Dunia Kerja

10 Soft Skill yang Menjadi Bekal untuk Pencari Kerja

Soft Skill

Ajaib.co.id – Seorang pencari kerja tentunya harus membekali diri dengan kemampuan soft skill. Hal ini menjadi penting karena perusahaan-perusahaan cenderung melihat calon tenaga kerjanya tidak hanya berdasarkan dari lulusan universitas mana, namun lebih kepada kemampuan nonakademisyang dimiliki.

Kamu juga tentunya sudah melihat dan mendengar bahwa selain mempunyai aspek akademik, ada banyak hal yang harus dipelajari ketika ingin menghadapi dunia kerja. Salah satu hal penting yang bisa kamu lakukan adalah dengan memiliki kelebihan menguasai soft skill.

Di era modern saat ini banyak milenial yang tidak terlalu bergantung pada prestasi akademik saja, namun juga lebih kepada pengembangan diri atau self updating.

Memasuki usia yang tidak muda lagi, tentunya pemahaman dan pengalaman menjadi daya tarik tersendiri bagi perusahaan. Maka dari itu, ketika kamu memiliki kelebihan di samping nilai akademik yang mendukung, tentunya kamu harus bersyukur, karena kamu masuk dalam list tenaga kerja yang banyak dilirik perusahaan.

Adapun beberapa soft skill yang wajib kamu miliki dalam mencari kerja, antara lain :

1.   Berpikir Kritis

Hal pertama yang dilihat perusahaan adalah soft skill dalam bentuk pemahaman dan pemikiran yang kritis.

Hal ini memang cenderung dipahami oleh para profesional muda. Sehingga tidak jarang perusahaan merekrut tenaga-tenaga muda untuk menempati posisi atau jabatan di perusahaan lantaran cara berpikirnya yang kritis.

Namun, untuk mengembangkan soft skill pemikiran kritis kamu tentunya harus banyak membaca dan mengenal lebih mengenai kosa kata.

Membaca adalah hal yang mampu membantu kamu dalam mengenal kosa kata, membuka wawasan dan juga mendalami pembelajaran topik-topik tertentu.

2.   Komunikasi yang Baik

Soft skill selanjutnya adalah membangun komunikasi yang baik atau communication skills. Dalam sebuah perusahaan, membangun komunikasi yang baik tentunya sangat penting.

Hal ini mengingat dalam melakukan pekerjaan yang sifatnya team, maka komunikasi akan menjadi suatu hal yang pokok agar tujuan yang ditetapkan bisa berjalan sesuai dengan target.

Selain itu, komunikasi yang baik juga akan menambah nilai plus kamu di mata perusahaan yang berencana untuk merekrut karyawan.

Dengan komunikasi yang baik, maka pekerjaan sesulit apapun tentunya bisa dilakukan bersama-sama sehingga produktivitas perusahaan bisa terus bertumbuh.

3.   Mengakses, Menganalisis, Menyintesis Informasi

Hal selanjutnya yang bisa kamu lakukan dalam mengembangkan soft skill adalah dengan banyak membaca berita dan meng-update pengetahuan kamu, baik melalui kanal internet ataupun juga melalui surat kabar.

Seseorang tentunya bisa memperoleh beragam informasi yang mampu membuatnya mahir dalam melakukan analisa berdasarkan informasi yang dimiliki.

Misalkan saja jika kamu melamar pekerjaan di perusahaan investasi, otomatis soft skill dalam melakukan analisa pasar adalah hal yang wajib kamu miliki.

Kamu juga harus mengikuti perkembangan berita-berita politik dan ekonomi yang merupakan sentimen pendorong bagi pergerakan investasi.

4.   Rasa Ingin Tahu, Kreatif, dan Inovatif

Soft skill selanjutnya adalah yang berkaitan dengan perasaan penasaran, ingin tahu, kreatif dan inovatif. Soft skill tersebut memang tidak muncul begitu saja, namun bisa diasah ketika kamu mengalami masalah.

Pembahasan-pembahasan studi kasus memang cukup penting kamu lakukan untuk mengasah soft skill ini. Misalkan saja belajar dari pengalaman senior perusahaan, ataupun belajar dari kesalahan kamu yang pernah kamu lakukan sebelumnya.

Nah, ketika kamu mengalami masalah tentunya rasa penasaran dan ingin tahu adalah hal yang bisa kamu gali untuk menyelesaikan hal yang sedang kamu hadapi.

Dengan begitu kamu akan memiliki pengalaman sekaligus pembelajaran, jika saja hal tersebut terulang kembali dalam kehidupan kamu.

5.   Kepemimpinan

Soft skill berikutnya adalah memiliki jiwa pemimpin atau leadership skills. Seorang kandidat perusahaan yang memiliki jiwa pemimpin umumnya akan menjadi pertimbangan perusahaan untuk dijadikan sebagai karyawan.

Walaupun kamu tidak bekerja pada posisi yang sama selamanya, kamu sudah pasti akan lebih mudah beradaptasi jika mempunyai jiwa kepemimpinan. Jiwa kepemimpinan ini juga tentunya harus terus kamu latih sehingga bisa kamu terapkan pada waktu-waktu tertentu.

6.   Kemampuan Beradaptasi

Dalam menjalani pekerjaan, soft skill wajib dan menjadi yang terpenting adalah kemampuan dalam melakukan adaptasi. Jika kamu mampu beradaptasi di lingkungan baru, maka tentunya kamu akan lebih mudah dalam menjalani pekerjaan dan keseharian kamu di kantor.

Di sisi lain, kamu juga tentunya akan terbiasa untuk lebih dekat dengan rekan kerja kamu atau tim dimana nantinya kamu akan ditempatkan.

Merasa canggung dan sulit beradaptasi adalah suatu hal yang sangat buruk di dunia kerja, maka dari itu kamu harus menunjukkan kemampuan kamu tersebut saat kamu mulai melakukan interview pekerjaan.

7.   Kerja Sama dan Kolaborasi

Selanjutnya adalah mampu menjalani kerja sama dan kolaborasi. Walau pada awalnya kolaborasi dilakukan secara tim, tidak menutup kemungkinan ke depannya kamu akan berhadapan pada kolaborasi yang sifatnya lebih luas.

Maka dari itu persiapkan diri kamu dengan matang untuk hal-hal yang tidak terduga dan membekali diri dengan soft skill yang baik.

8. Problem Solving

Kemampuan menyelesaikan masalah atau problem solving skills. Kemampuan ini seringkali diprioritaskan oleh perusahaan.

Bukan berarti kebutuhan akan kemampuan ini bukan hanya diperlukan oleh perusahaan yang rentan dengan masalah. Namun juga perusahaan yang terus menantang diri untuk melakukan inovasi tiada henti.

Perlu digaris bawahi, setiap pekerjaan yang akan dilakoni para pekerja pasti akan menemui masalah. Pimpinan perusahaan sangat menyenangi pekerja yang mampu menyelesaikan permasalahan pekerjaan, meski tidak mendapatkan supervisi.

Kemampuan ini juga akan sangat berguna saat perusahaan dihadapkan pada situasi yang sulit. Ide-ide terobosan untuk menyelesaikan dari pegawai akan menjadi masukan yang berarti untuk perusahaan.

9. Sikap Positif

Setinggi apapun kemampuanmu, kepintaranmu, atau tingkat pendidikanmu, jika tidak disertai dengan sikap atau perilaku yang baik (positive attitude) maka itu menjadi tidak berguna.

Tidak ada perusahaan yang menginginkan pekerja atau pegawai memiliki sikap dan sifat yang sombong dengan kemampuannya.

Umumnya, pekerja yang memiliki sifat dan sikap yang sombong cenderung sulit untuk bekerja sama dengan orang lain. Sementara pekerjaannya membutuhkan kerja sama tim.

10. Manajemen Waktu

Manajemen waktu atau time management merupakan salah satu soft skill yang juga dipertimbangkan oleh perusahaan.

Kemampuan ini berkaitan dengan bagaimana kamu mengatur pekerjaanmu dengan baik, meski pekerjaanmu begitu bertumpuk. Mana yang akan diprioritaskan, dan mana yang harus dinomorduakan.

Atasan memang umumnya menekankan pekerjaan yang harus diprioritaskan terlebih dahulu, namun banyak pula yang tidak memberikan arahan tersebut.

Manajemen waktu juga berkaitan dengan kedisiplinanmu. Jika kamu abai terhadap ini, akan berimbas pada pekerjaanmu.

Itulah 10 soft skill yang harus kamu perhatikan saat memasuki dunia kerja. Namun soft skill tidak hanya terbatas yang sudah disebutkan di atas. Masih banyak lagi kemampuan lain yang bisa kamu miliki.

Artikel Terkait