Ajaib.co.id – Banyak orang kini berharap bisa menghasilkan uang dari Youtube karena mengira ini bisa dengan mudah dilakukan. Cukup buat akun Youtube, unggah konten video secara berkala, pasang Google Adsense dan uangmu akan mengalir ke rekening. Nyatanya, monetisasi Youtube tidaklah semudah itu.
Youtube kini menjadi salah satu media sosial terpopuler dengan menyediakan berbagai tayangan video secara cuma-cuma. Sudah menjadi konsep awalnya dengan menyediakan platform untuk mengunggap video bagi semua penggunanya. Bagian menariknya adalah video yang kamu upload bisa jadi sumber uang jika ditonton hingga jumlah tertentu.
Alasan inilah yang kemudian banyak orang berminat untuk bergabung menjadi vlogger. Kamu tak perlu jadi artis atau penyanyi asalkan konten video-mu menarik pasti akan menjaring banyak penonton, demikian pikir banyak orang. Sayangnya Youtube adalah rimba persaingan yang amat ketat sehingga jelas bukan cara mendapatkan uang yang tidak perlu strategi.
Pada 2019 lalu, Google mengungkap bahwa lebih dari 500 jam konten baru diunggah ke YouTube tiap menitnya. Itu berarti 30 ribu jam konten per jam dan 720 ribu jam konten per hari. Kamu perlu berjuang keras untuk membuat video Youtube milikmu ditonton orang dan menghasilkan cuan.
Strategi Menghasilkan Uang dari YouTube Agar Bisa Jadi Kaya Raya Bak Baim Wong
YouTube merupakan ranah baru untuk menghasilkan uang bagi generasi Z dan milenial. Mereka tahu cara menghasilkan uang dari YouTube. Dengan modal video, mereka mampu meraup keuntungan yang cukup fantastis. Hal ini tergambarkan dari fenomena anak-anak zaman sekarang yang bercita-cita menjadi Youtuber ketimbang dokter atau pengacara.
Pada 23 Juli 2017, Presiden Joko Widodo pernah bertanya kepada Rafia fadila, siswa SDN 36 Pekanbaru, Riau, dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional (HAN).
“Cita-citanya mau jadi apa?” tanya Presiden Jokowi.
“Jadi YouTuber, Pak,”ujar Rafia.
“Pasti senang main YouTube ini, senang main medsos.”
“Jadi YouTuber itu kalau banyak subscriber-nya, bisa menghasilkan uang.”
Jawaban Rafia ada benarnya. Cara menghasilkan uang dari Youtube menjadi incaran baru bagi generasi muda masa kini. Youtuber menjadi “profesi” menggiurkan dan bisa membuat orang menjadi kaya. Mereka akan mengunggah video dan menyematkan iklan di dalamnya. Semakin penonton, semakin banyak pula pundi-pundi yang datang.
Hal tak lain dari bayangan akan kekayaan yang didapat dari menjadi seorang Youtuber. Nama seperti Baim Wong, Atta Halilintar dan Raffi Ahmad menjadi inspirasi agar bisa kaya bak mereka dan membeli mobil mewah, gadget terkini dan rumah megah.
Sayangnya, menghasilkan uang dari Youtube tidak semudah di imajinasi anak-anak. Untuk menjadi seorang Youtuber memag gampang, hanya berbekal akun Google dan membuat kanal video sendiri. Namun kalau ingin dapat uang dari videomu maka ada banyak ketentuan yang harus kamu penuhi.
Pasalnya, ada aturan monetisasi yang ditetapkan oleh Yotube dan aturan ini kerapkali berubah dan semakin sulit semakin hari. Misalnya saja pada 2018 lalu, YouTube Partner Program (YPP) mengharuskan siapapun yang ingin bergabung dalam program tersebut untuk memiliki minimal 1.000 orang subscriber di kanalnya serta ditonton total 4.000 jam selama setahun ke belakang.
Kebijakan ini berlaku untuk channel Youtube yang ingin mengumpulkan pundi uang melalui iklan. Untuk bergabung dengan YPP juga tidak mudah. Kamu harus menyesuaikan dengan aturan yang ditetapkan oleh platform ini.
Selain itu, untuk meningkatkan jumlah orang yang menonton videomu juga kamu harus tergabung dalam program Google Preffered yang menampilkan konten terbaik dan terpopuler. Daftar ini termasuk deskripsi video yang paling banyak ditinjau dan populer di bidangnya.
Ketentuan tersebut membuat seluruh video yang akan ditampilkan menjalani proses kurasi manual dan iklan hanya dapat ditampilkan pada video yang sudah terverifikasi mengikuti panduan ramah iklan milik Youtube.
Aturan tersebut akan didukung oleh sistem kesesuaian baru bertingkat tiga yang digagas Youtube untuk pemasaran iklan. Hal ini bertujuan agar pemasaran memiliki ruang lebih luas untuk mengontrol pertimbangan antara menjalankan iklan di lingkungan yang lebih aman atau menjangkau audiens yang lebih luas.
Karena aturan yang semakin rumit ini, agaknya menghasilkan uang dari Youtube tidak semudah beberapa tahun lalu. Namun kamu bisa memperbesar peluangmu mendapatkan cuan dengan berbagai strategi ini antara lain:
1. YouTube Partner Program
Menjadi bagian Youtube Partner Program (YPP) adalah salah satu cara menghasilkan uang dari Youtube dengan mudah. Karena sebagai mitra, kamu memiliki akses ke beberapa saluran pemasukan selain iklan. Seperti memperoleh bagian dari biaya berlangganan pelanggan pada fitur Youtube Premium, Channel Membership, Super Chat, dan lainnya.
Untuk bergabung di YPP, kamu harus memiliki minimal 1.000 subscriber dan video telah ditonton selama 4.000 pada tahun sebelumnya. Ikuti kebijakan YPP dan Community Guidelines dalam membuat video. Selanjutnya mulai mengatur AdSense dan fitur monetisasi. Masing-masing kanal memiliki syarat berbeda soal monetisasi.
2. Konten Berbayar
Tak masalah kalau kamu tidak menjadi bagian dari YPP. Kamu tetap bisa membuat dan mengunggah video sponsored content atau konten berbayar. Cara ini banyak dilakukan oleh influencer, loh. Misal, kamu rutin membuat video memasak, minimal seminggu sekali. Jika ada brand peralatan dapur ingin mengajak kerja sama denganmu, buatlah kesepakatan. Seperti tema konten, produk yang akan direview, durasi dan waktu tayang, hingga negosiasi harga.
Mengingat konten berbayar adalah iklan, ada baiknya kamu jelaskan hal ini ke penonton. Sehingga mereka bisa membedakan mana video kreasi pribadi dan video berbayar. Bagaimana pun juga ketika kamu mendapatkan sponsor (dalam hal ini brand), isi video akan mengulas kelebihan produk milik brand. Misalnya sertakan #SponsoredContent atau #Ads pada judul dan boks deskripsi. Bahkan Youtube memiliki fitur tersebut.
Cara menghasilkan uang dari Youtube juga bisa melalui affiliate marketing. Caranya, kamu mendaftar ke perusahaan (marketplace, situs brand elektronik, dan lainnya) sebagai affiliate marketer. Lalu letakkan link afiliasi di boks deskripsi.
3. Membuat Produk
Membuat produk atau merchandise dan memasarkannya adalah cara menghasilkan uang dari Youtube. Hal ini telah dilakukan oleh influencer. Ada yang membuat brand sendiri atau bekerjasama dengan brand untuk merilis produk kolaborasi.
Buat kamu yang memiliki brand, libatkan subscriber dalam membuat produk, misal survei, polling, berbagi pengalaman, atau Q & A. Sehingga subscriber punya “ïkatan” dengan produk yang kamu rilis. Jangan lupa untuk memperhatikan kualitas produk, desain, pengemasan, pengiriman, plus harga.
Sesuaikan dengan target pasarmu. Promosikan produk-produkmu di video dan ulas kelebihannya. Untuk menarik pembeli, kamu bisa memberikan diskon 50 pembeli pertama atau promo buy 1 get 1. Kamu bisa menjual produk melalui situs pribadi atau marketplace.
4. Loyalitas
Kalau kamu merasa sudah loyal terhadap subscriber, mereka juga akan menunjukkan hal sama. Cara mengetesnya, ajak mereka untuk bergabung dalam Youtube Premium. Karena kamu akan mendapatkan sedikit bagian dari setiap video yang dilihat oleh penonton.
Di negara lain, Youtubers bisa mengajak subscriber untuk menggunakan fitur Super Chat dan Channel Membership. Subscriber yang ingin menggunakan fitur tersebut harus membayar (melalui kartu kredit) terlebih dahulu.
5. Selalu Membuat Video Berkualitas
Batasan video berkualitas sangat luas. Mulai dari kualitas gambar dan suara, konten, hingga lagu atau backsound (jika ada). Berkualitas juga berarti memenuhi ketentuan Community Guidelines. Strategi membuat konten dengan kreatif, inspiratif atau edukatif, dan fun layak kamu perhitungkan.
Kamu bisa saja mengekor Youtuber dengan melakukan berbagai macam prank. Bikin orang lain panik, video viral, kamu dapat uang. Tetapi kamu juga bisa terkenal karena video inspiratif yang membuat penonton empati, kamu bisa viral karena ahli membuat makanan enak dengan bahan murah, atau kamu bisa tersohor karena kegiatan jalan-jalan sambil menggelar workshop dengan audiens ibu-ibu PKK.
Cari ide kreatif sebanyak mungkin untuk membuat subsribermu tetap selalu menikmati video yang kamu unggah. Bisa pula dengan memanfaatkan tren yang sedang terjadi. Ambil contoh kanal Dedi Corbudzier yang selalu sigap menjadi tempat klarifikasi orang-orang yang sedang jadi soroan publik.
YouTuber Terkaya Versi Forbes
Awal tahun ini, Forbes merilis daftar 10 Youtuber berpenghasilan tertinggi selama 2018, dengan memperhitungkan pendapatan dari iklan, endorsement, dan sumber pendapatan lainnya. Youtuber yang menempati urutan pertama adalah Ryan Kaji (8), pemilik kanal Ryan’s World, dirilis pada Maret 2015.
Kanal yang dioperasikan oleh kedua orang tua Ryan, Loann Kaji dan Shion Kaji, telah memiliki 2,28 juta subscriber dan lebih dari 30 miliar penonton. Cara mencari uang dari Youtube ala keluarga Kaji untuk kanal ini adalah Ryan mereview mainan yang dimilikinya. Video dirilis setiap hari.
Tak heran, kanal Ryan’s World memperoleh pendapatan USD 22 juta atau sekitar 308,5 miliar pada 2018. Meski demikian kanal menuai kritik. Pasalnya, pemilik akun tak mereview pada semua videonya. Tak sedikit video paid promote, sehingga membuat penonton rancu ketika melihat kontennya.
Kamu ingin memulai “karier” menjadi Youtuber? Sah-sah saja menghasilkan pendapatan dari platform digital, kok. Tetapi kamu harus memiliki strategi agar cara menghasilkan uang dari Youtube kian lancar. Jika tidak bisa saja kamu akan sulit mendapatkan uang dari platform ini.
Banyak cara menghasilkan uang dari Youtube. Kamu punya cara lain selain di atas? Apapun caramu, jangan lupa untuk berterima kasih kepada seluruh penonton. Karena mereka, tabunganmu terisi terus-menerus. Dan pergunakan uang tersebut dengan bijak. Salah satunya dengan investasi. Untuk info investasi lengkap, cek di Ajaib.
