Ajaib.co.id – Masa pandemi Corona ini membuktikan jika bisnis rumahan memiliki keunggulanya tersendiri. Ketika banyak industri melemah dan membuat banyak orang kesulitan ekonomi, banyak usaha kecil-kecilan yang berhasil bertahan. Padahal awalnya mungkin dianggap tidak prospektif karena tidak membutuhkan modal yang besar untuk membuka usahanya.
Bisnis dengan modal besar dianggap akan menghasilkan keuntungan besar pula. Sedangkan pengusaha yang hanya menjalankan usaha kecil-kecilan apalagi bisnis rumahan dianggap hanya akan menghasilkan recehan saja. Namun anggapan ini sekarang rasanya sudah tidak lagi relevan.
Di era media sosial ini banyak sekali usaha rumahan yang awalnya digawangi oleh ibu rumah tangga atau orang yang awam dengan bisnis terbukti sukses. Bahkan lebih baik lagi, berbagai usaha ini bisa bertahan di masa sulit seperti yang terjadi beberapa waktu ini.
Coba perhatikan, banyak bisnis rumahan yang terus bertahan dan tetap diminati pasar. Sekilas mungkin hasilnya terasa tidak memuaskan namun lebih kuat. Banyak pula yang banting setir untuk memulai bisnis rumahan karena saat ini peluang itu rasanya yang paling terbuka lebar.
Wardah, Awalnya Bisnis Rumahan, Kini Hasilkan Cuan Miliaran
Seperti namanya, peluang bisnis rumahan berawal dari rumah. Menghasilkan pundi-pundi rupiah yang melimpah pun dari rumah. Nurhayati Subakat, yang sekarang dikenal sebagai pengusaha sukses, mengalami hal tersebut.
Dalam dunia kecantikan, nama Nurhayati Subakat terkenal ulet dan kerja keras. Sehingga tidak mengherankan kalau perusahaan yang ia pimpin, Wardah, menjadi besar. Keuntungan perusahaan pun berlipat-lipat. Hal itu berkat kejeliannya melihat peluang bisnis rumahan.
Saat ini Wardah mungkin adalah brand kecantikan lokal paling besar dengan usia yang relatif masih baru. Brand ini menyasar pangsa pasar kalangan muslin dengan produknya yang diklaim halal. Namun berbagaui inovasi produknya membuat merk ini disukai berbagai lapisan masyarakat. Siapa sangka jika merk raksasa ini berawal dari bisnis rumahan sederhana.
Pada 1985, Nurhayati membuat produk kecantikan di rumahnya. Kala itu, nama brand-nya masih Putri. Ia menjual produknya ke salon-salon di sekitar Tangerang. Berselang 10 tahun kemudian, ia mengganti nama brand dengan Wardah.
Tetapi bisnis milik perempuan kelahiran Padang Panjang ini tak berjalan mulus. Hingga pada 2009, Wardah mengubah wajah brand dengan berbagai pertimbangan.
Sejak saat itu hingga sekarang, nasib brand ini kian moncer dengan keuntungan melimpah. Kini omzet penjualan brand ini lebih dari 10 digit per bulan. Siapa yang tak kenal Wardah, bahkan kalangan pria juga tahu benar akan produk ini.
Kisah nyata di atas adalah bukti bahwa usaha rumahan pun cocok untuk dikembangkan dan dijadikan sumber penghasilan dengan nilai miliaran. Asalkan siap bekerja keras dan jeli membaca pasar untuk menjual produk yang dibutuhkan maka niscaya bisnismu akan sukses.
Rekomendasi Daftar Bisnis Rumahan
Untuk bisa mengantongi laba miliaran rupiah, kamu tidak harus berbisnis kecantikan. Kecuali kamu memang fokus pada bidang kecantikan. Yang pasti kamu bisa mencontek cara Nurhayati yang saat itu menyadari jika produk kosmetik halal belum tersedia di Indonesia meskipun pangsa pasarnya besar. Wardah bisa dikatakan memag merupakan salah satu pionir dalam produk kosmetik yang dijaminan kehalalannya ini.
Salah satu cara paling gampang menciptakan peluang adalah memulai usaha yang sedang nge-hits. Karena tak sedikit bisnis yang nge-hits menawarkan waralaba ke entrepreneur lainnya. Bukan berarti bisnis rumahan itu tak bisa mengikuti tren lho.
Jangan salah, usaha rumahan bukan hanya berkutat pada jasa mencuci pakaian, warung kelonting atau salon kecil-kecilan saja. Saat ini ada banyak peluang yang bisa dimanfaatkan untuk merintis bisnis sederhana namun dengan peluang masa depan yang mantap. Kalau tidak cocok dengan yang sedang nge-hits, ada industri lain yang bisa menjadi peluang bisnis rumahan. Peluang itu ada di sekitar kamu, berikut ini bisnis yang bisa dilakukan di rumah.
1. Kuliner
Industri kuliner adalah peluang bisnis rumahan yang paling memungkinkan buat dilakukan. Bahkan buat kamu yang sedang mengerjakan skripsi atau yang sudah bekerja sekalipun. Banyak pengusaha kuliner tersohor yang memulai usaha kuliner dari rumah.
Sebut saja pemilik Kartika Sari dan sambal Bu Rudy. Bahkan Rianti Cartwright juga membuka bisnis kue, Ladies Who Bake, dan Dewi Kusuma dengan Naked Press Juice yang juga berawal dari rumah. Kamu bisa merintis bisnismu dengan menjual makanan ringan buatan sendiri.
Untuk menghemat model, kamu bisa memasarkannya secara online. Terapkan sistem pre order agar kamu tak perlu mengeluarkan modal untuk memulai bisnis di awal. Bisnis makanan sendiri selalu menghasilkan keuntungan apalagi jika terbukti bisa berumur panjang.
2. Konveksi
Melihat explore Instagram, ada beragam akun toko daring yang menjual busana. Mulai busana anak-anak hingga dewasa. Dari baju tidur, baju couple, sampai baju tradisional seperti batik dan tenun. Untuk menghasilkan pakaian yang indah itu perlu jasa konveksi.
Kehadiran bisnis busana tidak lepas dari konveksi. Konveksi adalah tempat produksi pakaian dengan jumlah tertentu. Biasanya rumah konveksi menerima pesanan baju minimal satu lusin. Tak sedikit entrepreneur yang berbisnis busana mempercayakan produksinya ke tangan konveksi dengan desain baju tetap dibuat oleh sang entrepreneur.
Untuk meraih untung melimpah, kamu bisa menjadi pemilik brand busana, pengusaha konveksi, atau keduanya. Sedangkan dalam menjalankan bisnis, kamu bisa mempekerjakan orang lain, seperti karyawan administrasi atau penjahit.
Kamu bisa membuat produk yang unik dan sesuai gaya hidup masa kini, misalnya saja seprai dengan kualitas premium. Bisnis rumahanmu bisa dimulai dengan mengkaryakan ibu-ibu tetangga yang punya keahlian menjahit. Jahitan bisa dibawa pulang dan bayaran akan diberikan untuk setiap pekerjaan selesai. Dengan demikian, kamu tak perlu menyewa tempat luas untuk dijadikan kantor konveksi.
3. Kecantikan
Produk make up, skincare, dan personal care berkonsep natural makin menjamur dan cukup menjanjikan di Indonesia. Brand kecantikan tersebut memberikan alternatif produk ramah lingkungan, minim bahan kimia, dan produksi rumahan.
Kalau tertarik dengan produk natural, kenapa tidak terjun langsung di dalamnya? Kamu bisa menciptakan peluang bisnis rumahan untuk membuat oil blend sebagai lotion tubuh, sabun mandi homemade, lip balm butter dengan pewarna alami, atau pelembab tanpa paraben dan silikon.
Namun harus diingat untuk memiliki keahlian membuat sejumlah produk di atas tidak bisa sembarangan. Sebaiknya kamu mengambil kursus atau kelas terlebih dulu yang tersertifikasi. Kemudian baru kamu merintis usaha rumahanmu. Pastikan produk yang kamu buat aman ya agar tidak terjadi hal buruk di kemudian hari.
4. Tanaman
Seperti bisnis kecantikan homemade, bisnis tanaman juga terus berkembang dan marak dilakoni oleh milenial. Mereka memanfaatkan lahan rumah dengan menanam buah atau sayuran. Bahkan lahan tak terbatas tidak menjadi kendala, karena penanaman bisa dilakukan dengan cara tabulampot, hidroponik, atau aeroponik.
Hasil bercocok tanaman tersebut dapat kamu gunakan sendiri plus memetik untung melimpah. Peluang usaha rumahan bisa datang dari buah dan sayur, loh. Kamu bisa menjualnya melalui marketplace atau ke produsen cold pressed juice.
Sedangkan sampah tanamannya bisa dibuat pupuk hijau. Dengan cara seperti itu, kamu membuat lingkungan sehat dan sustainable.
Kamu juga bisa mengkombinasikan bisnis tanaman dengan kerajinan tangan. Misalnya saja menjual tanaman mini dengan pot unik hasil kreasimu. Tanaman berukuran kecil memiliki pangsa pasar lebih luas karena pembeli bisa menaruhnya di dalam ruangan atau rumah yang mungil.
5. Pet shop
Bagi pencinta binatang, kamu bisa juga membuka pet shop. Karena kamu tahu apa saja kebutuhan hewan? Seperti makanan dan barang pendukung lainnya (obat, tali, sampo, dan sebagainua). Kamu bisa menjalankan bisnis ini dari rumah sembari menjual produknya secara daring.
Tetapi jangan jual-beli binatang, loh ya! Ingat, pecinta binatang tidak menjualbelikan hewan sama sekali.
Kamu juga bisa memberikan layanan untuk mencuci dan memandikan binatang kesayangan. Tentu saja tidak semudah menggunakan mesin cuci melainkan kamu harus melakukannya dengan step step yang tepat. Saat ini juga tersedia banyak sertifikasi layanan grooming yang bisa jadi bekal untuk bisnis rumahanmu.
Kamu bisa menawarkan layanan grooming lengkap dengan berbagai produk yang kamu miliki. Dengan demikian, keuntunganmu bisa lebih banyak lagi. Sediakan jasa berkunjung ke rumah dengan tambahan biaya transport karena ada banyak pemilik hewan yang tidak sempat memandikan kesayangannya.
Selain bisnis di atas, masih banyak peluang bisnis rumahan yang bisa kamu ciptakan. Apapun bisnis yang kamu jalankan, yang penting harus kerja keras. Termasuk menikmati prosesnya, fokus pada tujuan, dan berinovasi untuk kelangsungan bisnis.
Bisnis rumahan masa kini memang sangat dimudahkan dalam hal promosi. Jika dulu hanya bergantung pada sistem mulut ke mulut sehingga aksesnya terbatas maka kini internet mengaburkan batas tersebut. Sebagai awalan, untuk mengenalkan bisnis yang kamu jalankan, kamu bisa memanfaatkan sejumlah akun media sosial yang kamu miliki misalnya saja Facebook, Instagram bahkan Twitter. Jika dirasa kamu tidak memiliki keahlian membuat konten, kamu bisa meminta bantuan temanmu seorang desain grafis dan content writer untuk mengelola social media bisnismu.
Kemudian kamu bisa juga menggunakan platform e-commerce untuk menjangkau lebih banyak pembeli. Bisnis rumahan yang kamu rintis bisa menghasilkan kesuksesan asalkan kamu memilih strategi pemasaran yang tepat. Jangan lupa juga utamakan kualitas produk agar pembeli tak kecewa ya.
Jadi, apa ide bisnis rumahanmu?