Banking

Masih Adakah Mesin ATM UPK? Ini Jawabannya

atm-upk

Ajaib.co.id – Saat ini teknologi dalam bidang finansial semakin maju. Salah satunya, dalam dunia perbankan. Di mana sudah banyak orang yang familiar dan lebih nyaman untuk melakukan aktivitas perbankan melalui digital. Seperti melalui internet banking atau M-banking yang lebih mudah dan efisien untuk diakses.

Kendati demikian, tak dapat dipungkiri jika kebutuhan untuk tarik tunai uang masih ada. Utamanya di daerah yang belum mayoritas masyarakatnya menggunakan bank secara digital. Selain itu, transaksi ekonomi pun masih menggunakan uang tunai.

Untuk itu, layanan ATM di Indonesia masih menjadi kebutuhan penting. Namun, apabila kamu mendatangi mesin ATM, biasanya kamu akan dihadapkan dengan beberapa pilihan. Di antaranya, berupa pilihan untuk mesin ATM berupa setor tunai, tarik tunai, hingga yang paling terbaru setor tarik atau 2 in 1.

Sejumlah bank juga kini umumnya menyediakan mesin ATM untuk dua jenis pecahan uang yaitu, pecahan Rp100.000 dan Rp50.000. Sementara itu, generasi sekarang kurang familiar bahwa sebetulnya, sebelumnya terdapat ATM untuk Uang Pecahan Kecil (UPK) dengan pecahan Rp20.000. Di mana sekarang semakin sulit untuk ditemui.

Padahal mesin ATM yang melayani penarikan uang pecahan Rp20.000 sering disebut menjadi penyelamat. Hal ini terjadi saat saldo tidak cukup untuk ditarik dengan pecahan Rp50.000 ataupun Rp100.000. Mesin ATM UPK ini umumnya terletak di kawasan kampus hingga asrama mahasiswa.

Lalu muncul pertanyaan, sebetulnya mesin ATM UPK dengan pecahan Rp20.000 ini masih ada tidak ? Jawabannya ATM UPK masih ada, namun dengan jumlah yang sangat terbatas. Berikut beberapa bank di Indonesia yang masih menyediakan ATM pecahan Rp20.000.

1.    Bank Negara Indonesia (BNI)

Mengutip dari detik.com, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) pada tahun 2020 memastikan BNI masih mempunyai sebanyak 97 unit mesin ATM UPK dengan uang pecahan sebesar Rp20.000.

Alasan BNI masih menyediakan ATM UPK ini yakni, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Utamanya masyarakat yang berada di sekitar kampus, rumah sakit, minimarket, pabrik hingga fasilitas umum transportasi publik.

BNI melihat mesin ATM dengan pecahan Rp20 ribu ini masih sangat dibutuhkan oleh beberapa kalangan. Salah satunya, untuk mahasiswa saat akhir bulan.

Mengutip dari Merdeka.com, pada 2020 di Jakarta masih ada 16 lokasi ATM Bank BNI dengan pecahan uang kecil Rp20.000. Mesin ATM UPK ini di antaranya di Galeri LTC Glodok 1, KCU Jakarta Kota 2, Gallery Mangga Dua Mall 4, KCU Senayan 4, Gallery Kantor Besar 5, KLN Senayan City 1, KCU Gambir 2, KCU Kramat 3, Wisma Makara, KLN Cilandak, KCP Bona Indah 4, KCU Fatmawati 6, Gallery ATM Pasar Pagi 1, KLN Pasar Koja 5, KC Tanjung Priok, dan Gallery Artha Gading 1.

2.    Bank Mandiri

Bank selanjutnya adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sempat menginformasikan juga bahwa Mandiri masih mempunyai unit mesin ATM pecahan kecil Rp20.000. Namun, memang dengan jumlah ATM yang sudah berkurang.

Saat ini, kebanyakan ATM Bank Mandiri sudah dalam pecahan Rp50.000 atau Rp100.000. ATM dengan besaran ini biasanya diletakan di kantor-kantor besar yang ada pooling ATM atau dengan jumlah ATM yang banyak.

Sebagian besar ATM UPK ini berada di kantor pusat Mandiri. Saat ini tercatat, setidaknya terdapat mesin ATM UPK di 4 kantor pusat Bank Mandirin di Jakarta. Di antaranya, di Plaza Mandiri Jalan Gatot Subroto, Sentra Mandiri Jalan RP Suroso, Wisma Mandiri Jalan Kebon Sirih dan Menara Mandiri Jalan Jenderal Sudirman.

Kendati demikian, ATM pecahan Rp20 ribu ini dinilai lebih cepat habis serta tidak efisien. Alasannya karena jumlah lembaran uang Rp20.000 pada mesin ATM UPK sama dengan ATM dengan nominal yang lebih besar. Hal ini pun membuat pengeluaran operasionalnya menjadi lebih mahal. Sehingga membuat ATM UPK ini tidak cukup efisien dan memiliki ongkos lebih besar.

Untuk itu, penempatan mesin ATM UPK ini diupayakan bisa mengurangi biaya pengeluaran mesin ATM. Alhasil, ATM UPK sengaja ditaruh di kantor pusat sebab pihak Bank tidak perlu untuk menyewa tempat lagi untuk mesin ATM tersebut.

Ajaib sejauh ini belum menemukan informasi bank lainnya lagi yang masih menyediakan mesin ATM UPK ini. Namun, masih ada beberapa bank yang melayani penukaran uang pecahan kecil di momen tertentu. Berikut daftarnya:

1.    Bank Syariah Indonesia (BSI)

Selanjutnya, Bank Syariah Indonesia (BSI) masih menghadirkan layanan penukaran UPK Rp20.000. Utamanya dalam momen tertentu, di mana permintaan uang pecahan kecil ini tinggi.

Salah satunya, BSI menyiapkan uang pecahan kecil untuk kebutuhan penukaran uang kecil di momen Natal dan Tahun Baru 2022 kemarin senilai Rp20 miliar. 

Uang tersebut dengan pecahan Rp20.000 yang tersedia di 17 kantor cabang BSI di Indralaya dan Palembang. UPK ini menyediakan uang mulai dari pecahan Rp1.000 hingga Rp20 ribu. 

Kenapa ada layanan ini? Karena memang kebutuhan uang pecahan kecil saat momen Lebaran sangat tinggi. Lewat adanya tradisi membagikan THR kepada keluarga dan kerabat terdekat.

2.    Bank Rakyat Indonesia (BRI)

Selanjutnya ada juga PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) yang masih tetap menyediakan penukaran uang pecahan kecil saat momen Lebaran. Walaupun masyarakat saat ini kerap diimbau pemerintah untuk tidak melakukan mudik di masa pandemi Covid-19 ini.

Namun memang antusiasme masyarakat untuk penukaran uang pecahan kecil saat ini sudah mengalami pengurangan. Alasannya, karena masyarakat kini sudah mulai familiar dengan transaski perbankan secara digital, seperti melalui lebih BRImo atau internet banking.

Secara garis besar memang ATM UPK dengan pecahan Rp20.000 ini sudah sangat jarang ditemui. Mungkin akan menjadi hal yang menarik jika tanpa sengaja kamu menemui ATM yang menyediakan layanan penarikan dan setoran Rp20.000.

Artikel Terkait