yang diajukan oleh karyawan di perusahaan umumnya digunakan untuk beberapa hal di antaranya:
- Biaya pendidikan.
- Biaya pengobatan.
- Biaya pernikahan.
- Biaya renovasi rumah.
Keempat hal ini merupakan alasan tepat untuk mengajukan kasbon bagi karyawan di perusahaan. Di mana, bila kamu melihat bahwa dana yang digunakan tersebut memiliki tingkat urgensi yang tinggi.
Contohnya, biaya pengobatan yang seringkali menimpa seseorang tanpa mengenal waktu dan tempat, mungkin kamu tidak sakit melainkan ada anggota keluargamu di rumah yang mengalami sakit yang cukup parah, dan memerlukan biaya pengobatan yang tidak kecil. Sehingga, kamu memilih untuk mengajukan pinjaman kasbon kepada perusahaan untuk membiayai pengobatan tersebut.
Sebagai fasilitas yang diberikan kepada karyawan, kasbon memang bisa diperuntukkan untuk hal-hal yang bersifat mendesak seperti yang sudah dijelaskan di atas. Besaran kasbon yang boleh diajukan untuk setiap perusahaan juga pasti berbeda-beda.
Tetapi, biasanya karyawan hanya diperbolehkan untuk mengajukan jumlah kasbon tidak lebih dari 1/3 gaji bulanan yang diterima. Namun hal ini tidak mutlak ada pula perusahaan yang mengizinkan pengajuan kasbon lebih dari besaran tersebut. Jika kamu melakukan pinjaman lebih dari 1/3 gaji bulanan, hal yang ditakutkan adalah potongan gaji yang kamu terima untuk membayar kasbonmu tersebut membuat karyawan menjadi tidak termotivasi untuk bekerja dan akan mempengaruhi kinerja, serta produktivitasmu.
Proses Pengajuan Kasbon di Perusahaan
Dalam proses pengajuannya, kamu perlu melewati beberapa tahapan di antaranya:
- Kamu perlu mengunjungi koperasi perusahaan.
- Lalu, kamu perlu mengisi sebuah formulir pinjaman karyawan yang telah disediakan oleh pihak koperasi.
- Umumnya, kamu perlu mengisi formulir pinjaman karyawan yang berisikan nama, nomor registrasi karyawan, jabatan, nama departemen, hingga termin pembayaran pinjaman.
- Setelah kamu mengisi formulir pinjaman karyawan di koperasi, kamu bisa membawa formulir tersebut untuk mendapatkan tanda tangga dari atasanmu.
- Selanjutnya, kamu bisa mengembalikan formulir pinjaman karyawan tersebut ke koperasi untuk mendapatkan persetujuan dari proses pengajuan pinjamanmu.
- Pencairan pinjaman karyawan ini akan langsung ditransfer ke rekening milikmu yang memang telah didaftarkan sebagai rekening payroll karyawan.
Pada umumnya, sebelum kamu mengajukan kasbon di perusahaan, kamu perlu meminta tanda tangan dari atasanmu terlebih dahulu. Sehingga, proses pencairan pinjaman karyawanmu bisa dilakukan secara lancar.
Cara Menekan Pinjaman Karyawan di Perusahaan
Selalu berutang adalah kebiasaan yang membuat diri kita menjadi pribadi yang tidak mandiri. Oleh karenanya, hal ini tidak boleh dibiasakan oleh setiap karyawan di perusahaan. Untuk mengatasi hal ini, perusahaan bisa memperketat aturan pengajuan pinjaman karyawan dengan cara-cara berikut ini:
- Membatasi jumlah uang yang bisa dipinjam oleh karyawan, dan menerapkan waktu cicilan yang pendek. Cara ini dinilai efektif untuk membuat para karyawan berpikir dua kali untuk mengajukan pinjaman di perusahaan akibat besarnya cicilan yang perlu kamu bayarkan.
Bukan hanya menerapkan cara-cara ini saja, melainkan pihak perusahaan harus mengetahui apakah gaji karyawan yang mereka terima saat ini kompetitif atau tidak berdasarkan pengalaman, beban finansial, dll. Hal ini bisa menjadi indikator untuk menerapkan aturan terkait fasilitas pinjaman yang bisa diberikan kepada karyawan. Karena salah satu kewajiban dari perusahaan adalah meningkatkan kesejahteraan karyawan melalui berbagai program di antaranya kasbon, asuransi kesehatan, perencanaan hari tua, perencanaan karir, keselamatan kerja, manajemen stres, dll.
Demikianlah apa itu kasbon dan bagaimana cara pengajuannya bagi karyawan di perusahaan. Walaupun pinjaman karyawan ini merupakan fasilitas yang diberikan perusahaan kepada karyawan. Tetap saja, kamu tidak boleh secara sembarang mengajukan pinjaman untuk hal-hal yang tidak mendesak. Sebab, kasbon karyawan sangat efektif bila kamu gunakan untuk dana-dana darurat seperti biaya pengobatan atau persalinan, biaya pendidikan, biaya renovasi rumah, dll.
Intinya, gunakanlah dana kasbonmu untuk memenuhi kebutuhan keuanganmu dalam waktu dekat dengan tingkat urgensi paling mendesak.