Banking

Ingin Cicilan Motor Lancar? Perhatikan Ini Sebelum Kredit

Ajaib.co.id – Cicilan motor harus dibayar tepat waktu sesuai dengan kesepakatan. Tentunya semua pihak berharap pembayaran cicilan berlangsung lancar sampai dengan kendaraan lunas. Namun pada kenyataannya banyak terjadi kasus gagal bayar kredit motor.

Sepeda motor menjadi salah satu kendaraan favorit yang dipilih banyak orang. Harga yang terjangkau dan fleksibilitas dalam berkendara menjadikan sepeda motor menjadi barang yang penting untuk dimiliki.

Apalagi jika di kotamu belum tersedia moda transportasi umum yang memadai. Kamu bisa mempertimbangkan untuk membeli sepeda motor, baik secara tunai maupun dicicil.

Cicilan motor Honda, cicilan motor Yamaha, maupun cicilan motor lainnya adalah kewajiban yang harus dipenuhi bagi kamu yang membeli motor secara kredit. Sebelum kredit motor, sebaiknya kamu memperhatikan beberapa poin penting berikut ini agar nantinya pembayaran cicilanmu bisa lancar tanpa kendala berarti.

1.     Simulasi Kredit

Besarnya harga motor, jumlah uang muka, cicilan per bulan, dan jangka waktu cicilan merupakan hal penting yang perlu kamu ketahui sebelum mengajukan kredit motor. Kamu bisa mencari tahu dengan membuka website lembaga pembiayaan maupun bertanya kepada penjual motor kredit.

Untuk jangka waktu yang sama, semakin besar uang muka yang kamu setorkan maka akan semakin kecil cicilan yang harus dibayar setiap bulannya. Sedangkan untuk jumlah uang muka yang sama, semakin lama jangka waktu kredit maka akan semakin ringan cicilannya per bulan. Kamu bebas memilih ingin menggunakan skema kredit yang mana.

Sebaiknya kamu melakukan simulasi kredit sebagai gambaran awal untuk membuat perencanaan keuanganmu. Simulasi kredit akan membantumu menganalisa kemampuan dalam membayar cicilan motor sampai lunas. Kamu bisa memilih jangka waktu yang pendek maupun panjang, sesuai dengan kemampuanmu membayar cicilan setiap bulannya.

2.     Syarat Administrasi

Sebelum mengajukan kredit motor ke perbankan maupun lembaga pembiayaan, ketahui dulu persyaratan yang ditentukan. Siapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan agar proses verifikasi data bisa berlangsung lancar tanpa kendala.

Setiap perusahaan pembiayaan mungkin menetapkan persyaratan administrasi yang berbeda. Pada umumnya, persyaratan administrasi untuk kredit kendaraan roda dua ini tidak terlalu ribet. Kamu hanya perlu melampirkan salinan KTP, slip gaji atau surat keterangan penghasilan, dan mutasi rekening 3 bulan terakhir.

3.     Bonus dan Cashback

Harga sepeda motor dan tabel simulasi kredit yang biasanya dipublikasikan lembaga pembiayaan biasanya masih bisa dinego. Sebaiknya kamu menanyakan tentang bonus atau cashback yang mungkin kamu dapatkan. Biasanya bonus dan cashback untuk membeli motor secara kredit akan lebih besar dibandingkan pembelian motor secara tunai.

Bonus yang mungkin kamu dapatkan misalnya jaket, helm, dan merchandise lainnya tergantung kebijakan penjual. Kamu juga bisa mendapatkan tambahan layanan perawatan kendaraan gratis. Selain itu, kamu juga bisa memperoleh cashback dengan nominal 1-2 juta tergantung jenis motor yang kamu beli.

4.     Biaya dan Denda

Baca dnegan teliti akad kredit pembelian sepeda motor sebelum kamu menandatanganinya. Perhatikan poin yang menyebutkan tentang biaya-biaya apa saja yang harus kamu bayarkan. Tanyakan kepada petugas jika ada yang tidak kamu pahami.

Biasanya denda akan dikenakan bila kamu terlambat membayar cicilan motor. Kamu perlu mengetahui sejak awal berapa jumlah denda ini dan apa saja penyebab denda ini muncul. Hal ini snagat penting agar kamu tidak kaget jika nanti ditagih denda yang jumlahnya cukup besar.

5.     Asuransi

Risiko keuangan yang mungkin terjadi akibat kecelakaan, banjir, kebakaran, dan motor hilang dicuri orang dapat kamu alihkan dengan menyertakan asuransi. Asuransi ini berperan melindungi sepeda motormu jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Kamu bisa mengajukan klaim jika terjadi sesuatu pada motormu.

Tanyakan kepada penjual apakah cicilan yang kamu bayarkan sudah termasuk asuransi atau belum. Ketahui juga bagaimana caranya klaim asuransi tersebut jika dibutuhkan. Diskusikan hal ini sejak awal agar kamu tidak kebingungan jika suatu saat harus klaim asuransi ini.

6.     Penarikan Kendaraan

Pemerintah telah melarang adanya penarikan kendaraan secara paksa ketika pembeli terlambat menyetorkan cicilannya. Penarikan unit kendaraan hanya boleh dilakukan melalui keputusan surat penyitaan kendaraan dari pengadilan.

Pada kenyataannya, masih banyak terjadi penarikan kendaraan secara paksa yang dilakukan oknum debt collector. Biasanya pembeli hanya bisa pasrah karena tidak mengetahui perjanjian awal seperti apa. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjadi pembeli yang cerdas. Tanyakan tentang kemungkinan penarikan kendaraan ini sebelum kamu kredit motor.

7.     Pengambilan BPKB

Setelah pembayaran cicilan terakhir, artinya motormu sudah lunas dan kamu berhak untuk mengambil Bukti Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB). Tanyakan bagaimana prosedur pengambilan BPKB ini dan berapa lama waktu yang diperlukan untuk proses serah terimanya.

Pada umumnya BPKB sudah bisa langsung diambil ketika kamu membayar cicilan terakhir. Kamu bisa datang langsung untuk mengambil BPKB tanpa perlu membayar biaya apa-apa lagi. Bahkan bisa jadi kamu akan menerima tanda ucapan terimakasih karena kamu merupakan pembeli yang baik karena patuh membayar cicilan tepat waktu.

Dengan mengetahui hal-hal yang disebutkan di atas, kamu menjadi lebih siap untuk menghadapi berbagai risiko yang mungkin terjadi sebelum motormu lunas. Kamu juga dapat menyiapkan dana cadangan untuk berjaga-jaga bila ada kebutuhan mendadak dan kamu mengalami kesulitan membayar cicilan motor.

Tetaplah rawat sepeda motormu dengan baik. Manfaatkan fasilitas service dan pelumasgratis yang masih berlaku. Hal ini penting agar motormu tidak ngadat di tengah perjalanan. Selain itu, Rutin melakukan perawatan kendaraan dapat menjaga nilai sepeda motormu tetap stabil jika ingin dijual kembali.

Artikel Terkait