Ajaib.co.id – Seperti diketahui, komoditas ekspor Indonesia sangat beragam dan tidak terbatas hanya hasil pertanian dan pertambangan saja. Tentunya anggapan ini pasti sering diutarakan oleh banyak orang Indonesia. Lantaran, Indonesia adalah negara yang dikenal dengan kekayaan sumber daya alam.
Inilah beberapa faktor yang membuat mengapa Indonesia kaya akan sumber daya alam di antaranya:
· Indonesia berada di jalur rangkaian gunung berapi.
· Indonesia beriklim tropis.
· Indonesia berada di wilayah pertemuan lempeng tektonik.
· Wilayah Indonesia dikelilingi oleh lautan.
Keempat faktor inilah yang membuat Indonesia memiliki kekayaan akan sumber daya alam, baik itu hasil pertanian hingga pertambangan sekalipun.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kinerja ekspor Indonesia membaik pada Oktober 2020 yang mencapai $14,39 miliar. Nilai ekspor ini mengalami kenaikan hingga 3,09% dibanding pencapaian nilai ekspor Indonesia pada September 2020.
Apa itu Ekspor?
Dalam hal perdagangan, terjadinya perpindahan barang dari satu negara ke negara lainnya adalah hal yang biasa. Oleh karenanya, kita mengenal dalam istilah perdagangan ada ekspor dan impor.
Impor adalah kegiatan perdagangan di mana sebuah negara membeli produk-produk dari luar negeri untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri. Sedangkan, ekspor merupakan suatu kegiatan bisnis di mana produk dalam negeri dijual ke negara lainnya.
Kegiatan ekspor yang dilakukan oleh Indonesia bukan hanya semata-mata untuk perekonomian saja. Melainkan, ada pula manfaat yang bisa dirasakan oleh Indonesia, yakni mendapatkan pengakuan dari dunia internasional bahwa produk yang dibuat di dalam negeri tidak kalah bersaing dengan produk berlabel luar negeri.
Inilah mengapa kegiatan ekspor selalu menjadi strategi utama bagi perusahaan untuk bisa bersaing di pasar internasional.
Daftar Komoditas Ekspor Indonesia 2020
Setidaknya, ada beberapa negara tujuan ekspor Indonesia terbesar seperti Tiongkok, Jepang, Amerika Serikat, India, Australia, dan negara-negara lainnya.
Namun, dari banyaknya negara yang menjadi tujuan ekspor Indonesia, apakah kamu tahu komoditas terbesar Indonesia itu apa saja? Berikut adalah komoditas ekspor utama Indonesia terfavorit:
1. Minyak Hewan dan Nabati
Perlu diketahui, perkebunan kelapa sawit di Indonesia sangat luas dan banyak. Hal ini yang membuat Indonesia termasuk sebagai negara penghasil minyak kelapa sawit terbesar di dunia.
Industri kelapa sawit adalah komoditas unggulan di Indonesia setidaknya dalam 8 tahun terakhir ini. Tahun 2020 diperkirakan Indonesia akan mengekspor kelapa sawit sebanyak 16-17 juta ton.
Kegiatan ekspor kelapa sawit ke luar negeri bukan hanya memberikan devisa yang sangat besar bagi negara. Namun, juga membuka lapangan kerja seluas-luasnya untuk menyerap tenaga kerja Indonesia.
Komoditas ekspor Indonesia ini paling banyak dikirim ke negara Tiongkok dan timur tengah.
2. Pertambangan
Tidak ada yang menyangkal, bahwa Indonesia memang kaya akan hasil tambang misalnya emas, batu bara, dan sebagainya. Jadi, tak heran bila hasil pertambangan Indonesia banyak diekspor ke negara-negara lain.
Pada Oktober 2020, nilai ekspor pertambangan mencapai USD1,55 miliar. Salah satu produk tambang yang banyak diekspor adalah batu bara, di mana Tiongkok dan Korea Selatan menjadi negara tujuan ekspor komoditas Indonesia satu ini.
3. Besi dan Baja
Pada September 2020, nilai ekspor besi dan baja menjadi kontributor terbesar bagi nilai ekspor Indonesia secara keseluruhan. Di periode September 2020, nilai ekspor besi dan baja mencapai USD266 juta. Permintaan ekspor besi dan baja memang sudah mengalami kenaikan selama pandemi.
Target ekspor dari industri besi dan baja mencapai Rp146 triliun hingga akhir 2020. Hal ini diungkapkan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan pada Juli 2020 lalu.
4. Kendaraan dan Spare Part
Banyak perusahaan produsen mobil dan sepeda motor yang membuka pabriknya di Indonesia dan mengekspor kendaraan buatan dari Indonesia ke luar negeri. Kegiatan ekspor untuk kendaraan dan spare part terbagi menjadi tiga yakni:
· Ekspor CBU.
· Ekspor CKD.
· Ekspor komponen.
Di Oktober 2020, volume ekspor kendaraan bermotor roda empat mencapai 25.666 unit atau naik sebesar 22,6% dari bulan September sebelumnya.
5. Pertanian
Nila ekspor di sektor pertanian naik dari Januari hingga Agustus 2020 mencapai USD2,4 miliar. Pencapaian yang berhasil diraih ini lebih tinggi dibanding periode yang sama sebelumnya yakni hanya USD2,2 miliar.
Komoditas unggulan ekspor Indonesia dari sektor pertanian di antaranya; kakao, kelapa/minyak sawit, tembakau, teh, kopi, lada, kacang mete, kelapa, karet, dan madu. Sebenarnya, masih banyak lagi hasil pertanian dan perkebunan dari Indonesia yang diekspor ke negara-negara lainnya.
Misalnya hasil perkebunan seperti Manggis. Di negara Tiongkok, buah ini sangat disukai oleh masyarakat di sana. Hal ini dapat dibuktikan dengan meningkatnya nilai ekspor manggis ke negara Tiongkok dari tahun ke tahun. Karena Indonesia memproduksi jenis buah satu ini.
Belum lagi, negara-negara yang memiliki empat musim di mana hasil perkebunan mereka sangat bergantung dengan cuaca. Ini juga bisa menjadi peluang ekspor untuk memenuhi kebutuhan buah-buahan di negara-negara tersebut.
Kelima komoditas ekspor Indonesia di atas adalah satu dari sekian banyak komoditas unggulan di Indonesia yang banyak diminati oleh negara-negara lainnya. Selain negara produsen, Tiongkok seperti diketahui juga memiliki permintaan impor yang banyak di mana salah satunya menjalin kemitraan dagang dengan Indonesia lewat beberapa produk seperti batu bara, buah-buahan, dll.
Selain itu, nilai ekspor batik juga menunjukkan adanya pertumbuhan. Di mana, negara-negara seperti Jepang, Amerika Serikat, dan juga eropa menjadi tujuan ekspor terbesar batik lokal dengan nilai ekspor mencapai USD21,54 juta pada Januari-Juli 2020.
