Ajaib.co.id – Sebagai Milenial yang sibuk bekerja, banyak orang kerap melupakan olahraga. Padahal, olahraga adalah salah satu kunci hidup sehat selain makanan bergizi dan cukup istirahat. Permasalahannya, kita sering kali menganggap bahwa olahraga seharusnya dilakukan pada pagi hari sebelum beraktivitas. Nyatanya, olahraga sebenarnya dapat dilakukan kapan saja, termasuk pada malam hari.
Malam hari tentu bakal jadi pilihan tepat karena pada umumnya orang bekerja pada pagi hingga sore atau petang. Olahraga pada pagi hari tidak menjadi pilihan karena biasanya orang akan sibuk dengan pekerjaan rumah atau menyiapkan sarapan. Lalu, apakah aman berolahraga pada malam hari? Apa manfaat olahraga malam hari?
Bolehkah Olahraga Malam-Malam?
Pada dasarnya tidak ada larangan untuk berolahraga pada malam hari. Namun, jika terpaksa kita harus berolahraga pada malam hari karena keterbatasan waktu, kita disarankan mengurangi ritme dan intensitas. Dengan demikian, tubuh lebih mudah mengatur detak jantung, pernapasan, dan kadar hormon.
Manfaat olahraga malam hari yang paling utama memang fleksibilitas waktu bagi mereka yang sibuk. Namun ternyata olahraga malam juga menyimpan manfaat lain. Olahraga pada malam hari dapat meningkatkan aktivitas enzim serta fungsi otot, sekaligus membantu tubuh menjadi relaks setelah bekerja sepanjang hari.
Mengutip dari hellosehat.com, ahli kesehatan Dr. Michael Triangto, SpKO menyebut bahwa olahraga malam hari efektif dalam membentuk otot. Selain itu, masalah tidur seperti insomnia juga dapat diatasi dengan olahraga pada malam hari.
Tentu dengan syarat olahraga dilakukan sesuai kapasitas tubuh. Karena jika berlebihan, tubuh justru akan dehidrasi dan menyebabkan sulit tidur. Apalagi jika olahraga dilakukan terlalu dekat dengan waktu tidur.
Selain itu, olahraga malam hari juga dapat meredakan stres setelah lelah seharian bekerja. Ini disebabkan karena saat berolahraga, tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang membuat suasana hati menjadi lebih baik. Emosi dan pikiran pun jadi lebih terkendali. Berolahraga malam hari juga membantu penyerapan nutrisi lebih baik pada saat tidur.
Manfaat yang didapatkan akan berbeda jika kita memilih berolahraga pada pagi hari. Olahraga pagi lebih berfungsi meningkatkan aktivitas fisik sehari-hari serta revitalisasi metabolisme tubuh. Selain itu, olahraga pagi membakar lebih banyak kalori dan menstabilkan tekanan darah. Namun, karena suhu tubuh di pagi hari lebih rendah, kita butuh waktu pemanasan yang lebih lama.
Apakah Olahraga Malam Berbahaya?
Jika tidak dilakukan dengan benar, olahraga pada malam hari juga dapat berbahaya bagi kesehatan. Apa saja dampak buruk di balik olahraga malam?
1. Menurunkan Daya Tahan Tubuh
Setelah seharian bekerja keras, tubuh membutuhkan istirahat pada malam harinya. Olahraga pada malam hari akan membuat tubuh kita semakin lemah jika dilakukan dengan intensitas berat. Apalagi pada malam hari polusi udara lebih tinggi dan udara pun lebih dingin sehingga kita lebih rentan terserang penyakit.
2. Dapat Mengakibatkan Sesak Napas
Karena polusi udara malam hari lebih tinggi, asupan oksigen ketika berolahraga di malam hari pun lebih sedikit. Berbeda dengan olahraga pagi di mana udara masih segar dan polusi belum tercemar ke mana-mana. Karena asupan oksigen menipis, jika kita memaksakan diri olahraga berat, aliran oksigen ke seluruh tubuh akan terganggu. Salah satu akibatnya adalah sesak napas.
3. Mengacaukan Jam Biologis Tubuh
Tubuh kita sebenarnya sudah dapat membedakan kapan waktunya beraktivitas maupun beristirahat. Berolahraga terlalu larut malam akan mengacaukan jam istirahat yang sebenarnya sudah diatur dalam tubuh. Akibatnya, kita akan sulit tidur. Padahal tidur malam sangat penting karena sejumlah aktivitas metabolisme tubuh hanya berjalan saat kita tidur di malam hari. Jadi, beri jarak waktu olahraga setidaknya dua jam sebelum tidur malam.
Cara Aman Berolahraga Malam
Meski membawa sejumlah manfaat, olahraga pada malam hari tidak dapat dilakukan secara sembarangan. Salah-salah, justru akibat buruk yang didapat, misalnya dehidrasi seperti telah disebutkan di atas. Lalu, bagaimana caranya agar kita tetap dapat berolahraga pada malam hari dengan aman?
1. Jangan Lupa Pemanasan
Kapan pun olahraga dilakukan, kamu disarankan untuk melakukan pemanasan dan ini tidak boleh ditinggalkan. Pemanasan sangat berguna untuk mengendurkan otot, melancarkan peredaran darah, serta membantu meningkatkan kualitas tidur.
2. Setelah Olahraga, Lakukan Pendinginan
Ada pemanasan, ada juga pendinginan yang tidak kalah penting menyertai setiap kegiatan olahraga. Pendinginan dilakukan untuk menstabilkan kembali tubuh kita setelah berolahraga, terutama menstabilkan kerja jantung.
3. Penuhi Kebutuhan Nutrisi
Olahraga memang menyehatkan tetapi olahraga saja tidak cukup untuk membuat kita sehat seutuhnya. Olahraga dengan intensitas tinggi dan terus-menerus dapat membentuk radikal bebas jika kita tidak mengasup nutrisi harian yang memadai. Jadi, jika kamu gemar berolahraga, pastikan mengonsumsi sayur dan buah dengan antioksidan tinggi, terutama vitamin C, vitamin E, likopen, dan flavonoid.
4. Pilih Jenis Olahraga yang Aman
Olahraga yang paling aman dilakukan pada malam hari adalah jenis olahraga dengan intensitas rendah. Hindari olahraga berat, seperti latihan interval intensitas tinggi, angkat beban berat, lompat tali, dan lap renang. Contoh olahraga intensitas rendah misalnya yoga, tai chi, jalan kaki, berenang santai, atau bersepeda santai.
Kamu juga bisa coba untuk melakukan olahraga angkat beban. Sebuah studi menunjukkan bahwa olahraga angkat beban pada malam hari dapat membantu meningkatkan kualitas dan kuantitas tidur.
Setiap contoh olahraga tersebut mudah dilakukan kapan saja dan di mana saja tanpa perlu atribut macam-macam. Meski tidak terlalu banyak bergerak ekstrem, olahraga-olahraga tersebut tetap dapat membakar kalori, menurunkan berat badan, hingga menenangkan pikiran.
Waktu yang tepat untuk olahraga
Berolahraga pada pagi atau sore hari dianggap lebih baik, dari pada olahraga malam hari. Di bawah ini adalah alasan kenapa olahraga di pagi hari dan sore hari lebih baik.
1. Keuntungan olahraga pada pagi hari
Menurut Healthline, wanita yang berolahraga sebelum jam 9 pagi tidak mudah tergoda dengan tampilan makanan lezat. Sehingga, mereka cenderung bisa menahan godaan untuk makan berlebih. Selain itu, olahraga di pagi hari ketika perut kosong juga dapat membakar kalori hingga 20% lebih banyak. Sehingga, ketika kamu sedang ingin menurunkan berat badan, berolahraga di pagi hari sebelum sarapan bisa membantu menyukseskan diet.
Selain itu, orang yang memulai hari dengan berolahraga akan menjadi lebih aktif dan berenergi ketika beraktivitas sepanjang hari jika dibandingkan dengan tidak berolahraga pagi. Bukan hanya itu, olahraga pagi juga mampu meningkatkan metabolisme tubuh, meningkatkan fokus, mengontrol kadar gula darah, dan meningkatkan kewaspadaan.
2. Keuntungan olahraga pada sore hari
Bagi kamu yang tidak sempat berolahraga pagi dan memilih olahraga pada sore hari, kamu juga bisa mendapatkan beberapa keuntungan. Sebuah studi menunjukkan bahwa kondisi fisik seseorang berada di puncaknya pada pukul 2-6 sore. Pada saat inilah, suhu tubuh mencapai tingkat tertinggi, begitu juga aktivitas enzim, fungsi otot, dan kekuatan beserta ketahanan tubuh sedang berada dalam kondisi optimal. Oleh karena itu, waktu sore hari menjadi waktu tepat untuk aktif melakukan aktivitas fisik, seperti berolahraga.
Jadi, mau olahraga pagi hari, siang hari, sore, atau malam hari, semua membawa kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tinggal kita yang harus menentukan pilihan paling tepat untuk diri kita sendiri. Kapan pun waktunya, yang terpenting adalah kesadaran untuk menjaga kesehatan, salah satunya dengan olahraga.
