Saham

Tips Investasi Saham Aman agar Pemula Tenang Dulang Cuan

Agar Investasi saham aman, sebelum berinvestasi ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Pahami alur berinvestasi saham dengan benar lewat artikel ini.

Ajaib.co.id – Investasi saham bukannya tanpa risiko. Bahkan, saham merupakan salah satu instrumen investasi yang berisiko sangat tinggi. Oleh karena itu, sebelum berinvestasi saham, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, agar investasi saham aman dan juga bisa membawa keuntungan.

Dengan perkembangan teknologi, berinvestasi saham pun kian mudah dan murah. Tidak hanya pebisnis mapan, masih banyak investor pemula yang juga tertarik untuk mulai berinvestasi saham. Apakah kamu salah satunya? Kalau ya, redaksi Ajaib telah merangkum beberapa hal yang bisa kamu lakukan agar bisa melakukan investasi saham aman melalui artikel berikut ini.

Pahami Alur Berinvestasi Saham

Berinvestasi saham tidak bisa dilakukan secara serta merta. Ada prosedur yang harus dilakukan. Agar tidak terjebak dengan ajakan palsu atau penipuan, sebaiknya gali informasi sebanyak-banyaknya terkait prosedur berinvestasi saham. Dalam berinvestasi, ada beberapa langkah yang harus dilakukan, yaitu:

  • Menghubungi perusahaan sekuritas untuk membantu berinvestasi di bursa efek.
  • Membuka Rekening Saham dan Rekening Dana Nasabah (RDN) sebagai rekening aktif yang digunakan melakukan transaksi jual beli saham dan menyimpan saham. Pembukaan rekening ini akan dibantu oleh pihak perusahaan sekuritas.
  • Memilih saham yang dikehendaki.
  • Memulai bertransaksi jual beli saham.

Sebelumnya, membuat Rekening Efek bisa memakan waktu cukup lama yakni sekitar 14 hari kerja. Namun saat ini, dengan kemajuan teknologi, sudah ada perusahaan-perusahaan sekuritas dan bank yang memungkinkan membuat rekening hanya dalam beberapa jam saja bahkan dalam hitungan 30 menit.

Baca: Cara Membuka Rekening Saham di Ajaib

Investasi Saham Aman dengan Memilih Perusahaan Sekuritas Terpercaya

Perusahaan sekuritas akan menjadi partner bisnis kamu selama berinvestasi saham. Oleh karena itu, memilih perusahaan sekuritas tidak bisa dilakukan serampangan. Kumpulkan profil perusahaan sekuritas dan gali informasi sebanyak-banyaknya mengenai perusahaan sekuritas yang dipilih.

Agar bermain saham aman, pastikan perusahaan sekuritas telah memiliki perijinan resmi (legalitas), terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan juga dalam pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Untuk mengetahuinya, pastikan bahwa nama perusahaan sekuritas beserta profilnya terdapat pada website resmi BEI dan OJK.

Pastikan Pialang Saham Telah Mengantongi Ijin OJK

Suatu saat, mungkin kamu akan mendapatkan tawaran transaksi saham dari seorang yang mengaku pialang saham. Bisa jadi orang tersebut menawarkan secara langsung, atau melalui telepon.

Pastikan selalu bahwa pialang saham tersebut memang dapat dipercaya. Menjadi pialang saham bukan perkara mudah. Mereka harus menjalani kursus dan pelatihan, hingga mengantongi lisensi dari OJK.

Oleh karena itu, saat didatangi oleh seorang pialang saham, mintalah informasi sedetail-detailnya. Mulai dari bukti lisensi dari OJK, hingga perusahaan sekuritas yang menaunginya. Apabila tidak bisa menyediakan, sebaiknya jangan melakukan transaksi dengan orang tersebut.

Jangan Berinvestasi Tanpa Belajar

Sedekat apapun kamu dengan orang yang menawari berinvestasi saham, sebaiknya jangan pernah mulai berinvestasi tanpa ilmu yang memadai. Setidaknya, kenali jenis-jenis saham unggulan, saham potensial dan bukan gorengan. Risiko memang bagian dari berinvestasi saham. Namun, risiko ini bisa diminimalisir, dengan mempelajari terlebih dahulu kondisi pasar saham yang hendak digeluti.

Jangan hanya menyerahkan uang dan berharap menunggu imbal balik. Karena, jika ternyata investasi zonk, kamu akan menjadi pihak yang paling dirugikan. Investasi saham adalah investasi jangka panjang, jadi perlu waktu bagi kamu sebelum akhirnya mendapatkan keuntungan.

Kamu juga tidak bisa menyalahkan siapa-siapa. Maka mempelajari dasar-dasar berinvestasi saham dan mengenal produk saham wajib dilakukan agar bisa Investasi saham aman. Setidaknya, lakukan konsultasi dan banyak bertanya sebelum mengambil keputusan.

Jangan Langsung Menghabiskan Seluruh Modal

Perusahaan sekuritas memang memberlakukan minimum deposit awal jika hendak bergabung menjadi investor. Namun demikian, bukan berarti seluruh dana harus dihabiskan untuk transaksi trading saham apalagi, jika masih pemain baru. Sebaiknya beli saham aman secara bertahap, sedikit demi sedikit terlebih dahulu, sambil mengenal dan mempelajari mana-mana saja saham yang memiliki proyeksi baik di masa depan. Jika telah terbukti menghasilkan, kamu bisa menambah jumlah dana investasi.

Lakukan Diversifikasi Investasi

Banyak investor baru yang sangat antusias, dan kemudian mempertaruhkan uangnya pada saham dengan penuh semangat. Tapi sebetulnya, mereka masih belum siap dengan risikonya. Oleh karena itu, pada saat harga saham ternyata jatuh dan modal hilang, para investor baru mudah marah bahkan frustrasi, dan kapok berinvestasi lagi.

Berinvestasi penuh di saham, hanya dianjurkan bagi investor yang sudah siap kehilangan uang. High risk, high return, itulah hukum alam dari investasi saham. Sejalan dengan potensi imbal balik tinggi, ada juga risiko yang tinggi.

Oleh karena itu, sebaiknya investor pemula melakukan diversifikasi pada portofolio investasinya. Bagikan dana investasi, antara investasi di saham yang cenderung stabil seperti saham-saham bluechip dan instrumen investasi pendapatan tetap seperti surat utang. Hal ini bisa mengantisipasi hilangnya modal habis-habisan.

Memilih Saham Blue Chips

Awal berinvestasi saham, sebaiknya hindari memilih saham spekulasi berisiko tinggi. Oleh karena itu, untuk Investasi saham aman sebaiknya pilih saham-saham blue chips, yakni saham unggulan yang emitennya memiliki likuiditas tinggi. Jenis saham ini mudah ditemukan karena terdaftar pada indeks LQ45. Tidak perlu khawatir mengenai jumlah dana, karena saham-saham ini bisa dimiliki dengan modal awal kurang dari lima juta rupiah hingga ratusan ribu rupiah saja.

Menjadi Peserta Reksa Dana Saham

Salah satu cara investasi saham aman bagi investor pemula, adalah dengan menjadi peserta reksa dana saham. Dengan reksa dana saham, kamu bisa mempercayakan dana investasi pada Manajer Investasi yang telah berpengalaman dan memahami seluk beluk investasi saham. Kamu juga tidak harus menghabiskan waktu mempelajari dan memelototi harga-harga saham di BEI. Pendaftarannya juga mudah, karena cukup melakukannya secara online melalui aplikasi.

Salah satu aplikasi yang bisa kamu pilih untuk investasi saham dan reksa dana sekaligus adalah Ajaib. Ajaib adalah platform yang sudah terdaftar dan diawasi OJK sehingga dijamin aman dan punya banyak fitur yang akan sangat memudahkanmu untuk membeli atau menjual saham. Ayo unduh aplikasi Ajaib sekarang juga.

Artikel Terkait