Analisis Saham

Bedah Saham IPTV di 2024, Layak Dikoleksi?

Bedah Saham IPTV di 2024, Layak Dikoleksi?

Ajaib.co.id – PT MNC Vision Networks Tbk merupakan perusahaan induk yang memiliki serta mengelola anak perusahaan dalam bidang TV berbayar, fixed broadband/IPTV, hingga layanan siaran digital atau streaming. Perusahaan dengan kode saham IPTV ini didirikan pada tanggal 27 Desember 2006 yang memiliki kegiatan usaha menyediakan layanan televisi berbayar, layanan broadband dan IPTV, dan layanan penyiaran konten digital.

Kegiatan bisnis IPTV sendiri dibantu oleh beberapa anak perusahaan yang meliputi PT MNC Sky Vision Tbk, PT MNC Kabel Mediacom dengan MNC Play, PT MNC OTT Network dengan MNC Now, dan PT Nusantara Vision dengan NV/Oke Vision. Mayoritas saham IPTV saat ini dipegang oleh PT Global Mediacom Tbk dengan jumlah 66,83 persen kepemilikan.

Saham IPTV sendiri terbilang cukup baru diperdagangkan secara publik melalui bursa yaitu pada tahun 2019 dengan harga penawaran sebesar Rp240. Sayangnya, per 26 Juni 2023, saham IPTV ini menyandar menjadi bagian dari saham gocap. Apa yang sebenarnya terjadi? dan apakah saham IPTV layak untuk dikoleksi?

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi saham IPTV, cobalah untuk mengetahui terlebih dahulu kondisi fundamental perusahaan dan rencana bisnis apa yang akan dilakukan kedepannya melalui bedah kinerja saham IPTV berikut.

Kinerja Keuangan IPTV Berdasarkan Laporan Keuangannya

Mengingat saham IPTV yang baru melantai di bursa pada tahun 2019, maka dapat dilihat kinerja keuangan berdasarkan 1 tahun sebelum dan sesudah melantai di bursa saham. Di mana, kinerjanya terpantau positif baik dari sisi pendapatan maupun raihan laba. Adapun data ikhtisar keuangan yang diambil berdasarkan informasi finansial perseroan dapat dilihat seperti berikut:

Komponen LabaQ1 20242023202220212020
Pendapatan325,42 miliar2,07 triliun2,67 triliun3,74 triliun3,68 triliun
Laba Kotor23,20 miliar182,41 miliar427,45 miliar837,11 miliar866,26 miliar
Laba Bersih-41,00 miliar-75,61 miliar-123,21 miliar198,66 miliar229,98 miliar
Total Aset9,16 triliun9,47 triliun12,31 triliun11,06 triliun
Total Liabilitas1,49 triliun1,76 triliun3,34 triliun4,35 triliun3,96 triliun
Total Ekuitas7,67 triliun7,71 triliun7,95 triliun7,09 triliun

Berdasarkan data tersebut, dapat diketahui bahwa secara pendapatan dalam 4 tahun terakhir, IPTV mencatatkan kinerja negatif terlihat dari berkurangnya pendapatan hingga mencatatkan kerugian di laporan keuangan di akhir tahun 2022 hingga di Kuartal 1 2024.

Sedangkan, jika dilihat berdasarkan rasio keuangannya, kondisi bisnis IPTV di tahun 2024 terus mengalami penurunan jika dibandingkan tahun sebelumnya. Berikut rasio keuangan saham IPTV dalam 4 tahun terakhir:

RasioQ1 2024Q1 2023Q1 2022Q1 2021
Return on Equity (RoE)-0,55%0,57%0,27%1,33%
Return on Assets (RoA)-0,45%0,40%0,19%0,85%
Gross Profit Margin (GPM)5,97%18,15%18,67%23,55%
Operating Profit Margin (OPM)-10,85%8,81%10,84%16,53%
Net Profit Margin (NPM)-12,6%6,89%3,07%9,54%
Current Ratio (CR)354,92%136,52%127,97%121,74%
Debt to Equity Ratio (DER)20%40%43%53%

Saham IPTV di Masu Papan Pemantauan Khusus BEI

Dilansir dari situs resmi BEI, saham IPTV masuk dalam Papan Pemantauan Khusus Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 31 Mei 2024. Perseroan pun buka-bukaan terkait strategi untuk dorong pertumbuhan kinerja ke depan.

Manajemen IPTV memahami fluktuasi harga saham dapat menimbulkan kekhawatiran bagi investor., sehingga perseroan akan menggunakan kesempatan ini untuk memberikan kejelasan dan menegaskan kembali komitmen kami terhadap penciptaan nilai jangka panjang.

BEI baru-baru ini menerapkan sistem Full Call Auction untuk saham-saham pada Papan Pemantauan Khusus. Beberapa kriteria yang menjadi pemicu masuknya saham Perseroan yaitu rata-rata harga saham selama enam bulan terakhir di pasar reguler yang kurang dari Rp51 dan isu yang terkait dengan likuiditas.

Pada akhir 2023 lalu, saham IPTV memutuskan untuk mendivestasikan pelanggan dan jaringan broadband-nya, masing-masing ke Indosat dan Asianet. Hal ini mencerminkan keputusan strategis untuk menyederhanakan operasi dan berkonsentrasi pada bidang-bidang yang Perseroan memiliki keunggulan kompetitif dan memungkinkan mengalokasikan sumber daya secara lebih efisien dan memprioritaskan investasi dalam meningkatkan platform distribusi konten.

Dengan dua layanan TV berbayar satelit DTH, MNC Vision dan K -Vision, serta layanan IPTV melalui MNC Play dan Vision+ TV, total pelanggan sudah mendekati 13 juta. Perseroan memiliki posisi yang baik di pasar dan memiliki daya tawar yang kuat untuk mendapatkan konten yang dicari dan berkualitas tinggi yang dapat menjadi pendorong signifikan untuk lebih meningkatkan basis pelanggan.

Perseroan juga memiliki siaran olahraga terkemuka pada Juni yaitu EURO 2024. Selain itu, dengan perkiraan peningkatan pelanggan yang signifikan pada periode tersebut, IPTV telah menyiapkan berbagai paket konten untuk mempertahankan pelanggan dan mengurangi churn.

Selain itu, Perseroan berupaya memperluas basis pelanggannya dengan memasuki pasar regional lain, seperti Malaysia, di mana operasional IPTV sudah berjalan melalui OK Vision. Sebagai tambahan, Perseroan juga akan fokus menjual produknya kepada pelanggan korporasi, termasuk namun tidak terbatas pada hotel dan rumah sakit di Indonesia.

Saat ini Perseroan melalui dua brand-nya yaitu MNC Vision dan K-Vision telah merambah banyak hotel dan rumah sakit khususnya di pulau Jawa dan Bali. Mengingat besarnya potensi pasar di sektor korporasi, Perseroan akan sangat menekankan pertumbuhan penjualan untuk sektor korporasi di luar Pulau Jawa dan Bali.

IPTV dengan tegas kembali menekankan upaya pada pengambilan berbagai langkah proaktif untuk menjaga kepentingan seluruh pelaku pasar modal selama periode ini dan upaya ini akan membuahkan hasil positif dalam jangka panjang untuk meyakinkan keberlanjutan pemegang saham dan komitmen IPTV untuk kepentingan semua pihak.

Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang!

Sebagai aplikasi trading saham terbaik, Ajaib Sekuritas hadir untuk memberikan pengalaman trading yang lebih cepat, aman, dan handal. Yuk #JadiTraderHandal bersama Ajaib sekarang! Proses pendaftarannya mudah dan 100% online.

Ada berbagai fitur menarik yang tersedia untuk membantu Anda memaksimalkan potensi profit dari trading saham, salah satunya X-TRA Day Trading. Anda dapat menikmati X-TRA buying power hingga 7x lipat untuk maksimalkan potensi cuan.

Jadi, tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib sekarang! Untuk investor crypto, Anda juga dapat mendownload aplikasi trading Ajaib Kripto di Play Store dan App Store


Disclaimer: Tulisan ini berdasarkan riset dan opini pribadi. Bukan rekomendasi investasi dari Ajaib. Setiap keputusan investasi dan trading merupakan tanggung jawab masing-masing individu yang membuat keputusan tersebut. Harap berinvestasi sesuai profil risiko pribadi.

Artikel Terkait