Bisnis & Kerja Sampingan

Usaha Tanpa Modal Itu Tidak Ada, Apa Alasannya?

Ajaib.co.id – Usaha tanpa modal terasa bagaikan hal yang mustahil. Hal itu memang benar karena kamu tidak akan bisa menjadi enterpreneur tanpa memiliki modal apapun. Namun modal itu sendiri banyak jenisnya dan bukan hanya soal uang semata.

Banyak orang tahu memiliki usaha adalah jalan terbaik untuk bisa mendapatkan kekayaan. Namun hal ini terganjal dengan ketiadaan modal yang cukup sebagai permulaan. Padahal modal untuk menjalankan bisnis bukan hanya berupa uang.

Banyak bentuk dari modal lainnya yang juga sama pentingnya ketika kamu ingin membuka usaha. Misalnya saja modal berupa ide kreatif bagi usaha yang potensial untuk mendapatkan keuntungan. Bisa pula modal berupa relasi yang luas sehingga memudahkanmu ketika akan menjual produk.

Ada banyak bisnis tanpa modal uang yang terbukti sudah sukses. Namun sejumlah usaha tersebut mengedepankan skill sebagai daya tarik utamanya. Misalnya saja bisnis jasa desain grafis yang bermodalkan kemampuan desain. Sedangkan untuk cetak dan produksinya tak perlu dipikirkan.

Usaha Tanpa Modal Adalah Hal yang Mustahil, Namun Tak Selalu Soal Dana

Jika kamu coba searching di google atau media sosial lainnya, soal ide usaha tanpa modal mungkin kamu akan mendapat banyak sekali masukan. Sejumlah profesi yang bisa dijajal misalnya menjadi penulis lepas, guru les atau desainer grafis. Bisa dikatakan itu adalah sejumlah ide bisnis yang banyak dicoba orang jika minim modal.

Namun bukannya itu sama sekali tanpa modal. Faktanya, penulis lepas misalnya menggunakan kemampuannya menulis dan laptop yang digunakannya sebagai modal. Memang tidak ada dana khusus dialokasikan karena biasanya para penulis sudah memiliki laptop sendiri namun bukan berarti tanpa modal sama sekali.

Tidak ada usaha tanpa modal. Usaha bangun di pagi hari saja, perlu modal kesadaran untuk tidak terlambat memulai aktivitas. Apalagi usaha yang lain, ya kan? Di saat terkena tekanan ekonomi dan kesulitan mendapatkan lapangan pekerjaan, siapapun akan pusing memikirkan jenis usaha yang bisa dimulai dengan minim modal.

Langkah berikutnya umumnya adalah berdiskusi dengan teman dan keluarga untuk sharing ide dan minta masukan. Langkah itu saja sebenarnya sudah merupakan modal usaha. Pe-er berikutnya adalah menyaring ide-ide yang punya kemungkinan untuk bisa dilaksanakan dengan modal seminimal mungkin, tapi punya peluang semaksimal mungkin.

Modal Tidak Selalu Dana

Modal itu tidak selalu mewakili nominal dana. Ada jenis modal lain dalam berbisnis seperti: keahlian, keterampilan, pengalaman, network, kreativitas, kegigihan, dll. Modal dana selalu dipersepsi sebagai modal yang paling sulit didapatkan, padahal tidak. Terlebih di era Peer-To-Peer Lending dan Private Venture seperti saat ini.

Modal network, kejelian melihat demand (permintaan), menangkap peluang, dan kreativitas bisnis dalam supply (pengadaan) lebih berperan dalam memulai sebuah usaha. Selebihanya, kamu bisa menggunakan inovasi produk keuangan tersebut untuk mendapatkan pemodal atau suntikan dana.

Misalnya saja kamu punya ide usaha pengolahan sayuran organik maka kamu bisa mematangkan rencana bisnismu. Kemudian, cobalah gunakan sejumlah layanan P2P Lending untuk mendapatkan investor yang cocok untuk usahamu. Cara ini benar-benar menjadi solusi bagi kebutuhan dana milenial yang ingin memiliki usaha sampingan.

Kreativitas Adalah Modal Utama

Kejelian menangkap peluang dan kreativitas dalam pengadaan adalah modal primer dalam era bisnis online saat ini. Ambil contoh kreativitas platform preloved marketplace Carousell yang segera diikuti kompetitornya: Letgo, Depop, Swapit, Coupang, Yamibuy, LetsTango.com, Wallapop, OfferUp.

Mereka super jeli dalam menangkap insight kondisi minimnya modal pengusaha pemula, seekstrim bahwa modal yang tersedia hanyalah barang bekas pribadi dan jaringan internet. That’s it!

Lihatlah betapa sudah meraksasanya skala bisnis platform mereka sekarang, begitu pun mitra mereka para pebisnis preloved item yang buka toko online di dalamnya. Limbah pun jadi menguntungkan. Keren kan?

Kamu bisa mengadaptasinya dengan membuka jasa yang serupa. Misalnya layanan titip jual alias consigment di sosial media. Untuk menjadikannya sebagai salah satu bisnis yang potensial tidak sulit, hanya perlu promosi optimal di media sosial secara online untuk mencari pembeli bagi produk yang kamu miliki.

Terlebih lagi di era ketika orang semakin tidak malu untuk memiliki barang second atau preloved. Maka usaha serupa bisa jadi sumber uang yang lumayan. Kamu juga bisa menggali kreativitasmu untuk jenis ide usaha tanpa modal lainnya.

Selaraskan dengan Minat dan Skill

Agar bisa tetap termotivasi di tengah sulitnya memulai usaha minim modal adalah yakinkan diri bahwa di dunia ini tak ada usaha tanpa modal. Jadi kerahkan modal kreativitas, network dan kegigihan untuk meraih sukses. Kamu mungkin punya keterbatasan dana namun jelas soal kreativitas dan kegigihan tak punya batasan.

Satu lagi hal penting adalah: sesuaikan jenis usaha dengan minat dan keterampilan. Tujuannya agar perjuangan berat terasa ringan, halangan pun akan jadi tantangan. Misalnya saja kamu punya minat khusus pada dunia kuliner maka berjualan makanan jelas akan jadi hal yang juga menyenangkan.

Bukan hanya senang mendapatkan keuntungan namun kamu juga gembira ketika makananmu dinikmati lebih banyak orang. Kombinasi antara minat dan bisnis memang akan memberikan booster tersendiri sehingga kamu lebih optimis dan bersemangat mengembangkan bisnismu.

Usaha Tanpa Modal Dana Undang Pemodal Terkenal

Dunia bisnis kini memiliki wajah baru dengan kehadiran bisnis modal ventura. Konsep bisnis berupa pendanaan inilah yang menjadi alasan kehadiran berbagai startup yang jadi pemain besar dalam dunia usaha. Jika dulu perlu modal besar sendiri atau menjadi turunan sultan untuk punya perusahaan sendiri maka sekarang tidak demikian.

Anak muda usia 20 tahun pun bisa dengan mudah mendirikan perusahaan rintisan dengan adanya modal ventura ini. Maksudnya dengan memiliki ide bisnis cemerlang yang kemudian mendapat perhatian dan suntikan dana dari perusahaan pemodal. Hal ini yang kemudian menjadi asal muasal lahirnya banyaknya startup kreatif yang kita temui sekarang.

Hampir tiap bulan terdengar berita sebuah Unicorn baru Indonesia telah lahir. Artinya: selalu saja ada pemodal yang akhirnya tertarik pada ide-ide brilian pengusaha pemula alias startup. Dan tidak sedikit dari mereka yang minim modal loh!

Gojek yang diprakarsai Nadiem Makarim, telah meraih pendanaan investor asing Sequoia India, Northstar Group, DST Global, NSI Ventures, Rakuten Ventures dan Formation Group, sebelum akhirnya meraup investasi sebesar Rp7,2 triliun dari KKR Asia.

“Gojek adalah perusahaan yang unik karena mampu menjadi pemimpin dari tiap layanan di hampir seluruh kategori. Kami melihat ada peluang besar baginya demi memperkuat posisi sebagai yang terdepan di Indonesia,” tutur CEO-nya, Terence Lee. 

It’s ok, mulai aja dulu, semuanya dulu juga pernah jadi Cocroach (startup yang masih dirintas sehingga valuasinya masih rendah, tapi tahan banting), yang penting: kreativitas bisnisnya sekaliber Unicorn (Rp14 triliun), Decacorn (Rp140 triliun), bahkan Hectocorn (Rp1.400 triliun).

Laporan Dealstreet Asia berjudul SE Asia Venture Capital Firms yang dirilis Maret 2020 mengungkapkan modal yang dihimpun oleh perusahaan modal ventura Indonesia tercatat mencapai US$582 juta, melonjak 79 persen dari tahun sebelumnya, yakni US$325 juta.

Penghimpunan dana tersebut diraup oleh beberapa perusahaan, antara lain Alpha JWC dengan pendanaan senilai US$123 juta, $Kejora-InterVest Star Growth Fund US$100 juta, dan East Ventures US$75 juta.

Di luar laporan tersebut, East Ventures tahun lalu menghimpun total dana kelolaan US$325 juta. Dana yang dihimpun terdiri atas Fund VI senilai US$75 juta untuk seed funding, dan EV Growth fund yang dikelola bersama SMDV dan Yahoo, senilai US$250 juta yang ditujukan untuk growth funding.

Tren ini dipercaya akan terus berlanjut hingga tahun-tahun mendatang untuk mengakomodir ide bisnis yang lebih fresh lagi. Karena itu, kamu tak perlu khawatir soal dana ketikan akan memulai usaha. Usaha tanpa modal memang mustahil namun yakinlah bahwa semua tak melulu soal uang. Ada banyak tangan-tangan tak terlihat yang bakal bersedia memberikan modal selama ide usahamu cemerlang dan inovatif.

Artikel Terkait