Rumah Tangga Masa Kini

3 Gaya Dekorasi Rumah dan Perbedaannya

Ajaib.co.id – Dekorasi rumah seringkali menjadi hal yang rumit. Meski rumit dan seringkali tidak pernah bikin puas, namun diakui para pemilik dan penghuni rumah sangat senang menghabiskan waktu mendekor rumah. Mendekor rumah juga susah-susah gampang, karena membutuhkan ketelitian dan selera yang bagus. Menata interior rumah biasanya menjadi kebahagiaan tersendiri khususnya buat kamu yang baru pertama kali memiliki rumah sendiri.

Ada berbagai aliran desain interior yang kini banyak diminati. Kamu mungkin tidak tahu perbedaannya satu dengan lainnya sehingga bingung menentukan pilihanmu. Ajaib akan memberikan 10 gaya dekorasi rumah yang bisa kamu jadikan inspirasi untuk diaplikasikan ke rumah atau apartemen milikmu.

1. Industrial

Gaya interior ini belakangan banyak digunakan pada kafe atau working space di berbagai kota besar. Ciri khasnya adalah bentuk yang apa adanya atau mentah dari interior yang digunakan. Salah satu yang paling sering didapati adalah penggunaan batu bata atau dinding semen yang tidak diplester.

Kamu bisa mengaplikasikan gaya industrial dengan mengecat dinding rumah berwarna abu-abu atau bahkan membiarkannya unfinished. Selain itu, tambahkan perabotan dengan bentuk tegas dan material besi. Bisa pula menambahkan ornamen dengan warna natural seperti krem dan coklat.

2. Rustic

Gaya ini menjadi salah satu yang paling populer dua tahun belakangan. Kuncinya adalah penggunaan segala sesuatu yang alami seperti batu alam dan dedaunan. Kamu bisa menggunakan gaya rustic pada rumahmu dengan memadukan warna putih, hijau, krem, atau warna pastel.

Aplikasi rustic pada ruangan bisa dengan menggunakan perabotan daur ulang atau perabotan lama yang dikreasikan lagi, buatan tangan, atau bahan mentah. Salah satu perabotan bergaya rustic seperti bingkai foto dengan ranting kayu atau tempat pensil dari olahan sampah kaleng.

3. Minimalis

Mungkin gaya dekorasi rumah minimalis adalah yang paling banyak digunakan dekade ini. Kunci utamanya adalah semakin sedikit perabot yang digunakan untuk memberi kesan ruangan yang luas. Hal ini salah satunya mungkin disebabkan dengan hunian zaman sekarang memiliki luas ruangan yang terbatas. 

Gaya ini diaplikasikan dengan prinsip sederhana, ringkas, dan plastik. Gaya ini bisa kamu terapkan dengan memilih warna hitam, putih, abu-abu. Biasanya ditambahkan perabotan dengan sofa yang jumlah kursinya sedikit tanpa corak.

4. Kontemporer

Gaya ini merupakan paduan konsep masa kini dan masa depan yang memberikan nuansa hangat dan dingin dalam waktu bersamaan. Model ini memiliki tampilan yang bersih, dan hampir jarang menemukan pernak pernik di ruangan kontemporer. Elemen dasar seperti warna netral, bersih dan halus menjadi ciri utamanya.

Desain gaya kontemporer lebih cair dan fleksibel dibanding gaya modern yang lebih kaku. Kamu masih bisa menemukan aksen garis lengkung pada gaya desain kontemporer yang tidak akan ditemukan di gaya desain modern.

5. Elektrik

Konsep ini mewakili kebebasan berekspresi, tanpa aturan, dan banyak bermain gaya mix and match. Gaya ini juga berbeda dengan tipe dekorasi ruangan rumah lainnya, karena mengombinasikan beberapa jenis gaya menjadi satu. Sehingga, ruangan menjadi terasa nyaman untuk ditempati penghuninya.

6. Maroko

Mengadopsi dari negeri Maroko, Morrocan Style sangat kaya dengan sejarah, warna, dan tekstur. Pola ini penuh dengan warna warni cerah menjadi komponen arsitektur yang ditampilkan di ruangan. Morrocan Style juga identik dengan apresiasi global mengenai desain yang bagus.

7. Scandinavian

Desain ini menekankan kesederhanaan hidup. Pencahayaan alami yang luas, aksesori minim, dan pemilihan furnitur yang fungsional menjadi ciri desain Scandinavian. Desain furnitur ini sering terlihat seperti sebuah karya seni, meskipun sederhana.

Kamu pun bisa merasakan fungsionalitas dari furniture yang dipahat dengan motif garis yang menarik. Selain itu, gaya ini memiliki karakteristik umum seperti penggunaan putih sebagai warna dominan dan penggabungan elemen-elemen alami seperti kayu, plastik, dan aluminium berenamel, baja, dan papan lantai yang lebar.

8. Traditional

Gaya ini melibatkan detail bernuansa klasik, perabotan mewah, dan aksesori yang berlimpah. Gaya ini diadopsi langsung dari Eropa. Rumah dengan desain tradisional ini sering menampilkan warna gelap, kayu jadi, penggunaan warna yang kaya, berbagai tekstur dan garis lengkung.

Perabotan, hiasan, dan kain yang digunakan memiliki detail rumit, seperti beludru, sutra, dan brokat yang mencakup berbagai pola dan tekstur. Sehingga, ada kesan yang dalam dan dimensi yang penuh lapis dalam sebagian besar desain tradisionalnya.

9. Transisional

Gaya transisional adalah gaya yang populer karena menggabungkan gaya tradisional dan modern secara seimbang. Keseimbangan itulah yang membuat desain ini menarik dan tidak terduga.

Gaya ini menggabungkan bahan-bahan modern, seperti baja dan kaca yang kemudian menyatukannya dengan perabotan mewah dengan menggunakan pilihan warna yang relatif netral. Sehingga bisa menciptakan ruang dengan kesan menenangkan, rileks bergaya, ramping, namun tetap hangat dan mengundang.

10. Boheiman

Bohemian adalah gaya populer yang mencerminkan gaya hidup tanpa beban dengan sedikit aturan. Rumah dengan model atau gaya ini biasanya dihiasi oleh perabotan vintage dan pajangan berupa lampu, permadani, dan koleksi barang-barang antik.

Bantal lantai di tengah ruang duduk yang nyaman sering ditemukan di rumah ini dan sering dipadukan dengan lampu chandelier yang mewah, karpet sedikit usang, dan kursi tua.

Mendekor rumah memiliki keasyikan sendiri apalagi bagi kita yang baru membeli rumah atau apartemen pertama. Tapi tahukah kamu jika biaya dekorasi rumah seharusnya tidak dialokasikan terlalu besar? Alokasikan dana lebih banyak untuk mendapatkan lokasi yang strategis atau lahan yang lebih luas.

Dengan cara ini, maka biaya yang kamu keluarkan bisa dijadikan investasi pasif jika sewaktu-waktu akan dijual kembali. Investasi properti sendiri kini semakin sulit dilakukan karena tingginya harga tanah dan bangunan. Pada akhirnya orang hanya berharap jika rumah yang ditempatinya bisa menjadi investasi yang baik kelak ketika dibutuhkan.

Milenial yang cerdas seperti kamu sudah seharusnya beralih pada investasi aktif namun dengan modal terbatas. Salah satu yang paling direkomendasikan adalah investasi reksa dana. Reksa dana aman bagi pemula karena danamu nantinya akan diatur oleh manajer investasi. Untuk hasil yang lebih maksimal, kamu bisa mempercayakan investasimu pada Ajaib. Kamu bisa berinvestasi pada hal yang kamu suka sekaligus mendapatkan keuntungan darinya.

Artikel Terkait