Ajaib.co.id – Melakukan pencatatan atas transaksi saham yang kamu lakukan penting untuk dilakukan. Hal ini berguna untuk memastikan bahwa kamu mengetahui secara persis harga rata-rata saham yang kamu miliki sehingga terhindar dari kerugian saat bertransaksi.
Seandainya kamu melakukan transaksi dengan membeli sebuah saham di harga tertentu dengan jumlah lot yang berbeda-beda, maka biasanya banyak dari kita tidak mengetahui berapa modal rata ratanya.
Cara mengetahui harga rata-rata saham sebenarnya tidak terlalu sulit. Cara termudah sebenarnya dengan mengakses menu portfolio pada aplikasi trading saham yang kamu miliki
Maka, kamu akan mendapatkan data saham yang telah kamu miliki, juga akan ditampilkan jumlah lot, lembar, harga rata-rata yang kamu dimiliki, dan harga terkini di pasar atas saham yang kamu miliki.
Apa itu Harga Rata-Rata Saham?
Averaging Saham atau Harga rata-rata saham adalah sebuah strategi investasi yang dilakukan investor untuk membeli saham secara bertahap saat harga saham sedang turun. Hal ini dilakukan agar harga rata-rata saham yang dimiliki menjadi lebih rendah sehingga dapat mengecilkan kerugian (floating loss).
Contohnya, kamu membeli 100 lembar saham dengan harga Rp500.000 per lot. Lalu, satu minggu kemudian, harganya turun ke Rp400.000 dan investor pun memborong kembali dengan jumlah lembaran yang sama. Sehingga, harga rata-rata saham tersebut menjadi Rp450.000.
Beberapa investor mengadopsi strategi ini adalah karena bagian dari strategi Dollar Cost Averaging. Semakin harga saham turun beberapa level, maka investor semakin
Contoh Penerapan Harga Rata-Rata Saham
Untuk mengetahui apakah kamu untung atau menderita kerugian, kamu hanya tinggal membandingkan harga rata-rata saham yang kamu miliki dengan harga saham terkini yang ada di pasar.
Kenapa kita harus menghitungnya kembali sedangkan data saham sudah diperoleh. Menurut Bolasalju.com, umumnya ada masalah dengan harga rata-rata yang ditampilkan oleh aplikasi saham.
Kalau kita hanya melakukan transaksi beli dan beli saja, maka harga rata-rata saham yang kamu miliki seharusnya akurat dan tidak ada masalah. Akan tetapi, ketika kamu menjual sebagian saham tersebut, entah di harga lebih rendah atau lebih tinggi, ternyata, harga rata-rata yang ditampilkan menjadi bias dan tidak akurat.
Untuk itu. kamu perlu menghitung harga rata-rata pembelian saham yang kamu lakukan dengan benar. Perhitungan harga rata-rata sebuah saham sebenarnya hanya total nilai transaksi dibagi dengan jumlah lembar saham.
Untuk lebih mudahnya, berikut ilustrasi cara menghitung average down saham.
| Nomor | Harga Beli | Lot | Lembar Saham Dimiliki | Nilai Saham |
| I | II | III | IV | |
| 1 | 1.000 | 10 | 1.000 | 1.000.000 |
| 2 | 900 | 10 | 1.000 | 900.000 |
| 3 | 950 | 10 | 1.000 | 950.000 |
| Harga Rata-Rata/Total | 950 | 30 | 3.000 | 2.850.000 |
Dari tabel di atas, bisa dilihat bahwa untuk memperoleh harga rata-rata saham atau nilai average saham yang sebenarnya, kita cukup membagi jumlah total nilai saham (IV) dengan jumlah total lembar saham (III) yang kita miliki. Hasilnya, tersaji dalam kolom harga di baris paling bawah (I).
Hasilnya kita sajikan dalam kolom harga di baris paling bawah. Harga rata-rata: 5.700.000/6000 = 950
Ilustrasi Perhitungan Menggunakan Fee
Berikut adalah Tabel mencatat pembelian sebuah emiten yang dilakukan berkali-kali dengan memasukkan faktor biaya transaksi. Perhitungan lengkapnya kamu bisa lihat di sini.
Dalam ilustrasi di atas, telah terjadi 3X pembelian atas sebuah saham tertentu masing masing di harga 1.000 sebanyak 10 Lot, di harga 700 sebanyak 14 lot & di harga 490 sebanyak 20 Lot.
Dari sini kita bisa mengetahui bahwa di harga 600 Rupiah:
- Posisi yang dibeli pada harga 1.000 masih mengalami kerugian sebesar -Rp403.000 atau -40.24%;
- Posisi yang kita beli di harga 700 masih mengalami kerugian sebesar -Rp143.570 atau -14.70%.
- Posisi yang kita beli di harga 1.000 sudah mengalami keuntungan sebesar -Rp215. atau +21.96%
Hal ini tentunya cukup berguna untuk memantau jika kita ingin menjual sebuah saham. Tentunya, saham yang akan kita jual terlebih dahulu adalah yang sudah menghasilkan keuntungan bukan.
Pentingnya Penerapan Strategi Rata-Rata Saham dalam Trading
Average down saham termasuk strategi investasi di mana investor menambah jumlah saham yang dimilikinya ketika harga saham sedang turun. Meskipun terdengar kontraproduktif untuk membeli saham ketika harganya sedang turun, tetapi ada beberapa alasan mengapa strategi average down saham dapat menjadi penting dalam trading.
1. Mengurangi Rata-rata Harga Pembelian
Saat kamu menambah jumlah saham ketika harga saham perusahaan sedang turun, kamu akan memperoleh rata-rata harga pembelian yang lebih rendah dari harga biasanya. Hal ini tentu akan membuat kamu memiliki posisi beli yang lebih baik daripada harga awal, sehingga dapat meningkatkan potensi keuntungan dalam jangka panjang.
2. Meningkatkan Potensi Keuntungan
Potensi keuntungan ketika menggunakan strategi ini bisa jadi mengalami peningkatan, karena kamu bisa mengambil keuntungan dari kenaikan harga saham pada masa depan. Ketika harga saham naik, kamu dapat menjual saham dengan harga yang lebih tinggi daripada harga rata-rata pembelian, sehingga mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
3. Mengurangi Risiko Kerugian
Tidak hanya memaksimalkan keuntungan jangka panjang, strategi ini juga dapat membantu kamu mengurangi risiko kerugian. Hal ini karena jika harga saham turun setelah investor membeli saham, rata-rata harga pembelian saham akan lebih rendah. Jika harga saham kemudian kembali naik, kamu masih bisa keluar dengan keuntungan atau minimal kerugian yang lebih kecil.
Namun, penting untuk diingat, strategi average down saham juga memiliki risiko. Jika harga saham terus turun atau perusahaan mengalami masalah, maka investasi yang dilakukan dapat mengalami kerugian.
Nah, jadi sebelum memutuskan untuk membeli suatu saham perusahaan, pastikan kamu bukan hanya melihat pergerakan harga saham, melainkan perlu melakukan analisis secara mendalam mengenai saham itu sendiri.
Ajaib Hadirkan Berbagai Fitur Baru dan Menarik untuk #JadiTraderHandal
Ajaib akan membantu kamu #JadiTraderHandal dengan menghadirkan berbagai fitur terbaru yang cocok digunakan untuk trader profesional. Ajaib akan meluncurkan berbagai fitur baru dan menarik. Semua fitur terbaru ini akan memberikan pengalaman trading yang lebih baik, cepat, dan handal.
Semua fitur terbaru ini dapat kamu simak di website Ajaib dan semua akun media sosial Ajaib Sekuritas. Yuk, langsung coba fitur terbaru Ajaib sekarang juga! Jangan lupa untuk membagikan pengalaman trading kamu bersama Ajaib di Social media dan tag @ajaib_investasi untuk mendapatkan hadiah.
