Pernahkah kamu mendengar istilah buzzer? Buzzer adalah seorang individu yang berpengaruh (selebriti, tokoh masyarakat, politisi, dan lain sebagainya). Biasanya, seorang buzzer akan aktif beropini dalam akun media sosial miliknya untuk mempromosikan ataupun mendeskreditkan suatu hal, berdasarkan pesanan berbayar dari pihak tertentu.
Kenapa Ingin Jadi Buzzer
Pantas saja belakangan ini buzzer sering dianggap sebagai profesi impian kebanyakan masyarakat perkotaan, karena melibatkan medsos (=smartphone), opini pribadi, dan uang. Eksistensi – pengaruh – kekayaan! 3 impian klasik yang jadi wajib dalam gaya hidup millenial yang mungkin terlupakan hanyalah ketelitian dan objektivitas.
Kenapa Banyak Orang Percaya Buzzer?
Menurut hasil Programme for International Student Assessment yang diselenggarakan Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) pada 2015 (PISA 2015 Results in Focus OECD 2016), kemampuan literasi (membaca, menulis, berbicara, mendengarkan, melihat, berpendapat) masyarakat Indonesia berada di peringkat 66 dari 72 negara peserta. Menurut UNESCO – hanya 1 dari 1000 orang Indonesia yang punya minat baca tinggi. Membaca, memahami dan menulis memang kunci utama pengembangan intelektualitas, namun memerlukan stamina otak yang prima. Makanya, kalau tidak minat, banyak yang menyerah.
Masyarakat Indonesia kini terlalu terlena kenyamanan entertainment, sosmed, game dan fotografi yang disediakan gadget dan aplikasi digital, yang sebetulnya bisa didedikasikan untuk berilmupengetahun. Diperparah problem distribusi buku ke daerah terpencil, masyarakat Indonesia makin malas membaca. Hobbynya adalah dengerin obrolan atau baca komen singkat orang lain, untuk kemudian meneruskannya ke orang lain, dst. Yang dulunya words of mouth, sekarang jadi words of buzz. From buzzer to buzzer – by buzzers – for buzzers, tanpa menyempatkan diri lagi untuk mencaritahu sendiri faktanya demi melindungi diri dan orang lain dari penipuan atau faktor eror.
Obyektivitas dalam berpendapat pun tidak lagi menjadi prioritas, terlebih ketika ada motif komersil di baliknya. Semakin sesuai dengan pesanan, kicauan mereka dianggap makin berprestasi. Semakin luas pengaruhnya, semakin padat pula pundi-pundinya. Kalau sudah begini, bukan saja kehilangan obyektifitasnya, sebenarnya mereka juga kehilangan subyektifitasnya sebagai public figure, karena yang tersisa dalam buzz-nya hanyalah pesanan komersial.
Kategori Bisnis yang Memerlukan Buzzer
Hampir semuanya. Berdasarkan data BPS, waktu rata-rata masyarakat Indonesia berinternet adalah 8 jam sehari. WOW! Jadi jelas, semua kategori bisnis yang tadinya berpromosi lewat iklan tv dengan ongkos media selangit, pasti sekarang berpotensi menggunakan para buzzer sebagai media utamanya, seperti consumer goods (makanan, nutrisi, kosmetik, fashion, farmasi), komunikasi, gadget, elektronik, otomotif, properti, perbankan, dan sebagainya.
Penggunaan buzzer dinilai lebih murah, easy to manage dan minim risiko. Jangan khawatir soal skala amplifikasi(“gaung”-nya), karena Indonesia adalah negara yang bonus selebriti, tumbang 1 tumbuh serimbun! Buzzer adalah bisnis media berskala besar, yang tak lagi hanya dimonopoli segelintir korporasi media, kini dibagi-bagi dan dialirkan ke berjuta pawang medsos.
Manfaat dari Kinerja Buzzer
Penghematan dan efektivitas besar-besaran. Dengan menjamurnya buzzer yang menjadi brand agent produknya, produsen bisa meminimalisasi risiko eror dan memaksimalkan posisi tawarnya. Apalagi, jika produsen jeli memilih karakter buzzer yang sesuai brandnya, tugas pemasaran pun menjadi seringan liburan! Para buzzer yang di”pelihara” dengan baik oleh brand-nya akan makin intens ngebuzz-nya, sehingga gaungnya pun cepat meluas.
Jangan lupa, rajin membaca, check dulu sendiri kebenaran dari tiap buzz yang “hinggap” hari ini ya.
Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.
