Ajaib.co.id – Sebelum membeli mobil Pajero, tentunya kamu harus memperhitungkan pajak mobil Pajero. Karena itu, redaksi Ajaib akan memberikan ulasan mengenai pajak mobil ini. Disimak ya!
Membeli sebuah mobil, termasuk mobil dengan harga di atas rata-rata mungkin mudah bagi sebagian orang. Namun yang kerap lepas dari pikiran adalah biaya pemeliharaan dan biaya-biaya yang muncul pascapembelian, termasuk pajak. Semakin mahal dan mewah suatu mobil, semakin tinggi pula pajak yang harus dibayarkan setiap tahun.
Salah satu merek mobil dengan harga menengah dan di atas rata-rata untuk beberapa tipe adalah Mitsubishi Pajero. Mungkin kamu adalah salah satu orang yang tertarik untuk membeli mobil yang sudah diproduksi sejak 1982 ini. Biar makin mantap, cek dulu pajak mobil Pajero semua tipe, termasuk pajak mobil Mitsubishi Pajero Sport.
Sekilas Tentang Mitsubishi Pajero
Mitsubishi Pajero merupakan salah satu merek mobil penumpang dari Mitsubishi. Di Indonesia, distribusi resmi kendaraan Mitsubishi Motors dipegang oleh PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI). Merek Mitsubishi Pajero sendiri sudah diproduksi sejak 1982 secara global dengan varian mesin diesel maupun yang berbahan bakar bensin.
Mitsubishi Pajero terbaru dijual dengan harga mulai Rp 491.500.000 (harga OTR DKI Jakarta). Mitsubishi Pajero terbaru ini memiliki sejumlah fitur dan fasilitas canggih sekaligus berkelas, seperti:
- Fitur 8 percepatan yang bertenaga tetapi tetap hemat bahan bakar.
- Dengan transmisi otomatis 181PS VGT MIVEC Diesel, pengendara bisa menikmati sensasi baru berkendara yang sekaligus mampu menghemat bahan bakar.
- Interior semakin mewah dan nyaman dengan fasilitas hiburan serta sistem navigasi premium.
- Sistem pendingin udara Dual Zone Automatic AC.
- Sunroof.
- Pengatur tempat duduk (Power Seat Adjuster).
- Bagasi yang lebih luas.
- Desain roda kemudi baru dengan tilt telescopic.
- Roof monitor 9 inci.
- Headlining air outlet di kursi penumpang.
- Paddle Shift yang memudahkan pengendara untuk memindahkan gigi secara manual tanpa harus melepas kemudi.
- Blind Spot Warning atau sensor kendaraan yang tak terlihat.
- Active Stability and Traction Control, mengontrol laju mobil saat melewati jalanan licin sehingga tidak mudah tergelincir.
- Ultrasonic Mis-acceleration Mitigation System, sensor stop otomatis yang akan menahan output mesin selama kurang lebih lima detik saat kendaraan berhenti atau hampir berhenti untuk menghindari tabrakan karena kesalahan pengoperasian pedal gas.
- Forward Collision Mitigation System, mencegah tabrakan dengan kendaraan di depan yang terdeteksi radar FCM dengan cara mengatur system pengereman kendaraan.
Ketentuan Pajak Mobil
Sama halnya dengan kendaraan bermotor lainnya, pajak mobil atau perpanjangan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dilakukan setiap tahun dan lima tahun. Dasar pengenaan pajak kendaraan bermotor didapat dari:
- Nilai jual kendaraan bermotor.
- Bobot yang mencerminkan secara relative tingkat kerusakan jalan dan/atau pencemaran lingkungan akibat penggunaan kendaraan bermotor.
- Tarif pajak kendaraan bermotor untuk kepemilikan orang pribadi adalah sebesar 2 persen. Tarif berlaku secara progresif untuk kepemilikan kendaraan kedua dan seterusnya hingga tarif pajak mencapai 10 persen (kendaraan ke-17). Selanjutnya, besaran pajak didapat dari hasil perkalian tarif tersebut dengan dasar pengenaan pajak di atas.
- Apabila pemilik kendaraan terlambat membayar pajak, pemilik akan dikenai denda. Besaran denda tergantung pada seberapa lama pemilik kendaraan terlambat membayar pajak. Denda keterlambatan pembayaran pajak bisa mencapai 25 persen dari pajak tahunan apabila sampai setahun terlambat.
Besaran pajak setiap tipe Pajero
Berikut ini adalah kisaran pajak masing-masing tipe mobil Mitsubishi Pajero. Pajak ini harus dibayarkan setiap tahun. Sementara untuk pajak lima tahunan tentunya akan lebih mahal lagi.
No. | Tipe | Tahun Keluaran | Besaran Pajak (Rp) |
1. | Pajero Intcooler Turbo 2500 | 1989 | 1.720.000 |
2. | Pajero MMC 4×4 | 1990 | 2.240.000 |
3. | Pajero V 24 MT | 1991 | 1.720.000 |
4. | Pajero V 44 AT | 1992 | 1.720.000 |
5. | Pajero Bensin 2.972 cc | 1993 | 1.323.000 |
6. | Pajero V 44 AT | 1993 | 1.900.000 |
7. | Pajero 2.8 AT | 1994 | 2.220.000 |
8. | Pajero 3.0 | 1995 | 2.180.000 |
9. | Pajero V24 4WD AT | 1996 | 2.420.000 |
10. | Pajero 2.800 cc | 1997 | 1.984.500 |
11. | Pajero 3.2 AT | 1997 | 2.860.000 |
12. | Pajero 3.0 | 1998 | 3.340.000 |
13. | Pajero 3.0 | 1999 | 3.920.000 |
14. | Pajero 2.8 AT | 2000 | 3.140.000 |
15. | Pajero Bensin 1.800 cc CBU | 2000 | 2.425.500 |
16. | Pajero GP | 2000 | 5.134.500 |
17. | Pajero 3.2 AT | 2001 | 5.860.000 |
18. | Pajero DDI Bensin 3.500 cc | 2001 | 4.394.300 |
19. | Pajero R0-10 1.834 cc | 2001 | 2.535.800 |
20. | Pajero 3.2 AT | 2002 | 6.320.000 |
21. | Pajero 3.2 AT | 2003 | 6.820.000 |
22. | Pajero GLS | 2004 | 9.880.000 |
23. | Pajero SUV 4×2 CBU | 2005 | 7.520.000 |
24. | Pajero 3.0 | 2006 | 7.120.000 |
25. | Pajero 3.8 Automatic | 2006 | 6.315.800 |
26. | Pajero 3.0 AT | 2007 | 7.820.000 |
27. | Pajero Sport 2.5 Diesel | 2008 | 4.880.000 |
28. | Pajero 3.8L S EXCEED (4×4) A/T | 2008 | 10.379.300 |
29. | Pajero Sport 2.5 Diesel | 2009 | 5.400.000 |
30. | Pajero Sport 2.5 Diesel | 2010 | 5.500.000 |
31. | Pajero 3.8L S EXCEED SR (4×4) AT | 2010 | 13.056.800 |
32. | Pajero Sport 2.5 Diesel | 2011 | 5.500.000 |
33. | Pajero Sport 2.5 Diesel | 2012 | 6.140.000 |
34. | Pajero Sport 2.5E | 2013 | 6.200.000 |
35. | Pajero Sport 2.5E | 2014 | 6.240.000 |
36. | Pajero Sport 2.4L Dakar | 2015 | 6.920.000 |
Seperti yang dapat dilihat dalam tabel di atas, makin baru tahun keluaran mobil, makin tinggi pula pajaknya. Meskipun untuk beberapa tipe, ada yang pajaknya lebih rendah meski lebih baru. Biasanya hal tersebut tergantung harga jual mobil yang lebih rendah dan berarti fitur tipe tersebut juga tidak lebih tinggi.
Jadi, sebelum memantapkan diri untuk membeli mobil keren ini, ingat juga pajak mobil Pajero yang wajib kamu bayar ya.
Nah bagi kamu yang bercita-cita untuk memiliki mobil berkelas ini, kamu harus mulai menabung ya! Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk menabung dan memiliki mobil impian ini. Apa saja?
#1 Tabungan Berencana
Bagi kamu yang enggan melakukan kredit ataupun ingin mengumpulkan DP untuk proses kredit, kamu bisa mulai dengan membuka tabungan berencana. Dengan tabungan berencana, kamu bisa mulai menabung tanpa khawatir dana yang kamu miliki digunakan oleh kebutuhan lainnya. Kamu juga bisa menentukan jangka waktu untuk mencapai tujuan kamu. Selain itu, untuk memulainya pun kamu hanya membutuhkan setoran awal mulai dari Rp100 ribu.
#2 Deposito
Bagi kamu yang memiliki setoran awal dengan dana yang lumayan banyak, kamu bisa memilih jenis investasi deposito. Di mana, dengan deposito inilah kamu bisa mendapatkan return yang lebih besar dibanding tabungan rencana. Selain itu, kamu juga bisa memilih beberapa jenis deposito. Untuk memulai investasi ini, biasanya kamu diminta menyimpan dana sebagai setoran awal minimal Rp1 juta. Itu juga termasuk bank yang kamu pilih
#3 Reksa Dana
Reksa dana menjadi salah satu investasi yang cocok buat kamu yang ingin mulai menabung untuk dana membeli mobil. Di mana, dengan reksa dana ini, kamu bisa mendapatkan return yang lebih stabil dan lebih besar dibandingkan deposito. Untuk memulai investasi di sini, kamu juga hanya perlu menyiapkan dana mulai dari Rp10 ribu. Selain itu, dengan reksa dana ini kamu bisa memilih jenis reksa dana yang sesuai dengan tujuan dan juga jangka waktu investasi kamu.
Hanya dengan membuka rekening investasi reksa dana, kemudian pilih manajer investasi yang sesuai dengan tujuan investasi kamu, dana yang kamu simpan akan dikelola dengan baik, aman, dan nyaman. Untuk membukanya pun mudah, apalagi jika kamu memanfaatkan platform investasi reksa dana seperti Ajaib.
Dengan Ajaib, kamu bisa dengan mudah memulai investasi kapan dan di mana saja secara online. Kamu juga bisa dengan mudah melakukan konsultasi dengan ahlinya sebelum memulai investasi. Sehingga dapat dipastikan bahwa kamu bisa mendapat return sesuai dengan tujuan kamu! Yuk mulai investasi kamu sekarang di Ajaib!
Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.