Perencanaan Keuangan, Rumah Tangga Masa Kini

Berapa Biaya Umroh 2021? Cek Biayanya di Sini!

Ajaib.co.id – Biaya umroh 2021 dikabarkan akan mengalami kenaikan, hal ini disampaikan langsung oleh Kemenag. Kenaikan biaya ini disebabkan oleh adanya kenaikan pajak di Arab Saudi, termasuk kebijakan penerapan protokol kesehatan. Yang nantinya perlu dipatuhi oleh seluruh jamaah umroh Indonesia, baik saat keberangkatan dari Indonesia dan setibanya di tanah suci.

Walaupun begitu, belum adanya pernyataan resmi dari Kemenag RI terkait rincian kenaikan biaya tersebut. Berdasarkan pantauan redaksi Ajaib, ternyata sudah banyak agen-agen travel umroh yang sudah memasang daftar biaya umroh 2021 dengan perkiraan biaya sebesar Rp29,5 juta untuk periode keberangkatan bulan Januari, Februari, dan Maret 2020. 

Tentunya menjalankan umroh 2021 selama pandemi memiliki perbedaan di mana jamaah harus benar-benar mematuhi protokol kesehatan yang diterapkan oleh pemerintah Arab Saudi dari keberangkatan hingga setibanya di sana.

Bahkan, Menteri Kesehatan Arab Saudi sudah menerapkan kebijakan siapa-siapa saja orang yang boleh menjalankan ibadah umroh di Arab Saudi bila tidak memiliki riwayat medis sebagai berikut:

  • Tekanan darah tinggi.
  • Diabetes.
  • Serangan jantung.
  • Sesak nafas.
  • Obesitas.
  • Kerusakan hati.
  • Jantung koroner.
  • Hamil.
  • Lemah imunitas.

Kesembilan riwayat medis ini dilarang oleh Menteri Kesehatan Arab Saudi bagi para jamaah umroh yang ingin menjalankan umroh di Arab Saudi dengan mempertimbangkan batasan umur 18-50 tahun yang boleh berumroh.

Syarat Jamaah Mengikuti Ibadah Umroh

Selain tidak memiliki riwayat medis yang sudah disebutkan di poin sebelumnya. Para jamaah yang ingin berumroh juga harus mematuhi syarat umum di antaranya:

  • Beragama Islam.
  • Baligh.
  • Disertai mahram.
  • Berakal.
  • Merdeka.
  • Memiliki kemampuan.

Untuk mendaftar umroh 2021, kamu bisa menyiapkan beberapa syarat dokumen yang perlu dipenuhi di antaranya:

  • Paspor asli yang masih berlaku hingga 8 bulan ke depan, serta lengkap dengan nama yang sudah terdiri dari 3 suku kata. Bila nama kamu terdiri dari 2 suku kata, kamu bisa menambahkan nama keluarga maupun ayah.
  • Fotokopi KTP dan Kartu Keluarga (KK).
  • Melampirkan surat keterangan nikah asli bagi pasangan suami-istri dengan usia istri masih berusia di bawah 45 tahun.
  • Akta kelahiran asli.
  • Kartu vaksin meningitis yang dapat kamu urus di kantor kesehatan bandara dan pas foto ukuran 4×6 sebanyak 1 lembar beserta fotokopi paspor.
  • Foto dengan latar belakang putih dengan close up wajah sekitar 80% memakai baju dan kerudung selain warna putih dan tidak memakai seragam dinas. Foto ini dicetak dengan ukuran 4×6 dan 3×2 sebanyak masing-masing 5 lembar.

Syarat-syarat di atas perlu kamu penuhi dan patuhi ketika melakukan pendaftaran ibadah umroh lewat agen-agen travel.

Pilihan Paket dan Biaya Umroh 2021

Kamu bisa memilih paket umroh berdasarkan kemampuanmu, di mana paket umroh yang ditawarkan saat ini umumnya selama 9 hari, 13 hari, dan 16 hari, serta adanya tambahan paket bepergian ke Turki.

Dengan fasilitas yang umumnya diperoleh oleh calon jamaah umroh di antaranya:

  • Akomodasi hotel di Madinah dan Mekkah.
  • Tiket pesawat terbang, baik itu keberangkatan hingga kepulangan ke tanah air.
  • Mendapatkan asuransi perjalanan.
  • Visa umroh.
  • Mendapatkan fasilitas makan 3x sehari (pagi, siang, dan malam).
  • Perlengkapan umroh.
  • Air zam-zam 5 liter.
  • Ziarah dan city tour.
  • Land tour dengan menggunakan bus full ac.
  • Manasik umroh.
  • Pick up dan handling bandara.
  • Mukena.
  • Sarung tangan.
  • Kaos kaki.
  • Kain ihram dan sabuk (untuk jamaah laki-laki).
  • Mendapatkan koper besar dan koper tenteng untuk memudahkan jamaah untuk membawa barang-barang bawaannya dari satu tempat ke tempat lainnya.

Walaupun begitu, ada pula komponen biaya lainnya yang perlu ditanggung sendiri oleh calon jamaah umroh di antaranya:

  • Biaya pembuatan paspor.
  • Biaya penambahan paspor yang terdiri dari 3 suku kata.
  • Biaya suntik vaksinasi.
  • Membayar lebih jika kelebihan bagasi lebih berat dari 25 kg.
  • Biaya kursi roda atau biaya rumah sakit.

Selama pandemi, ibadah umroh akan memakan waktu paling sebentar 12 hari karena setiap jamaah membutuhkan 3 hari tambahan untuk menjalani isolasi atau karantina. Sehingga, total waktu yang dihabiskan saat ibadah umroh 9 hari + 3 hari karantina = 12 hari.

Untuk memastikan, dokumen-dokumen apa saja yang perlu dibawa dan bagaimana persyaratan pendaftaran dan biaya umroh 2021, kamu sebaiknya langsung menghubungi langsung agen travel umroh yang hendak dipilih untuk menanyakan informasi perihal hal tersebut. Karena setiap perusahaan agen travel umroh memiliki paket-paket perjalanan umroh yang berbeda-beda dari harga dan fasilitas yang diperoleh.

Tips Memilih Agen Travel Umroh

Tentunya tidak mau kan? Bila rencana perjalanan umroh yang sudah direncanakan mengalami pembatalan gegara tertipu oleh perusahaan travel bodong. Untuk itu, kamu harus lebih berhati-hati lagi dalam memilih agen travel mana yang hendak dipilih nantinya dengan memperhatikan hal-hal berikut ini:

  • Pastikan bahwa agen travel yang ingin dipilih memiliki riwayat atau rekam jejak yang baik ketika hendak memberangkatkan jamaah umroh ke Arab Saudi.
  • Cek dan pastikan bahwa agen travel di mana kamu mendaftarkan umroh adalah agen travel resmi yang sudah ditunjuk oleh Kemenag dalam mengurus perjalanan umroh.
  • Alamat kantor travel tidak bodong atau fiktif.
  • Bandingkan biaya umroh dengan fasilitas yang diperoleh, bila tidak sesuai perusahaan travel tersebut dapat terindikasi bodong.
  • Tanyakan bagaimana mekanisme pembayaran dan apa saja persyaratan yang perlu dipenuhi oleh calon jamaah umroh.

Kelima hal di atas adalah tips memilih agen travel umroh yang baik agar kamu tidak terjerat praktik-praktik curang atau ilegal dari perusahaan agen travel bodong.

Walaupun hingga saat ini belum adanya pernyataan resmi dari Kementerian Agama terkait berapa perincian biaya umroh 2021. Tetapi, satu hal yang pasti adalah biaya umroh 2021 akan mengalami kenaikan dibanding tahun-tahun sebelumnya karena adanya penyesuaian naiknya pajak, termasuk penerapan protokol kesehatan di Arab Saudi saat jamaah melangsungkan umroh di sana.

Artikel Terkait