Saham

Kondisi Ekonomi Negara Tidak Stabil dan Efeknya pada Saham

kondisi ekonomi negara

Ajaib.co.id – Kondisi ekonomi negara yang sedang tidak stabil dapat mempengaruhi berbagai aktivitas keuangan salah satunya dalam investasi saham. Lalu dalam kondisi ekonomi negara seperti itu, apa yang harus dilakukan? Temukan jawabannya dalam ulasan berikut ini.

Pergerakan saham di bursa saham tidak dapat diprediksi secara tepat. Namun, ada cara yang bisa dilakukan dengan menggunakan perencanaan dan strategi yang tepat. Hal ini dilakukan dengan tujuan mempersiapkan langkah seperti apa yang harus diambil, baik ketika saham turun drastis maupun naik secara tajam. Ketika hal ini terjadi maka, kamu sudah mengetahui dan memutuskan langkah berikutnya.

Selain itu, pergerakan saham juga bisa dilihat berdasarkan kondisi ekonomi negara. Apakah tidak stabil atau berjalan dengan baik. Hal ini jelas mempengaruhi pergerakan saham di bursa saham ketika kondisi tidak stabil ini terjadi. Lalu apa yang harus dilakukan oleh para investor khususnya investor pemula yang baru saja memahami pergerakan saham?

Jawabannya adalah terus belajar dan meningkatkan pengetahuan kamu secara baik dalam memahami tren naik turun harga saham. Pada dasarnya, jika kondisi ekonomi sedang mengalami pergerakan yang lesu alias tidak stabil, sebaiknya berhenti sejenak jika kamu ingin bermain aman dan melanjutkannya ketika pasar kembali stabil dan normal.

Akan tetapi, bukan tidak mungkin kamu bisa terus berinvestasi walau kondisi ekonomi sedang tidak stabil. Hanya saja, kamu harus benar-benar selektif dalam memilih saham-saham yang pergerakannya dapat meningkat walau dilanda pasar yang tidak stabil. Salah satunya adalah dengan memilih saham dengan fundamental bagus serta berkapitalisasi besar sehingga nilai keuntungannya bisa stabil.

Pada saham yang memiliki fundamental baik, biasanya jika satu waktu mengalami penurunan karena kondisi ekonomi negara yang juga tidak stabil, tidak akan berlangsung lama untuk bisa balik ke pergerakan yang normal. Oleh karena itu, mengapa banyak investor yang mengamankan dana mereka untuk saham dengan krebilitas jelas.

Nah, untuk memahami cara yang akan diambil dalam memilih saham ketika kondisi keuangan atau ekonomi negara mengalami kondisi yang tidak stabil, berikut ini akan dijelaskan bagaimana memilih saham saat kondisi tersebut tengah terjadi:

Memilih Saham Berdasarkan Kinerja Fundamental yang Baik

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, jika fundamental baik pada saham suatu perusahaan memiliki peran yang sangat penting. Di mana, saham ini memiliki persaingan yang ketat bagi para investor untuk mendapatkannya. Saham dengan fundamental yang baik, tidak perlu diragukan lagi pergerakannya walau di satu waktu dapat turun. Namun, tidak membutuhkan waktu yang lama untuk bisa pulih.

Tidak heran jika saham dengan fundamental yang baik menjadi patokan ketika kamu akan memilih saham, baik kondisi ekonomi sedang tidak stabil atau normal sekalipun. Saham dengan fundamental baik ini juga disampaikan oleh Warent Buffet melalui petuahnya, Saat orang lain takut, Anda harus serakah dan saat investor lain serakah, Anda justru harus waspada.

Hal tersebut bisa diartikan jika nilai saham dengan fundamental baik sedang turun, maka banyak investor yang akan membeli saham tersebut. Hal ini berarti ada baiknya jika memiliki saham yang turun, maka jangan langsung menjualnya karena takut merugi. Selain itu, ketika saham kembali naik, jangan langsung menjualnya karena bukan tidak mungkin nilai saham akan terus meningkat bahkan melebihi target yang kamu tetapkan. Saham yang akan bergerak seperti ini adalah jenis saham dengan fundamental yang baik.

Tidak Mudah Terpengaruh Tren Pasar Modal

Pada waktu tertentu, beberapa jenis saham tiba-tiba memiliki nilai yang meningkat drastis, sejalan dengan tren yang tengah banyak diminati. Ketika hal ini terjadi, sebisa mungkin bagi kamu untuk melakukan analisa secara tepat dan baik. Jangan langsung menanamkan modal yang dimiliki pada jenis saham tersebut.

Dalam menilai saham, ada dua cara yang bisa dilakukan. Berikut penjelasannya:

Aspek Fundamental

Dalam menilai saham berdasarkan aspek fundamental, maka pembahasan yang dititikberatkan ada pada aspek finansial meliputi pendapatan per saham atau Earning per Share, nilai buku saham atau price book value, rasio pengeluaran serta nilai buku ekuitas.

Aspek Teknikal

Menggunakan aspek teknikal pada analisa saham biasanya fokus pada pengolahan data-data yang ada di pasar saat ini. Pada aspek ini juga digunakan bagi para trader ketika akan memperjualbelikan saham. analisa teknikal juga sangat cocok dengan trader yang malas menganalisa laporan keuangan dengan aspek fundamental.

Menyiasati Pergerakan Setiap Harga Saham di Pasar

Setiap pergerakan harga saham di pasar yang terjadi, disebabkan oleh berbagai macam hal, bisa positif maupun negatif. Bagi para investor yang berpengalaman di dunia saham, harga saham yang naik belum tentu bisa dikatakan bagus. Bisa saja karena rumor semata yang tengah beredar di pasar saham.

Isu atau rumor yang terjadi pada pasar saham biasanya karena hal-hal seperti akuisisi perusahaan, masuknya investor kakap, pembukaan pabrik dalam jumlah besar, dan masih banyak lainnya. Ketika rumor ini terjadi, baik investor atau trader harus menyiasatinya dengan baik. Biasanya saham-saham perusahaan yang ada di industri tersebut akan naik secara tajam. Namun, bisa juga turun secara drastis.

Hal ini karena seperti yang sudah dijelaskan terkait tren pasar, di mana nilai atau harga saham bisa naik secara cepat karena adanya rumor yang menggiring investor untuk membeli contoh saham tersebut.

Tidak dapat dipungkiri ketika ekonomi negara sedang tidak stabil, maka daya beli saham juga ikut menurun dan sejalan dengan nilai yang juga turun. Namun, jika langkah yang kamu ambil dalam mengatasi hal ini secara tepat, bukan tidak mungkin harga saham yang dimiliki dapat bertahan, bahkan semakin meningkat.

Bagi trader profesional atau investor lama pun, membutuhkan perencanaan dan strategi yang baik dalam menghadapi kondisi seperti ini di pasar saham. Jika, kamu tidak memiliki perencanaan dan strategi yang baik saat berinvestasi saham dan mengantungkan dana yang dimiliki berdasarkan keburuntungan saja, maka hal ini bisa disebut judi.

Selain saham, instrumen investasi lainnya juga ikut terpengaruh ketika kondisi keuangan negara sedang tidak stabil, salah satunya reksa dana. Akan tetapi, reksa dana biasanya menargetkan keuntungan secara besar itu pada jangka waktu selama 5 tahun. Jika kamu berinvestasi reksa dana dengan target keuntungan tersebut, maka tidak perlu khawatir dengan kondisi keuangan negara yang tidak stabil.

Hal ini yang menjadi keunggulan ketika kamu berinvestasi reksa dana. Mendapatkan keuntungan yang besar dan risiko rendah ada saat berinvestasi reksa dana. Apalagi kini reksa dana dapat digunakan secara mudah dan praktis dengan menggunakan aplikasi Ajaib. Ajaib merupakan aplikasi yang dapat membantu kamu untuk berinvestasi khususnya di reksa dana.

Dengan menggunakan Ajaib, kamu akan direkomendasikan jenis reksa dana seperti apa yang cocok dengan kebutuhan. Kamu hanya tinggal akses aplikasi Ajaib melalui smartphone dan dapat berinvestasi secara online dengan Ajaib. Yuk, download aplikasi Ajaib di smartphone kamu dan temukan kemudahan dalam berinvestasi.

Bacaan menarik lainnya:

Abdul, Wahab. (2012). Pengantar Ekonomi Makro, Samata:Alauddin University Pers


Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang

Artikel Terkait