Permintaan sektor barang baku masih tangguh di tengah potensi pelemahan ekonomi global. Optimisme tersebut didorong oleh kebijakan moneter longgar oleh Bank Sentral China (PBoC), dimana pada Agustus 2023 kembali memangkas suku bunga pinjaman acuan (LPR) tenor 1 tahun sebesar 10 bps menjadi 3,45% dari periode Juli 2023 sebesar 3,55%.
Kebijakan tersebut diharapkan jadi booster ekonomi China baik di sektor properti maupun industri manufaktur, sehingga meningkatkan permintaan ekspor non migas Indonesia.
Berikut saham-saham Sektor Barang Baku yang menarik dicermati pada perdagangan bursa tanggal 21-25 Agustus 2023:
Sentimen positif apa saja yang mempengaruhi saham-saham Sektor Barang Baku dan bagaimana prospek bisnis emiten tiap-tiap saham? Simak penjelasan lengkapnya di sini.
1. PT Surya Esa Perkasa Tbk – ESSA
Kinerja Saham & Prospek Kedepan
- Harga saham ESSA terkoreksi -27,17% sejak awal tahun hingga tanggal 21 Agustus 2023 pada harga Rp670 per lembar saham;
- Saham ESSA tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Agustus 2023 sebesar Rp20,50 miliar per hari;
- Volume perdagangan pada saham ESSA di sepanjang bulan Agustus mencapai 4.641.232 lot;
- ESSA per Juni 2023 mencatat penurunan laba bersih 94,17% yoy menjadi sebesar US$3,97 juta. Dari sisi top line, pendapatan ESSA terkoreksi 52% YoY menjadi US$168,2 juta.
Teknikal Analisis
Secara teknikal, ESAA bullish reversal, berpotensi membentuk rounding bottom. Jangka pendek bullish di atas MA (5,20). MACD bar histogram dalam momentum positif. Support pada level 630, resistance di level 710 dan cut loss if break level 620.
2. PT Aneka Tambang Tbk – ANTM
Kinerja Saham & Prospek Kedepan
- Harga saham ANTM terkoreksi -1,52% sejak awal tahun hingga tanggal 21 Agustus 2023 pada harga Rp1.950 per lembar saham;
- Saham ANTM tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Agustus 2023 sebesar Rp89,02 miliar per hari;
- Volume perdagangan pada saham ANTM di sepanjang bulan Agustus mencapai 6.223.156 lot;
- Kinerja ANTM pada Kuartal I-2023 mencatat laba bersih Rp1,66 triliun atau naik 13% yoy. Adapun dari sisi topline, pendapatan terakselerasi 19% yoy menjadi Rp11,59 triliun.
Teknikal Analisis
Secara teknikal, ANTM berpotensi bullish reversal membentuk pola morning star. Jangka panjang masih dalam tren bullish di atas MA-100. Indikator MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi. Support pada level 1.930, resistance di level 2.000, cut loss if break level 1.920.
3. PT Bumi Resources Minerals Tbk – BRMS
Kinerja Saham & Prospek Kedepan
- Harga saham BRMS melesat 26,25% sejak awal tahun hingga tanggal 21 Agustus 2023 pada harga Rp202 per lembar saham;
- Saham BRMS tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Agustus 2023 sebesar Rp73,99 miliar per hari;
- Volume perdagangan pada saham BRMS di sepanjang bulan Agustus mencapai 56.182.506 lot;
- Per Juni 2023 laba bersih BRMS tumbuh 46% yoy menjadi US$5,56 juta atau setara dengan Rp83,49 miliar. Sejalan dengan pendapatan yang juga naik 186% yoy di level US$15,83 juta atau setara dengan Rp238,80 miliar.
Teknikal Analisis
Secara teknikal, BRMS strong bullish di atas MA (5,20,100). Indikator stochastic goldencross di area netral dan MACD bar histogram dalam momentum akumulasi. Support pada level 190, resistance di level 214, cut loss if break level 186.
Riset oleh Tim Financial Expert Ajaib Sekuritas: Ratih Mustikoningsih
Disclaimer: Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib Sekuritas membuat informasi di atas melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.
