Ajaib.co.id – Artis Hollywood tak sekadar mencari uang melalui film, musik, maupun reality show. Mereka bergelimang harta karena melek investasi.
Hollywood merupakan impian para pekerja seni. Di daerah tersebut, mereka ingin menjadi aktor tersohor, musisi terkenal, pembawa acara andal, bekerja di perusahaan multinasional, dan masih banyak lagi. Mereka tak hanya ingin mewujudkan mimpi, juga ingin sukses dan kaya raya.
Dengan kekayaan, mereka akan memperoleh hidup layak, membeli rumah mewah, bersantai di yacht, mengenakan barang rancangan desainer, dan menikmati fasilitas VVIP. Namun ada sejumlah artis Hollywood yang melek investasi. Mereka menyisihkan penghasilannya untuk investasi pada perusahaan berfundamental baik atau mendirikan perusahaan.
Rihanna, contohnya. Ia menginvestasikan dananya dengan membangun kerajaan bisnis. Pada September 2017, pelantun Diamonds meluncurkan jenama kosmetik bernama Fenty Beauty. Dua tahun kemudian, jenama tersebut berkembang pesat. Bahkan Fenty Beauty baru saja merilis produk perawatan khusus laki-laki.
Kini, Perempuan yang sempat memiliki mansion di Hollywood Hills ini dinobatkan penyanyi perempuan terkaya, Forbes.com (04/06/2019). Tak hanya Rihanna. Berikut ini deretan artis Hollywood lain yang melek investasi berdasarkan MoneyWise.com (04/06/2020).
Jared Leto, Investor Startup
Jared Leto bukan seniman yang piawai akting dan bermain musik. Peraih Oscar untuk film Dallas Buyers Club ini merupakan investor dan penasehat di startup. Ia menginvestasikan uangnya ke lebih 50 perusahaan rintisan. Sebut saja Airbnb, Uber, Blue Bottle Coffee, dan Zenefits.
Pentolan Thirty Seconds to Mars juga menjadi investor Nest Labs. Jauh sebelum perusahaan tersebut diakuisisi oleh Google pada 2014 senilai USD3,2 miliar atau Rp38,4 triliun (kurs Rp12.000).
Madonna, Investor
Madonna bukan sekadar Queen of Pop yang mencetak lagu-lagu andal. Ia adalah ratu investasi. Karena ia sangat jeli melihat peluang usaha sekaligus melek investasi.
Perjalanan investasinya dimulai pada 1992 di Time Warner, anak usaha Warner Bros. Records. Masa itu, perusahaan sukses merilis album Alanis Morissette, The Prodigy, Muse, dan lainnya. Namun ia melepaskan diri dari perusahaan pada 2004.
Namun pelantun Take a Bow masih bergelimang harta dari royalti musik, investasi di beberapa startup, MDNA Skin (perawatan wajah), Truth or Dare (jenama fesyen), dan kolaborasi dengan jenama kenamaan. Ia bersama Demi Moore, Matthew McConaughey, dan lainnya berinvestasi pada perusahaan Vita Coco sebesar USD1,5 juta.
Bono, Pemilik Modal Ventura
Sebelum berinvestasi saham, Bono bergabung dengan perusahaan modal ventura, Elevation Partners, pada 2004. Selama ia di sana, perusahaan mengambil alih sejumlah perusahaan media, teknologi, dan hiburan.
Pada 2009, vokalis U2 ini membeli 1,5 persen saham Facebook. Ia dikabarkan memperoleh keuntungan USD10 juta setelah tiga tahun Facebook melantai di pasar modal.
2015, Bono hengkang dari Elevation. Ia dan teman-temannya mendirikan The Rise Fund. Perusahaan modal ventura ini berkomitmen mendukung usaha mikro dan kecil yang memiliki dampak sosial dan lingkungan serta memiliki nilai ekonomi.
Ashton Kutcher, Pemilik Modal Ventura
Ashton Kutcher sudah dikenal sebagai investor startup di Negeri Paman Sam. Ia berinvestasi di startup yang kini telah mencetak sukses besar. Tepatnya pada 2010, artis Hollywood ini bersama Guy Oseary (manager artis) dan Ron Burkle (investor) mendirikan perusahaan modal ventura, A-Grade Investments.
Perusahaan tersebut menanamkan modalnya pada startup Soundcloud, Spotify, Shazam, dan Airbnb. Sedangkan pada 2011, suami Mila Kunis dan Oseary berinvestasi di Uber sebesar USD500 ribu. Menurut Forbes, saham keduanya senilai USD50 juta pada 2016.
Justin Bieber, Investor Saham
Justin Bieber bergelimang harta bukan hanya karena kariernya di industri musik saja. Pelantun Love Yourself ini cerminan generasi milenial yang melek investasi. Langkah investasi pertamanya adalah membeli saham Spotify (SPOT) ketika penawaran perdana pada April 2018.
Setelah itu, suami Hailey Baldwin berinvestasi ke Shots Studio sebesar USD1 juta. Studio tersebut memproduksi video YouTube. Dan merilis label rekamannya di bawah Universal Music Group.
Jessica Alba, Pengusaha
Artis Hollywood selanjutnya yang melek investasi yaitu Jessica Alba. Saat membintangi berbagai film dan serial tv, ia mengalokasikan dananya untuk mendirikan sebuah perusahaan.
The Honest Company yang berdiri pada 2011 memiliki produk kecantikan dan perawatan bayi yang aman dan menggunakan bahan natural. Pada 2015, perusahaan pemain Dark Angel meraup keuntungan USD1,7 miliar. Selain itu, ia juga melakukan investasi pada startup seperti Headspace, Managed By Q, plus perusahaan home care untuk orang tua, Honor.
Tyra Banks, Pengusaha
Jangan mengira Tyra Banks hanya mengerti dunia modelling. Ia termasuk artis Hollywood yang melek investasi dengan cara melebarkan kariernya di dunia film dan televisi. Dunia tersebut membawanya menjadi produser, pembawa acara, serta memiliki rumah produksi dan agensi model.
Ia juga tak segan mengucurkan dana sebesar USD3,2 juta untuk aplikasi Locket, sebelum dicaplok oleh Wish pada 2015. Di media penasehat karier, The Muse, Banks ikut menanamkan dananya. Hasilnya, pengguna media itu naik menjadi 75 juta.
Oprah Winfrey, Pengusaha
Berawal dari acara bincang-bincang (The Oprah Winfrey Show dari 1986-2011) dapat membuat Oprah bergelimang harta. Ia telah menjadi miliarder melalui kerajaan bisnisnya.
Pelopor dunia penyiaran ini memiliki penciuman bisnis tajam. Sehingga ia mendirikan Harpo Inc. (Harpo Studios) pada 1988. Perusahaan memproduksi acara televisi, menerbitkan majalah, plus mengoperasikan media daring.
Selain itu, ia memiliki Oxygen Media dan membeli saham Weight Watchers senilai USD43 juta pada 2015. Sejak saat itu, nilai sahamnya meroket menjadi USD400 juta. Meskipun saat ini saham perusahaan terjun bebas, salah satu akibatnya karena rebranding.
Untuk menjadi investor tak perlu menjadi musisi aktor dulu. Kamu bisa memulainya sekarang juga. Meski Indonesia masih dilanda pandemi virus corona, tetapi inilah momen tepat untuk investasi saham karena harganya cukup terjangkau atau reksa dana dan obligasi yang kinerjanya baik di tengah masa sulit ini.
Sebelum memilih produk investasi, cek dulu tipe investor dan tujuanmu di laman Ajaib.
