Banking

Segini Biaya Tahunan Kartu Kredit dan Biaya Lain-lainnya

biaya tahunan kartu kredit

Ajaib.co.id – Memiliki kartu kredit berarti kamu sudah siap dengan segala biaya-biaya yang mungkin belum kamu ketahui sebelumnya. Bukan hanya untuk setiap barang yang kamu beli, kamu juga akan dikenakan biaya tahunan kartu kredit dan biaya lainnya yang harus kamu ketahui.

Biaya kartu kredit bersifat wajib. Jadi mau tidak mau kamu harus membayarnya. Jika kamu berencana membuat kartu kredit. Kamu harus mengetahui berbagai biaya-biaya yang harus kamu bayar dan menghitung lagi apakah mendapat untung bertransaksi dengan kartu kredit.

Kebanyakan orang ingin memiliki credit card karena kemudahan dalam bertransaksi serta ingin mendapatkan promo-promo menarik yang ditawarkan. Namun kadang banyak juga yang belum mengetahui biaya lain yang harus dibayarkan lagi. Berikut biaya-biaya lain yang harus kamu dibayarkan setiap pemilik kartu kredit:

Biaya Tahunan Kartu Kredit Atau Annual Fee

Yang pertama adalah biaya iuran tahunan kartu kredit. Biaya in wajib kamu bayarkan jika memiliki kartu kredit. Nominalnya juga berbeda-beda untuk setiap Bank dan setiap tipe kartu. Seperti platinum, silver, gold dan seterusnya.

Biaya tahunan tersebut merupakan biaya yang sudah ditetapkan pihak Bank untuk penggunaan kartu kredit dan setiap nasabah yang memilikinya wajib membayar biaya tersebut. Namun beberapa Bank sudah mulai menawarkan gratis iuran tahunan di beberapa tahun. Namun, ada juga yang memberikan bebas iuran tahunan seperti CIMB Niaga VISA.

Biaya Keterlambatan Kartu Kredit 

Biaya keterlambatan kartu kredit akan berlaku untuk pengguna yang suka terlambat membayar tagihannya. Bentuk hukuman untuk kelalaian tersebut berupa denda atau biaya bunga tambahan yang harus dibayarkan.

Denda tersebut masuk sebagai biaya keterlambatan. Nominal denda keterlambatan ini berbeda-beda karena ditetapkan sebesar 3% dari saldo transaksi bulan sebelumnya dan maksimal sebesar Rp150 ribu.

Jika dirasa-rasa. Rp150 ribu itu lumayan juga. Bisa untuk hal lain seperti untuk membeli makan atau tambah-tambah untuk membeli make up. Oleh karena itu, usahakan langsung membayar tagihan kartu kredit agar bebas suku bunga dan tidak terkena denda.

Biaya Over Limit 

Dalam pemakaian kartu kredit. Idealnya adalah sesuai dengan limit yang sudah ditentukan oleh masing-masing jenis kartu kreditnya. Kurang dari limit yang sudah ditentukan juga bagus. Karena tagihan yang akan dibayarkan juga tidak terlalu besar.

Namun dalam prakteknya. Banyak dari pengguna kartu kredit yang kebablasan saat bertransaksi sampai mencapai limit kartu kreditnya. Sebenarnya kamu masih bisa melakukan transaksi, namun kamu akan dikenakan biaya tambahan atau over limit.

Biaya Pencetakan Billing Statement

Bagi pemegang kartu kredit. Pasti kamu familiar dengan tanggal cetak billing kartu kredit mu dan Bank penerbit akan mengirimkan billing statement. Jika dulu billing statement dikirim melalui pos, saat ini dikirim via email.

Meskipun sudah bisa dikirim via email, namun masih ada saja yang menginginkan untuk dikirim dalam bentuk cetak. Billing statement yang tercetak tentu memiliki kekurangan. Misalnya jika hilang atau rusak. Jika sudah demikian maka harus cetak ulang dan membayar biayanya.

Biaya Penggantian Kartu

Siapapun pasti memiliki potensi kehilangan barang berharga seperti kehilangan kartu kreditnya. Semakin ceroboh dalam menaruh barang, maka bisa jadi semakin sering kehilangan barang atau bahkan kartu kredit. Karena bentuknya yang tipis dan kecil.

Jika kamu kehilangan kartu kredit dan ingin mengurusnya untuk mendapatkan kartu baru. Kamu akan dikenakan biaya lagi. Biaya tersebut untuk penggantian kartu dan nominal setiap Bank juga berbeda-beda. Namun biasanya Rp.75 ribu.

Maka dari itu jaga baik-baik kartu kredit mu. Simpan ditempat biasanya kamu menaruh kartu kredit untuk lebih aman setelah menggunakannya. Jika hanya terselip mungkin akan ditemukan lagi. Namun jika jatuh ketangan orang lain dan disalahgunakan, maka kamu dirugikan.

Biaya Ganti Nomer PIN

Untuk menjaga keamanan kartu kredit, memang sebaiknya melakukan pergantian PIN atau Personal Identification Number secara berkala. Namun yang harus kamu ingat, untuk mengganti nomor PIN ini, kamu akan dikenakan biaya lagi.

Nominal yang harus kamu bayarkan untuk mengganti PIN umumnya adalah Rp25 ribu. Semakin sering kamu mengganti PIN maka tinggal di kalikan saja. Memang keamanan nomor PIN ini sangat penting agar hanya pribadi saja yang mengetahuinya.

Untuk menjaga-jaga agar tidak sering-sering mengganti nomor PIN. Kamu bisa mencoba dengan lebih hati-hati lagi saat memasukkan nomor PIN saat melakukan transaksi. Dan jangan memberitahukan PIN kepada siapapun bahkan ke saudara atau teman baik.

Biaya Tarik Tunai

Kartu kredit memang akan mempermudahmu dalam melakukan transaksi non tunai. Tidak hanya itu, kamu juga bisa melakukan penarikan tunai dengan kartu kredit tersebut. Tapi tidak bisa dilakukan seenaknya saja.

Jika kamu ingin menarik tunai melalui ATM. kamu akan dikenakan biaya untuk kegiatan tersebut. Untuk besaran nominalnya berbeda-beda pada setiap Bank penerbit kartu kredit. Namun rata-rata biayanya adalah 4% sampai 6% dari nominal yang kamu tarik.

Memang cukup besar. Semakin banyak yang kamu tarik maka nominal biayanya semakin besar pula. Jika sesekali dalam keadaan yang sangat penting mungkin tidak apa-apa atau menyesal sedikit. Namun jika sering-sering, lambat laun itu bisa merugikanmu juga.

Itulah beberapa biaya-biaya yang harus kamu bayarkan jika menggunakan kartu kredit. Ada cukup banyak hal yang mempengaruhinya. Bahkan beberapa hal yang dikira gratis seperti biaya tahunan kartu kredit justru harus membayar untuk masing-masing kartu.

Memiliki kartu kredit memang mempermudah untuk melakukan transaksi non tunai. Namun jangan hanya terkesan oleh kemudahan yang ditawarkan, kamu juga harus mengetahui hal lainnya. Dengan mengetahui biaya-biaya tersebut, semoga kamu lebih bijak saat menggunakan kartu kredit.

Nah, agar kamu tidak menggunakan kartu kredit untuk kebutuhan mendesak, kamu bisa mulai menabung dana darurat kamu melalui investasi reksa dana. Selain memberikan keamanan dalam menyimpan dana darurat, kamu juga bisa mendapatkan return dari besarnya dana yang kamu simpan didalamnya.

Ajaib merupakan salah satu platform reksa dana online yang dapat membantu kamu memulai investasi reksa dana kapan dan di mana saja. Hanya dengan modal Rp10 ribu, kamu sudah bisa memulai investasi reksa dana kamu dengan aman dan nyaman di Ajaib! Jadi tunggu apalagi? Manfaatkan Ajaib untuk investasi dana darurat kamu sekarang juga!


Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.

Artikel Terkait