Bisnis & Kerja Sampingan

Monetisasi Konten, Tiga Cara Menghasilkan Uang dengan Mudah

monetisasi konten

Ajaib.co.id – Di era digital ini, kamu bisa menghasilkan uang dengan monetisasi konten. Jika kamu bingung dengan cara-caranya, kamu bisa menyimak ulasan redaksi Ajaib berikut ini untuk mengetahuinya.

Apa kamu pernah mendengar kata ‘monetisasi’? Secara sederhana, monetisasi adalah kegiatan mengubah atau mengelola sesuatu untuk menghasilkan uang. Kata ini belum ada di di KBBI, namun sedang banyak diperbincangkan.

Belakangan ini, mungkin kamu pernah mendengar istilah monetisasi YouTube. Ini artinya mengelola konten YouTube yang kamu ciptakan untuk mendapatkan uang dengan melalui berbagai cara, misalnya dengan memasang AdSense, melakukan review produk, atau menjual barang.

Selain YouTube, kata monetisasi juga diasosiasikan dengan blog atau website. Sama seperti sebelumnya, memonetisasi blog atau website berarti menghasilkan uang melalui platform ini. Pada artikel kali ini, redaksi Ajaib akan membahas tentang apa itu monetisasi konten dan bagaimana cara melakukannya.

Di masa Work From Home (WFH) seperti ini, mungkin kamu bisa menambah penghasilan dengan melakukan monetisasi konten di blog atau website. Yuk, simak selengkapnya di sini!

Monetisasi Konten: Cara Menghasilkan Uang dari Website

Kini kalau kamu ingin menghasilkan uang tambahan dari website namun tidak melalui iklan atau direct ad, maka caranya cukup simpel, yaitu menjual konten.

Jadi, alih-alih memasang banyak space iklan di website, kamu bisa membuat strategi untuk meningkatkan traffic pengunjung lewat konten yang kamu buat di website-mu. Lalu, bagaimana cara menghasilkan uang tanpa ad? Berikut beberapa strategi dalam melakukan monetisasi konten:

Membuat Membership Area di Website

Sebelum masuk lebih lanjut ke dalam strategi, pastikan terlebih dahulu bahwa konten kamu sudah berkualitas. Melakukan monetisasi konten memang terdengar menarik, namun tentu bukan hal yang sangat mudah. Untuk meningkatkan traffic pengunjung di website kamu, yang utama harus dipastikan adalah kualitas kontenmu.

Jika kontennya kurang menarik bagi para pengunjung atau pembaca, maka akan lebih sulit untuk menghasilkan uang. Oleh karena itu, untuk strategi pertama ini, kualitas konten menjadi penting karena hal inilah yang akan menarik orang untuk bersedia mendaftarkan diri sebagai member.

Membership area adalah sebuah strategi untuk membuat pengunjung merasa spesial. Dengan membuka membership, maka keuntungan yang akan didapat para member adalah mereka bisa memiliki akses ke konten-konten yang lebih eksklusif daripada non-member.

Namun bagi kamu pemilik website, yang penting untuk diperhatikan pertama-tama bukanlah sistem paywall-nya, tetapi konsep membership-nya.

Konsep apa yang kamu tawarkan di dalam sebuah membership? Hal ini bisa beragam, misalnya dengan menjadi member, ia akan mendapat informasi berkualitas yang spesial dan khusus bagi para member, mendapat perlakuan seperti seorang VIP, mendapat akses langsung untuk menghubungi kamu sebagai pemilik website, atau bisa juga memberikan forum atau grup khusus member yang eksklusif.

Dengan membership ini, kamu bisa mengumpulkan orang-orang yang menjadi pengunjung atau pembaca setia konten-kontenmu dan yang bersedia untuk menjadi member.

Pendaftaran menjadi member tentu tidak gratis, oleh karena itu kamu harus menjamin kalau biaya yang akan mereka keluarkan juga sebanding dengan yang akan mereka dapatkan. Setidaknya ada tiga model monetisasi yang bisa kamu terapkan untuk membership area:

  • Subscription, yaitu model aplikasi yang bisa dimasuki dengan akses khusus. Dalam sistem ini, member bisa melakukan pembayaran yang dilakukan secara bulanan (langganan) atau dalam sekali transaksi. Dengan biaya ini, member dapat mengakses seluruh konten dan keuntungannya di website tanpa batas hingga masa langganan berakhir atau sampai mereka berhenti berlangganan.
  • Batasan, yaitu model strategi di mana konten akan tersedia secara gratis namun hanya pada batas tertentu. Misalnya kamu bisa memberikan batasan dalam jumlah artikel, akses video, atau konten lainnya berdasarkan jatah yang diberikan. Banyak media online sudah menerapkan model ini dan terbukti cukup efektif. Dengan memberikan akses terbatas, pengunjung dapat melihat konten website kamu sebelum memutuskan untuk membayar akses penuh.
  • Transaksi, yaitu model penjualan konten berbayar per item. Dengan model ini, pembaca akan bisa memilih konten mana yang sesuai dengan kebutuhan dan minat mereka.

Endorsement

Kalau kamu belum punya sumber daya atau waktu untuk menciptakan dan mengembangkan produk sendiri, kamu bisa memanfaatkan website berkualitas untuk menjual produk dari partner usaha.

Dengan melakukan kerja sama dengan partner usaha, kamu bisa menghasilkan uang melalui komisi yang diberikan untuk setiap produk yang terjual. Strategi endorsement ini bukan hanya untuk pemula saja, lho! Bahkan bisnis besar juga menggunakan strategi ini dan terbukti berhasil.

Adapun dua aturan yang bisa kamu perhatikan dalam memilih partner usaha, yaitu pertama, produk yang dijual harus berkaitan atau relate dengan konten website-mu.

Jika konten website-mu adalah tentang kecantikan, ada baiknya kamu juga memilih produk kecantikan untuk dipromosikan, dan kedua, kamu harus memastikan kalau produk yang akan dijual merupakan produk berkualitas dan sejalan dengan nilai yang kamu pegang.

Melakukan endorsement juga ada teknik yang harus kamu kuasai sehingga pengunjung website tidak merasa terganggu atau menganggapnya sebagai iklan yang tidak penting.

Adapun endorsement bisa dilakukan dengan membuat konten berupa postingan kreatif yang berisi hal-hal terkait produk untuk menarik perhatian pengunjung, memberikan harga khusus, diskon, atau promo bagi pengunjung website, atau mempromosikannya lewat email list untuk website kamu.

Membuat Merchandise

Selain kedua cara di atas, ada satu hal lagi yang bisa kamu lakukan untuk monetisasi konten di website, yaitu dengan menjual merchandise yang terkait dengan brand kamu. Merchandise ini tidak selalu harus sebuah produk yang tipikal.

Kamu bisa mencoba untuk membuat kontenmu menjadi buku dan menerbitkannya. Merchandise ini tentu membutuhkan modal, namun ini merupakan cara yang efektif untuk monetisasi konten.

Demikian pembahasan dari redaksi Ajaib mengenai cara menghasilkan uang dari monetisasi konten. Teruntuk kamu yang tertarik dalam dunia konten, semoga artikel ini bermanfaat ya!

Artikel Terkait