Produk deposito berjangka dari Bank Central Asia (BCA) menjadi salah satu yang paling banyak dilirik. Pasalnya, nama besar bank ini memberikan jaminan keamanan uang yang kita simpan. Suku bunga deposito BCA juga sangat bersaing berkisar 5% sampai 5,1%.
Kelebihan lainnya dari produk deposito BCA adalah jumlah minimalnya yang paling rendah dibandingkan bank besar lainnya. BCA menetapkan dana sebesar Rp8 juta untuk mulai membuka tabungan depositomu. Jumlah ini tentunya masuk akal seperti milenial seperti kamu yang baru menikmati gaji tahun pertama.
Apa itu Deposito BCA?
Deposito adalah simpanan yang dananya hanya bisa ditarik untuk jangka waktu tertentu berdasarkan perjanjian nasabah penyimpan dengan bank (time deposit). Jenis investasi ini juga sering disebut deposito berjangka. Jenis deposito biasanya memiliki beberapa ciri yang membedakannya dengan tabungan biasa seperti:
a. hanya bisa ditarik sesuai waktu kontrak
b. bisa diperpanjang secara otomatis setelah kontrak selesai
c. bisa dalam bentuk rupiah ataupun mata uang asing
Sedangkan, deposito BCA adalah layanan simpanan berjangka waktu tertentu yang dikeluarkan Bank Central Asia (BCA). Di BCA sendiri, deposito terbagi menjadi 2 jenis simpanan, yaitu simpanan uengan uang rupiah dan mata uang asing seperti dolar Amerika, dolar Singapura, dolar Hong Kong, dolar Australia, yen Jepang, pound sterling Inggris, euro, dan yuan Cina.
Untuk pemilihannya sendiri, kamu bisa memilih waktu mulai dari 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan.
Besaran Bunga Deposito BCA
Bunga deposito BCA besarnya berbeda, tergantung mata uang dan jangka waktu simpanan.
#1 Bunga Deposito Rupiah
Di bawah ini adalah rincian bunga deposito bank BCA dengan mata uang Rupiah.
a. Deposito kurang dari Rp 2 miliar
1 bulan : 5,75 persen
3 bulan : 6,00 persen
6 bulan : 6,00 persen
12 bulan : 6,00 persen
b. Deposito ≥ Rp 2 miliar – < Rp 5 miliar
1 bulan : 5,75 persen
3 bulan : 6,00 persen
6 bulan : 6,25 persen
12 bulan : 6,25 persen
c. Deposito ≥ Rp 5 miliar hingga Rp 10 miliar
1 bulan : 5,75 persen
3 bulan : 6,00 persen
6 bulan : 6,25 persen
12 bulan : 6,25 persen
d. Deposito ≥ Rp 10 miliar hingga Rp 25 miliar
1 bulan : 5,75 persen
3 bulan : 6,00 persen
6 bulan : 6,25 persen
12 bulan : 6,25 persen
e. Deposito ≥ Rp 25 miliar hingga Rp 100 miliar
1 bulan : 5,75 persen
3 bulan : 6,00 persen
6 bulan : 6,25 persen
12 bulan : 6,25 persen
f. Deposito ≥ Rp 100 miliar
1 bulan : 5,75 persen
3 bulan : 6,00 persen
6 bulan : 6,25 persen
12 bulan : 6,25 persen
#2 Bunga Deposito Valas atau Uang Asing
a. Dolar Amerika Serikat
– Deposito < US$ 100 ribu = 1,45% untuk deposito valas 1, 3, 6, dan 12 bulan
– Deposito ≥ US$ 100 ribu hingga US$ 1 juta = 1,50% untuk deposito valas dengan jangka waktu 1, 3, 6, 12 bulan
– Deposito ≥ US$ 1 juta hingga US$ 10 juta = 1,75% untuk deposito 1, 3, 6, hingga 12 bulan.
– Deposito ≥ US$ 10 juta = 1,75 juta untuk jangka waktu 1, 3, 6, dan 12 bulan
b. Dolar Singapura dan Pound Sterling
Bunga untuk semua nominal deposito, untuk memberikan keuntungan 0,10 persen untuk jangka waktu 1, 3, 6, dan 12 bulan.
c. Dolar Australia
Kamu akan mendapatkan bunga hingga 1% untuk jangka waktu 1, 3, 6, dan 12 bulan
d. Yuan
Penawaran bunga deposito bank BCA untuk nasabah yang menabung mata uang Yuan dengan jangka waktu 1 dan 3 bulan adalah 0,75%, sedangkan untuk 6 dan 12 bulan sebesar 1%.
Bagaimana cara menghitung bunga deposito BCA
Kamu sebenarnya bisa mencoba menghitung pendapat bulanan depositomu sendiri dengan rumus yang sangat sederhana yakni:
suku bunga x jumlah deposito x jumlah hari setiap bulan x persentase bunga deposito setelah pajak : jumlah hari setahun.
Tapi kalau kamu orangnya lemah terhadap angka dan malas menghitung, Ajaib akan melakukannya untukmu.
Kita ambil contoh kasus jika kamu membuka deposito dengan jumlah minimal, Rp8 juta dengan variasi tenornya. Harus diketahui pula jika deposito di atas Rp7,5 juta dikenakan pajak sebesar 20% sehingga kamu hanya akan menikmati bunga deposito BCA sebesar 80%.
Kamu hanya perlu menyimak uraian di bawah ini untuk mendapatkan gambaran jelasnya.
1. Tenor 1 bulan
BCA memberikan bunga sebesar 5% untuk deposito dengan jangka waktu 1 bulan. Dengan demikian, kamu bisa menikmati bunga senilai Rp26.301 ketika jatuh tempo. BCA memberikan fasilitas berupa layanan transfer otomatis bunga tersebut ke rekeningmu, baik BCA maupun bank lainnya.
2. Tenor 3 bulan
Untuk deposito berjangka 3 bulan, BCA juga menerapkan suku bunga yang serupa dengan tenor 1 bulan yakni 5%. Perbedaannya ialah kamu akan menerima kalkulasi bunga jika memilih tenor 3 bulan.
Dengan demikian, bunga yang diterima atas depositomu sebesar Rp78.780 ketika jatuh tempo.
Kamu juga bisa memilih menjadikan deposito dan bunga ini menjadi pokok simpananmu berikutnya dengan sistem Automatic Roll Over (ARO) yang ditawarkan.
3. Tenor 6 bulan
Pilihan tenor selama 6 bulan akan diberikan suku bunga sebesar 5,1% oleh BCA. Jumlah ini berarti kamu akan menerima bunga sebanyak Rp162.752 di akhir jangka waktu yang ditentukan.
Selain ARO, BCA juga menyediakan layanan berupa ARO Plus alias Automatic Roll Over Plus yakni deposito yang langsung diperpanjang dalam jangka waktu yang sama dan bunganya akan menambah nominal pada setiap kali perpanjangan.
4. Tenor 12 bulan
Bank yang berdiri tahun 1957 ini memberikan bunga 5,1% untuk tenor 12 tahun. Hanya saja, kamu akan mendapatkan lebih banyak bunga setelah setahun masa deposito. Jumlah ini didapat dari kalkukasi 12 bulan yakni sebesar Rp326.400.
Sebagai generasi milenial yang melek informasi, kamu juga harus terus memantau fluktuasi atau perubahan suku bunga agar bisa memantau nilai depositomu. Harus dipahami jika kondisinya bisa berubah sesuai dengan pasar.
Cara Pembukaan Rekening Deposito BCA
Untuk membuka rekening deposito BCA terbilang cukup mudah, kamu hanya perlu menyiapkan setoran awal minimal yaitu Rp500.000 dan membawa berkas beberapa dokumen seperti Identitas diri (KTP, SIM, atau paspor) dan NPWP.
Untuk membuka rekening ini, kamu hanya perlu datang ke kantor cabang BCA terdekat dan mengisi formulir permohonan pembukaan rekening. Kamu juga bisa membuat deposito ini lebih mudah jika kamu telah memiliki rekening BCA sebelumnya.
Itulah beberapa hal dan poin terkait deposito bank BCA dan cara menghitung bunga tersebut dengan benar. Meski bunganya terlihat lebih kecil, kamu tidak ada salahnya untuk membuka deposito di BCA. Nah bagi kamu yang ingin mencoba investasi dengan bunga yang lebih besar, kamu bisa memulai dan memilih investasi reksa dana. Salah satu platform yang bisa membantu kamu memulai investasi reksa dana adalah Ajaib.
Dengan Ajaib, kamu bisa memulai investasi kapan dan di mana saja. Selain itu, kamu juga bisa memulai investasi ini dengan mudah dan bisa disesuaikan dengan tujuan investasimu. Yuk mulai investasi sekarang juga di Ajaib!
Bacaan menarik lainnya:
Darmadji, T., & Fakhruddin, H. M. (2011). Pasar Modal Di Indonesia (Edisi 3 ed.). Jakarta: Salemba Empat.
Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.