Ajaib.co.id – Kamu yang sudah memiliki anak pasti sedang memikirkan bagaimana caranya mengajari anak soal finansial. Manfaat yang akan anak dapatkan ketika mengerti tentang finansial, dia akan lebih jago dalam mengatur keuangan. Hal itu akan berpengaruh hingga ke masa depannya yang kebutuhan keuangannya jauh lebih kompleks.
Ada cara yang bisa kamu manfaatkan supaya anak belajar keuangan dengan cara yang menyenangkan, yaitu dengan memanfaatkan financial gamification.
Lalu, apa itu financial gamification? Apa saja permainan yang termasuk ke dalam financial gamification? Di sini kamu akan menemukan jawabannya.
Apa itu Financial Gamification?
Financial gamification adalah kegiatan bermain yang bertema keuangan atau finansial. Permainan ini sudah ada sejak lama, lho dan cukup populer juga. Jadi, bukan permainan tembak-tembakan atau balap-balapan saja yang perlu anakmu ketahui. Permainan tentang keuangan perlu diketahui juga oleh anak.
Permainan keuangan ini akan membuat anak jadi melek keuangan. Tidak hanya menghamburkan uang yang kamu berikan padanya, anak juga pasti akan termotivasi untuk mengatur keuangan dengan baik.
Apa Saja Permainan yang Masuk ke Financial Gamification?
Ada beberapa permainan yang bisa kamu pilih untuk bermain bersama anak. Ini jenis permainannya.
1. Monopoly
Permainan keuangan ini pasti pernah kamu mainkan juga karena permainannya termasuk klasik. Kamu masih ingat bagaimana menjalankan permainan ini?
Di permainan Monopoly kamu mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya. Dengan uang itu kamu bisa membeli rumah, liburan, dan lainnya, tapi kamu harus bijak karena uangmu bisa habis dalam sekejap. Lalu, dalam keadaan tertentu kamu harus membayar pajak atau denda. Kamu juga bisa masuk penjara karena sebab tertentu, untuk keluar dari sana harus bayar denda.
Permainan ini mengasyikkan sekali karena tidak hanya dimainkan oleh satu orang, satu keluarga pun bisa memainkannya. Jadi, kamu bisa sekalian mendampingi anak untuk mengenalkannya pada istilah-istilah yang sudah tidak asing lagi dalam keuangan. Tidak hanya untuk anak-anak, permainan ini juga cocok untuk orang dewasa.
Permainan ini papannya mudah kamu temukan juga. Kamu bisa mendapatkannya secara online atau membeli di toko mainan terdekat rumah.
2. The Sims
Kamu pasti senang bermain The Sims. Permainan ini juga sudah ada sejak lama, dan masih populer hingga saat ini karena dikembangkan terus-menerus. Permainan yang dikembangkan oleh Maxis ini punya tujuan yang sederhana, yaitu membuat karakter yang kamu ciptakan tetap hidup.
Caranya adalah dengan melakukan berbagai macam kegiatan yang biasa kita lakukan mulai dari makan, minum, bekerja untuk menghasilkan uang, mencari hiburan, dan mengatur keuangan dengan baik.
Dari keuangan yang dimiliki karakter, kamu bisa mengaturnya untuk memenuhi kebutuhan dan keinginannya. Kamu juga akan diajarkan untuk tidak boros. Permainan ini bisa dimainkan oleh anak-anak, asalkan kamu mengawasi anakmu. Berikan pengetahuanmu tentang keuangan padanya langsung sambil bermain.
Kenapa Harus Financial Gamification?
Sebenarnya financial gamification adalah opsi yang bisa kamu pilih untuk mengajar keuangan pada anak. Bukan berarti belajar teori itu tidak bagus, tapi opsi ini bisa kamu manfaatkan supaya anak mau memperhatikannya dengan baik. Apalagi masalah keuangan ini cukup serius.
Belum lagi banyak istilah keuangan yang akan diketahuinya dewasa nanti mulai dari utang, pajak, pinjaman ke bank, investasi, dan lain sebagainya. Mungkin kamu akan berpikir bahwa istilah-istilah itu sebenarnya tidak perlu diketahui oleh anak. Namun, tidak ada salahnya membuat anak lebih tahu sejak awal karena nanti juga anak akan menghadapi berbagai macam hal itu.
Berikut adalah manfaat financial gamification untuk anak.
- Anak jadi lebih mau belajar finansial
Untuk membuat anak mau belajar saat ini tidak harus dengan pembawaan yang serius. Justru dengan memanfaatkan permainan, anak akan lebih bersemangat. Walaupun anak mengiranya main-main, tapi dengan permainan praktikal itu, anak akan lebih mudah menyerap pengetahuan.
- Anak jadi paham istilah-istilah yang ada di keuangan
Banyak sekali istilah-istilah keuangan yang cukup pusing untuk dihafalkan. Namun, melalui permainan, anak akan lebih paham mengenai istilah-istilah tersebut mulai dari utang, pajak, investasi, dan sebagainya.
- Anak jadi semangat untuk menabung
Beberapa permainan di atas mengajarkan bahwa dengan menabung, seseorang bisa memenuhi apa yang diinginkannya. Anakmu pun akan lebih bersemangat dalam menabung,
- Anak jadi mau berinvestasi di masa depan nanti
Melalui permainan keuangan kamu juga akan leluasa mengajarkan anak untuk berinvestasi. Menabung saja tidak cukup. Anak bisa lebih cepat mengumpulkan uang dengan investasi. Investasi juga bisa digunakan untuk keperluannya di masa tua nanti. Anak akan mendapatkan banyak keuntungan dari berinvestasi.
- Anak jadi pintar mengatur keuangan
Bermain game tidak hanya untuk hiburan, tapi juga bisa mengajarkan kita banyak hal. Untuk permainan keuangan, anak juga akan lebih bijak mengatur keuangannya. Walaupun kamu memberikan uang secara rutin, anak akan menggunakan uang itu secara bijak. Dia pasti tidak akan menggunakannya sesering mungkin hanya untuk kesenangan.
Seperti itulah pembahasan mengenai financial gamification. Memang belajar keuangan itu paling bagus tidak hanya teori, tapi diterapkan secara langsung dengan praktik.
Kamu yang ingin berinvestasi juga bisa langsung mempraktikannya lewat Ajaib. Untuk berinvestasi dengan aman, kamu bisa mengandalkan Ajaib yang menyediakan jasa trading saham dan reksa dana.
Aplikasi Ajaib memiliki berbagai fitur menarik yang akan memudahkan kamu dalam berinvestasi. Kamu juga bisa berdiskusi dengan sesama investor untuk meningkatkan kemampuanmu. Yuk, unduh aplikasi Ajaib di ponsel pintarmu. Gratis!
