Sektor minyak dan gas masih menarik untuk dilirik. Pasalnya permintaan komoditas ini diproyeksikan meningkat seiring pulihnya aktivitas ekonomi China akibat pelonggaran kebijakan Zero Covid Policy oleh pemerintah China.
Sementara itu, pasokan minyak mentah global berpotensi tertekan karena Rusia sebagai salah satu negara pengekspor minyak mentah terbesar berencana melakukan pemangkasan produksi hingga 700 ribu barel per hari di tahun 2023. Kecaman ini menyusul kebijakan negara dalam anggota G7 yang membatasi harga jual minyak mentah Rusia.
Berikut saham-saham Sektor Energi yang menarik dicermati pada perdagangan bursa tanggal 2 – 6 Januari 2023:
Sentimen positif apa saja yang mempengaruhi saham-saham Sektor Energi dan bagaimana prospek bisnis emiten tiap-tiap saham? Simak penjelasan lengkapnya di sini.
1. PT Medco Energi Internasional Tbk – MEDC
Kinerja Saham & Prospek Kedepan
- Harga saham MEDC melesat 128% sejak awal tahun hingga tanggal 30 Desember 2022 pada harga Rp1.015 per lembar sahamnya;
- Saham MEDC tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Desember sebesar Rp41,59 miliar per harinya;
- Volume perdagangan pada saham MEDC di sepanjang bulan Desember mencapai 8.337.994 lot;
- Kinerja MEDC sepanjang kuartal III-2022 berhasil mencatat perolehan laba bersih sebesar US$ 400,93 juta atau tumbuh 614,37% YoY. Seiring dengan kenaikan pendapatan nya yang tumbuh 89,22% YoY menjadi sebesar US$ 1,80 miliar.
Teknikal Analisis
Secara teknikal dengan time frame weekly, MEDC membentuk bullish harami candle.Ditutup di atas MA 5, 20 dan 50 harinya. Stochastic bergerak di area netral, dan MACD line bergerak di atas centerline, indikasi momentum positif masih terjaga. Resistance terdekat pada level 1.140, cut loss if break level 995.
2. PT Elnusa Tbk – ELSA
Kinerja Saham & Prospek Kedepan
- Harga saham ELSA melonjak 14,14% sejak awal tahun hingga tanggal 30 Desember 2022 pada harga Rp312 per lembar sahamnya;
- Saham ELSA tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Desember sebesar Rp8,80 miliar per harinya;
- Volume perdagangan pada saham ELSA di sepanjang bulan Desember mencapai 6.020.888 lot;
- Kinerja ELSA pada kuartal III-2022 berhasil mencatat laba bersih yang tumbuh 674% YoY menjadi sebesar Rp 291 miliar. Dipicu dari kenaikan pendapatan konsolidasian yang naik 50% YoY menjadi sebesar Rp 8,57 triliun.
Teknikal Analisis
Secara teknikal, ELSA ditutup di atas MA 50 harinya. Stochastic di area oversold dengan MACD bar histogram bearish terbatas, berpeluang rebound menuju resistance terdekat pada level 332, cut loss if break level 302.
3. PT Energi Mega Persada Tbk – ENRG
Kinerja Saham & Prospek Kedepan
- Harga saham ENRG meningkat 181,22% sejak awal tahun hingga tanggal 30 Desember 2022 pada harga Rp294 per lembar sahamnya;
- Saham ENRG tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Desember sebesar Rp45,28 miliar per harinya;
- Volume perdagangan pada saham ENRG di sepanjang bulan Desember mencapai 32.197.310 lot;
- Sepanjang Kuartal III-2022 ENRG melaporkan pertumbuhan laba bersih 138% YoY menjadi sebesar US$ 44 juta. Kenaikan laba bersih tersebut seiring dengan kenaikan penjualan yang tumbuh 17% YoY menjadi sebesar US$ 344 juta.
Teknikal Analisis
Secara teknikal, ENRG membentuk bullish engulfing candle yang merupakan signal bullish continuation, stochastic pada area oversold dengan MACD line bergerak diatas centerline, indikasi masih terjaga dalam momentum bullish. Resistance terdekat pada level 322, cut loss if break level 284.
4. PT Radiant Utama Interinsco Tbk – RUIS
Kinerja Saham & Prospek Kedepan
- Harga saham RUIS melesat 6,95% sejak awal tahun hingga tanggal 30 Desember 2022 pada harga Rp224 per lembar sahamnya;
- Saham RUIS tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Desember sebesar Rp1,76 miliar per harinya;
- Volume perdagangan pada saham RUIS di sepanjang bulan Desember mencapai 1.599.084 lot;
- Sepanjang Kuartal III-2022 RUIS mencatat pertumbuhan laba bersih 40,1% YoY menjadi sebesar Rp 19,9 miliar. Dipicu dari kenaikan pendapatan nya yang tumbuh 8,3% YoY menjadi sebesar Rp 1,3 Triliun.
Teknikal Analisis
Secara teknikal, RUIS membentuk bullish harami candle, bergerak pada fase bullish jangka pendeknya, ditutup di atas MA 5, 20 dan 50 harinya, stochastic bergerak up dan MACD bar histogram bearish terbatas, berpotensi melanjutkan penguatan menuju resistance di level 260, cut loss if break level 214.
Riset oleh Tim Financial Expert Ajaib Sekuritas:
- Chisty Maryani
- Ratih Mustikoningsih
Disclaimer: Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib Sekuritas membuat informasi di atas melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.