Berita

Lelang Pegadaian Online? Jangan Terkecoh, Ini Faktanya

Ajaib.co.id – Pegadaian seringkali dipilih banyak orang untuk memperoleh pinjaman tunai dengan syarat memberikan jaminan berupa aset atau barang berharga. Namun, tidak sedikit mereka yang tidak mampu melunasi pinjaman.

Pada akhirnya aset yang dijaminkan menjadi milik Pegadaian untuk kemudian dilelang ke masyarakat. Nah, barang lelang Pegadaian inilah yang banyak diincar para pemburu barang murah.

Karena yang dilelang adalah berupa aset, maka jenis barangnya tentu sangat beragam. Mulai dari emas batangan, perhiasan, ponsel, mobil, motor, laptop, dan lainnya.

Biasanya barang-barang tersebut dilelang Pegadaian dengan harga miring, namun bukan berarti harganya jauh di bawah harga pasaran. Tetap ada persentase atau perhitungan harga dengan melihat kondisi dari barangnya.

Inilah yang seringkali dimanfaatkan sejumlah oknum untuk berbuat kejahatan. Banyak netizen yang mempertanyakan soal lelang barang Pegadaian online di media sosial, seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan Whatsapp. Paling banyak beredar di Instagram. Lalu apa kata pihak Pegadaian?

Fakta Lelang Pegadaian Online

Maraknya lelang Pegadaian yang dilakukan secara online membuat masyarakat begitu resah. Tak sedikit juga yang jadi korban penipuan para oknum tidak bertanggung jawab itu. Untuk meyakinkan calon korbannya, pemilik akun mengambil sejumlah foto dan video karyawan Pegadaian sehingga seolah-olah resmi.

Padahal pemilik akun memalsukan identitasnya namun mengatasnamakan Pegadaian. Ketika ada masyarakat yang mulai tergiur atas penawaran barang dalam foto-foto itu, komunikasi akan berlanjut ke nomor yang dipublikasikan di akun palsu tersebut.

Kemudian pelaku meminta calon korban untuk mentransfer sejumlah uang sebagai uang muka dan berjanji akan mengirim barang ke alamat yang dituju.

Setelah uang ditransfer, nyatanya barang tersebut tidak dikirim, nomor pelaku yang tertera di akun tersebut juga tidak aktif. Nomor rekening bank yang digunakan untuk bertransaksi pun sudah ditutup.

Menanggapi maraknya lelang Pegadaian online di media sosial, pihak Pegadaian pun angkat suara. Faktanya Pegadaian tidak pernah memiliki program lelang secara online. Jadi, masyarakat perlu berhati-hati jika ada akun yang mengatas namakan Pegadaian. Bisa dipastikan bahwa itu palsu.

Adapun tips dari Pegadaian supaya masyarakat terhindar dari modus penipuan lelang online, yaitu:

·      Transaksi lelang dilakukan secara resmi di kantor cabang, pameran, atau bazar yang diadakan oleh Pegadaian.

·      Pegadaian tidak pernah menjual barang lelang jauh di bawah harga pasar. Jadi, kalau ada oknum yang menawarkan barang dengan harga tidak wajar, bisa dipastikan itu tindak penipuan, pemalsuan, atau barangnya hasil dari tindak kejahatan.

·      Jika menemukan ada informasi terkait lelang yang beredar di media sosial, masyarakat harus mengkonfirmasi ke outlet Pegadaian terdekat. Bisa juga telepon call center Pegadaian di 021-1500569 atau 021-3155550.

·      Masyarakat harus waspada, jangan pernah mentransfer uang ke rekening yang tidak jelas, apalagi rekening tersebut bukan atas nama perusahaan.

Aturan Mengikuti Lelang di Pegadaian

Sekarang sudah jelas kan, bahwa Pegadaian tidak pernah membuat acara lelang secara online melalui media sosial. Jika ingin ikut lelang Pegadaian, lebih baik datang langsung ke kantor cabang resminya. Namun, sebelum itu kamu harus tahu dulu aturan lelangnya.

Pertama kamu cari tahu jadwal pelelangannya ke kantor Pegadaian terdekat. Biasanya lelang diadakan setiap dua minggu sekali.

Ada yang mengadakan acara pelelangan setiap hari, tergantung kebijakan masing-masing kantor cabang Pegadaian. Selanjutnya tanyakan apa saja syarat-syaratnya.

Kemudian untuk tahapan-tahapan pembelian barang lelang di Pegadaian adalah sebagai berikut:

·      Datang ke kantor Pegadaian bagian pelelangan dan tanyakan terkait barang-barang yang akan dilelang.

·      Wajib ikut lelang di lokasi yang telah ditentukan.

·      Petugas lelang akan mengumumkan barang-barang yang akan dilelang, termasuk memberitahukan detail dari kondisi barangnya serta harga pembukaannya.

·      Apabila sampai pada hitungan ketiga tidak ada lagi yang menawar harga lebih tinggi, barang akan diserahkan kepada orang yang menawar dengan nilai tertinggi.

·      Setelah mendapatkan barang yang diinginkan, selanjutnya kamu diminta untuk menandatangani dokumennya sebagai bukti transaksi.

Jangan sampai kalap ikut lelang Pegadaian karena melihat barang-barang menarik dengan harga cukup miring. Daripada menghabiskan banyak uang untuk memberi barang lelang, lebih baik sisihkan untuk nabung saham untuk masa depan.

Nah, investasi saham yang aman ya cuma di Ajaib karena sudah terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Kamu bisa download aplikasi Ajaib di Google Play Store dan App Store. Sebagai pendatang baru di bidang aplikasi trading saham, Ajaib didukung oleh manajemen yang cukup kaya pengalaman dan beragam fitur yang cocok untuk investor pemula.

Beberapa kelebihan dari berinvestasi di Ajaib, yaitu:

1.    Biaya transaksi sahamnya murah antara 0,10%-0,08% bahkan gratis tergantung dari volume perdagangannya. Namun, ini belum termasuk biaya levy (BEI, KPEI, KSEI) sekitar 0,043%. Kemudian PPn biaya broker sebesar 10%, PPh final transaksi jual 0,1%.

2.    Ajaib memungkinkan setiap investor tidak hanya berinvestasi pada saham saja, melainkan juga di reksa dana. Maka, aplikasi akan sangat memudahkan untuk diversifikasi portofolio dalam satu platform.

3.    Pendaftarannya pun sangat mudah, bisa dilakukan secara online sepenuhnya dan tidak butuh waktu lama.

4.    Ajaib menyajikan platform yang informatif, dimana investor dapat memilih sendiri saham data per sektornya atau data populer, seperti top value, top gain, dll. Selain itu di dalamnya juga dilengkapi data-data seperti statistik fundamental, grafik finansial, hingga berita ter-update.

5.    Ajaib juga menawarkan program referral berupa saham gratis, reksa dana gratis, hingga gratis biaya broker untuk transaksi saham bagi siapa saja yang berhasil mengajak teman, rekan dan keluarga untuk ikut bergabung

Artikel Terkait