Cara Jitu Melakukan Analisa Emas Hari Ini Bagi Investor

Investasi emas menjadi pilihan investasi terbaik yang menjanjikan bagi investor pemula. Harganya terus naik dan tidak ada mekanisme rumit yang perlu dipahami seperti trading forex atau saham. Namun bukan berarti kamu tidak perlu melakukan analisa saham ketika memutuskan untuk menanamkan uangmu pada aset ini.

Banyak orang begitu saja membeli perhiasan emas maupun emas batangan ketika memiliki dana lebih. Alasannya untuk investasi dan mumpung ada uang yang bisa dialokasikan. Namun sebenarnya kamu harus jeli memilih waktu tepat untuk membeli emas untuk mendapatkan hasil terbaik.

Peningkatan harga emas dunia secara signifikan pada awal Januari 2020 cukup memberikan kesempatan bagi para investor emas mendapatkan keuntungan maksimal jika mencairkan dananya. Namun sayangnya sebagai besar investor aset ini tidak membeli emas untuk mendapatkan kenaikan harga melainkan lebih kepada menjaga nilai uangnya.

Itulah kenapa kenaikan harga emas yang lalu tidak serta diikuti dengan masyarakat yang berbondong-bondong membeli emas. Begitu pula sebaliknya. Selaku generasi milenial yang melek investasi, kamu bisa melakukan analisa emas hari ini sebelum membelinya. Terlepas dari fluktuasi harga yang terjadi, kamu akan tetap meraup cuan dari asetmu.

Saat ini, terdapat beberapa opsi dalam kepemilikannya seperti langsung membeli emas batangan di toko emas atau melalui tabungan emas digital secara online. Baik itu langsung ataupun dengan tabungan emas digital, kedua cara tersebut merupakan salah satu cara agar masyarakat dapat memulai investasi emas mulai dari sekarang.

Cara Melakukan Analisa Emas agar Bukan Sekedar Membelinya Karena Tren Semata

Emas telah digunakan untuk menyimpan kekayaan selama lebih dari 3.000 tahun lamannya. Mengapa? Karena emas sangat langka dan emas saat ini menjadi semakin sulit ditemukan dan ditambang. Di mana emas yang terdapat di bumi ini, enam kali lebih jarang dibandingkan platinum dan 18 kali lebih jarang dari perak. 

Selain itu, salah satu alasan mengapa emas dijadikan investasi jangka panjang dibandingkan jangka pendek dikarenakan harga emas relatif stabil dibandingkan dengan logam mulia lainnya. Buat kamu yang tertarik berinvestasi emas mulai dari sekarang, tentu saja kamu perlu mempersiapkan segala sesuatu perihal tingkat keuntungan dan risiko melalui cara menganalisa emas bagi pemula berikut ini.

Berbeda dari yang dipahami banyak orang, ada strategi yang ditetapkan untuk tahu kapan saat yan tepat untuk membeli emas yakni dengan menganalisa harganya. Analisa emas hari ini bisa dilakukan dengan dua cara yaitu secara teknikal dan fundamental.

a. Analisa Teknikal

Kamu dapat memantau terus pergerakan emas secara real-time, saat ini sudah tidak susah melihatnya dengan berbagai macam bantuan aplikasi untuk memprediksi harga emas.

b. Analisa Fundamental

Sedangkan analisa secara fundamental menuntut kamu harus rajin membaca koran dan artikel-artikel terkait bisnis dan ekonomi karena harga emas cenderung naik-turun. Hal ini karena terjadi fenomena ekonomi di suatu negara seperti kenaikan tingkat suku bunga, nilai tukat mata uang dan terpuruknya ekonomi di negara-negara besar. Serta, memang sedang lesuhnya industri emas baik di Indonesia dan luar negeri.

Penyebab Fluktuasi Harga Emas

Perdagangan emas dunia terjadi di banyak lokasi berbeda dengan London menjadi pusatnya. Sesi perdagangan emas di kota ini terjadi sepanjang waktu tanpa berhenti. Bukan hanya London, transaksi emas juga dilakukan di New York, Zurich, Tokyo, Hongkong dan Sydner. Pasar emas Asia sendiri dipusatkan di Hongkong sebagai salah satu kota bisnis terkemuka.

Pada dasarnya, kesepakatan perdagangan biasanya ditentukan atas dasar permintaan dan penawaran yang muncul. Hanya saja dalam aset berupa emas, ada banyak hal lainnya yang bisa memperngaruhinya antara lain:

1.  Ketidakpastiaan Kondisi Global

Ada banyak situasi yang mempengaruhi iklim dunia seperti politik, ekonomi, krisis, resesi, atau perang. Bukan hanya saham, namun harga emas juga bisa sangat terpengaruh oleh sejumlah faktor tersebut. Dalam kondisi yang serba tidak stabil, kadangkala emas menjadi cara menyimpan uang paling aman.

Bentuk fisiknya menjadi salah satu alasan karena emas akan selalu laku sebagai alat tukat bahkan ketika uang tidak lagi berlaku. Karena itu lah, meningkatnya tensi dunia politik dan ekonomi dunia biasanya akan menyebabkan harga emas ikut naik karena meningkatnya risiko pasar keuangan ambruk. Contohnya ketika awal tahun 2020 ketika dunia gempar dengan isu perang dunia yang mungkin terjadi kembali.

Kenaikan drastis terjadi pada harga minyak ketika konflik Timur Tengah berpotensi terjadi lewat Iran versus Amerika Serikat. Atau ketika pakta perdagangan fase satu antara dua raksana ekonomi dunia, Amerika Serikat dan Tiongkok akan ditandatangani.

Situasi ini menggenjot investor global berbondong-bondong untuk berinvestasi aset aman (safe haven), salah satunya emas. Namun, kala situasi mulai adem safe haven seperti emas akan kekurangan peminat. Risk appetite investor datang lagi dan perburuan terhadap aset-aset berisiko pun dimulai.

Setidaknya ada tiga alasan emas baru dipilih manakala ekonomi sedang tidak menentu atau terdapat gejolak geopolitik. Pertama, nilai emas tetap terjaga meski terjadi inflasi atau deflasi. Kedua, nilai emas tetap terjaga meski terjadi krisis ekonomi atau perang. Ketiga, permintaan akan emas tidak berkurang seiring dengan ketersediaan emas yang terbatas. Tak heran, pamor emas umumnya melejit ketika sedang krisis.

2.  Penawaran dan permintaan emas

Hukum penawaran dan permintaan yang diterapkan pada semua transaksi aset lainnya juga berlaku pada emas. Lebih besar permintaan emas ketimbang penawarannya bikin logam mulia berkilau ini naik harganya. Sebaliknya, harganya akan turun apabila penawaran lebih besar daripada permintaannya.

Ketersedian emas di dunia sendiri cukup terbatas sehingga aspek penawaran maupun permintaan tetap akan berlaku. Sampai saat ini tidak ada angka pasti soal jumlah logam mulia emas yang ada di dunia dan bisa ditambang. Versi pertama dari Thomson Reuters GFMS yang menyebut angka totalnya mencapai 171.300 ton. Sementara versi kedua dari James Turk, pendiri Gold Money, yang memperkirakan jumlahnya mencapai 155.244 ton.

Ada pendapat yang menyebutkan jika pembedaan ini adalah upaya untuk mengaburkan stok emas sebenarnya. Dengan tidak adanya kepastian akan jumlah emas yang tersedia, tentunya pasar akan terus berminat dan menjaga harga emas tetap stabil adanya.

3.  Kebijakan Moneter

Harga emas juga sangat tergantung dari kebijakan moneter yang diambil bank sentral Amerika Serikat (Federal System atau disebut The Fed). Kebijakan moneter yang dimaksud adalah kebijakan menaikkan atau menurunkan suku bunga. Kalau The Fed menurunkan suku bunga, emas berpotensi naik harganya.

Sebab dolar tidak lagi menarik sebagai pilihan investasi dan orang-orang cenderung menempatkan uangnya dalam bentuk emas. Begitu juga sebaliknya. Seperti yang terjadi saat ini, The Fed telah memutuskan untuk menurunkan suku bunga. Harga emas pun melonjak naik karena keluarnya keputusan tersebut.

4.  Inflasi

Inflasi adalah salah satu faktor utama yang membuat harga-harga barang semakin naik, hal ini juga berdampak pada harga emas. Semakin tinggi tingkat inflasi maka semakin mahal pula harga emas. Hal ini dikarenakan masyarakat yang enggan menyimpan aset mereka dalam bentuk uang yang mudah kehilangan nilainya ketika terjadi deflasi.

Uang yang dimiliki kemudian dialokasikan pada emas yang harganya cenderung stabil dan lebih aman ketika inflasi. Karena semakin diminati inilah, maka harga emas akan meningkat pula.

5.  Nilai Tukar Dolar Amerika Serikat

Harga emas dalam negeri mengacu pada harga emas internasional yang dikonversi dari dolar Amerika Serikat (AS) ke dalam mata uang rupiah. Oleh karena itu lah, harga emas sangat dipengaruhi oleh pergerakan rupiah terhadap dolar AS. Apabila nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah maka harga emas lokal menguat atau tinggi. Sebaliknya, bila nilai tukar rupiah menguat, maka harga emas lokal cenderung turun.

Selain itu, nilai tukarnya pada mata uang asing lainnya juga berpengaruh. Histori membuktikan jika nilai tukar GBP USD atau poundsterling atas dollar AS juga memiliki implikasi atas harga emas.

Kapan Waktu Beli Emas yang Tepat?

Seiring semakin seringnya kamu melakukan analisa teknikal emas di smartphone, laptop, dan tablet milikmu melalui aplikasi-aplikasi untuk trading emas akan semakin baik. Hal ini akan mengasah cara kamu memprediksi harga emas meskipun sekali lagi fluktuasi pasar tidak bisa benar-benar ditebak.

Meskipun demikian, selalu perlu diketahui waktu terbaik bagi kamu untuk menjual dan membeli emas. Biasanya waktu terbaik untuk membeli emas pada bulan April hingga pertengahan Juni. Sedangkan, waktu terbaik untuk membeli emas jatuh pada momen-momen akhir tahun pada periode bulan November-Desember. Kendati demikian, belum tentu patokan-patokan waktu yang tepat membeli dan menjual emas tersebut akurat.

Jadi, kapan waktu yang tepat membeli emas? Yang jelas, kamu harus membeli emas dan melakukan investasi sekarang juga. Karena, harga emas akan terus mengalami kenaikan dalam waktu atau jangka panjang. Sehingga, hindari penundaan membeli emas ataupun investasi lainnya ya!

Cara Membeli Emas Secara Aman

Cara analisa emas hari ini bagi pemula yang pertama adalah, kamu harus menentukan terlebih dahulu di mana kamu akan membeli atau berinvestasi emas. Hal ini penting, agar kamu tidak tertipu dengan investasi emas bodong. Saat ini, kamu bisa membeli atau berinvestasi emas baik itu secara langsung atau melalui investasi online emas yang tersedia di pasaran. 

Tidak salah jika kamu ingin menjadi seorang trader emas, kamu membeli emas saat harga emas turun dan menjualnya ketika harga emas sedang naik. Tetapi, apakah boleh saya menyimpan emas dalam jangka waktu yang lama? Hal tersebut sah-sah saja, walaupun harga emas juga kadang naik kadang turun. 

Sebelum berinvestasi, penting untuk memahami sistem kerja dari investasi emas. Seperti halnya dalam investasi apa pun, risiko yang kamu tanggung lebih besar jika pengetahuan kamu minim. Kalau kamu tertarik berinvestasi emas, berikut adalah empat trik investasi emas yang wajib diketahui

#1 Saham Emas Tidak Sama Dengan Membeli Emas

Beberapa investor suka berinvestasi di saham emas karena mereka menawarkan eksposur ke emas (secara fisik). Namun, penting untuk dicatat bahwa sebenarnya berinvestasi di saham dan bukan emas fisik yang sebenarnya. Kamu mungkin berinvestasi di perusahaan pertambangan emas atau perusahaan yang menangani emas, tetapi tidak benar-benar berinvestasi dalam fisik emas itu sendiri.

Jika kamu lebih menyukai gagasan pemaparan dan cara kerja perusahan terhadap emas, tetapi tidak ingin membeli fisik emas, saham emas bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, kamu tidak akan memiliki kepemilikan langsung atas emas tersebut

#2 Perhatikan Sertifikat Keaslian Emas

Dokumen asli atau sertifikat keaslian emas dapat membuat seluruh proses investasi sedikit lebih sederhana. Namun, pahami bahwa ketika kamu berinvestasi dalam sertifikat perusahaan saham emas, kamu tidak benar-benar melihat atau memegang emas. Anda dianggap memilikinya, tetapi satu-satunya bukti kamu adalah kertas atau sertifikat kepemilikan.

Jika kamu memutuskan untuk berinvestasi dalam sertifikat emas, penting untuk memverifikasinya. Pastikan mereka bisa dipercaya. Dengan sertikat emas, ada kemungkinan perusahaan yang tidak bermoral dapat menjual emas yang sama beberapa kali. Ketika kamu ingin mengambil uangmu secara tunai dalam keadaan darurat, biasanya penipuan tersebut akan terungkap.

#3 Tempat yang Aman untuk Emas Fisik

Ketika kamu berinvestasi dalam emas fisik, termasuk koin dan emas, kamu memerlukan tempat yang aman untuk menyimpannya. Jika kamu lebih suka mengatur sendiri penyimpanannya, belilah brankas yang kuat dan andal untuk penyimpanan emas kamu. Jika tidak dapat menyimpannya di tempatmu sendiri, kamu dapat menggunakan brankas di bank atau pihak ketiga.

Biasanya kamu akan dikenakan tarif yang cukup besar. Namun, jika kamu memilih menyimpan emasmu di bank atau pihak ketiga, kamu harus siap membayar biaya yang akan ditagihkan, tapi ini juga akan mengurangi potensi keseluruhan keuntungan untuk ke depannya.

#4 Emas Tidak Memiliki Patokan Tetap

Berinvestasi dalam emas dapat dijadikan perlindungan ekonomi kamu terhadap resiko inflasi. Banyak investor menyukainya karena memiliki potensi untuk menjadi simpanan uang ketika saham jatuh atau keadaan ekonomi yang sedang turun. Seringkali, emas bergerak mengikuti nilai tukar dolar Amerika, yang juga membuatnya menarik.

Namun, emas tidak selalu berperilaku seperti yang diharapkan investor tidak peduli analisa emas (hari ini) apapun yang diterapkan. Kadang-kadang itu tidak mengikuti nilai dolar dan kadang-kadang emas nilainya turun pada saat yang sama dengan keadaan pasar saham. Meskipun itu bisa menjadi pilihan yang baik, sadarilah emas, seperti halnya investasi apa pun, dipengaruhi oleh nilai yang dirasakan dan itu tidak patokan yang tetap seperti yang kamu pikirkan.

Panduan Berinvestasi Emas Batangan Antam Bagi Pemula

Emas batangan adalah pilihan terbaik sebagai instrumen investasi jika dibandingkan perhiasan emas. Pasalnya kadarnya tertinggi yang sejalan dengan harga jual kembali aset tersebut. Ada beberpa produk emas batangan yang beredar di Indonesia termasuk emas antam, pegadaian, dan UBS.

Emas atam menjadi pilihan favorit selain karena diproduksi oleh negara dan sudah ada sejak lama. Namun ada sejumlah strategi analisa emas (hari ini) batangan yang perlu kamu aplikasikan untuk berinvestasi pada emas batangan merek ini antara lain:

#1 Mengenal Karakter Emas

Karena sifatnya yang sangat lunak, maka dalam aplikasinya (perhiasan/batangan) emas logam mulia perlu dilebur dengan logam lain agar menghasilkan warna tertentu sesuai kebutuhan. Sebagai hasil peleburan tersebut, maka kita akan mendapatkan 2 perbedaan yaitu perbedaan warna dan nilai karat. Mengenai perbedaan warna, hasil peleburan emas dengan logam lain akan menghasilkan warna yang berbeda-beda.

#2 Waktu dan Harga

Waktu terbaik untuk berinvestasi emas adalah ketika kita sudah mempunyai rencana keuangan yang jelas sebagai tujuan investasi emas. Selain itu, pada waktu tersebut kita telah mempunyai uang yang memang dialokasikan untuk investasi emas.

Pastinya emas adalah kategori investasi jangka panjang. Dalam artian emas cocok untuk mendukung rencana keuangan yang baru akan kita lakukan pada jangka waktu 1-2 tahun ke depan. Karena emas akan menunjukkan keperkasaannya pada rentang waktu minimal 1 tahun.

#3 Sertifikat Resmi dan Asli Antam

Pastikan ketika kita membeli logam mulia emas batangan, kamu mendapatkan sertifikat Antam yang asli dan fisik emas batangan yang juga asli. Meskipun keduanya sangat sulit untuk dipalsukan, namun kehati-hatian tetaplah diperlukan. Jika berminat membeli lampu UV, harganya variatif, namun dengan uang Rp50.000 mestinya kamu sudah bisa mendapatkan lampu UV yang cukup bagus untuk melakukan pengecekan. Kamu juga bisa mengeceknya melalui aplikasi CertiEye.

#4 Menjual Kembali Emas

Pertama yang perlu kamu ketahui jika ingin menjual kembali emas batangan adalah mengetahui harga jual pasaran. Hal ini bisa mudah kita ketahui dengan menelusuri web logammulia, di sana terdapat buyback price. Harga tersebut bisa kamu jadikan patokan. Jika cocok dengan harga buyback Antam, kamu bisa langsung ke Antam untuk menjual kembali emas batangan kamu. Cara dan prosedurnya mirip seperti saat membeli emas batangan langsung di Antam.

Investasi Emas vs Investasi Lain

Tak seperti saham dan mata uang kripto pada umumnya, menyimpan emas justru menghasilkan keuntungan. Karena mampu terhindar dari inflasi dan suku bunga tinggi, investasi emas bisa dibilang lebih aman dibanding instrumen investasi lainnya. Fluktuasi emas tidak se-ekstrem fluktuasi saham maupun mata uang kripto.

Dalam kurun enam bulan terakhir emas Antam menunjukkan grafik yang terus naik, dan bisa dibilang keuntungan investasi emas bisa mencapai 20% per tahun. Bahkan harga emas diprediksi dapat meroket hingga menyentuh Rp900.000 per gram pada akhir tahun ini.

Sebelum kamu berinvestasi emas, cobalah untuk melakukan analisa harga emas. Apakah ketika kamu ingin membeli emas, harga emas tersebut dalam posisi yang menguntungkan atau tidak (harga yang tak terlalu tinggi).

Selain investasi emas, kamu juga bisa memulai investasi saham, di mana investasi saham tidak memerlukan tempat penyimpanan seperti kamu berinvestasi emas. Kamu bisa memulai investasi reksa dana dan saham melalui aplikasi Ajaib. Kamu hanya perlu mendownload, belajar, dan beli saham di satu platform, yaitu Ajaib.

Kenapa Harus Memilih dan Mulai Berinvestasi di Ajaib?

Banyak platform investasi yang bisa kamu pilih ketika ingin mulai berinvestasi. Tapi taukah kamu? Ajaib merupakan satu-satunya platform investasi reksa dana yang paling cocok buat kamu investor pemula. Kenapa seperti itu? Di bawah ini adalah beberapa alasan yang membuat kamu wajib berinvestasi di Ajaib.

a. Investasi Online, Gratis! Tanpa Biaya Transaksi & Penarikan

Bukan hanya cocok bagi investor pemula. hanya di Ajaib lah kamu bisa melakukan investasi secara online dan gratis. Di mana, dengan Ajaib kamu bisa menghemat 4% dari return yang kamu terima. Di mana, platform lain akan mengenakan biaya transaksi untuk reksa dana yang sama, namun di Ajaib tidak. Misalnya, ketika kamu ingin melakukan investasi, kamu biasanya akan dikenakan biaya administrasi, biaya penarikan, dan sebagainya. Namun, hanya di Ajaiblah kamu akan bebas dari biaya-biaya tersebut.

b. Didesain Khusus untuk Investor Pemula

Banyak orang yang merasa bingung ketika ingin memulai investasi. Banyaknya istilah invesatasi yang tidak dipahami membuat banyak investor merasa kesulitan untuk belajaar maupun memulai investasinya. Biasanya, hal inilah yang membuat investor menunda investasinya. Dan sangat jelas ini bisa menimbulkan kerugian. Di mana yang seharusnya kamu bisa mendapatkan return lebih cepat karena memulai investasi segera, kamu jadi tidak mendapatkan return karena harus menunggu kamu selesai belajar dan memahami instrumen investasi.

Namun, dengan adanya Ajaib kamu tidak perlu bingung dan ragu. Kenapa? Karena hanya di Ajaib lah kamu bisa mendapatkan pengalaman investasi yang lebih mudah dan menyenangkan. Di mana, Ajaib memberikan kamu menyederhanakan istilah investasi yang ada ke istilah sehari-hari yang jelas lebih mudah dipahami. Selain itu, Ajaib juga memberikan nama investasi yang mudah dipahami, salah satunya dengan mengeluarkan jenis investasi bertema seperti Obligasi terbaik Pilihan Para Ahli, Obligasi Ekonomi Syariah, Surat Berharga Negara, Aneka Obligasi Negara, Dana Kas Terbaik Pilihan Para Ahli, dan masih banyak lagi.

Investasi tema inilah yang membantu kamu memilih instrumen investasi dengan tepat dan sesuai dengan tujuan investasi kamu. Selain itu, Ajaib juga dilengkapi dengan fitur “Belajar” yang akan memberikan kamu artikel bermanfaat untuk mempermudah kamu dalam belajar dan mendapatkan update informasi mengenai saham dan investasi.

c. Buka Akun Online Dalam 5 Menit

Dengan Ajaib, kamu bisa dengan mudah membuka akun investasi tanpa dokumen fisik. Kamu hanya perlu mendownload aplikasi Ajaib dan melakukan pendaftaran secara online dengan mengisi data diri kamu secara lengkap sesuai kebutuhan. Kemudian, kamu bisa langsung segera berinvestasi saat itu juga. Mudah Bukan?

Lalu bagaimana keamanan investasi ini? Kamu bisa dengan mudah memulai investasi di Ajaib tanpa khawatir dan ragu. Karena Ajaib telah terdaftar dan diawasi oleh OJK, sehingga dana yang kamu simpan didalamnya terjamin aman dan investasi dapat dilakukan dengan nyaman. Yuk mulai berinvestasi sekarang!

Bacaan menarik lainnya:

Gerbino, K. (2012). Investing in Gold Producers as a Safeguard of Value. The Wall Street Transcript

---

Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.