Saham

Jangan Cemas, Ini Cara Menghilangkan Rasa Takut Saat Trading

Ajaib.co.id – Semua orang memiliki rasa takut, seperti takut memulai, takut mencoba, dan sebagainya. Namun, hal itu wajar karena sebagai manusia terkadang merasa khawatir akan sesuatu yang terjadi di luar harapannya.

Begitu pula saat seseorang baru pertama kali belajar trading saham atau forex, bahkan trader yang sudah berpengalaman pun kerap kali merasa takut.

Umumnya ketakutan tersebut datang dari pengalaman buruk, kurang percaya diri, tidak memahami dengan betul, dan lain-lain.

Meski begitu, jangan biarkan berlarut-larut karena ada beberapa tips dan cara menghilangkan rasa takut saat trading supaya cuanmu makin banyak.

Seringkali masyarakat diperdaya oleh iklan-iklan yang menganggap kalau trading mudah dan bisa membuat orang menjadi kaya dalam waktu singkat. Cukup dengan melakukan analisa kemudian jual dan profit sudah bisa didapatkan.

Dengan anggapan seperti itu, banyak trader merasa dirinya mampu mengetahui dengan yakin arah instrumen yang akan dibeli. Akan tetapi, jika pada akhirnya kenyataan yang mereka terima berbeda, jelas akan muncul kekecewaan lantaran tidak seperti yang diharapkan.

Apabila kamu ingin tetap sukses menjalankan trading, maka persiapkan diri dengan baik terutama dalam menghadapi semua kemungkinan atau risiko yang bakal terjadi.

Jenis Ketakutan Saat Trading dan Cara Mengatasinya

Berikut ini ada beberapa jenis ketakutan sekaligus cara menghilangkan rasa takut ketika trading.

Jadi, perhatikan dengan baik agar kamu bisa mempraktikkannya langsung untuk menghadapi rasa takut tersebut menjadi sesuatu yang positif.

1.    Takut Karena Kurang Memahami

Tantangan yang muncul bagi trader pemula adalah pada saat memilih instrumen yang akan dibelinya.

Setelah menentukan pilihan, tak jarang trader yang masih merasa bingung menetapkan harga belinya, berapa target harga jualnya, dan cenderung tidak terpikirkan batas cut loss.

Pada saat membuka posisi inilah rasa takut seketika muncul, karena angkanya mulai terlihat berubah-ubah dari positif ke negatif dan sebaliknya.

Belum lagi ketika harga menunjukkan arah yang berlawanan dari posisi beli, trader pemula kemungkinan besar bingung di mana batas maksimum kerugian yang bakal terjadi.

Jika itu terjadi, bisa dikatakan trader tersebut sedang berjudi karena transaksi yang dilakukannya tidak diimbangi dengan strategi yang jelas.

Lalu, bagaimana solusi mengatasi rasa takut karena kurangnya pemahaman tersebut? Caranya adalah dengan mempelajari peluang beserta risikonya sebelum mulai bertransaksi.

Di tahap awal ini penting untuk menentukan target profit dan batas cut loss. Kamu bisa membaca buku tentang trading, ikut seminar saham, maupun mengikuti perkembangan dari berita ekonomi terkini.

2.    Takut Jika Terjadi Kesalahan

Di kalangan trader pemula, rasa takut ini begitu mudah muncul. Pendapat trader yang dinilai lebih ahli bisa mempengaruhi secara psikologis sehingga membuat mereka kurang percaya diri dengan keputusannya.

Perlu kamu ketahui bahwa profil risiko masing-masing orang berbeda, maka kesimpulan dan juga teknik trading yang dihasilkan pun akan berbeda.

Terlebih dalam trading selalu ada kondisi dimana analisa menjadi benar dan pasar bergerak sesuai harapan, di sisi lain ada saatnya analisa sudah benar, namun pasar tidak sesuai analisa.

Maka dari itu, jangan terlalu fokus untuk menjadi trader yang selalu benar dan tidak perlu menyaring banyak pendapat orang lain yang justru membuat kamu semakin bingung.

Cara menghilangkan rasa takut seperti ini adalah dengan berfokus para profit dan risiko yang akan terjadi. Hilangkan sikap ego dan perfeksionis kamu karena hal itu akan mempersulit diri sendiri.

3.    Takut Melepas Profit

Begitu perdagangan dimulai dan mulai menghasilkan profit, banyak trader yang buru-buru untuk menjual atau menutup posisinya karena takut tiba-tiba harga berbalik arah dan menjadi loss. Sementara saat sedang posisi rugi, ada trader yang malah terlalu lama melepasnya.

Jadi, mereka akan menjual berapa pun profit yang diterima meskipun targetnya masih jauh.

Perlu diingat bahwa dalam trading profit dan loss datang secara beriringan. Artinya setiap kali melakukan transaksi, selalu ada risiko yang mengintai sehingga rasio risk reward tidak dapat diabaikan begitu saja.

Jangan sampai profit yang didapat lebih kecil dari rasio loss, sebab ada komisi untuk membayar transaksi tersebut yang harus diperhitungkan.

Selama profit yang diperoleh masih positif dan belum terlihat tren reversal, sebaiknya teruskan saja untuk mengakumulasi profit yang lebih besar.

4.    Takut Rugi

Loss yang diperoleh trader biasanya akan mengakibatkan trauma yang lebih lama dibandingkan rasa senang saat profit. Apalagi loss yang terjadi secara beruntun membuat trader cenderung melakukan berbagai cara agar tidak kembali merugi, seperti menahan loss melampaui batas risikonya.

Rasa takut rugi ini kerap kali membuat trader ragu untuk berani bertransaksi padahal peluang dan analisanya sudah tepat. Maka, tak heran akibat terlalu memikirkan takut rugi justru benar-benar menjadi rugi.

Cara untuk menghilangkan rasa takut rugi ini yaitu dengan menggunakan uang kecil untuk trading, sehingga tidak bikin kamu stres. Buatlah strategi dengan menentukan batas risiko yang lebih kecil dibandingkan profit yang bisa dihasilkan.

Mengendalikan Rasa Takut

Kamu harus dapat mengendalikan rasa takut itu menjadi sesuatu yang positif sehingga kemenangan bisa diraih. Apabila kamu mampu mengendalikan rasa takut tersebut dan siap untuk bertransaksi, Ajaib siap membantumu meraih profit.

Aplikasi Ajaib ini memudahkan kamu melakukan trading saham dengan dukungan fitur-fitur yang akan mendampingimu kapan saat terbaik untuk buy maupun cut loss. Terlebih ada banyak pilihan instrumen di dalamnya.

Artikel Terkait