Analisis Saham

Bedah Saham BIKE, Jaringan Dealer Sepeda Terluas

Bedah Saham BIKE, Jaringan Dealer Sepeda Terluas

Ajaib.co.id – Bersepeda menjadi hobi yang sangat diminati dan menjadi olahraga yang sangat mudah dan murah. Bukan hanya itu, ada banyak komunitas pesepeda juga yang sering mengadakan acara atau goes bareng. Hal inilah yang membuat perusahaan sepeda memiliki kinerja baik, terutama selama pandemi lalu. Salah satu emiten saham yang bergerak di bidang perdagangan besar sepeda adalah PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk atau saham BIKE. Emiten satu ini telah sukses melakukan IPO di 2022 lalu, bagaimana kinerjanya hari ini?

Profil Singkat Emiten

PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) merupakan sebuah perusahaan yang bergerak bergerak dalam bidang perdagangan besar sepeda dengan merk “Genio”, “United Bike” dan “Avand”, serta bekerjasama dalam bentuk penjualan putus dengan 319 dealer yang berlokasi di Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua. 

Saham BIKE ini berhasil melakukan penawaran saham perdana melalui mekanisme e-IPO pada 21 Maret 2022. Perseroan menawarkan 323.334.000 saham atas nama dengan nominal Rp25 setiap lembar saham, atau sama dengan 25% dari total modal yang ditempatkan setelah proses penawaran umum perdana saham kepada masyarakat dengan harga penawarannya sebesar Rp170.

Selain itu, Perseroan juga menerbitkan Waran Seri I sebanyak 161.667.000 lembar, atau sebanyak-banyaknya 16,67% dari modal ditempatkan. Rasio Saham dengan Waran Seri I adalah 2 : 1, Artinya setiap pemegang 2 (Dua) saham baru ketika penjatahan IPO akan memperoleh 1 (Satu) waran Seri I.

Penjamin pelaksana emisi efek BIKE adalah PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. Penjamin Pelaksana Emisi Efek menjamin dengan kesanggupan penuh (Full Commitment) terhadap Penawaran Umum Perdana Saham BIKE.

Komposisi pemegang saham BIKE hingga 31 Desember 2023 lalu adalah sebagai berikut.

Nama Pemegang SahamJumlah SahamModal DisetorPersentase
Andrew Mulyadi485.000.000 (Saham)12.125.000.000 (IDR)37,50%
Henry Mulyadi485.000.000 (Saham)12.125.000.000 (IDR)37,50%
Public (each below 5%)323.357.188 (Saham)8.083.929.700 (IDR)25,00%

Penggunaan Dana IPO

Berdasarkan prospektus saham IPO BIKE, dana yang dihimpun dari kegiatan IPO, setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja, dengan fokus pada pembelian persediaan barang. Sama halnya dengan dana yang diperoleh dari pelaksanaan Waran Seri I, akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja Perseroan.

Kinerja Laporan Keuangan Saham BIKE

Berikut ini adalah kinerja saham BIKE berdasarkan laporan keuangannya dalam 4 tahun terakhir.

Komponen2023202220212020
Total Pendapatan430,28 miliar225,81 miliar178,52 miliar93,58 miliar
Laba Kotor44,85 miliar40,97 miliar40,56 miliar
Laba Bersih19,26 miliar21,21 miliar24,67 miliar27,25 miliar
Total Aset257,21 miliar148,57 miliar135,76 miliar56,80 miliar
Total Liabilitas128,49 miliar28,47 miliar81,59 miliar27,30 miliar
Total Ekuitas128,72 miliar54,17 miliar29,49 miliar

Dilansir dari Bisnis.com, emiten distributor sepeda merek United Bike, PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk. (BIKE) ini mencatatkan penurunan laba bersih sepanjang 2023. Pada saat bersamaan, penjualan perseroan terpantau naik signifikan.

Berdasarkan laporan keuangan di laman BEI, laba tahun berjalan BIKE sebesar Rp19,26 miliar pada 2023, atau turun 9,22% secara year-on-year (YoY) dibandingkan periode sama 2022 sebesar Rp21,21 miliar. Di lain sisi, penjualan BIKE justru meningkat 90,54% menjadi Rp430,28 miliar pada 2023, dibandingkan 2022 sebesar Rp225,81 miliar.

Secara rinci berdasarkan segmen, pendapatan BIKE ditopang dari penjualan sepeda sebesar Rp399,48 miliar, diikuti penjualan kereta dorong bayi sebesar Rp4,15 miliar, dan lain-lain sebesar Rp26,64 miliar. Seiring kenaikan penjualan, beban pokok BIKE ikut terkerek 101,35% menjadi Rp385,42 miliar, dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp191,40 miliar. Alhasil, laba bruto BIKE masih mengalami kenaikan 30,36% menjadi Rp44,85 miliar di 2023, dibandingkan periode 2022 yang menorehkan laba bruto sebesar Rp34,41 miliar.

Adapun, kas akhir tahun perseroan tercatat sebesar Rp9,69 miliar hingga 31 Desember 2023, naik 27,33% dibandingkan periode yang sama pada 2022 sebesar Rp7,61 miliar. Berdasarkan neraca, total aset BIKE sebesar Rp257,21 miliar hingga akhir 2023, atau naik dibandingkan posisi akhir Desember 2022 sebesar Rp148,57 miliar. Liabilitas perseroan naik jadi  Rp128,49 miliar, dibandingkan akhir 2022 sebesar Rp28,47 miliar.

Sementara itu ekuitas juga naik menjadi Rp128,72 miliar dari posisi Desember 2022 sebesar Rp120,10 miliar. Adapun, saham BIKE pada perdagangan Kamis (28/3/2024) pukul 09.02 WIB  dibuka turun 3,39% ke level Rp570 per saham, turun Rp20 dari perdagangan hari sebelumnya. Sementara itu secara year-to-date (ytd) saham BIKE menguuat 11,56%.

Rasio Keuangan BIKE

Berikut merupakan rangkuman rasio keuangan saham BIKE selama 4 tahun terakhir, sejak 2020 hingga 2023.

RasioQ4 2020Q4 2021Q4 2022Q4 2023
Return on Equity (RoE)92,38%4,83%-0,95%8,03%
Return on Assets (RoA)47,97%1,93%-0,85%4,30%
Gross Profit Margin (GPM)43,34%22,95%15,24%10,43%
Operating Profit Margin (OPM)41%20,45%12,47%14,38%
Net Profit Margin (NPM)29,12%13,82%9,4%4,48%
Current Ratio (CR)208,01%159,66%551,86%201,59%
Debt to Equity Ratio (DER)93%151%24%100%

Data di atas menunjukkan BIKE secara fundamental cukup baik, terlihat dari pertumbuhan rasio usaha mulai dari ROE dan ROA, bersamaan dengan naiknya total aset dan rasio total ekuitas. Pada kinerja full year dari tahun 2020 sampai dengan 2023 BIKE secara konsisten mencatatkan pertumbuhan dan peningkatan kinerja.

Kebijakan Dividen Saham BIKE

Prospektus saham IPO BIKE menuturkan bahwa pemegang saham yang tercatat dalam rekening efek berhak atas pembagian dividen saham BIKE, untuk setiap tahunnya berencana membayarkan dividen tunai kepada pemegang saham dengan rasio sebanyak-banyaknya 30% dari saldo laba positif dimulai dari tahun buku 2022.

Berikut ini riwayat pembagian dividen saham BIKE

TahunDividenJenisImbal Hasil
20238,2Tahunan2,97%
20223,8Tahunan1,70%

PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) telah membagikan dividen tunai sebesar 50% dari laba bersih tahun buku 2022 yang sebesar Rp21.219.772.265. Hal itu telah diputuskan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2022 yang digelar pada 28 Juni 2023.

Menurut data BEI, saham BIKE membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2022 sebesar Rp10.605.551.549,00 atau setara dengan Rp8,2 per saham, yang dibagikan pada tahun 2023 lalu.

Prospek Bisnis BIKE

Dilansir dari Bisnis.com, PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk. (BIKE) menargetkan penjualan tumbuh 40% pada 2024 mendatang seiring dengan perluasan pasar. Direktur Utama BIKE Andrew Mulyadi mengatakan bahwa pihaknya memperkirakan bahwa target penjualan akan bertumbuh di tahun depan sekitar 30%-40%.

Andreww juga menyampaikan mengenai strategi penjualan untuk tahun 2024 ini, di mana pihaknya akan mengembangkan pasar ke daerah-daerah. Pengembangan ini lebih kepada penjualan sepeda listrik yang diproduksi oleh pihak PT Sepeda Bersama Indonesia.

Sekadar informasi, PT SBI TBK atau BIKE merupakan perusahaan yang bergerak dalam bisnis perdagangan besar sepeda. Perusahaan ini memiliki program yang selaras dengan kampanye gaya hidup sehat dan sportif, turut mendukung ekonomi nasional dan pengembangan industri yang berpihak pada lingkungan secara berkelanjutan. 

Hingga saat ini, PT SBI TBK telah memiliki 490 dealer yang tersebar di lebih dari 28 propinsi di Indonesia. PT SBI TBK merupakan pemegang merek sepeda Genio Bike, serta distributor resmi sepeda United Bike dan Avand. Pengembangan area pemasaran yang progresif adalah salah satu kunci strategi yang dijalankan PT SBI TBK. Dengan berbagai strategi yang komprehensif, perseroan memiliki optimisme tinggi untuk memenangkan persaingan usaha di pasar Indonesia yang luas.

Kesimpulan

Berdasarkan laporan prospektus saham BIKE, dalam kinerja dalam 4 tahun terakhir memiliki kinerja yang bagus, beserta prospek usaha BIKE yang sangat menarik dan cerah secara jangka panjang. 

Dengan prospek kinerja bisnis, tingkat tren bersepeda semakin bertumbuh pesat, mengindikasikan saham IPO BIKE ini menarik untuk dimasukan kedalam watchlist teman-teman.

Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang!

Sebagai aplikasi Pilihan #1 Investor Indonesia, Ajaib hadir untuk memberikan pengalaman trading yang lebih cepat, aman, dan handal. Yuk mulai berinvestasi di saham, reksa dana, hingga Aset Kripto di platform Ajaib. Proses pendaftarannya mudah dan 100% online.

Ada berbagai fitur menarik yang tersedia untuk membantu Anda memaksimalkan potensi profit dari trading saham, salah satunya X-TRA Day Trading. Anda dapat menikmati X-TRA buying power hingga 7x lipat untuk maksimalkan potensi cuan.

Jadi, tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib sekarang! Untuk investor crypto, Anda juga dapat mendownload aplikasi trading Ajaib Kripto di Play Store dan App Store.


DisclaimerInvestasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib membuat informasi di atas melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.

Artikel Terkait