5 Tips Menjawab Pertanyaan Interview dengan Mudah

Ajaib.co.id – Kelancaran sebuah pertanyaan interview dapat menjadi salah satu faktor penentu apakah kamu akan diterima di pekerjaan tersebut atau tidak, sehingga tahap ini menjadi tahap yang dapat dibilang cukup penting dalam proses perekrutan karyawan. 

Karena itulah, ini menjadi hal yang sangat penting bagi kamu untuk melalui proses interview dengan baik. Sebelum melalui proses ini, kamu pasti ingin tahu pertanyaan-pertanyaan interview seperti apa yang akan kamu terima. Nah, kamu bisa lakukan hal berikut saat tak bisa menjawab pertanyaan interview, simak yuk!

Jangan Panik

Kamu dapat memulai persiapan interview dengan mempelajari pertanyaan mendasar yang seringkali ditanyakan di beberapa kesempatan interview. Kuasailah pertanyaan-pertanyaan tersebut dan latih dirimu untuk bisa menjawab pertanyaan interview paling dasar tersebut dengan baik.

Tetaplah tenang, agar interview dapat melihat bahwa kamu sudah mempersiapkan dengan baik interview ini. Cobalah untuk membuat gestur yang tetap asertif dan tenang agar kamu terlihat menguasai interview tersebut.

Tetaplah Tenang pada Saat Menjawab Pertanyaan Interview 

Salah satu cara yang dapat membantumu tetap tenang adalah dengan mengatur nafas dengan baik. Cobalah bernapas dengan ritme yang pelan dan stabil. Aliran oksigen yang secara teratur bergerak menuju otak akan membantumu berpikir lebih jernih mengenai bagaimana kamu harus merespon pertanyaan-pertanyaan interview yang mungkin datang di luar dugaanmu.

Dapatkan Waktu Lebih Banyak untuk Berpikir

Banyak orang berkata waktu tidak dapat dibeli. Bagaimana responmu jika kamu mengetahui bahwa waktu yang kamu miliki untuk menjawab pertanyaan interview tersebut bisa kamu beli?

Interviewer akan mempertanyakan pertanyaan yang mungkin tidak terduga. Pertanyaan seperti itulah yang dapat kamu gunakan untuk membeli waktu. Misalnya, kamu akan ditanyakan mengenai “apa yang harus kamu lakukan ketika terjadi suatu konflik dengan rekan kerja ataupun tempat kerja? Sedangkan kamu memiliki tanggung jawab untuk mengerjakan pekerjaan tersebut secara bersama atau dengan tim?”

Jangan Malu untuk Menceritakan Pengalamanmu

Selalu baik untuk berbagi, bahkan kepada pewawancara kamu. Pertanyaan interview yang mungkin akan kamu dapatkan berkaitan dengan CV yang kamu berikan seperti, apa saja tugasmu di perusahaan sebelumnya. Namun, pertanyaan yang tidak terduga biasanya akan berbicara mengenai pengalamanmu, contoh pertanyaan yang biasa terjadi adalah “apa pengalaman dan pencapaianmu selama bekerja di perusahaan sebelumnya?”. Di waktu itulah kamu dapat memberikan pengalamanmu berhadapan dengan divisi yang berbeda, menghadapi klien, atau yang lainnya.

Terbukalah Mengenai Apa yang Terjadi dan Katakan Sejujurnya

Sama seperti membagikan pengalaman, bagikan juga perasaanmu selama proses intreview. Kamu mungkin akan merasa gugup selama interview kerja berjalan, atau mungkin karena menerima pertanyaan interview yang tidak kamu duga akan kamu dapatkan.

Dengan ini, kamu bisa mencairkan ketegangan yang terjadi di dalam ruang interview. Interviewer akan melihat bahwa kamu adalah pribadi yang terbuka dan tentu menginginkan yang terbaik sebagai hasil dari interview ini.

Contoh Pertanyaan Interview & Cara Menjawabnya

#1 Apa yang kamu ketahui tentang perusahaan ini?

Meski pertanyaan ini terkesan basa basi, namun ini penting untuk kamu jawab. Jadi, pastikan sebelum kamu datang untuk interview, kamu sudah mengetahui dengan pasti seluk beluk perusahaan yang sedang kamu lamar.

Untuk membantu kamu mengetahuinya dengan benar, kamu bisa cari tau melalui internet. Pelajari dengan pasti visi, misi. dan riwayat perusahaan mereka berdiri gimana. Kamu tidak perlu menghapal, kamu cukup memahami perusahaan itu bergerak di bidang apa, bisnisnya seperti apa, saingannya siapa, dan sebaganya.

#2 Apa alasan kamu tertarik melamar di perusahaan ini?

Pertanyaan ini biasanya akan menggali seberapa besar motivasi kerja kamu. Kebanyakan orang akan menjawab karena perusahaan tersebut besar, gajinya tinggi, dekat dari rumah, dan sebagainya. Namun, bagi kamu yang telah membaca artikel ini jangan pernah menjawab seperti itu.

Untuk menjawab pertanyaan ini, pastikan bahwa kamu passionate dengan perusahaan tersebut. Bisa dimulai karena kamu tertarik dengan core bisnisnya, atau background pendidikan kamu cocok, atau memang kamu merasa skill kamu bisa masuk di perusahaan itu.

#3 Seberapa besar kamu memahami tentang posisi yang sedang kamu lamar?

Jika kamu mendapat pertanyaan ini, jangan sampai kamu terkecoh, dan pastikan kamu sudah memahami dengan baik posisi yang sedang kamu lamar tersebut. Untuk mempermudah, cobalah untuk mencatat ketika kamu sedang melamar, sehingga kamu tidak lupa dengan posisi yang sedang kamu lamar tersebut. Setelah itu, cobalah untuk mendapatkan big picturenya dan jelaskan sudut pandang kamu mengenai posisi tersebut.

#4 Lingkungan kerja seperti apa yang kamu inginkan?

Pertanyaan ini biasanya diberikan seorang HR untuk menggali ritme dan gaya kerja kamu seperti apa? Apakah seneng sendiri atau lebih suka bersosialisasi? Kompetitif atau kooperatif? Jadi, pastikan kamu menjawab dengan benar dan sesuai dengan diri kamu juga posisi yang kamu lamar ya. Misalnya saja kamu melamar sebagai marketing events officer, maka tidak mungkin bukan kamu yang suka menyendiri akan dipilih HR?

#5 Apa yang bisa kamu berikan jika berada di perusahaan ini?

Pertanyaan ini juga menjadi salah satu pertanyaan umm dalam sesi interview. Cobalah jawab sesuai dengan pengalaman kerja/ilmu yang kamu miliki dengan harapan ketika kerja di tempat baru ya. Misalnya, kamu bisa lebih cepat bekerja karena punya ilmu A B C D. Kemudian, berikan penutup tentang apa yang bisa perusahaan dapatkan dengan menghire kamu sebagai karyawan. Misalnya, dengan pekerjaan kamu yang lebih cepat, perusahaan bisa mendapatkan dan mencapai tujuanya lebih mudah.

#6 Kenapa kamu berhenti dari pekerjaan sebelumnya?

Agak sedikit bingung pasti ketika kamu mendapatkan pertanyaan ini. Mau jujur takut dibilang jelek, mau bohong nanti bisa kelihatan kalau sedang bohong. Apalagi jika HR kamu yang dulu memiliki banyak relasi HR perusahaan lainnya.

Jadi pastikan kamu menjawab pertanyaan ini apa adanya, tanpa menjelekkan pihak mana pun. Misalnya, karena kontrak habis, lingkungan kerjanya tidak sehat untuk mental dan fisik, membutuhkan waktu terlalu lama di jalan, dan sebagainya.

Biasanya, HR akan lebih appreciate kandidat yang jujur untuk pertanyaan ini. Karena di sinilah HR bisa melihat tingkat kedewasaan menghadapi konflik dan bagaimana mengatasinya. Berhenti kerja memang jadi masalah, bahkan ada yang tidak nyaman cerita. Yang penting, kamu bisa menghadapi konflik tersebut dengan dewasa dan menyampaikannya dengan bijak tanpa harus menjelek-jelekkan pihak lain.

#7 Apa yang kamu lakukan jika menghadapi situasi kerja yang tidak menyenangkan?

Untuk menjawab pertanyaan ini tidak ada jawaban yang salah dan benar. Karena setiap orang memiliki cara masing-masing untuk menyelesaikan masalah dan berada di situasi yang kurang menyenangkan.

Namun, dengan pertanyaan ini, seorang HR akan mengetahui apakah kamu adalah orang yang cukup dewasa dan bertanggung jawab dengan tugas-tugas ketika nanti bekerja? Atau justru termasuk orang yang suka menunda atau menghindari konflik dan menelantarkan pekerjaan?

Jadi, sudah tahu dong apa saja yang dapat dilakukan ketika tidak bisa menjawab pertanyaan interview? Pelajarilah hal–hal yang perlu kamu tahu untuk menjalani proses interview kamu. Selamat mencoba ya!

Bacaan menarik lainnya:

Retnowati, Nova. (2012). Manajemen Kompensasi. Bandung: Karya Putra DarwatiBandung.

---

Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.