Jadi Trader Handal

Reversal Patterns dalam Trading Saham, Ini Contohnya!

reversal-patterns

Reversal patterns sangat populer di kalangan trader dan investor saham. Pasalnya, pola-pola harga tersebut dapat menunjukkan waktu yang tepat untuk membeli ataupun menjual suatu saham. Pola reversal biasanya juga memiliki tingkat akurasi yang cukup tinggi.

Seperti apa reversal patterns dalam saham Indonesia? Simak penjelasan kompletnya di sini.

Mengenal Reversal Patterns

Reversal patterns adalah berbagai jenis pola yang menandakan perubahan tren dalam grafik pergerakan harga saham. Ada dua jenisnya, yakni bullish reversal patterns dan bearish reversal patterns.

Ketika suatu pola bearish reversal muncul saat tren naik, berarti tren pergerakan harga selanjutnya akan berubah menjadi turun. Hal ini bisa terjadi karena meluasnya aksi ambil untung, atau karena pasar merasa harga saham sudah terlalu mahal.

Sedangkan jika pola bullish reversal muncul saat tren turun, berarti tren pergerakan harga berikutnya akan berubah menjadi naik. Pasar mungkin merasa harga sudah murah, sehingga saham layak dibeli pada tingkat harga tersebut. Ada kemungkinan juga reversal terjadi lantaran adanya katalis lain yang mendongkrak harga saham, seperti data penjualan yang ciamik, rencana bagi-bagi dividen jumbo, atau kebijakan pemerintah yang menguntungkan bagi industri.

Reversal sepintas mirip dengan perubahan arah pergerakan harga minor yang biasanya disebut “pullback” atau koreksi harga sementara. Namun, ada perbedaan dalam hal lamanya perubahan berlangsung. Ketika pullback berakhir, harga akan segera berlanjut kembali ke arah yang sama dengan tren sebelumnya. Di sisi lain, reversal mengacu pada perubahan tren harga yang signifikan dan berlangsung lebih lama.

Macam-macam Pola Reversal Terpopuler

Banyak trader yang berupaya menemukan reversal dengan bermodalkan indikator teknikal seperti MACD, RSI, dan Stochastic. Namun, kita sebenarnya juga bisa menemukannya dengan mencari reversal patterns dalam pergerakan harga saham.

Berikut ini daftar reversal patterns paling populer di kalangan trader saham Indonesia:

  1. Head and Shoulder (bearish reversal).
  2. Double Top (bearish reversal).
  3. Triple Top (bearish reversal).
  4. Inverted Cup and Handle (bearish reversal).
  5. Inverse Head and Shoulder (bullish reversal).
  6. Cup and Handle (bullish reversal).
  7. Double Bottom (bullish reversal).
  8. Triple Bottom (bullish reversal).

Selain pola reversal, ada pula pola continuation yang menandakan kelanjutan tren sebelumnya. Continuation patterns antara lain Flag, Triangle, dan Pennant.

Contoh Reversal Patterns dalam Saham Indonesia

1. Double Bottom pada saham INTP

Grafik harga saham PT Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) menampilkan pola Double Bottom pada Juni-Juli 2023. Berikut ini gambarnya.

reversal-patterns-INTP

Pola Double Bottom memiliki ciri khas berupa level support yang terbentuk gara-gara pergerakan harga dua kali gagal turun menembus suatu level tertentu. Dalam contoh kasus di atas, level yang dimaksud adalah Rp9.550.

Upaya seller menggalakkan aksi jual sudah tidak berpengaruh lagi pada tahap ini. Alih-alih, pelaku pasar merasa harga saham INTP sudah murah dan layak dibeli lagi.

2. Double Bottom pada saham ADHI

Contoh reversal patterns dalam saham ADHI ini sama dengan contoh INTP di atas, yaitu Double Bottom. Pola terbentuk antara Agustus-September 2023.

reversal-patterns-ADHI

Terlihat adanya bottom pada kisaran Rp420. Tren bearish terbendung oleh bottom ini. Pergerakan harga kemudian “mantul” secara bertahap sampai menjangkau lebih dari Rp500 dalam beberapa hari kemudian.

3. Inverse Head and Shoulder pada saham SILO

Grafik harga saham PT Siloam International Hospital (SILO) baru-baru ini menampilkan suatu pola yang mirip dengan Inverse Head and Shoulder, salah satu bullish reversal patterns. Perhatikan gambar di bawah ini.

reversal-patterns-SILO

Inverse Head and Shoulder terdiri atas tiga bagian, yakni bahu kiri, kepala, dan bahu kanan. Untuk menggunakannya dalam trading saham, kita perlu menarik garis tren dari bahu kiri sampai bahu kanan (garis hijau).

Tunggulah sampai pergerakan harga berikutnya menembus (breakout) dari garis hijau itu ke arah atas, diiringi dengan kenaikan volume trading (histogram hijau di bawah grafik candlestick). Pada saat itu, sinyal bullish reversal dalam saham SILO telah terkonfirmasi. Kamu bisa membeli saham SILO pada tingkat harga di atas garis hijau tadi, kemudian menentukan level cut loss di bawah garis tersebut, dan take profit selaras dengan level tertinggi sebelumnya antara Rp2.450-2.500.

Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang!

Sebagai aplikasi Pilihan #1 Investor Indonesia, Ajaib hadir untuk memberikan pengalaman trading yang lebih cepat, aman, dan handal. Yuk mulai berinvestasi di saham, reksa dana, hingga aset kripto di platform Ajaib. Proses pendaftarannya mudah dan 100% online.

Ada berbagai fitur menarik yang tersedia untuk membantu Anda memaksimalkan potensi profit dari trading saham, salah satunya X-TRA Day Trading. Anda dapat menikmati X-TRA buying power hingga 7x lipat untuk maksimalkan potensi cuan.

Jadi, tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib sekarang! Untuk investor crypto, Anda juga dapat men-download aplikasi trading Ajaib Kripto di Play Store dan App Store.

Artikel Terkait