
PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk mendapatkan persetujuan pemegang saham terkait rencana spin-off PT Adaro Andalan Indonesia (AAI). Langkah ini bertujuan memperkuat ekspansi bisnis non-batu bara dan mencapai target 50% pendapatan dari sektor non-batu bara termal pada 2030.
Presiden Direktur ADRO, Garibaldi Thohir, menyatakan bahwa spin-off ini akan memaksimalkan kinerja AAI dan mendukung strategi diversifikasi perusahaan.
RUPSLB juga menyetujui penjualan seluruh saham ADRO di AAI. Transaksi ini diharapkan memberi akses lebih besar pada pembiayaan proyek hijau serta mendukung komitmen Indonesia dalam mengurangi emisi gas rumah kaca, menuju net-zero emissions pada 2060.
Transaksi akan dilaksanakan melalui penawaran saham publik sesuai peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan ADRO memberikan kesempatan kepada pemegang saham untuk berpartisipasi.
Sumber: https://market.bisnis.com/read/20241018/192/1808730/adaro-energy-adro-jelaskan-hasil-rupslb-soal-spin-off-aai dengan pengubahan seperlunya.