Milenial

Tips Cara Berbicara yang Baik untuk Generasi Milenial

cara berbicara yang baik

Ajaib.co.id – Membangun pribadi yang berkarisma bisa dibilang tidak mudah, perlu adanya pembentukan karakter dari diri sendiri. Menjadi pribadi yang memiliki daya tarik tidak melulu harus berpakaian mewah, banyak uang, ketampanan, dan segala fasilitasnya. Anggapan seperti itu harus kamu buang jauh-jauh, terutama bagi generasi milenial yang cenderung memandang segala sesuatunya dari apa yang dimiliki. Kuncinya adalah bagaimana cara berbicara yang baik dan juga bersikap terhadap orang lain.

Para generasi milenial ini biasanya blak-blakan dan terbuka, namun untuk membentuk pribadi yang memiliki karisma butuh beberapa kriteria, yaitu kepercayaan diri, empati, kontak mata, menjadi pendengar yang baik, dan antusias. Siapa pun bisa mempelajarinya dan berlatih untuk bisa memiliki daya tarik. Apalagi dalam hal pekerjaan, karakter yang berkarisma bisa membantu dalam kemajuan karir kamu.

Nah, untuk itu kamu perlu beberapa tips cara berkomunikasi yang baik untuk membangun kemampuan komunikasi dan membuat kamu lebih berkarisma. Untuk itu, simak paparan redaksi Ajaib berikut ini.

Mulailah dengan Bertanya

Biasanya generasi milenial ini terlalu sungkan atau kurang aktif untuk memulai pembicaraan. Kamu bisa memulai dengan sebuah pertanyaan untuk menciptakan suatu percakapan yang baik. Jangan ragu untuk memberikan beberapa pertanyaan kepada lawan bicaramu agar bisa membangun melalui komunikasi.

Akan tetapi ada hal penting yang harus kamu perhatikan saat berbicara, yaitu jangan terlalu banyak melontarkan pertanyaan seperti sedang menginterogasi. Cara berbicara secara efektif yang baik adalah berikan tanggapan pada setiap jawaban dari pertanyaan yang kamu ajukan ke lawan bicara. Dengan begitu, komunikasimu akan lebih lancar.

Kejujuran Itu Penting

Jujur adalah hal yang paling penting sebagai salah satu cara berbicara yang baik kepada orang lain. Mereka yang punya karisma cenderung terbuka dan jujur dengan lawan bicaranya, tidak terlalu menonjolkan dirinya. Kejujuran bisa membuat seseorang lebih menarik, dan tentunya tidak melebih-lebihkan dalam berbicara.

Mungkin akan terasa aneh ketika kamu mencoba jujur pada awalnya dengan lawan bicaramu. Untuk membiasakannya memang butuh latihan dan komunikasi yang intens, sehingga orang lain akan lebih menghargaimu menjadi orang yang apa adanya ketika sedang dalam sebuah percakapan. Jangan takut untuk mengakui kesalahan, dan belajar untuk menertawakan kesalahan diri sendiri daripada menertawakan kesalahan orang lain.

Sikap jujur disini berarti melihat dalam diri sendiri yang juga memiliki kesalahan dan kekurangan, serta memandang lebih jauh keterampilan dan bakat yang kamu miliki. Ketika kamu berbicara dengan kejujuran, maka orang akan mencarimu untuk meminta saran maupun pendapat. Tentu hal itu akan sangat menyenangkan jika kamu bisa membantu orang lain lewat nasehatmu.

Jangan Tutupi Kelemahanmu

Buat generasi milenial akan sangat memalukan bila dirinya terlihat lemah di mata orang lain, dan cenderung untuk menghindarinya. Namun, kamu harus mengerti bahwa semua orang pasti melakukan kesalahan dan jangan takut untuk menceritakannya.

Memberitahukan apa yang jadi kelemahanmu kepada orang lain akan membuatmu mudah dan santai untuk didekati, sehingga kamu pun bisa memiliki koneksi dengan orang lain. Maka dari itu, jangan biarkan kelemahan menutupi karismamu tapi bersahabatlah dengan kelemahan itu dan bagikan sedikit kisah tersebut supaya kamu bisa terhubung dengan orang lain.

Memang kamu tidak perlu menceritakan semuanya, tapi berusahalah untuk berbagi kelemahan itu agar tidak menjadi beban. Nantinya, orang lain pun akan memahami kamu dan berusaha menerima kamu apa adanya sebagai teman atau rekan.

Berusaha Menjadikan Orang Lain Istimewa

Siapapun pasti akan lebih senang bisa berada di sekitar orang-orang yang mampu membuat mereka merasa istimewa. Cara berbicara yang baik lainnya adalah berlatih untuk meningkatkan kecerdasan emosional kamu supaya bisa membuat orang lain merasa penting keberadaannya.

Berusaha untuk selalu tersenyum dengan tulus ketika berkomunikasi, dan lakukan kontak mata dengan lawan bicaramu. Kamu perlu untuk tertarik dengan apa yang dibicarakan lawan bicaramu dan terlibat dalam percakapan sepenuhnya. Jika kamu tidak terlalu tertarik dengan topik yang dibicarakan, setidaknya beri tanggapan yang tidak menyinggung.

Jadilah Pendengar yang Baik

Orang yang memiliki karisma tidak hanya pandai dalam berbicara, tetapi juga punya kemampuan untuk mendengarkan dan memahami yang orang lain bicarakan. Karena pribadi yang berkarisma tahu bahwa komunikasi bukanlah satu arah saja. Jika kamu ingin dihargai dan dihormati orang lain, maka berusahalah jadi pendengar yang baik.

Kamu bisa memberikan tanggapan atau mengucapkan yang harus dikatakan dan kemudian mempersilahkan lawan bicaramu melanjutkannya atau memberi umpan balik. Sangat penting untuk membiarkan orang lain berbicara dan kamu mendengarkannya dengan baik. Dengan begitu, lawan bicaramu akan merasa sangat dihargai dan bisa jadi mereka membutuhkan kamu ketika ingin berbicara dengan orang lain.

Selain itu sangat penting untuk memahami situasi dari lawan bicara, sehingga ketika kamu ingin mengatakan sesuatu bisa tersampaikan dengan baik. Satu hal lagi dari cara berbicara yang baik yakni tidak menyerang ketika orang lain sedang menyampaikan pesan atau bercerita.

Perhatikan Nada Bicara

Dalam berkomunikasi dengan orang lain secara langsung, selain menggunakan kata yang dimengerti oleh lawan bicara, kamu juga harus memerhatikan nada suara. Hindari untuk meninggikan suara ketika sedang berkomunikasi, terutama untuk berkomunikasi dengan orang yang lebih tua ataupun rekan bisnis.

Jika ini dibiarkan sehari-hari, bukan hanya kehilangan teman atau rekan bisnis, tapi juga akan berpengaruh terhadap kinerja kamu ataupun bisnismu. Di mana, ini bisa membuat mereka kabur dan tidak ingin untuk membantu ataupun bekerja sama dengan kamu.

Dari semua tips cara berbicara yang baik di atas, kamu hanya perlu melatih diri sendiri keterampilan dan kemampuan komunikasi. Penting juga untuk mengingat setiap detail kecil dari percakapan, apa yang disukai dan lainnya sehingga hal itu bisa digunakan lagi sebagai bahan percakapan di lain waktu.

Pribadi yang berkarisma bisa memberikan pengaruh terhadap orang lain, terutama bagi kamu yang memiliki tanggung jawab sebagai pemimpin. Jadi, pastikan kamu untuk berbicara sopan santun dan perhatikan kata demi kata yang keluar dari mulutmu.

Jika dirasa kamu tidak bisa menguasai cara komunikasi yang baik, kamu bisa mulai mengambil kelas public speaking yang akan membantu kamu belajar cara komunikasi yang baik antara sesama makhluk sosial ataupun rekan bisnis.

Jangan lupa, ucapkan kata terima kasih setiap kamu ingin memberikan tugas ataupun pekerjaan ke orang lain ataupun bawahanmu. Ini akan menjadi salah satu nilai tambah bagi kamu seorang leader dalam bisnis maupun perusahaan.

Artikel Terkait