Uncategorized

Penasaran dengan Keluarga Terkaya di Dunia?

Ilustrasi keluarga terkaya di dunia

Ajaib.co.id – Siapa keluarga terkaya di dunia? Mungkin kamu membayangkan Jeff Bezos atau Bill Gates masuk dalam daftar keluarga ini. Namun faktanya, dua nama tersebut tidak masuk dalam daftar 10 orang terkaya di dunia menurut daftar rilisan Bloomberg akhir tahun lalu.

Keluarga terkaya di dunia ini telah membangun bisnis dan berhasil mempertahankannya selama beberapa generasi. Mereka memiliki aset dan membaginya dengan melakukan diferensiasi, mengatur ahli waris untuk meneruskan bisnis, juga menjaga kualitas anggota keluarga dengan mengatur garis keturunan.

Menariknya, sudah ada keluarga dari Asia yang masuk dalam jajaran orang kaya raya dunia ini. Pastinya keluarga ini memiliki kekayaan dengan uang yang tidak kita bayangkan. Siapa saja? Apakah keluarga Rothschild termasuk? Redaksi Ajaib merangkumnya untukmu melalui artikel berikut.

Keluarga Cargill, MacMillan – Cargill

Estimasi Kekayaan: US$42,9 miliar

Keluarga Cargill telah memiliki enam generasi yang sebagian besar menjadi pemilik perusahaan Cargill Inc. Perusahaan termasuk terbesar di Amerika yang bergerak di bidang makanan, agrikultur, dan industri industrial, farmasi, transportasi, manajemen risiko, hingga kecantikan. Kekayaan keluarga ini berawal tahun 1865 saat William W. Cargill menjadi pemilik gudang gandum di Iowa.

Perkebunan milik Cargill kini tersebar di 125 negara mulai dari Afrika, Eropa, Timur Tengah, Asia Pasifik, Amerika Latin, hingga Amerika Utara. Indonesia menjadi salah satu negara yang menjadi tempat perkebunan dan pabrik pengolahan berbagai komoditas seperti minyak kelapa, kakao, pati dan pemanis, dan kopra bagi Cargill Inc.

Keluarga Mukesh dan Anil Ambani – Reliance Industries

Estimasi Kekayaan: US$50,4 miliar

Kekayaan Keluarga Mukesh dan Anil dimulai saat Dhirubai Ambani menjadi penyedia prekursor (bahan pembuat obat) dan membangun Reliance Industries tahun 1965. Berlokasi di Mumbai, keluarga kaya dengan tiga generasi ini kini mengoperasikan berbagai unit bisnis seperti bisnis pemurnian, petrokimia, minyak, gas dan tekstil.

Tak hanya itu, Reliance Industries juga memiliki bisnis telekomunikasi, manajemen aset, hiburan, dan pembangkit listrik. Anak Dhirubai, Mukesh Ambani mengambil alih kepemimpinan sebagai CEO tahun 2002 saat ayahnya meninggal. Ia masuk dalam daftar ke-13 orang terkaya di dunia versi Forbes.

Keluarga Boehringer, Von Baumbach – Boehringer Ingelheim

Estimasi Kekayaan: US$51,9 miliar

Keluarga Boehringer memiliki Boehringer Ingelheim, perusahaan farmasi yang telah berdiri lebih dari 130 tahun. Keluarga Von Baumbach yang memiliki hubungan pernikahan dengan keluarga Boehringer turut mengoperasikan grup perusahaan selama bergenerasi-generasi. Maka tak heran mereka masuk ke dalam salah satu keluarga terkaya.

Keluarga Van Damme, De Spoelberch, dan De Mevius – Anheuse-Busch InBev

Estimasi Kekayaan: US$52,9 miliar

Keluarga Van Damme, De Spoelberch dan Keluarga De Mevius dari Belgia bergabung membesarkan Anheuse-Busch InBev. Ini merupakan perusahaan pembuat bir yang telah beroperasi selama 6 abad dan telah memiliki 5 generasi. Maka tak heran kekayaan bersih dari keluarga ini mencapai 50 miliar US Dollar.

Keluarga Dumas – Hermes

Estimasi Kekayaan: US$53,1 miliar

Siapa yang tidak tahu Hermes? Koleksi Hermes yang eksklusif telah dimiliki bergenerasi-generasi oleh pencintanya di seluruh dunia. Keluarga Dumas yang menikah dengan keluarga Hermes berhasil mengembangkan Hermes sebagai bisnis barang mewah sejak tahun 1950-an. Kini, posisi senior di perusahaan dengan kantor pusat Paris ini dipegang oleh Pierre Alexi Dumas yang jadi direktur artistik dan Axel Dumas yang jadi pemimpin perusahaan.

Keluarga Wertheimer – Chanel

Estimasi Kekayaan: US$57,6 miliar

Perusahaan produk fesyen kelas atas Chanel dimiliki oleh keluarga Wertheimer. Keluarga ini meneruskan warisan Pierre Wertheimer yang membangun bisnis bersama Gabrielle Coco Chanel yang kala itu jadi ikon fesyen dunia tahun 1924. Nilai kekayaan keluarga ini terus meningkat selama tiga generasi. Tak hanya memiliki perusahaan fesyen, keluarga ini juga memiliki lahan kuda pacu dan kebun anggur.

Keluarga Al Saud – Kerajaan Arab Saudi

Estimasi Kekayaan: US$100 miliar

Keluarga Kerajaan Arab Saudi adalah keluarga yang memiliki kerajaan monarki hampir seabad. Kekayaannya didapatkan dari pembayaran selama puluhan tahun dari Royal Diwan, kantor eksekutif raja dan hubungan dengan perusahaan minyak paling menguntungkan di dunia, Saudi Aramco.

Penghitungan kekayaan keluarga ini sesungguhnya agak sulit dilakukan karena memiliki 15.000 anggota dengan diversifikasi bisnis, pembayaran kontrak pemerintah dan berbagai lini bisnis lainnya. Secara bidang perbankan, jaringan bisnis Keluarga Al Saud sangat luar biasa.

Keluarga Koch Bersaudara – Koch Industries

Estimasi Kekayaan: US$124,5 miliar

David dan William Koch adalah pewaris perusahaan minyak milik ayah mereka, Fred Koch. Koch Industries telah berdiri sejak awal 1980-an. Tak hanya berbisnis, mereka juga memasuki dunia politik dengan membiayai kandidat dan lembaga think tank libertarian, pendanaan jabatan profesor di universitas dan lobi kebijakan untuk kepentingan agenda konservatif Amerika Serikat.

Keluarga Mars – Mars

Estimasi Kekayaan: US$126,5 miliar

Kenal permen cokelat merek M&M? Produk yang sangat populer di seluruh dunia ini dimiliki oleh keluarga Mars yang telah mendirikan perusahaan cokelat di tahun 1963. Selain menjadi peusahaan permen dan cokelat yang mendunia, perusahaan yang memiliki empat generasi ini juga memiliki lini bisnis produk perawatan hewan peliharaan sejak tahun 2017.

1. Keluarga Walton – Walmart

Estimasi Kekayaan: US$190,5 miliar

Walmart adalah perusahaan retail dengan nilai penjualan terbesar di dunia, sebesar US$514 miliar dengan lebih dari 11.000 toko di seluruh dunia. Jim dan Alice Walton, anak pendiri Sam Walton kini memiliki total kekayaan mencapai lebih dari US$44 miliar dan masuk dalam peringka 16 dan 15 orang terkaya di dunia Forbes. Kini, Walmart dikendalikan oleh Steuart Walton, anak Jim Walton sejak tahun 2016. Hal ini menandakan bisnis Walmart telah diwariskan selama tiga generasi.

Itu dia daftar keluarga terkaya di dunia. Dari daftar tersebut, sangat terlihat bagaimana usaha mereka untuk terus mengembangkan bisnis dan mempertahankan kekayaan dengan mewariskannya selama bergenerasi-generasi. Bisnis yang mereka lakukan juga sangat mendasar, agak berbeda dengan apa yang dilakukan Jeff Bezos atau Bill Gates di bidang teknologi.

Namun, tak ada yang tahu di masa depan apakah dua orang itu akan masuk dalam 10 daftar di atas karena kekayaan dari bisnis sangat ditentukan oleh kemampuan pengelolaan perusahaan. Salah satu cara yang dilakukan orang-orang di atas adalah mengembangkan bisnis dengan investasi.

Jika kamu juga ingin memiliki investasi sebagai salah satu sumber tambahan penghasilan untuk berbagai kebutuhan, ternyata bisa dimulai dari sekarang! Ajaib bisa jadi salah satu pilihan investasi bagi kamu yang ingin investasi saham dan reksa dana. Dipercaya lebih dari 1 juta pengguna di Indonesia, Ajaib telah mengembangkan aplikasi investasi yang aman karena terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Artikel Terkait