Asuransi & BPJS

7 Fakta Asuransi Daring yang Perlu Diketahui Sebelum Membeli

7 Fakta Asuransi Daring yang Perlu Diketahui Sebelum Membeli

Ajaib.co.id – Pernahkah kamu dihubungi dan ditawarkan asuransi oleh telemarketer melalui telepon? Nah saat ini banyak pihak asuransi yang menawarkan produknya hanya lewat telepon atau biasa disebut asuransi daring.

Apa itu Asuransi Daring?

Menurut Wikipedia, asuransi daring atau asuransi online adalah produk asuransi yang bisa dibeli lewat internet dan pemrosesan klaim pun bisa dilakukan lewat daring atau online.

Adanya asuransi atau jaminan daring seperti ini merupakan perkembangan dari produk jaminan yang dipengaruhi oleh kemajuan internet dan kemajuan sistem transaksi. Meskipun, jika dibandingkan dengan negara-negara maju, asuransi online di Indonesia belum terlalu banyak. 

Namun di Indonesia sudah ada beberapa perusahaan yang terjun di industri perusahaan online ini. Kemudahaan, mulai dari kecepatan dan harga yang lebih kompetitif, menjadi daya tarik dari layanan asuransi online.

Efek Perkembangan Teknologi Informasi

Perkembangan teknologi informasi telah mengubah wajah berbagai bisnis selama satu dekade terakhir. Misalnya saja produk jaminan yang dulunya hanya bisa diakses secara konvensional, kini bisa dibeli secara online. Dalam hal ini asuransi menjadi salah satu produk yang kini bisa diakses secara online

Istilah yang umum digunakan untuk merujuk ke produk proteksi yang ditawarkan lewat kanal digital ialah jaminan daring. Sementara itu, beberapa produk jaminan yang kini sudah mulai ditawarkan secara online adalah jaminan mobil, rumah, kesehatan, perjalanan, dan jiwa.

Mengingat jalur distribusi online sangat berbeda dengan jalur yang konvensional seperti lewat agen, maka produk yang dijual pun sangat berbeda. Umumnya produk jaminan online menjadi lebih sederhana. Selain itu secara proses pun menjadi lebih mudah. 

Fakta Asuransi Online yang Harus Diketahui

Ada paling tidak 7 fakta asuransi online yang harus kamu pahami sebelum memutuskan memilihnya. Asuransi merupakan produk jaminan yang bisa dibeli lewat internet dan pemrosesan klaimnya pun bisa dilakukan secara daring atau online juga. Namun sebelum kamu ikut-ikutan memilihnya, ada beberapa hal yang harus kamu pahami dulu. 

1. Calon pembeli harus proaktif

Dalam hal ini sikap proaktif untuk mencari informasi produk harus dilakukan. Tujuannya agar produk yang dibeli benar-benar sesuai dengan kebutuhan. Pasalnya tidak akan ada penjual yang menjelaskan secara aktif berkenaan dengan detail produk. 

Selain itu dalam proses pembelian, para calon pembeli juga harus melengkapi seluruh informasi dan data yang dibutuhkan. Umumnya nanti akan ada formulir yang harus diisi. Kamu juga diharuskan untuk mengunggah beberapa dokumen yang dibutuhkan. 

2. Persyaratan lebih sederhana 

Asuransi ini juga mendorong penyedia untuk merancang produk dengan persyaratan yang lebih sederhana. Hal ini sesuai dengan karakter jalur distribusi online yang terbuka agar lebih bisa menjangkau banyak calon pembeli. 

Salah satu contoh persyaratan yang lebih sederhana untuk jaminan kesehatan dan jaminan jiwa daring adalah tidak adanya persyaratan untuk melakukan tes kesehatan. Meskipun demikian, kamu tetap harus mengisi formulir secara jujur. Jika tidak jujur, bisa menjadi bumerang di kemudian hari. Utamanya ketika kamu mengajukan klaim jaminan. 

Pada beberapa kasus, perusahaan sering menolak klaim nasabah karena dianggap tidak jujur saat mengisi formulir pendaftaran. Meskipun produk jaminan tersebut ditawarkan secara online, tetaplah produk dari industri asuransi yang didasari dengan niat baik atau utmost good faith.  

3. Manfaat lebih kecil

Sesuai dengan karakternya yang tidak memerlukan persyaratan yang rumit, maka produk jaminan online umumnya menawarkan manfaat yang lebih kecil jika dibandingkan dengan produk konvensional. 

Contohnya kamu bisa memiliki jaminan jiwa dengan uang pertanggungan atau UP hingga Rp5 miliar pada jaminan konvensional. Namun, pada asuransi online kamu bisa menemukan jaminan mikro yang menawarkan manfaat UP berkisar puluhan juta rupiah dengan membayar premi puluhan ribu rupiah per bulan. 

4. Premi asuransi lebih murah

Dikarenakan manfaat yang ditawarkan asuransi online umumnya tidak sebesar produk konvensional, maka premi yang dibayar oleh para nasabah juga tidak sebesar premi produk konvensional. 

Sebenarnya premi lebih murah pada asuransi online ini mencerminkan efisiensi saat kamu memilih membeli produk secara digital. Dibandingkan proses yang normal melalui agen. 

5. Bantuan dalam bentuk digital

Meskipun asuransi ini tidak melibatkan para agen pemasar, bukan berarti para nasabah tidak bisa mendapatkan informasi tambahan selain yang sudah tertera pada website maupun brosur. 

Nah, untuk membantu para nasabah asuransi online, perusahaan jaminan pun tetap menyediakan call center yang siap membantu dan menjawab pertanyaan-pertanyaan dari para nasabah. Call center pada jaminan online biasanya berbentuk chat box yang akan muncul setelah kamu berkunjung ke website jaminan. 

Selain itu, bantuan lain yang bisa dimanfaatkan oleh para calon nasabah asuransi digital adalah kalkulator simulasi produk. Kalkulator ini berguna untuk menghitung nilai manfaat UP dan premi yang perlu dibayarkan. Dengan demikian, kamu bisa membandingkan antara produk satu dengan produk lainnya secara lebih mudah. 

6. Ada program reward untuk menjaga loyalitas

Seperti halnya produk-produk lain yang juga ditawarkan lewat aplikasi, pada asuransi online juga memiliki program membership, reward, dan point. Nah, reward dan point ini bisa kamu tukar untuk membeli barang di merchant tertentu. 

7. Proses mudah dan lebih cepat

Fakta lain yang paling terlihat dari asuransi online adalah waktu pemrosesan yang lebih cepat. Hal ini bisa terjadi karena baik proses pembelian maupun proses klaim dilakukan secara online

Dengan demikian, para calon nasabah tidak perlu mencetak formulir dan mengirim dokumen hardcopy ke perusahaan jaminan pada saat ingin membeli produk. Hal yang sama juga berlaku pada saat kamu sudah menjadi nasabah. Kamu tidak perlu lagi mengisi dan mengirim dokumen hardcopy pada saat ingin mengajukan klaim. 

Tips Memilih Asuransi Daring

Nah, bagi kamu yang tertarik membeli asuransi secara online. Di bawah ini adalah beberapa tips memilih asuransi online yang tepat dan sesuai kebutuhanmu.

1. Cari yang praktis

Pembelian atau pendaftaran asuransi online lebih praktis dibanding melalui agen pemasaran. Sebab, kamu bisa atur sendiri waktu yang pas untuk mencari asuransi online, membandingkan beberapa asuransi online, serta membeli yang sesuai kebutuhan. Bahkan, membeli asuransi online juga memungkinkan kamu melakukan perubahan premi dan besar uang pertanggungan (UP) tanpa menutup polis.

2. Pilih perusahaan yang kredibel

Kamu bisa mengetahui perusahaan asuransi kredibel atau tidak dengan cara mengecek reputasinya dalam membayar klaim. Cek pula rasio solvabilitas atau Risk Based Capital (RBC) yang menunjukkan kesehatan keuangan perusahaan tersebut. Semakin besar RBC perusahaan asuransi, maka semakin sehat kondisi keuangan perusahaan tersebut. Pastikan rasion minimal RBC untuk asuransi jiwa adalah 120% sesuai rasio minimal yang ditetapkan OJK.

3. Pilih proses pembelian yang cepat

Pilih asuransi yang memungkinkan kamu melakukan transaksi lebih cepat. Di mana, kamu cukup membaca detail informasi produk, memanfaatkan fitur kalkulator dengan mengisi usia dan manfaat atau uang pertanggungan (UP) yang ingin diperoleh untuk mengetahui ilustrasi premi, mengisi formulir yang hanya memakan waktu paling lama 5 menit, serta mengunggahnya secara online.

Jika semua persyaratan telah dipenuhi, maka dalam 5 menit kamu telah terproteksi. Polis pun akan dikirim otomatis melalui email. Jauh lebih cepat daripada proses pembelian asuransi konvensional yang biasanya menghabiskan waktu minimal dua minggu.

4. Pilih cara transaksi yang lebih aman

Membeli asuransi jelas lebih aman, terutama dalam situasi sekarang di mana kamu tidak perlu keluar rumah dan bertemu orang lain. Kamu juga bisa melakukan transaksi dengan mentransfer dana tanpa harus menyetor tunai ke bank, sehingga risiko dirimu terinfeksi virus corona pun lebih kecil.

5. Pilih proses pendaftaran yang mudah

Secara umum, proses seleksi nasabah asuransi online umumnya dilakukan secara simple underwriting, atau tanpa pemeriksaan kesehatan (medical check up). Untuk asuransi berjangka, pilihlah yang proses perpanjangannya mudah, tanpa harus mendaftar ulang setiap tahunnya.

6. Cari yang aman

Pilih perusahaan atau bisnis asuransi yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk memastikan bahwa asuransi yang akan kamu beli aman. Bukan hanya itu, dengan terdaftar di OJK, maka kamu juga bisa lebih aman memberikan data yang akan diminta pihak asuransi.

7. Pilih premi yang terjangkau

Umumnya, premi yang ditawarkan asuransi online lebih terjangkau. Hal ini karena produk tidak membebankan komisi atau marketing fee untuk agen pemasar. Sehingga kamu bisa memperoleh manfaat optimal dengan premi yang murah.

9. Bandingkan beberapa produk sekaligus

Jangan terburu-buru memutuskan membeli asuransi online, tapi cobalah bandingkan terlebih dahulu beberapa produk sekaligus untuk memperoleh produk proteksi asuransi terbaik dan sesuai dengan kebutuhanmu.

10. Memberikan perlindungan atas risiko pandemi

Pilihlah asuransi yang bisa memberikan perlindungan sesuai kondisi yang terjadi saat ini. Mengingat saat ini sedang menghadapi pandemi, pilihlah asuransi yang juga memberikan jangkauan perlindungan termasuk risiko COVID-19. Sehingga, kamu bisa beraktivitas dengan aman dan tenang, karena kamu punya safety net yang memastikan kamu dan keluarga terlindungi jika terjadi risiko virus corona.

Itulah beberapa hal menarik dari asuransi online yang harus harus kamu ketahui. Dan jika melihat potensi ke depannya, keberadaan asuransi online secara perlahan akan menggantikan asuransi konvensional. 

Artikel Terkait