Ajaib.co.id – Investasi saham tentunya berpotensi memberikan keuntungan dan risiko kerugian dibelakangnya. Disamping itu, ada biaya atau fee jual beli saham yang perlu kamu pertimbangan ketika memilih sebuah saham.
Membeli saham sekarang menjadi pilihan investasi yang populer di kalangan milenial. Kamu bisa mendapatkan keuntungan dari selisih harga beli ketika menjual saham atau bisa mengambil keuntungan jangka panjang lewat dividen. Namun ada, ada aspek lain yang juga harus dipertimbangkan.
Misalnya saja biaya untuk jasa broker yang kamu gunakan untuk berinvestasi termasuk pula biaya transaksinya. Selain itu, ada pula pajak penghasilan yang dikenakan untuk transaksi saham yang dilakukan. Pajak yang dikenakannya ini sesuai dengan Pasal 4 ayat 2 Undang-undang no. 10 tahun 1994 tentang Pajak Penghasilan.
Selain itu, masih ada aspek biaya lainnya yang juga harus kamu pertimbangkan. Bukan hanya memilih jenis saham yang juga dimiliki namun juga biaya lain yang datang dengan keputusan tersebut. Memilih berinvestasi saham untuk investasi tentunya kamu sudah memahami dengan baik tahapan-tahapan pada investasi yang satu ini bukan.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah fee jual beli saham yang mungkin harus kamu tanggung antara lain:
- Komisi Transaksi
Komisi transaksi adalah komisi yang dipungut oleh perusahaan sekuritas kepada investor. Berapakah jumlah komisi yang dikenakan tersebut? Biaya komisi transaksi untuk setiap investor ditentukan berdasarkan besarnya frekuensi dan nilai transaksi dari investor tersebut dalam suatu periode tertentu.
- IDX Levy
IDX Levy adalah biaya jasa yang dikenakan kepada investor setiap kali melakukan transaksi jual beli saham atas penggunaan fasilitas transaksi di Bursa Efek Indonesia. Berapa jumlah biaya Levy tersebut? Besarnya Levy ditentukan sesuai dengan keputusan dari Direksi PT Bursa Efek Indonesia.
- VAT atau Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
Biaya ini merupakan pajak yang dipungut sesuai dengan peraturan Undang-undang no. 18 Tahun 2000 tentang Pajak Pertambahan Nilai dan Barang Mewah atas jasa yang diberikan.
- Sales Tax
Sales tax atau pajak penghasilan atas penghasilan dari transaksi penjualan efek. Pajak penghasilan tersebut dipungut berdasarkan Pasal 4 ayat 2 Undang-undang no. 10 tahun 1994 tentang Pajak Penghasilan.
- Fee KPEI
Fee KPEI atau biaya untuk PT. Kliring Penjaminan Efek Indonesia adalah dana yang wajib disetor oleh seorang investor atas setiap transaksi yang dilakukan untuk menjamin pemenuhan kewajiban penyelesaian atas transaksi yang dilakukan.
Jeli Pilih Broker Agar Tak Salah Langkah
Perusahaan sekuritas merupakan jenis perusahaan yang tergabung di bursa efek dan bergerak di bidang jual beli efek. Bisa dikatakan perusahaan sekuritas merupakan jembatan antara investor dengan pasar modal yang memiliki lisensi bursa efek. Hal ini juga tercantum di dalam UU Nomor 8 Tahun 1995 bahwa perusahaan sekuritas melakukan kegiatan usaha sebagai Penjamin Emisi Efek, Perantara Dagang Efek, dan Manajer Investasi.
Di Indonesia sendiri, perusahaan sekuritas terbagi menjadi 2 jenis perusahaan, yaitu konvensional dan syariah. Peran perusahaan sekuritas yang menjembatani investor dan pasar modal ini dilakukan melalui peran broker atau pialang saham. Di mana, tugas broker adalah merekomendasikan saham mana yang harus dibeli dan dijual pada waktu tertentu. Rekomendasi ini berdasarkan hasil riset analisis pasar yang dilakukan.
Keberadaan broker ini tentunya sangat penting dalam mengarahkan investor untuk mendapatkan keuntungan dan menekan risiko serendah mungkin. Ada beberapa jenis broker yang melayani setiap investor untuk berinvestasi saham. Berikut ini penjelasan mengenai jenis broker:
- Full Service Broker
Broker yang melayani dan membantu investor dengan layang lengkap meliputi pelaksanaan amanah investor, pemberian informasi dan nasihat, dan pemberian hasil analisis kondisi pasar. Bagi investor yang tidak memahami perihal analisis, cocok untuk menggunakan layanan pada jenis broker ini. Namun, biaya atau fee yang dikeluarkan tentunya lebih mahal.
- Discount Broker
Jenis broker ini bisa dikatakan tidak selengkap full service broker namun hampir sama dengan biaya yang lebih murah.
- Deep Discount Broker
Lain halnya dengan broker ini yang hanya memberikan layanan pengelolaan dan pemeliharaan rekening. Lalu, dilanjutkan dengan eksekusi pesanan jual beli.
Setelah memahami apa itu perusahaan sekuritas dan hal-hal yang berkaitan, kamu bisa memilih jenis perusahaan sekuritas yang ada di Indonesia. Ada banyak perusahaan sekuritas di Indonesia yang dapat melayani investasi saham dengan keuntungan menarik. Akan tetapi, hal yang harus diperhatikan ketika memilih saham dari jenis perusahaan sekuritas tertentu yaitu fee jual beli saham.
Perusahaan Sekuritas yang Menetapkan Fee Jual Beli Saham Paling Murah
Hal yang harus diperhatikan oleh seorang investor dalam memilih saham perusahaan sekuritas adalah fee saat aktivitas jual beli saham berlangsung. Jika saham perusahaan sekuritas mampu naik nilai atau harga sahamnya alias menghasilkan keuntungan, namun potongan fee jual beli saham terbilang besar, maka sama saja tidak menguntungkan investor.
Oleh karena itu, penting memilih jenis perusahaan sekuritas yang menetapkan biaya jual beli saham murah. Berikut ini kumpulan beberapa perusahaan sekuritas yang memiliki fee jual beli saham secara murah.
Saham BNI Sekuritas
PT BNI Sekuritas Indonesia merupakan perusahaan sekuritas yang banyak dikenal oleh masyarakat. Saham dari BNI Sekuritas ini masuk ke deretan fee jual beli saham paling murah sebesar Beli di angka 0,15% dan Jual di angka 0,25%. Dengan membukan akun awal dan mendepositkan sebesar Rp1 juta, maka kamu sudah bisa memiliki saham dari BNI Sekuritas. Selain itu, BNI Sekuritas memiliki fitur eSmart yang memudahkan para investor mengakses, mengamati kondisi pasar, hingga trading saham secara online.
Saham Mirae Asset Sekuritas
PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia juga menjadi rekomendasi dalam fee saham yang paling murah. Dengan deposit awal untuk membuka akun baru sebesar Rp10 juta dan Rp3 juta bagi mahasiswa, maka saat transaksi Beli fee sebesar 0,15% dan Jual 0,25%. Mirae Asset juga dilengkapi fitur yang memudahkan proses trading saham seperti Home Online Trading System dan Mobile Trading System.
Saham Indo Premier Sekuritas
Perusahaan sekuritas lainnya yang menawarkan fee jual beli saham secara murah yaitu Indo Premier Sekuritas. Di mana, perusahaan sudah melayani nasabah sejak tahun 1996 ini menetapkan fee jual beli saham sebesar 0,19% untuk Beli dan 0,29% untuk Jual. Dengan modal awal untuk buka akun sebesar Rp100.000, maka kamu sudah bisa memiliki saham perusahaan sekuritas yang bergerak di sektor pertanian, perdagangan, infrastruktur, dan konsumsi ini.
Saham Sinarmas Sekuritas
PT Sinarmas Sekuritas Indonesia juga menjadi pilihan bagi investor yang menginginkan fee jual beli saham secara murah yaitu fee transaksi Beli sebesar 0,15% dan Jual sebesar 0,25%. kamu bisa membuka akun baru dengan modal awal sebesar Rp500 ribu. Sinarmas Sekuritas juga dilengkapi fitur Sinarmas Mobile yang dapat digunakan untuk memantau harga saham melalui smartphone.
Saham Sucor Sekuritas
Saham sekuritas lainnya yang menetapkan fee atau biaya jual beli saham secara murah yaitu PT Sucor Sekuritas Indonesia. Ada beberapa ketetapan di pembukaan akun baru pada modal awal yaitu sebesar Rp25 juta untuk offline dan Rp500 ribu bagi mahasiswa. Namun, jika membukanya melalui online, maka modal awal yang didepositokan sebesar Rp5 juta.
Fee yang ditawarkan pada jual beli saham Sucor Sekuritas yaitu sebesar 0,25% untuk Beli dan Jual sebesar 0,35% secara offline. Namun, jika membelinya secara online, maka Beli menjadi 0,15 dan Jual menjadi 0,25%. Sama halnya dengan perusahaan sekuritas lainnya, Sucor juga menyediakan kemudahan mengakses online trading menggunakan layanan Sucor Personal Online Trading atau SPOT.
Investasi Saham Lebih Murah Lewat Aplikasi Ajaib
Tahukah kamu jika sekarang kamu bisa berinvestasi saham lewat aplikasi Ajaib? Hal ini mungkin dilakukan setelah Ajaib mengakuisisi Primasia Sekuritas untuk memungkinkanmu melakukan trading saham online. Tentu saja langkah ini dilengkapi dengan berbagai fitur yang memudahkanmu berinvestasi.
Hal yang paling penting, fee jual beli saham di Ajaib jauh lebih murah. Biaya broker di Ajaib akan tergantung besaran transaksi, yakni 0,08%-0,10% belum termasuk biaya levy (BEI, KPEI, KSEI), PPN, dan Pph khusus transaksi jual.
Setiap transaksi jual-beli saham umumnya akan dikenakan beberapa komponen biaya yang terpisah dan biaya yang dikenakan tidak terlalu besar untuk setiap transaksi. Di Ajaib, biaya transaksi yang dikenakan s/d 50% lebih murah. Bahkan, semakin besar jumlah transaksi yang kamu lakukan, semakin rendah pula biaya yang dikenakan.
Ajaib mengenakan biaya broker sebesar 0,10% untuk transaksi jual maupun beli saham dengan volume transaksi harian kurang dari sebesar Rp 150 juta. Sedangkan transaksi Rp150 juta sampai dengan Rp1,5 miliar maka akan dikenakan fee jual beli saham sebesar 0.09%. Sedangkan untuk transaksi harian lebih dari Rp1,5 miliar maka akan dikenakan fee jual beli sebesar 0.08%.
Memilih perusahaan sekuritas bagi calon investor pemula bisa menjadi solusi yang tepat. Ditambah, peran broker yang dapat membantu seorang investor untuk melangkah dan mengambil keputusan yang memengaruhi saham. Broker juga akan merekomendasikan saham perusahaan mana yang sangat cocok dengan kamu dan memiliki fee dari jual beli saham yang paling murah.
Peran broker pada perusahaan sekuritas tentu sama dengan peran Ajaib yang membantu kamu dalam berinvestasi reksa dana dan saham di aplikasi Ajaib. Reksa dana bisa menjadi pilihan investasi selain saham dengan keuntungan besar dan risiko yang kecil. Kamu bisa berinvestasi dengan mudah dan praktis secara online melalui aplikasi Ajaib.
